PDF SN FEBRUARI1

Majalah Olahraga
Majalah Olahraga
EDISI FEBRUARI 2017 NO.47

2 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

SALAM OLAHRAGA
Selamat!!! .... Bung DODI
H ASDIT ABDULLAH
Pemimpin Redaksi
Terpilihnya Dodi Reza Alex Noerdin
untuk memimpin Bumi Serasan
Sekate pada Pilkada serentak 15
Februari 2017 lalu, membangkitkan
semangat dan nuansa baru bagi
keberlangsungan proses pembangunan
khususnya olahraga di Kabupaten Musi
Banyuasin dan Sumatera Selatan. Sebagai
Putera Sulung Gubernur Provinsi Sumatera
Selatan, terpilihnya Dodi tentunya
dapat mengembalikan kejayaan prestasi
olahraga di Kabupaten MUBA yang
selama ini seolah stagnan. Padahal begitu
banyak fasilitas dan venues serta prestasi
olahraga yang berhasil dibangun dan
ditorehkan di Kabupaten MUBA semasa
kepemimpinan Alex Noerdin.
Bagi masyarakat khususnya atlet di
Kabupaten Muba, terpilihnya Dodi Reza
Alex Noerdin sebagai Bupati Kabupaten
MUBA, tentunya tidak hanya menaruh
harapan untuk dapat mengembalikan
kemajuan dan kejayaan pembangunan
Kabupaten MUBA seperti kepemimpinan
semasa ayahnya, tetapi juga akan memberikan
dampak yang sangat positif bagi
kemajuan dan perkembangan olahraga
daerah. Dodi Reza Alex bukan saja sosok
pemimpin yang ‘muda dan smart’, komit
dan konsisten terhadap pembangunan
bidang olahraga, mantan anggota DPR-RI
ini juga sosok pemimpin yang benar-benar
memberikan perhatian dan concern di
bidang olahraga.
Kiprah, Perhatian dan komitmen Dodi
Reza terhadap olahraga daerah maupun
nasional telah dibuktikan dengan beberapa
jabatan strategis di bidang olahraga
yang dipercayakan di pundaknya, seperti
Ketua Umum Pengprov PERBASI, Ketua
Umum Perbasasi (Softball), Wakil Ketua
Umum dan Anggota Majelis Sabuk Hitam
INKAI, Pembina Skyland Motor Sport
Sumsel, Presiden Sriwijaya Football Club
(SFC), dan komisioner Konfederasi Sepak
bola Asia (AFC) mewakili klub sepak bola
se-Indonesia. Tak hanya menjabat tetapi
kiprah Dodi juga terbilang gemilang dan
mampu mewarnai serta memajukan
prestasi olahraga yang di Nakhodainya.
Tidaklah berlebihan bila lima tahun
kedepan kita berharap, wajah olahraga di
Kabupaten MUBA akan semakin semarak
dan menggeliat, dengan terobosan kebijakan
yang kian mendukung bangkitnya
olahraga di tingkat daerah khususnya Kabupaten
MUBA, atau semakin marak dan
gempitanya lagi even olahraga berskala
nasional maupun internasional sehingga
memberikan kontribusi lahirnya atletatlet
berprestasi bagi kemajuan olahraga
Sumatera Selatan.
Sebagai kabupaten yang memiliki potensi
olahraga yang besar dan siap dikembangkan,
Kabupaten MUBA berpotensi
menjadi “prototype” kabupaten olahraga
yang dimiliki Sumatera Selatan. Fasilitas
olahraga yang ada dapat dimanfaatkan
sebagai upaya akselerasi pembinaan
prestasi atlet di tingkat Kabupaten dan
mendorong kemajuan ekonomi masyarakat.
Lebih jauh, kedepan event-event
olahraga yang berskala provinsi maupun
nasional akan lebih baik diprioritaskan pelaksanaannya
di tingkat Kabupaten/Kota khususnya
Kabupaten MUBA, sehingga Gelora
Jakabaring Sport City atau Kota Palembang
sebagai ibukota provinsi akan lebih fokus
dengan event-event olahraga yang berskala
regional dan internasional.
Dengan menjadikan Bumi Serasan
Sekate, Sekayu sebagai pusat olahraga
dan penyelenggaraan event olahraga
di tingkat Provinsi dan Nasional, tidak
saja membantu mengurangi beban
Palembang sebagai ibukota provinsi dan
pusat aktivitas pemerintahan yang kian
terbelenggu dengan berbagai permasalahannya,
tetapi berdampak positif bagi
kemajuan dan pemerataan pembangunan
di Provinsi Sumatera Selatan.
Insya Allah, Dodi Reza Alex yang akan
memimpin Kabupaten MUBA dapat lebih
mewujudkan otonomi daerah sesuai amanat
reformasi, dan memberikan prioritas
pembangunan bagi pengembangan dan
kemajuan di bidang olahraga daerah.
“Congratulation Mr. Dodi Reza”.***
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
3

CONTENT
CONTENT
4 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

6
Heboh
Liga Super China
SPORTNEWS
SPORT, HEALTH AND LIFE STYLE
13
23
28
38
44
49
54
56
61
66
68
Tika-Tiki Di Indonesia
Solusi atau Ilusi
Alex Hadiri Rakor
Tingkat Menter
28 Cabor Akan Dipertandingkan
pada Porprov XI-2017
Srimaya
Ditarget Emas
PSSI Sumsel Siap Jadi
Tempat Seleksi Timnas U-19
Markas SFC
Tetap di Palembang
Dewi Fortuna
Lagi Berpihak
Tepati Janji
NBA Kunjungi Sumsel
Perjuangan Zalnando
Menembus Skuad Garuda
Cantik Yang Tak Bisa
Berhenti Berlalu
Teknologi Terbaru
Dalam Dunia Olahraga
DITERBITKAN OLEH:
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI)
Sumatera Selatan
PENASEHAT
H Alex Noerdin
Muddai Madang
KETUA PENGARAH
H Nasrun Umar
PENGARAH
Dhennie Zainal
S.N. Prana Sohe
I Gede Surya Negara
Akmad Yusuf Wibowo
Akmad Najib
PEMIMPIN UMUM
DR. Ing. Ahmad Taqwa
PEMIMPIN USAHA
Nirmala Dewi
PEMIMPIN REDAKSI
Asdit Abdullah
WAKIL PEMIMPIN REDAKSI
HB Anto
REDAKTUR
Darmansa
Asmarudin
STAF REDAKSI
Dino
Yopie Cipta Raharja
Omar Syarif
LAYOUT
Tigi Ahmad Rizki
AUDITOR
Amir Faisal
LEGAL
Haris Fahri
KEUANGAN
Darma Hidayat
Bahryansyah
SEKRETARIAT
Taufik Hidayat
Arum Wulandari
MARKETING:
Agusti As’adiy
Majazi Hijaz
SIRKULASI :
Taufik Amani
Mukoddiso
ALAMAT REDAKSI DAN
PEMASARAN :
Jalan Jend. Sudirman
No. 1048 Palembang
Telp : (0711) 8884445.
Email: sportnewsmagz@gmail.com
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
5

LAPORAN UTAMA
HEBOH
Liga Super China
Liga Super China (CSL) membuat gebrakan di bursa transfer Januari
2017. Ketika klub-klub Eropa lesu di bursa transfer, klub-klub CSL justru
menciptakan rekor transfer Asia. Mampukah CSL mengimbangi
rekor transfer itu dengan prestasi di atas lapangan.
C
arlos Tevez kejatuhan durian di
usianya yang 32 tahun. Ia mendadak
(kembali) kaya-raya dan bergelimang
uang ketika fisiknya tak lagi prima sebagai
pesepak bola. Semua gara-gara
Liga Super China
Tevez adalah satu dari sekian
banyak pesepak bola yang tak kuasa
menahan giuran uang dari Asia
Timur. Dengan iming-iming gaji yang
menyamai para pemain terbaik di
dunia seperti Lionel Messi atau Cristiano
Ronaldo, ia meninggalkan gemuruh
atmosfer sepak bola di kampung
halamannya, Argentina.
Oscar adalah nama lain. Berbeda
dari Tevez, ia pindah di masa-masa
puncak sebagai pesepak bola. Di usia
25 tahun, ia jauh dari kata tua. Oscar
juga menjalani proses yang tak lazim,
pindah ke China justru ketika klubnya
justru sedang bertengger di puncak
klasemen kompetisi terpopuler sedunia,
Liga Primer Inggris.
Keberhasilan China merebut Oscar
dan Tevez semakin menguatkan
kehadiran Negeri Tirai Bambu di peta
persepakbolaan dunia. Sejak Januari
2015 dan hingga bursa transfer
Januari ditutup, menurut The Economist,
total lebih dari US$2,3 miliar
digelontorkan untuk membesarkan
brand sepak bola China. Termasuk di
antaranya adalah dengan membeli saham
di Manchester City dan Atletico
Madrid, serta memboyong pelatih
dan pemain populer ke kompetisi
lokal.
Pada bursa transfer Januari
2017 ini, bahkan tak ada satu pun
kompetisi di Eropa yang total pengeluaran
pembelian pemainnya mengalah-
6 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

kan China.
“Mereka memiliki uangnya. Sesederhana
itu,” kata Cameron Wilson,
penulis yang mengamati sepak bola
Asia selama 10 tahun terakhir, seperti
dikutip dari The Guardian. “China
senang memiliki status sebagai yang
terbesar. Itu yang mereka lakukan
akhir-akhir ini.”
Namun rencana China memang
bukan sekadar soal menggunakan
sepak bola untuk meningkatkan
citra bangsa. Negeri Tirai Bambu itu
bertekad untuk jadi raksasa dalam
urusan mengolah si kulit bundar, sebagaimana
mereka menjadi raksasa
di dunia Olimpiade dengan menyaingi
Amerika Serikat. Bintang-bintang
seperti Tevez dan Oscar dinilai tepat
untuk meningkatkan aura kompetisi
serta menularkan ilmu kepada para
pemain lokal.
Sang Presiden yang memang
terkenal ‘gila bola’, Xi Jinping, pada
tahun lalu juga meluncurkan 50 butir
rencana untuk membangkitkan sepak
bola negara tersebut.
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
7

LAPORAN UTAMA
8 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Di kota Guangzhou, kini berdiri sekolah sepak bola
terbesar di dunia dengan skala nyaris tak tertandingi
negara lain: 50 lapangan didirikan di atas lahan 65
hektar dan dengan asrama yang bisa menampung
hingga 3.000 siswa. Total US$185 juta dikucurkan
untuk mendanai sekolah bernama Evergrande Football
School tersebut.
Harian China Money Network mengabarkan,
setidaknya 20 ribu sekolah sepak bola akan berdiri di
akhir 2017 ini untuk membantu China memproduksi
lebih dari 100 ribu pesepak bola. Semua dilakukan
secara masif dan cepat.
Sokongan Taipan Properti
Jika Xi Jinping dan pemerintah China mendorong
bergulirnya revolusi sepak bola China, maka motor
penggerak adalah para taipan di bidang properti.
Bahkan, dari 16 tim yang berada di Liga Super China
saat ini, 10 di antaranya disokong perusahaan yang
bergerak di sektor itu.
Kombinasi bisnis properti dan sepak bola ini
sebenarnya sudah lahir sejak awal 1990-an, atau
ketika Grup Dalian Wanda mendirikan kesebelasan
profesional pertama di China, Dalian Wanda FC.
Mereka memang tak mendapatkan untung dengan
mengelola klub, tapi dengan mendompleng kepopuleran
sepak bola, Dalian Wanda mampu mengangkat
brand mereka ke seluruh negeri. “Uang yang
diinvestasikan di sepak bola akan ‘kembali’ lewat
jalur properti,” kata Gu Chenguang dari Universitas
Shandong Normal, dikutip dari Week In China.
Chenguang menambahkan, memiliki klub juga
meningkatkan hubungan perusahaan dengan pemerintah
daerah setempat, sehingga akan mempermudah
proses mendapatkan izin pembangunan.
Tak heran jika perusahaan-perusahaan properti
ini mengincar kesebelasan di kota-kota kaya
baru di China yang mayoritas terletak di daerah
Timur seperti Guangzhou, Shanghai, atau Tianjin.
Di daerah ini juga terdapat pembangunan properti
berskala besar.
Dalian Wanda yang saat ini memegang status
sebagai perusahaan properti terbesar di dunia
masih menggunakan strategi sama, memboncengi
ketenaran sepak bola. Mereka kini memiliki 20
persen saham di klub Atletico Madrid dan mengikat
perjanjian dengan FIFA untuk jadi sponsor Piala
Dunia untuk empat edisi selanjutnya.
Mengalirnya uang dari raksasa properti China ke
sepak bola Eropa juga berbarengan dengan investasi
real estate mereka di benua tersebut. Pada 2015,
total nilai investasi perusahaan properti China di
Eropa mencapai US$4,85 miliar dan dengan merambah
kota-kota besar kelas dua.
Misalnya saja Manchester. Setidaknya tiga perusahaan
China yaitu Chongqing Jinstar Real Estate
Development, Hualing Industry and Trade Group,
serta Shanghai-based PGC Capital punya urusan
mendirikan bangunan-bangunan di sana.
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
9

LAPORAN UTAMA
MEMBANGUN ISTANA PASIR
Di atas kertas, seluruh faktorfaktor
tersebut membuat
China terlihat berada pada
jalur yang tepat untuk menjadi negara
adidaya sepak bola. Namun jika menilik
lebih dalam, maka berbagai permasalahan
pun mulai muncul
Salah satu kekhawatiran adalah
perusahaan-perusahaan raksasa itu
pada akhirnya tidak akan menjadikan
sepak bola sebagai tujuan utama, tapi
justru hanya sekadar meningkatkan
nilai mereka di mata Xi Jinping. “Bagi
taipan China, beberapa ratus juta dolar
adalah harga kecil untuk dibayar,”
kata Rowan Simon, pemerhati sepak
bola Asia, seperti dikutip dari CNN.
Sementara dari sisi klub, mereka
mencemaskan para pemain bintang
sesungguhnya hanya datang untuk
mempertebal kocek. “Banyak yang
datang ke China justru untuk larut
dalam kehidupan malam dan alkohol,”
kata Wu Jingui, Direktur Teknik
Shanghai Shenua.
Masalah paling utama adalah pemilik-pemilik
klub tidak memiliki model
bisnis jelas yang akan membuat klub
mandiri di masa depan. Kebanyakan
klub membakar uang karena transfer
pemain yang melambung tinggi,
sementara harga tiket per-pertandingan
hanya dibanderol 50 Yuan, atau
setara Rp100 ribu. Ketika Shanghai
Shenhua mengeluarkan hingga
US$80 juta untuk merekrut dan
menggaji Tevez, tak ada klub di Liga
Super China yang punya pendapatan
per tahun lebih dari US$64 juta.
“Model pendapatan mereka jauh
tertinggal dari Liga Primer Ingris dan
liga Eropa lainnya,” kata Tom Elsden,
anggota grup pemasaran olahraga di
Shanghai, Mailman.
Zhang Lindong, seorang pengamat
sepak bola di China juga memberikan
vonis yang harus membuat
para penggemar bola berhati-hati.
“Akan ada masanya ketika gelontoran
uang ini mereda,” kata Zhang.
“Jika dalam era investasi besarbesaran
ini fokus klub hanya untuk
mendapatkan nama-nama terkenal,
maka hasilnya hanya akan seperti
angin topan yang melewat, meninggalkan
kerusakan di belakang.”
(budianta)
10 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
11

LAPORAN KHUSUS
12 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

TIKI-TAKA DI INDONESIA,
SOLUSI
ILUSI?
ATAU
Luis Milla memulai
hari-harinya sebagai
pelatih baru tim
nasional Indonesia pada
akhir pekan ini. Ia akan
berkeliling dan mencari
pemain yang akan
dipolesnya untuk
merebut emas SEA
Games 2017. Seperti
apa wajah baru timnas
Indonesia di tangannya?
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
13

LAPORAN KHUSUS
Kehadiran Luis Milla di kursi pelatih tim
nasional sepak bola Indonesia memunculkan
harapan besar bahwa skuat Garuda
nantinya bakal mengadopsi filosofi tiki-taka nan
ciamik milik Spanyol. Sebuah mimpi yang indah
dan sah-sah saja. Namun, muncul pula pertanyaan
yang menggelitik. Apakah Indonesia bisa
menerapkan permainan atraktif seperti yang
akrab dipertontonkan Barcelona dan Timnas
Spanyol dalam satu dekade terakhir?
Sebelum melangkah lebih jauh, mari
memahami filosofi tiki-taka yang belakangan
menjadi kiblat sepak bola
Spanyol dan diwujudkan sempurna
oleh Barcelona. Milla memang
hasil produk La Masia, akademi
sepak bola milik Barcelona. Dia
pun sempat berseragam tim
senior Barcelona, namun sebelum
tiki-taka menjadi sedemikian
populer seperti saat ini.
Tiki-taka sendiri adalah gaya
permainan sepak bola yang identik dengan
umpan-umpan pendek dan mengandalkan
pergerakan dinamis. Memindahkan bola melalui
beragam saluran dan mempertahankan penguasaan
bola.
ADOPSI TOTAL FOOTBAL
Merujuk dari berbagai sumber, tiki-taka
merupakan pengembangan dari taktik Total
Football Belanda yang dipadukan dengan karakter
sepak bola kaki ke kaki milik Spanyol. Legenda
Belanda, Johan Cruyff, turut andil membentuk
karakter dasar sepak bola Spanyol ini kala melatih
Barcelona pada periode 1988-1996.
Gaya permainan Barcelona rajutan Cruyff
kemudian dikembangkan oleh para suksesornya
yang juga dari Negeri Kincir Angin: Louis van
Gaal dan Frank Rijkaard. Filosofi tiki-taka di
Barcelona menyentuh kesempurnaan ketika
ditangani entrenador asal Spanyol Pep Guardiola
pada 2008-2010, pemain generasi
pertama akademi yang dibentuk Cruyff.
Prinsip pola bermain Guardiola
umumnya adalah 4-3-3 yang bisa
bertransformasi sesuai situasi dan
kondisi lawan. Terkadang, pola
tiki-taka Barca di bawah kendali
Guardiola bisa terasa membosankan,
terutama jika kekuatan
lawan tak sebanding. Barca ‘hanya’
akan mengumpan pendek sebanyakbanyaknya,
secepat-cepatnya, dan
dilakukan berulang kali.
Namun, tujuan utamanya adalah memancing
lawan untuk merebut bola sehingga lupa akan
pola pertahanan mereka sendiri. Setelah lawan
terpancing, maka Lionel Messi dkk lebih mudah
merangsek pertahanan musuh. Satu lagi yang
tak kalah menarik adalah sistem pertahanan di
garis pertahanan musuh. Para pemain depan
Blaugrana seperti Pedro, Messi, dan Alexis Sanchez
pada saat itu rela melakukan tekanan sejak
14 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
15

LAPORAN KHUSUS
bek lawan memegang bola.
Dengan serangkaian metode inilah
yang membuat tim lawan kesulitan
mengembangkan pola permainan
sendiri. Tiki-taka Barca arahan
Guardiola pun sukses menggenggam
tiga gelar Liga Spanyol secara
beruntun (2008-2009, 2009-2010,
dan 2010-2011) dan dua trofi Liga
Champions. Mereka juga mampu
merajai Piala Super Eropa dan Piala
Dunia Antarklub pada 2009 dan
2011.
Sementara Timnas Spanyol —yang
juga menerapkan filosofi
yang sama— berhasil
mengawinkan trofi
bergengsi Piala
Eropa 2008 (di
bawah asuhan
Luis Aragones)
dan Piala Dunia
2010 (Vicente
del Bosque).
INTELEGENSIA DAN STAMINA
Menarik memang jika Timnas
Indonesia menerapkan tiki-taka
yang sudah menjadi darah daging
Milla. Apalagi ia juga punya catatan
gemilang dengan membawa Timnas
Spanyol U-21menjuarai Piala Eropa
2011. Kini, pria 53 tahun itu ditargetkan
mempersembahkan medali
emas SEA Games 2017. Tugas tak
kalah berat juga menanti Milla. Sebab,
ia juga dibebankan untuk membawa
Timnas Indonesia menembus
semifinal Asian Games 2018.
Ekspektasi tinggi
masyarakat pencinta
sepak bola Indonesia
harus tetap menginjak
bumi. Sebab, filosofi
tiki-taka membutuhkan
pemain-pemain yang
memiliki intelegensia tinggi diimbangi
dengan stamina yang tinggi pula. Belum
lagi mempertimbangkan bahwa
ada hal-hal dasar yang harus diperbaiki
Milla sebelum jauh melangkah
soal menerapkan tiki-taka.
Hal ini diakuinya setelah menyaksikan
sejumlah pemain Indonesia lewat
tayangan video
pertandingan.
16 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

“Saya sudah lakukan analisis terhadap
sepak bola Indonesia dan kami akan
melakukan serangkaian program
agar pemain bisa mengeluarkan kemampuannya
dengan maksimal. Kami
akan tingkatkan teknik, mental, dan
fisik. Inilah yang dibutuhkan Indonesia
saat ini,” ujarnya dalam konferensi
pers di Jakarta, Kamis (9/2).
Ketiga faktor yang dirujuk Milla
(teknik, mental, dan fisik) sejatinya hal
yang paling dasar dalam sepak bola.
Pelatih timnas semestinya bertugas
untuk meramu
taktik
dan filosofi bermain, bukan justru disibukkan
mengurusi tiga hal ini.
BERKACA PADA PIALA AFF 2016
Publik boleh sedikit berbangga
menengok perjuangan Timnas Indonesia
di Piala AFF 2016. Maklum,
dengan segala polemik yang melanda,
skuat Garuda sukses menembus
final pesta sepak bola Asia Tenggara.
Namun, dewi fortuna tak mampu
lagi menolong Indonesia ketika harus
bertemu Thailand di final. Tim Merah
Putih kalah segalanya dari Thailand
dan harus menyerah dengan agregat
3-4. Semangat juang dan keberuntungan
saja tak cukup melawan
Thailand yang mulai mampu
menerapkan gaya tiki-taka ala
Kiatisuk Senamuang. Tim Gajah
Perang tampil agresif sepanjang
90 menit tanpa berkutat dengan
persoalan stamina yang masih
jadi penyakit Indonesia. Semua
pemain bergerak dinamis seakan
tak kenal lelah untuk mengalirkan
bola dari segala arah.
Sebaliknya para penggawa Indonesia,
termasuk kapten Boaz
Solossa tampak kelelahan meladeni
permainan dinamis Thailand. Gelandang
serang Stefano Lilipaly juga
lebih banyak berlarian mencari bola.
Performa gelandang muda berbakat
Indonesia yang meroket di Timnas
U-19, Evan Dimas Darmono, juga
memprihatinkan. Ia tak mampu tampil
maksimal di sepanjang turnamen
karena persoalan kebugaran.
Pelatih Alfred Riedl pernah
menurunkan Evan sebagai starter di
fase grup melawan Filipina. Namun,
hasilnya mengecewakan. Staminanya
jeblok. Ia bahkan kesulitan membantu
pertahanan di wilayahnya sendiri.
Evan adalah pemain muda berbakat
yang punya intuisi memainkan
gaya tiki-taka. Gelandang 21 tahun
itu punya teknik dan intelegensia
cukup mumpuni sebagai pengatur
ritme permainan di lini tengah.
Maklum, ia pernah digembleng
pelatih Indonesia U-19, Indra Sjafri,
yang juga mengadopsi tiki-taka dan
sukses menjuarai Piala AFF U-19
pada 2013. Indra kala itu mempopulerkan
istilah Pepepa atau pendekpendek-panjang.
Namun, pola makan yang tak
tak disiplin mulai memengaruhi
daya tahan tubuhnya di lapangan.
Tak heran jika Riedl pada akhirnya
lebih sering memarkirnya di bangku
cadangan. Riedl mengakui Evan
Dimas sangat bagus secara teknik
dan taktikal, tapi ia tak memiliki
stamina yang ideal. Inilah yang
menjadi pekerjaan rumah terbesar
sepak bola Indonesia jika ingin mengadopsi
tiki-taka. Selain persoalan
kecerdasan, Milla harus menghadapi
pemain yang staminanya
masih di bawah standar.
Saya jadi teringat kutipan
Cruyff yang melegenda, “Sepak
bola adalah permainan sederhana.
Tapi, memainkan sepak bola
yang sederhana sangat sulit.”
Di atas kertas, memainkan
umpan-umpan pendek secara
cepat memang terdengar
sederhana. Tapi justru kesederhaan
itulah yang akan
menjadi tantangan terbesar
Milla bersama Indonesia.
Selain merebut emas tentunya.
(budianta)
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
17

ROAD TO ASIAN GAMES
PALEMBANG
FOKUS
10
Cabor
Asian Games
18 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

P
rovinsi Sumatera Selatan (Sumsel) tetap fokus pada 10 cabang
olahraga (Cabor) pelaksanaan Asian Games 2018. Sejauh ini,
belum rencana penambahan cabor mengingat waktu yang sudah
semskin dekat. Hal ini, dinyatakan langsung oleh Gubernur Sumsel,
Alex Noerdin yang menurutnya bahwa Sumsel tidak bisa lagi
menerima limpahan cabor dalam ajang Asian Games 2018.
“Waktu penyelenggaraan pesta olahraga Asia tersebut semakin
dekat sehingga Sumsel merasa tak mampu menerima limpahan
cabor. Kami tidak siap menerima cabor lagi. Kecuali basket karena
kami punya venue-nya. Kalau yang lain kami belum punya, jadi
enggak mungkin dong, waktunya kita juga tidak punya,”tegas Alex
kepada wartawan usai Rapat Koordinasi Tingkat Kementerian di
Kantor Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
19

ROAD TO ASIAN GAMES
dan Kebudayaan (Kemenko PMK),
Jakarta, Senin (20/2).
Pernyataan itu diungkapkan Alex
menanggapi wacana penggeseran
beberapa cabor yang sebelumnya
akan digelar di Jakarta. Wacana itu
mengemuka karena menilai Jakarta
dinilai tidak cukup siap untuk menyelesaikan
pembangunan arena hingga
batas waktu yang ditetapkan.
Dari total 44 cabor yang akan
dipertandingkan pada Asian Games
2018 mendatang, 10 di antaranya
diselenggarakan di Palembang. Cabor-cabor
itu adalah sepak bola, basket,
tenis dan soft-tenis, voli, kano/
kayak, dayung, menembak, triathlon,
sepak takraw, dan panjat tebing.
Ditambahkan Alex, sebagian
besar arena untuk Asian Games di
Palembang akan siap pada Desember
2017. Di luar itu diperkirakan ada
satu hingga dua arena yang mungkin
baru selesai pada Maret 2018,
termasuk wisma atlet.
“Untuk transportasi: LRT (transportasi
rel) dan jalan tol insya Allah
kami siap. LRT selesai Januari atau
Februari, lalu diujicoba tiga bulan dan
Kondisi pintu tol Palembang Indralaya yang hampir rampung.
20 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Progres perpsnjangan lintasan dayung di danau jakabaring
Progres pembangunan LRT
Palembang, tampak salah satu
terminal yang berada di depan
SMK Pakjo Demang
Lebar Daun.
Juni 2018 sudah siap,” kata Alex.
Kemajuan persiapan sarana
pendukung dan arena untuk
menggelar Asian Games 2018 di
Palembang itu disambut baik Menko
PMK Puan Maharani. “Tidak
ada kendala, artinya on progres
(terus maju),” tukas Puan.
Namun untuk pengalihan arena
cabor dari Jakarta, Puan menyatakan
itu masih menunggu hasil rapat koordinasi
pada Maret mendatang.
Selain Jakarta dan Palembang
sebagai titik utama gelaran Asian
Games 2018, Indonesia pun menyediakan
beberapa wilayah di Banten
dan Jawa Barat sebagai arena
pendukung untuk gelaran kejuaraan
multiolahraga tingkat Asia tersebut
pada tahun depan.“Tinggal 17 bulan
lagi, Insya Allah bisa berjalan dengan
baik dan sukses,” kata Puan.
Sementara itu, dalam Rapat
Koordinasi Tingkat Kementerian di
Kantor Kemenko PMK ini juga dihadiri
Mendagri Cahyo Kumolo, Menpora
Imam Nahrawi, Asisten Kesra Sumsel
H Akhmad Najib serta Kadis PU Cipta
Karya Sumsel Basyarudin. (man)
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
21

ROAD TO ASIAN GAMES
22 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

ALEX
Hadiri
RAKOR
TINGKAT MENTERI
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
23

ROAD TO ASIAN GAMES
Gubernur Sumsel H Alex Noerdin papar kan persiapan Asian Games di Palembang.
G
ubernur Sumsel Alex Noerdin menghadiri
Rapat Koordinasi Tingkat
Menteri dalam rangka Persiapan
Penyelenggaraan Asian Games XVIII
Tahun 2018 di Ruang Rapat Utama
Lt 7, Kemenko PMK, Jakarta, Senin
(20/2) siang. Rapat tersebut dipimpin
oleh Menko PMK Puan Maharani.
Agenda rapat kali ini membahas
Progres Report Persiapan Penyelenggaraan
Asian Games XVIII Tahun
2018.
Hadir dalam rapat tersebut selain
Menpora Imam Nahrawi, Menteri Kesehatan
Nila Djuwita Anfasa Moeloek,
Mandagri Tjahjo Kumolo, Menteri
Sosial Khofifah Indar Parawansa, Kepala
Badan Ekonomi Kreatif Triawan
Munaf, Direktur Jenderal Imigrasi
Kemenkumham Ronny Franky Sompie
dan Ketua Satlak Prima Ahmad
Sucipto.
“Penyelenggaraan Asian Games
XVIII diperlukan berbagai kesiapan
agar pelaksanaan berlangsung sukses
penyelenggaran, sukses prestasi
dan sukses pemberdayaan ekonomi.
Pada rapat ini, semua menteri/lembaga
menyatakan kesiapannya dan
komitmennya untuk menyukseskan
Asian Games XVIII,” ujar Puan usai
rapat.
“Saya berharap semua yang
hadir di sini dapat menyukseskan
Asian Games XVIII yang difokuskan
kepada pembangunan perkembangan
infrastruktur yang menjadi tanggungjawab
Kempupera, perkembangan
persiapan atlet yang menjadi tanggungjawab
Kemenpora dan Satlak
Prima serta perkembangan persiapan
penyelenggaraan yang menjadi
tanggungjawab KOI dan INASGOG,”
tambah cucu proklamator Ir Soek-
24 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

arno ini.
Menurut Puan, penyelenggaran
Asian Games XVIII di gelar di Propinsi
DKI Jakarta, Provinsi Sumsel dan di
perbantukan di Provinsi Jawa Barat
dan Propinsi Benten. Waktu persiapan
yang tinggal 17 bulan lagi membutuhkan
perhatian kita semua untuk
mengambil langkah-langkah yang
efektif agar persiapan infrastruktur,
persiapan atlet dan persiapan penyelenggaraan
dapat berjalan dengan
baik.
Sementara itu, Menpora Imam
Nahrawi menyampaikan Menko PMK
hanya mendengar paparan persiapan
infrastruktur GBK, Jakabaring Palembang
dan Wisma atlet di Kemayoran
dan semua progresnya sudah lebih
baik. Berkaitan dengan persiapan
prestasi targetnya adalah antara
peringkat 8 atau 9.
“Tentusemuanya harus dilalui
proses yang begitu ketat dan panjang
serta dinamis karena bisa jadi target
emas di cabang olahraga tertentu
bisa saja berubah karena sesuatu hal,
dan itu juga menjadi pertimbangan
kita,” ujar Imam.
“Sekarang yang jelas semuanya
Gubernur Sumsel H
Alex Noerdin
bersama Mendagri
Tjahjo Kumolo
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
25

ROAD TO ASIAN GAMES
26 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Suasana press conference
usai rapat Koordinasi
Tingkat Menteri dalam
rangka Persiapan
Penyelenggaraan Asian
Games XVIII Tahun 2018
sesuai rencana yang sudah di paparkan bersama-sama
dalam rapat tadi. Tapi ada satu
hal yang sedang difinalisasi terkait dengan
pembangunan venue aquatik karena kontraktor
yang ditunjuk oleh GBK ternyata belum
mendapat rekomendasi dari OCA,” papar dia.
“Ini yang mungkin akan kami bicarakan
dan kami negoisasi kembali dengan OCA
pada Kordinasi Komite (Korkom) tanggal 5
Maret di Palembang. Selain itu, ada beberapa
cabang olahraga uang belum ada venue
sepeti surving, BMX, softball dan sebagainya,
ini disebabkan kekurangan tempat dan dalam
satu atau dua hari sebelum dilaksanakan
Korkom akan lami finalisasi mungkin kita
akan memakai fasilitas sarana yang sudah
ada tanpa harus membangun. Mungkin juga
memakai venue pasca PON Jawa Barat,”
tambah Imam. (zaa)
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
27

PORPROV
28 CABOR
AKAN
DIPERTANDINGKAN
pada Porprov XI-2017
Dhenie Zainal
28 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

KONI Provinsi Sumsel tetapkan
28 cabang olahraga
(Cabor) Pekan Olahraga
Provinsi (Porprov) XI 2017.
Pesta olahraga antar kabupaten
dan kota ini digelar di
Palembang, 18-24 November
nanti.
KONI Sumsel telah
menggelar rapat koordinasi
bersama KONI kabupaten
dan kota serta pengurus
provinsi (pengprov) cabor
Sumsel. “Berdasarkan hasil
rapat, kita rencanakan 28
cabor yang dipertandingkan,”
kata Dhennie Zainal
SE ketua panitia persiapan
pelaksana Porprov XI.
28 cabor itu, atletik,
balap sepeda, bermotor,
billiard, bola basket, bola voli
Suasana rapat koordinasi bersama
KONI kabupaten dan kota
serta pengurus provinsi (pengprov)
cabor Sumsel membahas
persiapan porprov 2017
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
29

PORPROV
30 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

indoor, dan bola voli pasir. Kemudian bridge,
bulutangkis, catur, dayung, karate, kempo,
menembak, panjat tebing, panahan, pencak silat,
renang, senam, sepakbola, sepaktakraw, taekwondo,
tenis lapangan, tenis meja, tinju, wushu,
futsal dan sepatu roda.
Sebagian besar venue dikatakan Dhenie
berada di dalam kawasan Jakabaring Sport City.
Meskipun ada beberapa cabor yang bertanding
diluar Jakabaring.
“Yang diluar diantaranya Wushu, Pencak
Silat, Bermotor, dan Balap Sepeda,” ucapnya.
Porprov XI 2017 akan mengusung tema
“Sportivitas dan Pembinaan, Kita Raih Prestasi
Melalui Porprov XI Menuju Sumsel Gemilang”.
Pekan Olahraga dua tahunan ini diharapkan
dapat menghasilkan atlet baru menuju PON XX
2020 Papua. “Makanya atlet Porprov 2017
ini harus atlet kelahiran maksimal 1996 atau
dibawah 21 tahun,” tegasnya.
Dhennie mengatakan, pengkot/pengkab
cabor diharapkan dapat mengedepankan sportivitas.
“Kita perketat syaratnya, karena inginnya
memang pembinaan,” tandas dia. (zaa)
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
31

IN NEWS
KONI SUMSEL SIAPKAN
PROGRAM SRIWIJAYA 2020
Hadapi PON XX Papua
Yusuf Wibowo
32 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Palembang-Untuk meningkatkan prestasi atlet
di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON)
XX di Papua 2020 mendatang, Komite
Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi
Sumatera Selatan telah menyiapkan program
Sriwijaya 2020.
Wakil Ketua Umum IV KONI Sumsel
Akhmad Yusuf Wibowo mengungkapkan,
atlet yang masuk dalam program tersebut
merupakan peraih medali pada PON XIX Jawa
Barat lalu. Adapun jumlahnya sebanyak 69
atlet dari 15 cabang olahraga (Cabor).
“Selain yang sudah ada, kita akan kembali
menjaring dan merekrut atlet terbaik, tentunya
dengan kriteria tertentu. Begitu pula
dengan pelatih, mereka yang dipilih pastinya
telah berhasil menelurkan atlet berprestasi
dan dapat membina atlet, kecuali pelatih yang
ditunjuk Pengprov,” ungkap Yusuf.
Dia melanjutkan, program ini dalam waktu
dekat ini akan segera dilaunching. Saat ini
pihaknya masih menyusun berbagai persyaratan
yang dibutuhkan. Mengapa harus
cepat, karena atlet harus langsung didukung
dan dibina demi menuju PON Papua.
“Atas pertimbangan itu jadi harus cepat.
Program ini harus tetap berjalan, sambil
diperjalanan nanti diperbaiki dan disempurnakan.
Apakah nanti akan mendatangkan
pelatih asing dan lain-lain,” ujarnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga
(Dispora) Sumsel ini menambahkan, untuk
kuota penambahan atlet binaan KONI Sumsel
pihaknya bersifat menunggu prestasi
dari atlet masing-masing cabor. Mulai dari
Kejurnas PB dan even-even nasional lain
serta hasil dari Pra-PON.
“Ya, kita menunggu prestasi. Karena ini
program 4 tahun. Untuk uang saku transport,
hampir sama seperti yang sudahsudah.
Kami harapkan atlet-atlet ini harus
konsentrasi penuh, setelah dibina secara
berkelanjutan,” harapnya.
Untuk atlet muda potensial, KONI Sumsel
juga tetap akan memberikan perhatian,”
pungkasnya.(fais)
Usai mengikuti pelaksanaan PON Jabar , atlet andalan
Sumsel saat ini tengah dipersiapkan untuk mengikuti
program Sriwijaya 2020 untuk mengahadapai pelaksanaan
PON XX tahun 2020 di Provinsi Papua
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
33

IN NEWS
SEGERA
SOSIALISASIKAN
Perubahan
AD/ART
K
omite Olahraga Nasional Indonesia
(KONI) Provinsi Sumatera Selatan
akan segera melakukan sosialisasi
mengenai hasil Musyawarah Olahraga
Nasional Luar Biasa (Musornaslub)
dan Rapat Anggota KONI
2017 yang digelar di Lemhanas,
Jakarta 21-22 Februari 2017.
Kepala Bidang (Kabid) Organisasi
KONI Sumsel Asdit Abdullah mengungkapkan,
beberapa keputusan
yang dihasilkan pada Musornaslub
dan Rapat Anggota KONI 2017
dengan agenda penyempurnaan ad/
art yakni, penghapusan lima bidang
seperti Umum, promosi, kesehatan,
industri olahraga dan hubungan antar
lembaga.
“Nantinya kelima bidang tersebut
akan dilebur dalam bidang lainnya.
Keputusan ini diambil agar kinerja
organisasi lebih efisien,”ungkapnya
saat dibincangi usai mengikuti Musornaslub
di Sekretarist KONI Sumsel,
Kamis (23/02).
Dia melanjutkan, dalam keterangan
yang diberikan oleh pengurus
KONI Pusat. Setelah dihapus, fungsi
bidang promosi selanjutnya akan digabung
dengan bidang sumber daya.
Sedangkan untuk bidang kesehatan
ke sport science.
“Dengan begitu, diharapkan fungsinya
akan lebih efisien. Karena itu,
kita akan segera melakukan sosialisasi
terhadap perubahan dalam ad/
art ini pada berbagai kegiatan di KONI
kabupaten/kota. Mengenai apakah di
strukrural KONI Sumsel akan dilakukan
perubahan jumlah anggota dan
bidang atau tidak, itu kembali kepada
kewenangan ketua umum,” jelasnya.
Sebab kata dia, saat ini KONI Sumsel
tengah disibukkan dengan persiapan
Asian Games 2018 tahun depan.
Sehingga membutuhkan banyak SDM
sebagai penggerak event internasional
tersebut.
Musornaslub KONI sendiri diikuti
wakil dari 34 KONI Provinsi dan 65
perwakilan Pengurus Besar/Pengurus
Pusat induk organisasi cabang
olahraga, dengan mengambil tema
Pembangunan Olahraga untuk Meningkatkan
Persatuan dan Kesatuan
Bangsa. KONI Sumsel sendiri diwakili
oleh Wakil Ketua I Dhennie Zainal,
Sekretaris Umum A Taqwa dan Kabid
Organisasi Asdit Abdullah.
Ada tiga rangkaian kegiatan yang
diagendakan, mulai dari pemilihan
Ketua Badan Akreditasi Olahraga
Indonesia (BAORI), penjelasan Tim Kelompok
Kerja KONI, tentang penyempurnaan
AD/ART KONI dan Seminar
Nasional Olahraga, dan Rapat Anggota
KONI 2017.
34 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Rangkaian kegiatan Musornaslub KONI 2017, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi foto bersama pengurus KONI Pusat
dan KOI usai membuka Musornaslub dan rapat anggota KONI 2017.
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
35

IN NEWS
Wakil ketua umum I KONI Sumsel Dhennie Zainal, Sekretaris Umum Ahmad Taqwa dan Kabid Organisasi Asdit Abdullah
saat mengikuti Musornaslub dan Rapat Anggota KONI 2017
Sementara itu, Menteri Pemuda
Dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi
berharap, Musornaslub dapat
membawa KONI dan olahraga Indonesia
ke arah yang lebih baik dan pada
akhirnya dapat meningkatkan prestasi
olahraga nasional.
Untuk itu, dia mengajak agar
KONI, Komite Olimpiade Indonesia
(KOI) dan Federasi Olahraga Masyarakat
Indonesia (Formi) berbagi peran
dan bersinergi untuk membangun
prestasi olahraga nasional. Jika ketiga
organisasi di sektor olahraga tersebut
menjalankan tugas dan fungsi
dengan baik, maka beban pemerintah
dalam memajukan olahraga bisa
terbantu.
“Harapan saya segera membagi
tugas dengan baik. KOI, KONI dan Formi
harus fokus sama anggotanya masing-
Suasana pembukaan
Musornaslub dan
Rapat Anggota
KONI 2017
36 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

masing. Karena pemerintah ingin
menjadi olimpiade sebagai misi
untuk mengangkat harkat dan
martabat bangsa Indonesia di
mata internasional,” kata Imam
dalam sambutannya saat membuka
Musornaslub KONI 2017
di Gedung Dwi Warna, Lemhanas,
Jakarta, Selasa (21/02) .
Lebih jauh Menpora mengharapkan,
forum ini dapat mendorong
olahraga dapat berprestasi lebih
kuat lagi dalam konteks perencanaan
anggaran maupun perencanaan
pembinaan sampai berujung pada
prestasi di olimpiade. “Dan ini harus
dilakukan secara lebih baik, terukur dan
terencana,” tegas Menpora.
Dia menegaskan, KONI dan KOI
perlu merangkul dunia industri,
menurut Imam ialah KONI dan KOI
harus membuat semacam penelitian
kuantitif agar bisa tahu apa
olahraga yang digemari masyarakat
Indonesia.
“Kalau mau olahraga nasional
”
Kalau mau olahraga nasional
maju, ayo KONI dan KOI duduk
bersama. Bicarakan bersama
solusinya, tidak hanya soal
pencapaian prestasi. Kalau dari dua
organisasi itu tidak cukup, harus ada
dukungan juga dari dunia industri.”
IMAM NAHRAWI
Menteri Pemuda Dan Olahraga
maju,
ayo KONI dan KOI duduk bersama.
Bicarakan bersama solusinya,
tidak hanya soal pencapaian prestasi.
Kalau dari dua organisasi itu tidak
cukup, harus ada dukungan juga dari
dunia industri,” kata Imam.
Masyarakat Indonesia, kata
Menpora, sangat cinta dengan beberapa
cabang olahraga salah satunya
sepakbola. “Saya ingin ke depannya,
KONI dapat melihat kecenderungan
masyarakat Indonesia pada cabang-cabang
olahraga tersebut. Saya percaya
KONI akan melakukan itu. Lebih dari
itu, konsentrasi pemerintah hari ini
adalah memperbaiki infrastruktur.
Pada tahun ini pemerintah akan
merevitalisasi sarana prasarana
olahraga di desa-desa. Selebihnya
baru kita fasilitasi dukungan stadion,”
jelas Imam.
Ketua Umum KONI Pusat Tono
Suratman menambahkan, Musornaslub
ini digelar untuk menghimpun
pemikiran, selaras misi
pemerintah dalam memajukan
olahraga. “Harapan kami Musornaslub
ini dapat menghasilkan keputusan
yang bermuara pada semakin
fokusnya pembinaan dalam meningkatkan
prestasi olahraga nasional,”
ucap Tono Suratman.
Disebutkan, dengan adanya
penyempurnaan anggaran dasar dan
anggaran rumah tangga KONI akan
sangat menentukan kelancaran dan
pelaksanaan tugas KONI ke depan
dalam membina dan meningkatkan
prestasi ke depan. (fais)
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
37

IN NEWS
SRIMAYA
DITARGET EMAS
38 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

P
ersatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sumsel
hanya kirim empat atlet ke Jawa Timur (Jatim)
Open 2017. Masing-masing Rio Maholtra,
Deker Ariandes, serta Marwan.
Rio akan turun di kelas spesialisasinya lari
gawang 110 meter dan sprin 100 meter putra.
Sementara Deker akan ramaikan nomor 800
meter dan 1.500 meter.
Kemudian Srimaya akan tampil dikelas sprin
200 dan 400 meter. Dan Marwan akan tampil
pada nomor lari jarak jauh atau maraton 5.000
dan 10.000 meter.
“Dari awal kami sudah nyatakan hanya akan
kirim atlet yang berpotensi raih medali saja.
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
39

IN NEWS
40 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Nah hasil seleksi oleh tim
pelatih kita hanya kirim empat
atlet saja,” kata Zulfaini M
Rofi sekretaris umum PASI
Sumsel.
Zul ,sapaan akrabnya optimistis
minimal bawa pulang
tiga keping emas. Rio diandalkan
dikelas lari gawang 110
meter putra. Itu karena putra
Lahat tersebut merupakan
peraih emas pada PON XIX
di Jabar 2016 pada nomor
tersebut.
“Srimaya juga berpeluang
di kelas 200 meter. Karena
Srimaya juga peraih medali
emas di PON kemarin. Sementara
Deker bisa menjadi
yang terbaik di kategori lari
1.500 meter. Progres Deket
sangat baik di dalam sesi
latihan beberapa hari terakhir
dan memang berpotensi raih
emas,” terang dia.
Sedangkan Marwan sendiri
tanpa dibebani target.
“Ya kalau Marwan saya kira
bisa meraih perunggu sudah
bagus. Namun bukan berarti
tidak bisa dapet emas,”
terang dia.
Pada Jatim Open 2017
para atlet Sumsel didampingi
dua pelatih. Yaitu Bastoni dan
Kadir Sani. “Persiapan atlet
tidak ada masalah. Semua
sudah siap tempur. Kami berangkat
ke Surabaya, 1 dan 2
Maret kita laksanakan uji coba
lintasan,” timpal Kadir Sani
pelatih lari Sumsel.
Kadir tidak memungkiri
jika Jatim Open akan menjadi
tolak ukur jelang Asean
Games. Sebab hingga kini
PB PASI belum memutuskan
atlet turun di Sea games di
Malaysia Agustus nanti. “Ya
kami berharap atlet atlet kita
bisa berlaga di SEA Games,”
tandas Kadir.
Selain Jatim Open PASI
Sumsel juga bersiap menatap
kejuaraan nasional (kejurnas
) junior April nanti. “Untuk kejurnas
junior atletnya masih di
persiapkan,” tandas dia. (zaa)
Rio Maholtra, Tengah
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
41

IN NEWS
Sejumlah atlet andalan Sumsel saat mengikuti tes fisik secara rutin menjelang di Stadion atletik Jakabaring Sport City
KAWAL PELATIH
Dalam Pembuatan Program
P
alembang-Untuk memaksimalkan
pembinaan atlet, Komite Olahraga
Nasional Indonesia (KONI) Sumatera
Selatan (Sumsel) melalui
Bidang Pembinaan Prestasi
(Binpres) akan mengawal pelatih
dalam pembuatan program.
Dengan cara ini, program yang
ingin dicapai pelatih dalam memaksimalkan
kemampuan atlet dapat
tercapai dengan maksimal. Sehingga
atlet Sumsel dapat bersaing dan
memperoleh prestasi terbaik pada
berbagai ajang yang diikuti, mulai dari
Kejurnas, Pra PON hingga PON XX di
Papua 2020 mendatang.
“Sistemnya mungkin sama. Ada
jenjang untuk mengklasifikasi level
atlet. Mulai dari potensial, pratama,
madya dan utama. Tapi khusus kali
ini kita akan konsen mengawal pelatih
dalam pembuatan program dan
mereka wajib memaparkan tujuan
dari program tersebut,”ungkap Wakil
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi
(Binpres) KONI Sumsel Samsuramel.
42 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Setelah itu, program yang telah disusun
itu akan dievaluasi dengan melakukan
tes fisik dan medical check up atlet
secara berkala dan melihat prestasi
mereka diberbagai ajang yang diikuti.
“Jadi kita sudah meminta setiap
cabang olahraga memberikan kalender
pengprov dan PB. Nah disanalah
kita akan melihat peningkatan atlet
yang mengikuti kejuaraan. Kalau naik
dapat reward, kalau turun di evaluasi,”
ujarnya.
Dia melanjutkan, program ini
dilakukan pihaknya guna mensupport
Program Sriwijaya 2020 yang dipersiapkan
untuk meningkatkan kualitas
atlet peraih medali di PON Jabar yakni
sebanyak 69 atlet dari 15 cabor. Sehingga
diharapkan, ada peningkatan secara signifikan
baik itu secara kualitas maupun prestasi atlet
binaan KONI Sumsel tersebut.(fais)
Syamsuramel
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
43

IN NEWS
PSSI
SUMSEL
SIAP JADI
TEMPAT SELEKSI
TIMNAS U-19
Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sumsel ingin tim nasional (Timnas)
Indonesia U-19 gelar seleksi di Palembang. Alasannya provinsi
terkaya kelima di era otonomi daerah ini mendapat jatah cukup
banyak, mencapai 20 pemain untuk seleksi nasional. Ketua Asprov PSSI
Sumsel, Musni Wijaya mengatakan pengajukan diri ini lantaran fasilitas di
Bumi Sriwijaya yang sudah mum-
Indra Sjafri
44 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

puni. Oleh sebab itu, induk organisasi
sepak bola di Sumsel memiliki kepercayaan
diri yang tinggi dalam mengajukan
hal tersebut.
“Kita mengajukan diri untuk di
wilayah Sumatera. Kami berharap
seleksinya ditempatkan di Gelora
Sriwijaya. Kita sudah komunikasi dengan
Indra Sjafri pelatih kepala timnas
U-19,” kata dia.
Musni Wijaya.
Bumi Sriwijaya beruntung karena
fasilitas tersentralisasi di Jakabaring
Sport City (JSC). Sehingga,
efisiensi waktu bisa tercapai jika
seleksi digelar di Sumsel. “Apalagi
lokasi stadion dan fasilitas
berdekatan. Makanya kami
menawarkan diri untuk
wilayah Sumatera.
Kita kan punya
wisma atlet dan harus memanfaatkan
fasilitas yang ada,” tambah kepala
Badan Diklat Prov. Sumsel ini.
Sebenarnya, Asprov PSSI Sumsel
siap jika seleksi nasional tersebut
digelar di Jakarta. Namun, waktu
yang mepet ditambah banyaknya
peserta yang ikut, membuat Asprov
PSSI Sumsel sedikit keberatan untuk
urusan finansial. “Waktu dan tempatnya
belum ada kejelasan dari pusat.
Oleh karena itu, kita mengajukan diri,”
tegas mantan Kepala Dinas Pemuda
dan Olahraga Sumsel ini.
Asprov PSSI Sumsel dapat jatah
20 pemain. Dibagi ke 11 daerah.
OKU Timur (OKUT) dan Musi Banyuasin
(Muba) finalis Piala Soeratin 2016
kebagian empat pemain.Kemudian
PALI, Palembang, dan
Prabumulih, dapat bagian dua
pemain. Sementara Lahat,
Musi Rawas, Lubuklinggau,
OKI, Banyuasin,
dan Ogan Ilir semua
hanya dapat jatah
satu pemain.
“Seleksi
tahun kelahiran, 1
Januari 1999 dibuktikan
dengan
akta kelahiran asli,”
timpal Augie Bunyamin,
sekretaris Asprov PSSI Sumsel.
(zaa)
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
45

IN NEWS
Taekwondo
Upgrade Kemampuan Pelatih
46 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

U
ntuk meningkatkan kemampuan
pelatih, Pengurus Besar (PB) bersama
Pengurus Provinsi (Pengprov)
Taekwondo Indonesia (TI) menggelar
Pendidikan Kepelatihan Taekwondo
Tingkat Daerah Sumatera Selatan di
Dinning Hall Wisma Atlet Jakabaring,
17-19 Februari.
Kabid Humas PB TI Rahmi Kurnia
mengungkapkan, pelatihan ini sangat
baik bagi perkembangan olahraga
beladiri Taekwondo di setiap daerah
khususnya Sumsel. Karena pelatihan
ini merupakan ujung tombak untuk
mengontrol dan membina atlet, agar
kualitasnya lebih meningkat.
“Melalui kegiatan seperti ini, pelatih
dan atlet akan tersentuh dari sisi
pembinaan dan membuat mereka
berupaya meningkatkan kualitas latihannya.
Kita juga berharap, setelah
adanya pelatihan ini program pembinaan
dan pengembangan Taekwondo
makin meningkat. Sehingga
kita harapkan muncul bibit-bibit baru
di Sumsel yang mampu bersaing di
tingkat nasional bahkan internasional,”
harap mantan atlet terbaik
Indonesia ini.
Ketua Pengprov TI Sumsel Darusman
Usman menambahkan, pelatihan
ini digelar untuk penyeragaman
materi dan melakukan upgrading bagi
pelatih Taekwondo di Sumsel.
“Karena dalam Taekwondo itu
teknik berubah terus, maka setiap
pelatih harus mengembangkan diri.
Inilah tujuan dari pelatihan ini, untuk
meningkatkan kualitas dan wawasan
pelatih di Sumsel,” ujar Darusman,
yang juga Wakil Kabid Litbang KONI
Sumsel ini.
Dia menjelaskan, pelatihan tersebut
diikuti 70 pelatih yang berasal dari
8 kabupaten/kota di Sumsel seperti
Palembang, OKU, Lubuk Linggau, Musi
Rawas, Pali, Ogan Ilir, Prabumulih,
Banyuasin, Lahat dan Muba. (fais)
70 Pelatih Taekwondo
dari berbagai daerah di
Sumsel mengikuti
Pendidikan Kepelatihan
Taekwondo Tingkat Daerah
Sumatera Selatan
di Dinning Hall Wisma Atlet
Jakabaring 17-19 Februari
yang digelar PB TI.
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
47

SRIWIJAYA FC
48 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

MARKAS SFC
TETAP DI PALEMBANG
Presiden Sriwijaya FC Dodi
Reza Alex Noerdin memastikan
home base tim
kebangaan masyarakat
Sumatera Selatan tidak akan pindah
ke Stadion Serasan Sekate, Sekayu,
Kabupaten Musi Banyausin.
Secara tegas, Dodi menyatakan
Laskar Wong Kito tetap akan
bermarkas di Palembang pada
kompetisi Liga 1, April mendatang.
Meskipun ada wacana pemerintah
yang akan melakukan renovasi
terhadap Stadion Gelora Sriwijaya
Jakabaring, menghadapi gelaran
Asian Games 18 mendatang.
“Menanggapi pertanyaan dan
isu yg beredar di kalangan masyarakat
Sumsel dan pecinta SFC
khususnya. Baru saja saya
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
49

SRIWIJAYA FC
berkesempatan untuk mengklarifikasi.
Kita akan tetap menggunakan Stadion
Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang
karena ini merupakan homebase
SFC,”ungkapnya.
Dia melanjutkan, Stadion GSC sudah
merupakan marwah dari Sumsel sudah
menjadi momok yang menakutkan bagi
kesebelasan lawan.
“Kalaupun ada wacana pemerintah
merenovasi Stadion GSJ, maka opsi
kedua kami, harus stadion yang juga
sama di Palembang, yaitu Stadion Bumi
Sriwijaya,”lanjutnya.
Kebijakan itu menurut Dodi diambil
karena beberapa faktor. Mulai dari
jauhnya jarak yang harus ditempuh, jika
harus menggelar pertandingan di Sekayu.
“Selain itu, yang juga terpenting adalah
kenyamanan pemain,”ujarnya. (fais)
Presiden SFC Dodi
Reza Alex Noerdin
menemani pemain di
bench pada
pertandingan di Piala
Presiden 2017
50 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
51

SRIWIJAYA FC
PRESIDEN SFC
Apresiasi Perjuangan Pemain
di Piala Presiden 2017
52 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

M
anajemen Sriwijaya FC mengapresiasi
perjuangan skuad Laskar
Wong Kito pada Turnamen
Piala Presiden 2017, meskipun
hanya sampai babak delapan
besar. Ya, SFC tidak berhasil
melanjutkan perjuangan ke
babak selanjutnya setelah
ditaklukkan Arema FC 1-0
saat kedua tim berhadapan di
Stadion Manahan, Solo, Minggu
(26/02).
Presiden SFC Dodi Reza
Alex Noerdin mengucapkan
terima kasih atas perjuangan
punggawa tim yang tidak
kenal lelah menyerang dan
bertahan selama 90 menit,
saat menghadapi tim berjuluk
Singo Edan di laga terakhir.
“Tak masalah seberapa sering
engkau jatuh, yang terpenting
seberapa cepat engkau
bangkit,”ungkapnya.
Dodi meminta pemain
tidak patah arang dan tetap
semangat. Karena perjuangan
sebenarnya baru akan
dimulai pada kompeisi resmi
Liga 1 mendatang. “Ini bukan
akhir dari perjalanan,
tetapi ini adalah awal dari
perjalanan,”sambungnya.
Tim kebangaan masyarakat
Sumatera Selatan memang
gagal melaju kebabak selanjutnya
dan menyamai pencapaian
tahun sebelumnya diajang yang
sama, yakni menjadi runner
up. Namun secara kualitas
permainan tim, Manda Cingi
dan kawan-kawan mengalami
peningkatan.
Pada babak penyisihan Grup
4, tim asuhan pelatih Widodo
Cahyono Putro meraih satu
kemenangan, satu kali imbang
dan satu kali kekalahan dan
finish sebagai runner up terbaik
tiga, setelah Bhayangkara FC
dan Madura United.
Di laga pertama menghadapi
tuan rumah Bali United,
SFC yang masih mencari pola
permainan terbaik harus puas
bermain imbang 2-2. Namun di
laga kedua, Laskar Wong Kito
berhasil meraih poin penuh
atas Barito Putra dengan skor
2-1. Sementara di laga terakhir
melawan Pusamania Borneo
FC, tim kebanggaan masyarakat
Sumatera Selatan in harus
mengakui keunggulan tim asal
Kalimantan itu dan menyerah
dengan skor tipis 1-0.
Dari empat pertandingan
tersebut, grafik permainan SFC
terus mengalami peningkatan
secara kualitas. Terbukti Yu
Hyun Koo dan kawan-kawan
hanya kalah tipis 1-0 dari
Arema FC yang menjadi unggulan.
Padahal di babak penyisihan
Grup 2, tim asuhan Aji Santoso
itu tampil superior dengan
meraih dua kemenangan dan
satu hasil imbang serta keluar
sebagai juara grup dengan poin
7. Terlepas dari itu, meningkatkan
performa SFC memperlihatkan
kemajuan yang
cukup baik bagi tim peraih gelar
double winner edisi 2007 ini.
Bahkan sejumlah pihak
menilai, SFC sudah cukup siap
menghadapi kompetisi Liga 1.
Mengingat komposisi pemain
yang ada banyak dihuni wajah
baru. Tinggal lagi bagaimana
upaya Pelatih Widodo Cahyono
Putro membenahi berbagai
kekurangan yang masih ada,
sehingga performa tim bisa
lebih stabil.
Pelatih Sriwijaya FC Widodo
Cahyono Putro mengungkapkan,
setelah turnamen Piala
Presiden 2017, dia bersama
jajaran pelatih telah melakukan
evaluasi terkait kekuarangan
tim dan apa saja yang harus
dibenahi.
“Tentu kita akan ada evaluasi
terhadap pencapaian di
Piala Presiden 2017, baik
secara tim maupun kinerja
pemain juga. Pemain sudah
berjuang keras, nanti kita akan
lihat bagimana kedepannya
pemain yang sudah ada. Semua
hasil akan kita laporkan kepada
manajemen klub,”jelasnya.(fais)
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
53

IBL
Jajuan Smiit pemain
Hangtuah Sumsel tampil
maksimal lewati pemain
lawan. Dia kumpulkan
17 poin dan 8 rebounds
pada laga terakhir seri
Bandung
DEWI FORTUNA
LAGI
BERPIHAK
54 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

P
ada seri kelima IBL Pertalite 2017 di C’Tra
Arena Bandung, Minggu (26/2) Hangtuah
Sumsel berhasil memenangkan pertandingan.
Lemparan bebas Mei Joni menangkan tim
berjuluk Laskar Segentar Alam ini.
Nyali Mei Joni tidak gentar, saat harus
melakukan lemparan bebas ketika waktu usai.
Dua lemparan bebasnya membawa Hangtuah
Sumsel menang 65-64 atas JNE Siliwangi Bandung.Lemparan
bebas diberikan akibat foul pemain
Siliwangi, Riza Raharjo ketika waktu tersisa 0,56
detik! “Saya tidak grogi bahkan yakin masuk. Apalagi
setelah lemparan pertama berhasil,” kata Joni
usai pertandingan dengan semangat tinggi.
Laga memang berlangsung sangat ketat.
Kuarter pertama berakhir imbang 14-14. Kuarter
kedua Hangtuah unggul 33-30, tapi usai
kuarter ketiga ganti Siliwangi memimpin 44-39.
Di kuarter empat Siliwangi sempat unggul 63-
57, tetapi tembakan tiga angka Joni dan Jajuan
Smith 21,27 detik sebelum him usai membuat
Hangtuah menyamakan kedudukan 63-63.
Waktu tersisa 07,44 detik, Siliwangi
mendapatkan lemparan bebas, sayang Chris
Brand hanya mampu melesakkan bola sekali
sehingga timnya unggul 64-63. Jajuan Smith
kemudian mencoba menerobos, namun berhasil
diblok oleh Brand hingga akhirnya dari
lemparan kedalam tersebut Joni mendapatkan
foul yang berujung lemparan bebas pembawa
kemenangan. “Kami hanya beruntung. Dewi
fortuna memihak kami,” kata pelatih Hangtuah,
Paul Mario Sanggor. Falando Jones mencetak
18 angka buat Hangtuah diikuti Smith dengan
17 poin dan Joni menambah 11 angka. Di kubu
Siliwangi, Raheem Ronald Singleton mengemas
17 angka, sementara Brand membuat double
double 16 angka dan 19 rebound. (ibl)
Mei John pemain Hangtuah
Sumsel tampil maksimal pada
seri Bandung kukuhkan poin 11
angka dan 5 rebounds.
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
55

IBL
TEPATI JANJI
NBA Kunjungi Sumsel
P
ihak NBA akhirnya menepati janjinya beberapa
waktu lalu untuk berkunjung langsung ke
Palembang. Senin (27/2) Perwakilan NBA Jim
Wong mengunjungi Palembang dan sekaligus
menyempatkan diri mengunjungi beberapa
sekolah setempat.
Marketing partnership NBA ini ditemani
oleh Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin.
Selain itu, juga turut mendampingi Asisten II
bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan
Provinsi Sumsel Ir Yohanes H Toruan, Kepala
Dinas Pendidikan Sumsel Drs Widodo MPd,
dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumsel,
Akhmad Yusuf Wibowo.
Wong mengaku senang dengan permainan
basket pelajar di Palembang dan sarana dan
prasarana olahraga di sana. “Setelah berkunjung
ke beberapa sekolah di Palembang, kami
takjub dengan skill dan potensi permainan
basket pelajar di Sumsel. Mereka sangat
56 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

erpotensi untuk menjadi atlet yang
profesional,” kata dia.
“Kami melihat Sumsel sangat
memperhatikan perkembangan
olahraga, dan terbukti dengan sarana
serta prasarana olahraga yang
dimiliki,”tambahnya lagi.
Wong mengatakan bahwa akan ada
16 pelajar Sumsel yang nantinya bisa
mengikuti pembinaan dengan standar
NBA. “Kami lihat Pemerintah disini
juga sangat support dengan olahraga,
terlebih Gubernur Sumsel,” sambung
Wong. “Kami berharap ke depan pelajar
di Sumsel yang memiliki skill bermain
basket nantinya bisa mendapat pelatihan
langsung dari NBA.”
Sementara itu Alex Noerdin
mengharapkan, kedepannya akan
banyak atlet-atlet muda berprestasi
di Sumsel yang mampu bersaing di
kanca Internasional. “Kedatangan pihak
NBA ini jadi angin segar, kedepannya
nanti olahraga basket di Sumsel
akan meraih prestasi di tingkat
internasional,”ujar Alex.
Seperti diketahui sebelumnya,
Gubernur Sumsel Alex Noerdin telah
melakukan video teleconference dengan
Jr NBA New York dan Hongkong
di Griya Agung, Rabu (1/2) malam
yang lalu.
Dalam kesempatan itu, Gubernur
Sumsel Alex Noerdin memaparkan
banyak hal seputar olahraga di Sumsel
termasuk perkembangan olahraga basket
dengan pengurus NBA di Hongkong
yakni Jim Wong dan pengurus NBA di
New York yakni Rushia, Troy Justice.
“Sumsel mempunyai fasilitas olahraga
yang lengkap, dan berharap dalam
waktu dekat ini atlet basket di Sumsel
bisa go internasional,” ujar Alex.
Dijelaskan, Sumsel banyak memiliki
atlet basket yang sangat berpotensi,
oleh sebab itu atlet-atlet ini nantinya
bisa mendapatkan pembinaan khusus
dari pihak NBA. “Selain itu, bisa
membawa olahraga basket di Sumsel
go internasional dan dikenal banyak
negara atas prestasi yang diraih
nantinya,” terangnya.
Sementara itu, dalam kesempatan
kegiatan teleconfrence tersebut, pengurus
NBA di Hongkong, Jim Wong
mengaku takjub dengan fasilitas olahraga
yang dimiliki Pemerintah Provinsi
Sumsel. “Pihak NBA akan mencari
bibit-bibit atlet basket di Sumsel yang
berusia 8-14 tahun untuk kemudian
nantinya akan mendapatkan pembinaan
dari NBA,” kata Jim Wong.
Lanjutnya, dalam waktu dekat
pihaknya akan bertandang ke Sumsel
untuk sosialisasi dan mengedukasi
atlet basket di Sumsel. “Kami akan
mencari 16 atlet berusia muda yang
terdiri 8 laki-laki dan 8 perempuan
untuk dilatih NBA,” bebernya.
Ia menghimbau supaya Pihak Pemprov
Sumsel menerapkan kurikulum
pembelajaran basket ke jenjang pendidikan
SMP dan SMA sederajat agar
bibit-bibit atlet basket terus bertambah
di Sumsel. “Ya, untuk memaksimalkan
potensi atlet muda nantinya, perlu
adanya kurikulum pembelajaran basket
di sekolah-sekolah,” pungkasnya. (Man)
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
57

IBL
Kadispora Sumsel H Akhmad Yusuf
Wibowo dan Kadisdik Sumsel Widodo
foto bersama Senior Director of
Marketing Partnership NBA Asia, Jim
Wong
58 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Jaring Atlet
Usia Muda Sumsel
National Basketball Association dikenal dengan NBA.
Asosiasi olahraga basket ini merupakan kiblat bola
basket Dunia mengakui sangat berminat mengembangkan
olahraga basket Indonesia khususnya di Provinsi
Sumsel. Langkah kongkrit yang dilakukan NBA yakni melakukan
penyaringan atlet-atlet basket usia dini, antara usia 9-14
tahun untuk kemudian mendapatkan pembinaan. Tahapan
pembinaan yang dilakukan NBA yakni, In School Clinics, Open
Clinics for Player and Coaches, Regional Selection Camp,
Nasional Training Camp, dan NBA Experience Trip.
“Kita sangat tertarik mengembangkan olahraga basket
di Sumsel dan kami akan mencari atlet berusia muda baik
laki-laki maupun perempuan untuk dilatih,” ungkap Senior
Director of Marketing Partnership NBA Asia, Jim Wong usai
bertemu dengan Gubernur Sumsel Alex Noerdin di Griya
Agung Palembang, Senin (27/2) siang.
Selain bertemu Gubernur Sumsel Alex Noerdin, Senior
Director of Marketing Partnership NBA Asia, Jim Wong bersama
pelatih Jr. NBA Chris Sumner juga melakukan coacing
clinics ke dua sekolah di Palembang.
“Kita sengaja datang langsung di Palembang untuk
mensosialisasikan dan mengedukasi atlet basket di Sumsel,
hari ini kita sudah melakukan kunjungan ke dua sekolah di
Kota Palembang yakni, SMA Xaverius dan sekolah Harapan
Palembang untuk melakukan coacing clinic kepada siswa,
kunjungan ini baru tahap pengenalan saja,” terangnya.
Menurutnya Basket saat ini sudah berubah bukan hanya
fisik yang besar dibutuhkan, basket modern dibutuhkan kecepatan
dan agresifitas. Lebih lanjut Jim Wong mengatakan,
dirinya sangat terkesan dengan kelengkapan fasilitas olahraga
yang dimiliki Sumsel, dan terkesan dengan Gubernur
Alex Noerdin yang mempersiapkan infrastruktur olahraga di
Palembang dengan sangat baik.
“Setelah kunjungan ini akan kita susun langkah-langkah
selanjutnya, dan kita sangat tertarik menjalankan program
pelatihan olahraga basket di Sumsel,” ujarnya.
Di sisi lain Gubernur Sumsel Alex Noerdin dalam pertemuan
ini memaparkan banyak hal seputar olahraga di
Sumsel seperti kelengkapan fasilitas olahraga Jakabaring
Sport City, termasuk perkembangan olahraga basket.Menurutya,
pemerintah Sumsel segera akan membangun gedung
Canvention Hall yang berstandar internasional dan bisa
digunakan untuk kejuaraan olahraga basket.
Selain memiliki cukup banyak atlet basket berpotensi,
kata Alex, kelengkapan fasilitas ini akan menjadi modal bagi
para atlet basket dari Sumsel untuk berkembang dan pada
akhirnya dapat berkiprah di kancah internasional.
“Atlet-atlet muda basket kita akan mendapatkan pembinaan
khusus dari pihak NBA, harapan kita melalui kegiatan seperti
ini bisa membawa olahraga basket di Sumsel lebih dikenal
dan berprestasi,” ungkap Alex. (ril)
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
59

PROFIL
60 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Perjuangan Zalnando
MENEMBUS
SKUAD GARUDA
Sebagai salah satu klub besar di Indonesia
dengan koleksi banyak tropy di berbagai ajang
bergengsi sepakbola tanah air, Sriwijaya FC
tidak hanya memiliki ambisi untuk meraih
prestasi terbaik di setiap kompetisi maupaun
turnamen yang diikutinya.
K
lub kebangaan masyarakat Sumatera Selatan ini, mulai fokus
untuk mengembangkan bakat dan potensi yang dimiliki pemain
muda binaan tim U-21. Sehingga kedepannya mereka tidak hanya
membawa nama besar Laskar Wong Kito, tetapi juga menjadi
bagian dari tim nasional Indonesia. Salah satu pemain yang kini
tengah populer dan menyita perhatian adalah Zalnando.
Pemain bernomor punggung 11 ini merupakan salah satu
punggawa muda binaan SFC U-21 yang berhasil menunjukkan
performa terbaiknya setiap laga di ajang Indonesia Soccer
Championship (ISC) A 2016, sehingga akhirnya dia mendapatkan
kepercayaan dari Pelatih Widodo Cahyono Putro untuk
menempati starting line up di posisi bek sayap kiri.
Pengidola M. Nasuha ini mulai dikenal banyak orang pada
penampilan perdananya bersama tim senior SFC ketika menghajar
Madura United dengan skor 5-0. Setelah itu, peran Zalnando dalam
mengisi sisi belakang kiri SFC tidak tergantikan lagi. Bahkan dia
berhasil menggeser nama pemain senior seperti Wildansyah.
Melihat penampilan menawan dari pemuda kelahiran Bandung
25 Desember 1996 ini, membuat Pelatih Tim Nasional
Indonesia Luis Milla kepincut dan memanggilnya untuk mengikuti
seleksi timnas U-22 proyeksi SEA Games 2017 di Malaysia.
Dibincangi usai mengikuti seleksi tahap I di lapangan Seko
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
61

PROFIL
lah Pelita Harapan (SPH) Karawaci,
Tangerang, 21-23 Februari lalu,
Zalnando mengatakan memiliki kesan
tersendiri dalam seleksi nasional yang
diadakan PSSI.
Apalagi sosok Luiz Milla yang
dinilainya tampil sangat berbeda. Dasar
sepakbola yang lebih ditekankan dengan
permainan bola cepat, seakan mereka
kembali asyik belajar sepakbola kembali.
“Sangat baik ya. Kami dituntut main
cepat simple dan tidak boleh salah
62 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

passing. Ini sangat baik sekali. Ini membuat
saya dan semua pemain terpacu,”
katanya, Kamis (22/02).
Karena suasana itu, Zalnando berharap
dirinya bisa kembali dipanggil
untuk menggunakan lambang garuda
didadanya. Apalagi pada seleksi itu,
dia telah mengeluarkan kemampuan
terbaik yang dimiikinya.
“Saya sudah berusaha maksimal.
Diseleksi kemarin saya betul-betul
berjuang. Kalau ditanya optimis, saya
optimis menembus skuad timnas
U-22. Walaupun sebenarnya sih
harap-harap cemas juga. Karena
hasil belum keluar. Tapi semoga
dipanggil,”harapnya.
Karier sepakbola Zalnando
memang cukup cemerlang. Dia juga
pernah ikut serta dalam skuad SAD
Uruguay dan memperkuat tim PON
XIX Sumatera Selatan di Jawa Barat
2016 lalu. Namun kesuksesan itu
tidak diperolehnya dengan mudah.
Kecintaannya terhadap sepakbola
dimulai ketika dia masih duduk dibangku
kelas 3 sekolah dasar, saat itu dia
ambil kelas di Asian Soccer Academy,
salah satu sekolah sepakbola di kota
Bandung.
Setelah empat tahun bersama
Asian Soccer Academy, Zalnando kemudian
pindah dan masuk ke Soccer
School Indonesia (SSI) Arsenal pada
tahun 2009, kemudian berlanjut ke
Indonesia Football Academy.(Fais)
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
63

PROFIL
Profil
dan
Biodata
Nama Lengkap :
Zalnando
Tempat/Tanggal Lahir :
Bandung, 25 Desember 1996
Tinggi Badan : 1.76 m (5 ft 9 in)
Posisi Bermain :
Bek, Gelandang
Klub Saat Ini : Sriwijaya FC
Nomor Punggung : 11
Karier junior
2012- : Sriwijaya U-21
Karier senior
2016- : Sriwijaya FC
KARIR DI TIM NASIONAL
2011 : Indonesia U-16
2014 : Indonesia U-21
64 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
65

INFOTAINMENT
Kayla Montgomery
ATLIT LARI TERCEPAT
CANTIK
yang Tak Bisa
Berhenti Berlari
K
ayla Montgomery, atlet pelari cantik
asal Carolina Utara ini hanya bisa berlari
dan terus berlari tanpa pernah
bisa menghentikan tubuhnya sendiri
dan baru benar-benar berhenti jika
sang pelatih menangkap tubuhnya.
Menjadi pemandangan unik bagi penonton
setiap event perlombaan lari
yang diikuti oleh Kayla Montgomery.
Meski memiliki kelainan fisik, namun
dirinya sudah banyak memenangkan
perlombaan, bahkan di klaim sebagai
salah satu pelari tercepat di North
Carolina, Amerika Serikat.
Cerita di balik kesuksesannya saat
perlombaan lari membuat ia dikagumi
banyak orang. Bagaimana perjuangan
Kayla mampu mengalahkan penyakit
yang ia derita. Pada awalnya, Kayla
seperti anak normal pada umumnya
yang
menyukai
kegiatan
olahraga,
sampai pada suatu
hari ia jatuh saat bermain.
Ia tidak bisa menggerakkan
kedua kakinya, setelah diketahui ia
didiagnosa mengalami MS, Multiple
Sclerosis. MS merupakan penyakit
yang menyerang sistem saraf,
menyebabkan masalah pada otot
motor koordinasi dan pergerakan
seperti dikutip TRIBUNKALTIM.CO
melalui situs buzzflare.Kayla memiliki
masalah pada kaki ketika berjalan, ia
mengalami depresi selama berbulanbulan.
Sampai akhirnya ia menyadari
tidak ada gunanya mengasihi diri
sendiri dan marah kepada Tuhan.
66 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Kayla mencoba
kembali untuk
melakukan aktivitas
olahraga,
tetapi ia tidak bisa
lagi bermain olahraga
yang berhubungan
dengan bola karena
dapat menimbulkan masalah
lebih parah pada penyakitnya.
Seorang pelatih lari akhirnya melatih
Kayla untuk melatihnya menjadi atlet.
Pelatih itu menjadi bagian penting bagi
kehidupan Kayla dan menjadi seperti
ayah keduanya.
Dengan sabar sang pelatih selalu
memotivasi Kayla untuk terus menjadi
seorang atlet pelari terbaik. Ia akan selalu
setia menunggu Kayla di garis finish
dan kemudian menangkap tubuhnya
agar bisa menghentikan laju larinya.
Terbukti latihan kerasnya membuahkan
hasil, pada perlombaan lari jarak jauh
3200 meter di Carolina Utara, Kayla
berhasil memenangkan juara pertama
dan menyusul perlombaan lari lainnya
mendapatkan peringkat pertama selama
4 kali berturut-turut dalam jarak
tempuh 5000 meter.
Kisah hidupnya sangat menginspirasi.
Kayla mampu berjuang melawan
penyakitnya, ia memulai karir atletnya
dari pelari biasa, sampai kemudian
menjadi pelari yang diperhitungkan.
Keterbatasan fisik memang tidak
selalu menjadi hambatan untuk meraih
sebuah keberhasilan dan prestasi.
Contohnya seperti Kayla, meski ia
menderita multiple sclerosis tapi ia
mampu membuktikan dirinya sebagai
salah satu atlet lari wanita tercepat di
Amerika Serikat. Luar biasa !!! (net)***
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
67

SPORT STYLE
TEKNOLOGI TERBARU
Dalam Dunia Olahraga
O
lahraga sudah menjadi bagian dari
kehidupan manusia, dengan olahraga
manusia akan memperoleh hidup
yang sehat, tubuh yang bugar, hati
yang tenang serta pikiran yang sehat.
seiring dengan pesatnya perkembangan
teknologi seolah-olah apapun
yang berhubungan dengan kebutuhan
manusia itu tidak akan lepas dari
pemanfaatan Teknologi Modern.
Berbicara tentang Teknologi, apakah
ada hubunganya dengan olahraga
? sedangkan olahraga dapat dilakukan
dengan cara yang sudah biasa seperti
dahulu lakukan tanpa ada kaitanya
dengan teknologi. hal tersebut memang
benar, namun bahwa teknologi
diciptakan untuk sebuah perubahan
atau untuk membantu hidup manusia
agar berjalan efektif dan efisien.
Jadi, tujuan diciptakannya teknologi
terbaru dalam olahraga dapat
dikatakan sebagai Penyemangat
untuk mencapai target tertentu dalam
berolahraga, dengan bantuan teknologi
akan berasa seperti punya pelatih
sendiri dan dengan bantuan teknologi
juga kita akan mudah memperoleh
informasi berupa tutorial atau cara
berolahraga dengan baik dan benar.
Seperti halnya dalam sebuah
pertandingan seperti sepak bola,
dimana telah kita ketahui bersama
bahwa selalu saja ada kontroversi
dalam sebuah pertandingan, sehingga
untuk mengatasi hal yang satu ini,
maka diciptakanlah sebuah teknologi
terbaru guna untuk membantu para
pengadil lapangan agar pertandingan
berjalan jujur dan adil. Ada berbagai
alat canggih atau teknologi terbaru
yang diciptakan khusus untuk olahraga,
berikut adalah ulasannya secara
singkat
1. GOAL LINE TECHNOLOGY
Teknologi terbaru yang di beri
nama Goal Line Technology ini diciptakan
untuk membantu para wasit
pada saat pertandingan sepak bola
sedang berlangsung. Fungsinya pada
saat bola telah sepenuhnya melewati
garis gawang dengan bantuan perangkat
elektronik, pada saat bersamaan
akan membentu wasit dalam
menyatakan sebuah goal telah terjadi
atau tidak.
68 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

2. BOLA CTRUS
Teknologi terbaru lainya masih dari dunia sepak bola
yaitu Bola CTRUS. Bola ini dilengkapi dengan teknologi
kamera dimana saat pertandingan berlangsung, bola
CTRUS akan mengirim sinyal langsung apabila terjadi
Goal. Diciptakannya teknologi ini yaitu untuk tujuan berlangsungnya
sepak bola yang jujur dan adil sehingga tidak
ada lagi hal yang berbau kontroversial.
3. M FRAME OAKLEY
Teknologi terbaru berbentuk kaca mata ini diciptakan
untuk memberi kenyamanan kepada para pemain
ataupun wasit agar memiliki penglihatan yang lebih
tajam, fokus dan lebih konsentrasi, tetapi teknologi ini
hanya dipergunakan pada saat latihan saja dan tidak
direkomendasikan pada saat pertandingan berlangsung.
4. MICOACH
Teknologi terbaru yang bernama MiCoach ini merupakan
sebuah alat yang mampu mengukur gerak dan kinerja
yang dilakukan oleh tubuh seseorang. Alat ini dapat
dipakai utnuk memantau pisik dan kecepatan seseorang
pada saat melakukan kegiatan olahraga seperti lari. Alat
ini diletakan dibalik alas sepatu.
5. REFEREE THIRD EYE
Teknologi terbaru yang digunakan
dalam sepak bola ini merupakan
sebuah jam tangan karya designer bernama
Andy Kurovets, jam yang diberi
nama Referee Third Eye digunakan
oleh wasit dalam pertandingan sepak
bola yang dilengkapi dengan bluetooth
sehingga asisten wasit bisa langsung
mengirim sinyal jika terjadi goal, offside
atau pelanggaran. (net)***
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
69

SPORT STYLE
Tips Mengurangi
CEDERA
SAAT
OLAHRAGA
70 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

Tanpa olahraga yang rutin, pembakaran
lemak dalam rangka
penurunan berat badan tidak
akan sempurna. Namun, bukan
sembarang olahraga yang dilakukan.
Olahraga berlebihan justru
bisa menimbulkan cedera. Berikut
beberapa panduan olahraga
agar kegiatan olah fisik ini tidak
menimbulkan cedera.
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
71

SPORT STYLE
72 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

1. SELALU LAKUKAN PEMANASAN
Anggap tubuh kita adalah mesin mobil. Agar
enak dipakai, ia juga membutuhkan sedikit pemanasan
sehingga semua minyak bisa melewati
mesin dan risiko kerusakan berkurang.
Melakukan pemanasan 5-10 menit sebelum
berolahraga akan membuat aliran darah lebih
lancar dan meningkatkan temperatur otot-otot
sehingga kita bisa bernapas lebih cepat. Hal ini
juga akan membantu tubuh beradaptasi dengan
setiap gerakan yang dilakukan.
2. PROGRAM YANG PROGRESIF
Ketahui tingkat kebugaran kamu saat
ini dan lakukan program yang sesuai.
Secara bertahap tingkatkan intensitas
dan durasi programmu. Disarankan
untuk meningkatkan durasi
tidak lebih dari 10-15
persen per minggu.
3. MENGHINDARI SINDROM AKHIR PEKAN
Kesibukan sering kali merampas waktu kita
hingga tak ada sisa waktu untuk berolahraga di
hari kerja. Sebagai gantinya, biasanya kita melakukan
olahraga di akhir pekan. Namun, karena ingin
membakar lebih banyak kalori, olahraga dilakukan
secara berlebihan sehingga terkadang menimbulkan
cedera. Olahraga dengan intensitas sedang
yang dilakukan setiap hari lebih sehat dan lebih
berisiko kecil mengalami cedera dibandingkan
dengan olahraga ekstra keras yang dilakukan
sekali di akhir pekan.
4. HINDARI OLAHRAGA BERLEBIHAN
Karena ingin mengejar target penurunan
berat badan, banyak orang yang memaksakan diri
hingga ke titik tertentu hingga akhirnya cedera.
Jelas ini bukan cara yang tepat untuk berolahraga.
Tetaplah berolahraga dalam batas kemampuan
kamu. Jika kamu mengalami kelelahan yang
berat, segeralah beristirahat. Pastikan kamu tidak
menghadapi gejala pusing, jantung berdebardebar,
nyeri dada, dan nyeri sendi.
5. JANGAN BEROLAHRAGA SAAT SAKIT
Jangan berolahraga jika kamu merasa tidak
fit. Bila kamu berolahraga setelah sembuh dari
penyakit atau cedera, mulailah secara perlahanlahan
dan bertahap.
6. CUKUPI KEBUTUHAN CAIRAN
Konsumsi air saat berolahraga agar tubuh
tidak dehidrasi dan kelelahan, terutama
bila olahraga dilakukan di luar ruang.
7. KENAKAN PAKAIAN
YANG NYAMAN
Pilih pakaian yang menyerap keringat dan longgar.
Untuk kaum hawa, kenakan bra yang mendukung
untuk berolahraga.
8. BANTUAN PROFESIONAL
Jangan pernah malu untuk mengambil pelajaran
dari seorang instruktur. Mereka lebih mengerti
bagian tubuh mana yang harus dibentuk terlebih
dulu dan intensitas yang tepat untuk mencapai
tujuan kamu.
9. BERISTIRAHAT
Yang tidak kalah penting, ingatlah untuk
mendinginkan diri setelah kamu menyelesaikan
latihan. Olahraga berat dapat menyebabkan
otot-otot kamu mengencang, dan kondisi ini lebih
rentan cedera. Pastikan kamu membuat program
peregangan dalam olahraga rutin untuk menjaga
kelenturan otot-otot. Semoga bermanfaat.
(Net)***
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
73

SPORT STYLE
Apa Sih
MANFAAT DAN KEKURANGAN
Olahraga di Malam Hari
Terkadang aktivitas di siang
hari terlalu banyak menyita
waktu. Jarang ada orang
yang sempat mengalokasikan
waktu hariannya untuk sedikit
melakukan aktifitas olahraga.
Nah, Sebagai solusinya banyak
yang melakukan kegiatan
olahraga dimalam hari. Secara
teoritis dikatakan bahwa
ketika otot bekerja dimalam
hari sangat bermanfaat dan
dari pada ketika kita kita mengolah
otot pada padi atau
sore hari. Hal ini dikarenakan
74 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

ahwa tubuh lebih segar dan
bersemangat dimalam hari, sehingga
pembentukan otot yang
terjadi akan lebih cepat, dan tentunya
segala aktivitas ataupun
hal yang menyangkut kehidupan
manusia pasti memiliki dampak
negatif dan positifnya. Berikut
diuraikan manfaat dan kekurangan
melakukan aktivitas olahraga
saat malam hari.
FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
75

SPORT STYLE
MANFAAT BEROLAHRAGA SAAT MALAM :
• Kebanyakan temperatur pada tubuh dan hormon mengalami tingkatan puncak pada pukul 18.00 (sore hari). tapi
biasanya, ketika berolahraga minimal 3 jam sebelum dan sesudah pukul 18.00, akan memberikan daya tahan tubuh
dan pembangunan otot.
• Keadaan Otot anda sudah dalam kondisi hangat dan fleksibel.
• Mampu melepaskan strees setalah beraktifitas di tempat kerja atau di sekolah
• Menurut riset, ketika berolahrag di malam hari, fungsi paru-paru bekerja palaing baik pada pukul 16.00-17.00 (sore
hari)
• Dapat mengurangi nafsu makan anda ketika malam hari.
• Dapat mengatasi penyakit insomnia (susah tidur)
KEKURANGAN BEROLAHRAGA SAAT MALAM :
• Proses Kerja Otak semakin meningkat sebab menimbulkan banyak pikiran dan pekerjaan
• Paling tidak anda harus beristirahat selam 3 jam setelah berolaharaga pada malam hari, sebelum otot anda kembali
ke kondisi maksimal.
• Membutuhkan Waktu yang lama untuk mengosongkan perut agar dapat makan malam
• Jika Anda masih tetap mengalami insomnia maka anda harus merubah pola olahraga pada malam hari anda dengan
menjadwalkan waktu sebelunya, lebih awal.
• Rentan terjadi kecelakaan karena keadaan di malam hari dan mengakibatkan suhu dingin.
76 SPORT NEWS FEBRUARI 2017

FEBRUARI 2017
SPORT NEWS
77

78 SPORT NEWS FEBRUARI 2017