21.03.2017 Views

21-maret-2017

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

SELASA, <strong>21</strong> MARET <strong>2017</strong> 9<br />

Menunggu Ezra di Cibinong<br />

PELATIH Timnas U-22 Indonesia, Luis Milla siap menurunkan striker klub Jong Ajax<br />

Amsterdam Ezra Walian dalam uji coba melawan Myanmar di Stadion Pakansari, Cibinong,<br />

Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (<strong>21</strong>/3). Namun, Milla menegaskan, itu dilakukan jika<br />

status naturalisasi Ezra sudah sah.<br />

"Dokumen imigrasi Ezra sudah rampung. Kalau sudah lengkap ditandatangani, dia akan<br />

main melawan Myanmar," kata Milla dalam konferensi pers jelang pertandingan di Hotel<br />

Aston, Sentul, Senin (20/3).<br />

Pelatih asal Spanyol itu menambahkan Ezra merupakan pemain berbakat, dan yang<br />

terpenting, sosok berdarah Manado-Belanda itu bisa masuk dalam sistem permainan tim. "Dia<br />

cocok dengan sistem permainan kami." Status Ezra sejauh ini memang belum resmi sebagai<br />

warga negara Indonesia. Menurut Direktur Media PSSI Hanif Thamrin, status Ezra masih<br />

menunggu tanda tangan<br />

Keputusan Presiden (Keppres) Joko<br />

Widodo untuk bisa ditampilkan pada laga nanti.<br />

Sejak 2015 Ezra<br />

bergabung dengan Jong Ajax<br />

Amsterdam dan tampil<br />

Divisi II Liga Belanda.<br />

di kompetisi Eerste Divisie atau<br />

Saat ini, pemain yang pernah<br />

membela timnas Belanda U-<br />

15 (2012), U-16 (2012), dan<br />

U-18 (2013), itu sudah<br />

bergabung di latihan timnas<br />

Merah Putih sejak Minggu<br />

(19/3/<strong>2017</strong>). (net)<br />

INDONESIA: 43%<br />

MYANMAR: 35%<br />

SERI: 22%<br />

INDONESIA (4-3-3)<br />

AGENDA<br />

TELEVISI<br />

SIARAN LANGSUNG<br />

SELASA, <strong>21</strong> MARET <strong>2017</strong><br />

INDONESIA VS MYANMAR<br />

RCTI-PKL 18.00 WIB<br />

A.Lestaluhu<br />

H.Thiha Zaw<br />

P.Ko Ko Thein<br />

Z.Zamrun Ferdinand<br />

Y.Basna<br />

K.Zin Lwin<br />

Caligiuri<br />

D. A.Prasetya<br />

David Htan<br />

K.Zin Phyo<br />

E.Dimas B.Solossa T.Paing M.Ko Tun<br />

LIMA PERTANDINGAN TERAKHIR<br />

INDONESIA MYANMAR<br />

25/11/16 SINGAPORE 1 – 2 INDONESIA 20/11/16 MYANMAR 1 – 2 VIETNAM<br />

03/12/16 INDONESIA 2 – 1 VIETNAM<br />

23/11/16 CAMBODIA 1 – 3 MYANMAR<br />

07/12/16 VIETNAM 2 – 2 INDONESIA 26/11/16 MYANMAR 1 – 0 MALAYSIA<br />

14/12/16 INDONESIA 2 – 1 THAILAND<br />

04/12/16 MYANMAR 0 – 2 THAILAND<br />

17/12/16 THAILAND 2 – 0 INDONESIA 08/12/16 THAILAND 4 – 0 MYANMAR<br />

Head to<br />

Head<br />

04/11/16<br />

0-0<br />

30/03/15<br />

2-1<br />

05/12/08<br />

3-0<br />

15/11/08<br />

2-1<br />

25/08/08<br />

4-0<br />

CIBINONG-M24<br />

Genap 40 hari Luis Milla menukangi<br />

Timnas U-22 serta Timnas Senior<br />

Merah Putih (terhitung sejak 8<br />

Februari lalu). Hari ini, Selasa (<strong>21</strong>/3),<br />

eks pelatih Real Zaragoza, Spanyol itu<br />

menentukan keberhasilannya meracik<br />

skuad Garuda. Lawan tanding perdana<br />

adalah Timnas Myanmar. Mampukah<br />

Milla mengguncang Stadion Pekansari<br />

Cibinong, Bogor?<br />

U<br />

ntuk Timnas sendiri, sehari sebelum<br />

laga persahabatan, Luis Milla<br />

menyebut akan mengaplikasikan<br />

filosofi permainan tiki taka-nya.<br />

Dan, sudah dalam empat tahapan<br />

TC, Milla melatih anak-anak<br />

asuhnya untuk menerapkan skema<br />

tersebut.Dalam laga kontra Myanmar, Milla tentunya<br />

ingin melihat para pemainnya memainkan gaya tiki taka<br />

dalam pertandingan resmi.<br />

"Bagi saya, pertandingan ini sangat penting. Ini<br />

adalah awal dari perjalanan kami yang masih panjang.<br />

Kami sudah menyiapkan tim selama sebulan dengan<br />

berbekal pemain muda. Kami akan lihat sejauh mana<br />

permainan tim ini," kata Milla di kawasan Sentul, Senin<br />

20 Maret <strong>2017</strong>.<br />

Eks pemain Real Madrid tersebut<br />

menyatakan Garuda Muda sedang<br />

memasuki tahap konstruksi tim. Dia<br />

pun meminta kepada masyarakat<br />

untuk bersabar dan tak berharap<br />

terlalu banyak.<br />

Fachrudin<br />

B.Pradana<br />

B.Wahyudi<br />

LUIS<br />

MILLA<br />

vs<br />

Meski begitu, Milla berharap para pemainnya bisa<br />

menampilkan permainan terbaik. Sebab, lawan yang<br />

dihadapi adalah Myanmar yang punya kelebihan dalam<br />

hal kecepatan.<br />

"Mereka datang dengan para pemain senior,<br />

dipadukan dengan pemain muda yang bertalenta.<br />

Perlu saya ingatkan, kami juga diisi pemain muda dan<br />

lawan kami adalah tim yang (sudah) berpengalaman.<br />

Apapun hasilnya, saya harap (masyarakat) bersabar<br />

karena jalan kami masih panjang," ujar Milla.<br />

Memang secara head to head di lima pertandingan<br />

terakhir, Indonesia lebih unggul. Torehan 4 kali<br />

kemenangan dan hanya sekali kalah.<br />

Info diperoleh, Milla mengemas skema 4-3-3 yang<br />

dianggap mampu diterapkan kepada Timnas Indonesia.<br />

Untuk itu, Milla mengandalkan bomber Bayu Gatra,<br />

Boaz Solossa dan Ferdinand Sinaga sebagai ujung<br />

tombak.<br />

Demi melancarkan serangan ke Timnas Myanmar<br />

yang dikenal kuat di lini bawah, Bayu Pradana beserta<br />

Zulham Zamrun bisa memberikan umpan-umpan<br />

matang kepada ketiga penyerang Timnas. Sedang<br />

Evan Dimas diberi tugas sebagai pengatur lapangan<br />

memasok bola dari lini tengah hingga ke bagian sayap.<br />

Sementara pelatih Timnas Myanmar, Gerd Zeise,<br />

menyatakan bahwa skuad Merah Putih bukanlah yang<br />

dulu. Kini sudah jauh berubah setelah ditangani Luis<br />

Milla. Malahan, Gerd pun memboyong para pemain<br />

seniornya yang dikombinasi dengan pemain junior<br />

dalam laga kontra kali ini.<br />

Selain itu, pelatih asal Jerman ini juga memboyong<br />

lima pemain yang pernah membela Timnas Myanmar U-<br />

20 di Piala Dunia U-20 2015 lalu. Mereka adalah Aung<br />

Thu, Than Paing, Mg Mg Lwin, Yan Naing Oo, dan Myo<br />

Ko Tun.<br />

"Saya nilai Timnas Indonesia sangat kuat. Kami<br />

datang ke sini dengan membawa pemain senior<br />

dikombinasikan dengan para pemain junior. Bahkan,<br />

Burgstaller<br />

B.Gatra<br />

GERD<br />

GERD<br />

Aung Thu<br />

H. Bo Bo W.M.Htut<br />

Nanda Kyaw<br />

MYANMAR (4-2-3-1)<br />

saya membawa pemain di<br />

Piala Dunia U-20. Mereka<br />

sudah masuk menjadi<br />

bagian tim senior," ujar<br />

Gerd.<br />

"Saya membawa<br />

pemain senior karena<br />

saya sedang<br />

mempersiapkan tim<br />

untuk Piala Asia 2019<br />

(kualifikasi). Jadi tidak ada alasan lain<br />

yang membuat saya kenapa memakai<br />

pemain senior," tambahnya.<br />

Menghadapi Timnas Indonesia, Gerd<br />

diprediksi memasang formasi 4-2-3-1.<br />

Seperti diketahui, Mynmar sendiri sudah<br />

lama absen di kancah Piala Asia 2019.<br />

Sudah 49 tahun Myanmar absen di<br />

turnamen paling bergengsi se-Asia<br />

tersebut. Myanmar terakhir kali<br />

berpartisipasi di Piala Asia 1968.<br />

Saat ini, Myanmar menduduki posisi<br />

kedua klasemen sementara babak play<br />

off kualifikasi Piala Asia 2019. The White<br />

Angels mengumpulkan empat poin dari<br />

enam laga.<br />

Pastinya laga nanti bisa dibilang sangat<br />

krusial. Kedua tim mengusung kondisi<br />

performa yang jauh berbeda, di mana<br />

Myanmar baru saja bisa bangkit dari<br />

keterpurukannya. Usai sempat empat<br />

pertandingan gagal menorehkan kemenangan,<br />

dalam pertandingan terakhir hasil positif tersebut<br />

bisa mereka rasakan kembali dengan membantai<br />

perlawanan dari Timnas Hong Kong dengan skor tiga<br />

gol tanpa balas.<br />

Sementara performa dari Indonesia justru tampil<br />

jauh lebih mumpuni dengan raihan satu kali kekalahan<br />

saja dari total lima pertandingan terakhir. Hanya saja<br />

dalam pertandingan uji coba terakhir, Indonesia<br />

hanya bisa mengantongi hasil imbang saja ketika<br />

mendapat perlawanan dari Timnas Vietnam dengan<br />

skor 2-2.<br />

Terlepas dari duel sengit setaraf Negara Asia<br />

Tenggara, jelang laga melawan Myanmar, bus Skuat<br />

Garuda mengalami nasib nahas. Bagian kaca depan<br />

bus retak, setelah menghantam papan petunjuk di<br />

Stadion Pakansari. (net)<br />

Data<br />

& Fakta<br />

1<br />

2<br />

3<br />

4<br />

5<br />

Timnas Indonesia berada di peringkat 167 dirilis FIFA<br />

Februari <strong>2017</strong>.<br />

Sedang Timnas Myanmar berada diperingkat 172,<br />

Dalam lima pertemuan terakhir, Tim Garuda menang 3<br />

kali, sekali seri dan kalah sekali.<br />

Racikan Luis Milla mengombinasi pemain senior dan<br />

junior.<br />

Mengadaptasi gaya permainan Tiki-Taka ala<br />

Barcelona, Spanyol.<br />

Pelatih Myanmar Gerd Zeise mengoptimalkan<br />

pertahanan,Gaya permainan Gerd mengadopsi<br />

Timnas Jerman,Bertajuk laga persahabatan namun<br />

berbalut gengsi.<br />

HASIL<br />

PERTANDINGAN<br />

SENIN, 20 MARET <strong>2017</strong><br />

INGGRIS-EPL<br />

MAN CITY 1 - 1 LIVERPOOL<br />

ITALY-SERIE A<br />

UDINESE 4 - 1 PALERMO<br />

ROMA 3 - 1 SASSUOLO<br />

SPANYOL-LA LIGA<br />

ATL MADRID 3 - 1 SEVILLA<br />

LA CORUNA 0 - 1 CELTA VIGO<br />

GIJON 3 - 1 GRANADA<br />

BARCELONA 4 - 2 VALENCIA<br />

1 MAN CITY VS LIVERPOOL 1<br />

TAK BERANJAK<br />

Manchester-M24<br />

Juergen Klopp sedikit kecewa Liverpool<br />

hanya dapat hasil seri melawan Manchester<br />

City. Klopp menilai Liverpool seharusnya bisa<br />

menang.<br />

Bertanding di Etihad Stadium, Minggu (19/3)<br />

malam WIB,<br />

Liverpool dan<br />

City harus puas<br />

berbagi angka.<br />

Kedua tim saling<br />

berbalas gol dan<br />

laga berakhir<br />

dengan skor 1-1.<br />

Liverpool<br />

sempat unggul<br />

lebih dulu lewat<br />

penalti James<br />

Milner di menit<br />

ke-51. Tapi City<br />

kemudian<br />

membalas melalui<br />

sepakan Sergio Aguero di menit ke-69.<br />

Sepanjang laga, kedua tim sama-sama punya<br />

sejumlah peluang bagus untuk mencetak gol<br />

kemenangan. Liverpool yang melepaskan 13<br />

tembakan sepanjang pertandingan, empat di<br />

antaranya mengarah ke gawang, bahkan<br />

sempat dapat peluang emas lewat Adam<br />

Lallana yang sudah berdiri di depan gawang.<br />

Tapi tendangannya justru tak sempurna.<br />

Satu poin dari markas City disebut Klopp tak<br />

terlalu buruk. Tapi, mengingat Liverpool punya<br />

kans untuk menang, Klopp sedikit kecewa dan<br />

perlu waktu untuk bisa menerima hasil seri ini.<br />

"Jika saya membuat penilaian, maka saya<br />

akan bilang 'jika Anda meraih satu poin di<br />

kandang Manchester City, itu oke'," ujar Klopp<br />

kepada Sky Sports, Senin (20/3).<br />

"Saya pikir kami bisa saja menang karena<br />

kiper mereka membuat beberapa<br />

penyelamatan luar biasa," lanjut manajer asal<br />

Jerman itu.<br />

"Tapi kami tidak menghabisi mereka dan kami<br />

membiarkan mereka mengejar, jadi mereka<br />

kembali dan dengan kualitas, mereka punya<br />

satu kesempatan dan mereka mencetak gol --<br />

tentu mereka pantas dapat gol-- tapi saya pikir<br />

kami bisa saja mencetak gol lebih banyak."<br />

"Ini adalah satu poin dan itu bagus. Besok<br />

saya akan senang tapi saat ini saya sedikit<br />

kecewa, tidak terlalu tapi sedikit," katanya.<br />

Berbeda dengan pelatih Man City, Josep<br />

Guardiola. Dia menyatakan puas anak asuhnya<br />

mampu menahan imbang sang tamu Liverpool.<br />

Meski<br />

kenyataan di atas lapangan menunjukkan<br />

bahwa City sejatinya punya banyak kans bersih<br />

untuk bikin gol. Misalnya ketika Aguero gagal<br />

mencocor bola umpan silang Fernandinho meski<br />

sudah di depan Joel Matip yang mengawal.<br />

Selain itu ada peluang lain dari Aguero di<br />

dalam kotak penalti, yang terbuang karena<br />

penyerang asal Argentina itu justru terjatuh.<br />

Sementara sepakan Kevin de Bruyne<br />

menyambut bola liar cuma menghantam tiang<br />

gawang, meski celah terbuka lebar.<br />

"Kami menciptakan kesempatan lebih banyak<br />

dari mereka. Masalah kami adalah kami tidak<br />

mencetak gol ketika itu kans-kans mudah.<br />

Setidaknya kami menunjukkan semangat yang<br />

tak muncul di babak pertama di Monaco," ujar<br />

Guardiola di situs resmi klub.<br />

"Kami menciptakan lebih banyak peluang<br />

bersih ketimbang Liverpool hari ini, tapi cuma<br />

gagal mencetak gol-gol. Untuk meraih targettarget<br />

besar, Anda perlu tampil efisien,"<br />

imbuhnya.<br />

Hasil ini tak mengubah posisi Liverpool di<br />

peringkat empat klasemen dengan 56 poin dari<br />

29 pertandingan. Sedang Man City bertengger<br />

di peringkat ketiga dengan 57 poin. (net)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!