Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
17 Kursi 13 Kursi 10 Kursi<br />
9 Kursi 5 Kursi 6 Kursi<br />
14 Kursi 3 Kursi 3 Kursi 16 Kursi 4 Kursi<br />
Erry Nuradi: Saya<br />
Berlapang Hati<br />
KETUA DPD Nasdem Sumut, Tengku<br />
Erry Nuradi mengaku berlapang hati<br />
menerima partainya mengusung<br />
pasangan Calon Gubernur/Wakil<br />
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan<br />
Musa Rajekshah di Pilgubsu 2018.<br />
Hal ini dikatakan Erry saat<br />
mendampingi pasangan Edy-Ijeck<br />
mendaftar ke KPU Sumut, Senin (8/1)<br />
siang. "Itu adalah hal yang wajar,<br />
saya ingin maju dan banyak juga yang<br />
mau maju. Karena tidak mencukupi<br />
syarat 20% yang wajar saja,"<br />
katanya.<br />
Erry juga mengaku dirinya realistis<br />
menyikapi beberapa partai yang<br />
sebelumnya sempat mendukungnya<br />
lantas menarik diri seperti Golkar, PKPI<br />
dan PKB. Karena menurutnya inilah<br />
sistem demokrasi yang sedang<br />
berlangsung. (donny)<br />
Olah data Tim Redaksi Metro24<br />
SELASA, 9 JANUARI 2018<br />
SERTAKAN SURAT PENGUNDURAN DIRI DARI TNI<br />
ERAMAS RESMI MENDAFTAR KE KPU<br />
KPU Dairi saat melaksanakan rapat pleno Bapaslon Harum<br />
(m24/ist)<br />
PILKADA DAIRI<br />
Paslon Harum Belum<br />
Memenuhi Syarat<br />
Dukungan<br />
SIDIKALANG-M24<br />
Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Bupati/Wakil Bupati Dairi,<br />
Harungguan Sianturi SP-Umar Ujung ST (Harum) belum<br />
memenuhi syarat dukungan yang ditetapkan Komisi Pemilihan<br />
Umun (KPU) Dairi sebesar 20.450 E-KTP.<br />
Hal itu dikatakan Devisi Teknis Penyelenggaraan KPU Dairi,<br />
Freddy Sinaga usai rapat pleno terbuka rekapitulasi jumlah<br />
dukungan Bapaslon perseorangan dalam pemilihan Bupati/Wakil<br />
Bupati Dairi tahun 2108, kemarin, Jumat (5/1) bertempat di<br />
Hotel Berestra, Kec Sitinjo, Kab. Dairi<br />
Disebutkannya, Berdasarkan hasil rekapitulasi rapat pleno,<br />
Harum hanya memperoleh syarat dukungan dari setiap<br />
kecamatan yakni, Silahisabungan 117, Sitinjo 71, Silimapunggapungga<br />
179, Tigalingga 340, Lae Parira 429, Gunung Sitember<br />
162, Sumbul 790, Siempat Nempu Hulu 308, Sidikalang 578,<br />
Parbuluan 133, Pegagan Hilir 190, Berampu 68, Siempat Nempu<br />
Hilir 273, Tanah Pinem 35, Siempat Nempu 504.<br />
“Dari sebaran di 15 kecamatan tersebut, Bapaslon Harum<br />
hanya memperoleh syarat dukungan E-KTP sebanyak 4.177<br />
orang/E-KTP,”sebut Freddy.<br />
Dengan demikian, Bapaslon Harum dinyatakan tidak<br />
memenuhi jumlah minimum dukungan sebesar 20.450. (fajar)<br />
Isnandar-Alipada Santuni<br />
Anak Yatim<br />
Suda menjadi tradisi<br />
di keluarga kami,<br />
apabila ada acara<br />
besar selalu<br />
melibatkan anak<br />
yatim” “<br />
PSIDIMPUAN-M24<br />
Ada yang menarik ketika bakal<br />
calon Walikota dan Wakil Walikota<br />
Padangsidimpuan, Muhammad<br />
Isnandar Nasution dan Alipada<br />
Harahap. Pasangan itu langsung<br />
menyantuni anak yatim setelah<br />
mendaftar ke KPU Kota<br />
Padangsidimpuan.<br />
Puluhan anak yatim tersebut<br />
sudah menunggu kedatangan<br />
Isnandar Nasution-Alipada<br />
Harahap. Tak heran, melihat<br />
mereka yang berkumpul, mata<br />
politisi asal Partai Kebangkitan<br />
Bangsa itu langsung berkaca-kaca.<br />
Dia langsung meminta maaf kepada anak yatim tersebut,<br />
karena sudah menunggu lama."Suda menjadi tradisi di keluarga<br />
kami, apabila ada acara besar selalu melibatkan anak yatim,"<br />
tandasnya.<br />
Isnandar mengakui, anak yatim sudah menjadi bagian dari<br />
hidupnya, karena doa anak yatim akan didengarkan dan<br />
dikabulkan oleh Allah. Menurutnya, kedepannya, anak-anak<br />
yatim di Kota Padangsidimpuan, harus menjadi perhatian,<br />
terutama nasib pendidikan dan keaehatan mereka. (zia)<br />
MEDIA CENTER DIRESMIKAN<br />
KPU Sumut Ingin<br />
Informasi ke Masyarakat<br />
Akurat dan Berimbang<br />
MEDAN-M24<br />
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumut menyatakan, media<br />
massa sangat berperan mensosialisasikan tahapan dan<br />
penyelenggaraan di Pilgubsu 2018. Maka dari itu, sudah<br />
sepantasnya para jurnalis diberikan ruang, agar bisa meliput<br />
setiap kegiatan Pemilu nantinya.<br />
"Kita sediakan media centre agar informasi yang disampaikan<br />
kepada masyarakat datanya akurat, berimbang, dan langsung<br />
dari KPU Sumut," jelas Ketua KPU Sumut, Mulia Banurea, saat<br />
meresmikan ruangan Media Centre KPU Sumut, Minggu (7/1).<br />
Didampingi Komisioner KPU Sumut, Yulhasni, Benget M<br />
Silitonga dan Iskandar Zulkarnain, Mulia juga menerangkan,<br />
tiga jenis informasi yang bisa didapat wartawan dari Media<br />
Center. Informasi politik berkaitan dengan agenda politik di<br />
Sumut, yaitu pihak eksekutif yang menjalankan roda<br />
pembangunan di Sumut. Kedua, informasi demokrasi yang<br />
berhubungan dengan partai politik, KPU Sumut dan bakal<br />
pasangan calon, yang turut mewarnai proses demokrasi di<br />
Sumut. Ketiga, informasi kepemiluan yang berkaitan dengan<br />
proses dan tahapan pemilihan gubernur dan wakil gubernur<br />
Sumut (Pilgubsu).<br />
Ditambahkan Mulia, ia berharap ke depan wartawan dapat<br />
menggunakan Media Center dengan baik dan ikut menyebarkan<br />
informasi, terkait Pilgubsu kepada masyarakat.<br />
Selain meresmikan Media Center, KPU Sumut juga menggelar<br />
dua agenda lainnya yaitu penjelasan aturan main (SOP)<br />
wartawan dalam melakukan peliputan, dan penyampaian<br />
informasi terbaru terkait persiapan pendaftaran bakal<br />
pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumut 2018.<br />
(donny)<br />
MEDAN-M24<br />
Pasangan Calon Gubernur/Wakil Gubernur<br />
Sumatera Utara periode 2018-2013, Letjen TNI<br />
Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah (Eramas)<br />
resmi mendaftar ke KPU Sumut, Senin (8/1).<br />
ASANGAN<br />
P<br />
yang diusung<br />
oleh 6 partai<br />
politik<br />
seperti,<br />
Gerindra,<br />
PKS, PAN,<br />
Golkar, Nasdem dan Hanura<br />
datang ke KPU Sumut sekitar<br />
pukul 11.05 WIB. Seusai<br />
melakukan registrasi di<br />
lantai 1 gedung KPU Sumut,<br />
pasangan yang kerap disapa<br />
Eramas dan memiliki jargon<br />
Sumut Bermartabat ini<br />
langsung naik ke lantai 2<br />
menuju aula tempat dimana<br />
berkas diserahkan.<br />
Saat menyerahkan dokumen<br />
pencalonan, pasangan<br />
Eramas juga didampingi<br />
Ketua Tim Pemenangan, H<br />
Afifudin Lubis, Ketua dan<br />
Sekretaris Parpol pendukung,<br />
HT Erry Nuradi dan Iskandar<br />
ST dari NasDem, Gus Irawan<br />
Pasaribu dan Robin Lumbantobing<br />
dari Gerindra, Ngogesa<br />
Sitepu dan Irham Buana<br />
Nasution dari Golkar dan tiga<br />
parpol lainnya.<br />
Proses pendaftaran pasangan<br />
Eramas ini sendiri<br />
memakan waktu yang cukup<br />
panjang, sekitar 5 jam. Hal ini<br />
sendiri dikarenakan salinan<br />
dokumen yang diserahkan<br />
masih kurang. "Tidak kurang,<br />
waktu di fotocopy tadi ada<br />
kendala mati lampu. Jadi<br />
hanya salinan saja yang<br />
kurang," kata Edy Rahmayadi.<br />
Selain itu, Edy juga<br />
menegaskan dirinya sudah<br />
mundur dari TNI, yang<br />
menjadi satu syarat untuk<br />
mendaftar sebagai calon<br />
kepala daerah. "Sudah, kalau<br />
belum mundur saya tidak<br />
kesini," kata Edy.<br />
Sebagai pasangan yang<br />
pertama mendaftar, pasangan<br />
Edy-Ijeck mengaku lawan<br />
terberat adalah mereka<br />
sendiri. "Yang paling berat itu<br />
kami berdua, doakan aja kami<br />
berdua aja (yang daftar),"<br />
seloroh Edy.<br />
Sementara itu, Ketua KPU<br />
Sumut Mulia Banurea mengatakan,<br />
pihaknya telah menerima<br />
dokumen pendaftaran<br />
Edy-Ijeck. Setelah menerima<br />
dokumen persyaratan calon<br />
dan persyaratan pencalonan<br />
KPU akan meneliti keabsahan<br />
dokumen pencalonan yang<br />
menyangkut pribadi calon<br />
Warga Berbondong-bondong Antarkan<br />
Isnandar-Alipada Ke KPU<br />
PSIDIMPUAN-M24<br />
Warga di Kota Padangsidimpuan,<br />
Sumatera Utara<br />
(Sumut) berbondong-bondong<br />
dan berdesak-desakan<br />
demi ikut mengantarkan<br />
bakal calon Wali Kota dan<br />
Wakil Wali Kota Padangsidimpuan,<br />
Muhammad Isnandar<br />
Nasution-Alipada Harahap,<br />
ke Komiisi Pemilihan<br />
Umum (KPU) setempat.<br />
Warga yang ikut mengantarkan<br />
Isnandar-Alipada<br />
Harahap tersebut umumnya<br />
dari kalangan laki-laki, perempuan,<br />
orang tua dan anak<br />
remaja. Sejumlah santri dari<br />
pondok pesantren juga terlihat<br />
hadir dan membentuk<br />
lingkaran ketika Isnandar<br />
Nasution-Alipada Harahap,<br />
akan masuk dan keluar kantor<br />
KPU Padangsidimpuan.<br />
Selain itu juga terlihat kaderkader<br />
partai seperti, Partai<br />
Kebangkitan Bangsa (PKB)<br />
Partai Bulan Bintang (PBB),<br />
Partai Demokrasi Indonesia<br />
Perjuangan (PDIP) dan PKPI.<br />
Selanjutnya, sejumlah relawan<br />
yang menamakan diri,<br />
TINGKATKAN PARTISIPASI MASYARAKAT<br />
Kesbangpol Provsu Gelar Sosialisasi Gerakan Memilih<br />
LABUHANBATU-M24<br />
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi<br />
Sumatera Utara, menggelar acara sosialisasi dan<br />
publikasi gerakan memilih pada Pilkada serentak 2018.<br />
Giat ini mengangkat tema<br />
"Menuju Pemilihan Gubernur dan<br />
Wakil Gubernur Provinsi<br />
Sumatera Utara Tahun 2018<br />
yang Berkualitas dan<br />
Bermartabat". Sosialisasi ini<br />
dilaksanakan di Hotel Platinum<br />
Labuhanbatu, Jln SM Raja No<br />
28-30 Rantau Prapat, kemarin.<br />
Hadir pengurus partai politik,<br />
tokoh agama, tokoh adat, tokoh<br />
masyarakat, organisasi<br />
kemasyarakatan dan mahasiswa<br />
di Kabupaten Labuhanbatu.<br />
Turut hadir Sekda Labuhanbatu,<br />
Ketua KPU Labuhanbatu dan<br />
Ketua Panwaslih Labuhanbatu<br />
sebagai narasumber.<br />
Kepala Badan Kesbangpol,<br />
Suriadi Bahar, mengatakan,<br />
Pilkada merupakan sarana<br />
pelaksanaan kedaulatan rakyat,<br />
yang diselenggarakan secara<br />
Pataru Holong, Sahabat Isnandar<br />
juga terlihat bergabung<br />
dengan masyarakat.<br />
Para pemimpin partai juga<br />
terlihat ikut diantara, Ketua<br />
DPC PDIP Kota Padangsidimpuan,<br />
Taty Ariani Tambunan,<br />
Ketua DPD Nasdem Kota<br />
Padangsidimpuan Henny dan<br />
Sekretarisnya Timbul Simanungkalit,<br />
para pengurus<br />
partai PKB dan PKPI. Bakal<br />
calon Wali Kota Padangsidimpuan,<br />
Muhammad Isnandar<br />
Nasution mengatakan,<br />
motivasinya untuk meju sebagai<br />
salah satu kandidat calon<br />
wali kota, untuk melanjutkan<br />
pembangunan yang<br />
sudah ada saat ini.”Selama<br />
menjadi wakil wali kota,<br />
masih ada program pembangunan<br />
yang belum tercapai,<br />
untuk itu saya minta<br />
maaf,”tuturnya.<br />
Dia mengakui, masih banyak<br />
kekurangan pembangunan<br />
selama kepemimpinannya<br />
menjadi Wakil Wali<br />
Kota Padangsidimpuan. Peningkatan<br />
mutu pendidikan,<br />
kesehatan dan ekonomi<br />
demokratis dan beradab,<br />
berdasarkan asas langsung<br />
umum bebas rahasia jujur dan<br />
adil, dalam bingkai Kesatuan<br />
Republik Indonesia.<br />
"Saat ini kita telah memasuki<br />
Pilkada serentak tahap ketiga<br />
tahun 2018. Kali ini Pilkada di<br />
Provinsi Sumut tak hanya<br />
pemilihan Gubernur dan Wakil<br />
Gubernur, tetapi masih ada 8<br />
daerah kabupaten/kota di<br />
Sumut yang akan<br />
menyelenggarakan agenda<br />
Pilkada serentak. Yakni,<br />
Kabupaten Langkat,<br />
Deliserdang, Dairi, Batubara,<br />
Tapanuli Utara, Padang Lawas,<br />
Padang Lawas Utara dan Kota<br />
Padang Sidempuan," terangnya.<br />
Sementara, Kepala Bidang<br />
Politik Dalam Negeri Kesbangpol<br />
Provsu, AF Hutasuhut,<br />
Warga berbondong-bondong mengantarkan balon Walikota dan Wakil<br />
Walikota Padangsidimpuan, Muhammad Isnandar Nasution-Alipada<br />
Harahap ke KPU setempat. (m24/Ist)<br />
masyarakat melalui pengembangan<br />
usaha kecil menengah<br />
menjadi program utama<br />
pembangunannya ketika dipercaya<br />
masyarakat untuk<br />
memimpin Kota Salak itu.<br />
Dia berharap dukungan<br />
dari seluruh kalangan masya -<br />
rakat di Kota Padangsidimpuan.<br />
”Saya juga berterima<br />
kasih kepada seluruh<br />
warga yang secara sukarela<br />
ikut mengantarkan saya dan<br />
Kabid Politik Dalam Negeri Kesbangpol Provsu, AF Hutasuhut jadi<br />
narasumber. (M24/Ist)<br />
mengatakan, KPU telah<br />
menetapkan tanggal<br />
pencoblosan Pilkada serentak<br />
tahap ketiga, pada 27 Juni<br />
2018. Berarti tahapan Pilkada<br />
serentak sudah dimulai 10 bulan<br />
sebelum hari pencoblosannya,<br />
yaitu Agustus 2017.<br />
Pada Pilkada 2018 ini<br />
diharapkan peran dan partisipasi<br />
seluruh lapisan masyarakat, ikut<br />
mensukseskan pelaksanaan<br />
pak Alipada Harahap ke KPU<br />
Padangsidimpuan,”tandasnya.<br />
Ketua KPU Padangsidimpuan,<br />
Arbanur Rasyid Simbolon<br />
mengatakan, pasangan<br />
Muhammad Isnandar Nasution-Alipada<br />
Harahap, sebagai<br />
pasangan calon wali<br />
kota pertama yang mendaftar<br />
ke KPU Padangsidimpuan.<br />
”Terima kasih atas kerjasamanya,<br />
karena walaupun diantar<br />
banyak relawan, tapi<br />
Pilkada. Sebab semua<br />
masyarakat punya hak dan<br />
kewajiban yang sama.<br />
"Untuk itu Badan Kesatuan<br />
Bangsa dan Politik Provinsi<br />
Sumut gelar sosialisasi dan<br />
publikasi gerakan memilih pada<br />
Pilkada 2018 ini. Harapannya,<br />
masyarakat dapat menentukan<br />
pemimpin berkualitas sesuai<br />
pilihan hati," tutupnya. (r/<br />
aruan)<br />
seperti halnya ijazah, dan<br />
lain-lain.<br />
Mulia memastikan, Edy<br />
turut menyertakan SK pemberhentiannya<br />
sebagai prajurit<br />
TNI. "Surat pemberhentiannya<br />
diteken Presiden<br />
Jokowi," kata Mulia. (donny)<br />
tetap sportif,”ujarnya kepada<br />
wartawan.<br />
Dia mengatakan, KPU<br />
Padangsidimpuan, secara<br />
resmi sudah menerima berkas<br />
pendaftaran mereka.”Dia<br />
berharap kepada pasangan<br />
bakal calon wali kota dan<br />
wakil wali kota segera<br />
mendaftar, sebelum pendaftaran<br />
ditutup,”tandasnya. (zia)<br />
PILGUBSU<br />
2018<br />
MENTARI<br />
"Semoga<br />
berjalan<br />
lancar,<br />
siapapun<br />
yang<br />
terpilih<br />
bisa<br />
mengakomodir<br />
kepentingan<br />
rakyat. Dan jangan lupa<br />
naikan upah 100<br />
persen, sebab<br />
masyarakat kelas<br />
pekerja sangat<br />
bergantung pada UMP"<br />
EMIR F<br />
"Yang<br />
dibutuhkan<br />
adalah<br />
gubernur<br />
yang<br />
care<br />
sama<br />
rakyat<br />
kecil. Tidak pro pada<br />
pemodal melainkan pro<br />
rakyat. Sosok seperti itu<br />
sangat kita idamidamkan<br />
keberadaanya<br />
di Sumut. Semoga bisa<br />
terwujud apa yang<br />
menjadi cita-cita rakyat<br />
Sumut"