11.04.2018 Views

EBOOK BENTARA TRIWULAN II 2017

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Mencapai tujuan<br />

Margaret Rogers<br />

Dari Bentara Ilmupengetahuan Kristen - 15 Februari <strong>2017</strong><br />

Aslinya diterbitkan di edisi 2 Januari <strong>2017</strong> majalah Christian Science Sentinel<br />

Waktu kecil, setiap bulan Januari saya selalu membuat daftar tujuan yang akan saya<br />

capai, menyimpannya di dalam kotak seakan itu rahasia negara, dan dengan cepat<br />

melupakannya. Satu tujuan yang selalu ada dalam daftar saya adalah belajar<br />

melakukan splits (suatu gerakan senam), yang selalu saja saya gagal melatih dan<br />

melakukannya. Sekarang saya sudah melupakan daftar tersebut, tetapi rasanya masih<br />

penting untuk secara teratur berpikir tentang tujuan, dan terutama tentang apa yang<br />

benar-benar membuat kita mencapai tujuan tersebut.<br />

Maksud suatu tujuan adalah mencapai sesuatu yang mungkin tidak akan terjadi tanpa<br />

niat dan upaya yang khusus. Ketika hal-hal yang rohaniah menjadi lebih sejati dan<br />

penting di dalam kehidupan seseorang, maka tujuan menjadi semakin rohaniah. Juga<br />

menjadi jelas bahwa kita perlu memahami dan dengan sadar mengatasi apa yang<br />

menghalangi kemajuan kita, di samping mempelajari apa yang membantu kita<br />

mencapai tujuan itu.<br />

Yesus Kristus menetapkan tujuan yang luhur bagi para pengikutnya: untuk saling<br />

mengasihi seperti ia mengasihi mereka, yang menurut penjelasannya adalah seperti<br />

Allah mengasihi dirinya (lihat Yohanes 15). Allah mengasihi Yesus sama seperti<br />

Pencipta ilahi mengasihi semua kehidupan—sebagai pernyataan yang menakjubkan<br />

akan diriNya sendiri, Roh yang sempurna. Yesus yakin akan kasih Allah kepadanya—<br />

dan kepada setiap orang. Ia mengenal Allah sebagai Bapa yang membimbingnya,<br />

berbicara kepadanya dan bekerja melaluinya. Kesatuan dengan Allah ini menjadikan<br />

Yesus mampu menyembuhkan orang dari berbagai penderitaan, penderitaan yang ia<br />

tahu tidak diciptakan Allah atau dibiarkan terjadi oleh Allah untuk alasan apa pun.<br />

Untuk menyadari bahwa Kasih yang sama dan yang mahakuasa ini juga bekerja<br />

melalui kita, dan sejatinya adalah substansi serta pemotivasi segala wujud, adalah<br />

suatu tujuan untuk secara sadar kita capai setiap hari.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!