20.07.2018 Views

Indikator Kesejahteraan Rakyat Provinsi Papua Barat 2016_2

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Bab 1<br />

Kependudukan<br />

Apapun yang akan dilaksanakan, muara akhir rancangan<br />

pembangunan adalah penduduk. Penduduk sebagai pelaku<br />

pembangunan di satu sisi dan sekalgus sebagai objek<br />

pembangunan di sisi lain. Apabila pembangunan berhasil<br />

maka keberhasilan pembangunan akan dinikmati oleh<br />

penduduk. Sebaliknya, apabila pembangunan gagal<br />

dilaksanakan maka penduduk pula yang merasakan dampak<br />

negatifnya.<br />

Gambaran Umum Penduduk<br />

Penduduk <strong>Provinsi</strong> <strong>Papua</strong> <strong>Barat</strong> pada tahun <strong>2016</strong><br />

diproyeksikan sebesar 893.362 jiwa (BPS <strong>Provinsi</strong> <strong>Papua</strong><br />

<strong>Barat</strong>, 2017). Penduduk laki-laki lebih banyak daripada<br />

perempuan dengan rasio jenis kelamin 111 laki-laki<br />

berbanding 100 perempuan.<br />

https://papuabarat.bps.go.id<br />

Penduduk <strong>Provinsi</strong> <strong>Papua</strong> <strong>Barat</strong> tersebar tidak merata.<br />

Berdasarkan proyeksi penduduk tahun <strong>2016</strong>, lebih dari<br />

seperempat penduduk <strong>Provinsi</strong> <strong>Papua</strong> <strong>Barat</strong> tinggal di Kota<br />

Sorong dan 18 persen lebih penduduk tinggal di Kabupaten<br />

Manokwari. Penduduk yang lain tersebar tidak merata di<br />

sebelas kabupaten lainnya dengan persentase kurang dari 10<br />

persen (Gambar 1.1).<br />

<strong>Indikator</strong> <strong>Kesejahteraan</strong> <strong>Rakyat</strong> <strong>Provinsi</strong> <strong>Papua</strong> <strong>Barat</strong> <strong>2016</strong><br />

1

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!