Jurnal Fisika - Kimia Terintergasi
Kompilasi Jurnal Ilmiah ICP Kelas 12 Bahasa Indonesia A Kompilasi Jurnal Ilmiah ICP Kelas 12 Bahasa Indonesia A
- Page 2 and 3: Kata PengantarPuji syukur kami, par
- Page 4 and 5: mengapa lem aibon bisa memicu efek-
- Page 6 and 7: https://jatim.kemenag.go.id/file/fi
- Page 8 and 9: bayi dapat menyebabkan iritasi paru
- Page 10 and 11: dewasa, biasanya lebih mahal dalamj
- Page 12 and 13: PembahasanBubuk protein whey adalah
- Page 14 and 15: protein yang berkelanjutan sepanjan
- Page 16 and 17: Materi di Dalam FisikaKaesar Sapta
- Page 18 and 19: adalah salah satu misteri terbesar
- Page 20 and 21: menghasilkan campuran ion bermuatan
- Page 22 and 23: memahami materi sangat penting untu
- Page 24 and 25: Merkuri dalam Kosmetik:Membahayakan
- Page 26 and 27: sebuah aplikasi kesehatan yang bera
- Page 28 and 29: Prosiding Seminar NasionalPenelitia
- Page 30 and 31: Ilustrasi 2: Terkontaminasinya Rhod
- Page 32 and 33: penggunaan kendaraan yang meningkat
- Page 34 and 35: samping negatif bila digunakan seca
- Page 36 and 37: efek samping yang signifikan padama
- Page 38 and 39: Dunia Di Balik Tangan ManusiaNabhil
- Page 40 and 41: saluran pencernaan, hingga kanker k
- Page 42 and 43: Lyliana, Lea. “17 Bahan Pewarna A
- Page 44 and 45: seperti sabun, sampo, krim cukur, d
- Page 46 and 47: menggunaka sehinggan minyakbungamat
- Page 48 and 49: Efek Jangka Panjang SirupJagung Bag
- Page 50 and 51: dan tidak menganggu proses pembuata
Kata Pengantar
Puji syukur kami, para penulis,
kepada Tuhan Yang Maha Esa atas
terbitnya kumpulan jurnal ilmiah yang
berjudul "Jurnal Fisika-Kimia
Terintegrasi" ini. Kumpulan jurnal ilmiah
ini merupakan sebuah karya ilmiah oleh
siswa-siswi kelas Fisika-Kimia
Terintegrasi atau Integrated Chemistry
Physics (ICP) yang menganalisa,
bereksperimen, hingga membuat solusi
seputar masalah yang berkaitan dengan
fisika-kimia.
Kami mengucapkan terima kasih
sebesar-besarnya kepada guru Bahasa
Indonesia selaku pembimbing kami, Ibu
Niken, atas bimbingannya dalam memberi
saran dan masukan yang sungguh
bermanfaat dalam proses penyelesaian
kumpulan jurnal ilmiah ini.
Kami berharap kumpulan jurnal
ilmiah memberi sebuah kesan positif,
hikmah, serta pengetahuan yang
bermanfaat kepada para pembaca dan
mengimplementasikan pengetahuan
barunya dalam membuat sebuah solusi
berkelanjutan. Akhir kata, kami mohon
maaf jika ada kesalahan dan katakata yang
kurang tepat. Terima kasih dan selamat
membaca.
Redaktur
Editor: Xaviera Carleonna Sunarto
Proofreader: Nabyla Elizabeth Sari Dykes
& Alexandra Kayla Concetta
Desainer: Khumairah Anjani
Publikasi: Nabhila Ayu Senjaya Putri
Daftar Isi
2 - 5 Ngelem: Narkoba Pecandu Muda
Alexandra Kayla Concetta
6 - 9 Zat Kimia yang Terdapat dalam
Produk Bayi
Amara Daeshandra Moeljosoedjono
10 - 14 Bubuk Protein Palsu
Mengakibatkan Tubuh Kita
Secara Apa?
Gianditya Retuza Akhsan
15 - 22 Materi dalam Fisika
Kaesar Sapta Aji
23 - 27 Merkuri dalam Kosmetik:
Membahayakan atau Membuat
Cantik yang Menawan?
Khumairah Anjani
28 - 31 Bahaya Penggunaan Pewarna
Tekstil
Lana Liez Panggabean
32 - 36 Penggunaan MSG Pada Makanan
Muhammad Rafa Sulaiman
37 - 41 Dunia di Balik Tangan Manusia
Nabhila Ayu Senjaya Putri
42 - 46 Penggunaan Bahan Alami Sebagai
Alternatif Merkuri di Dalam
Produk Kosmetik
Nabyla Elizabeth Sari Dykes
47 - 50 Efek Jangka Panjang Sirup
Jagung bagi Kesehata
Nadira Arisanti
51 - 55 Kandungan Lemak Trans Dalam
Makanan
Nicholas Narendra Setyono
59 - 59 Bahayanya BHA (Butylated
Hydroxianisole) Dalam Produk
Kecantikan
Owen Reed Beriyano
60 - 64 Pemujaan Sang Dewi Putih
Xaviera Carleonna Sunarto
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 1
Ngelem: Narkoba Pecandu Muda
Alexandra Kayla Concetta
Abstract
Addictive substances are substances that cause changes in a person’s behavior and psychology.
Long-term exposure to these type of substances can cause dependence and several health problems,
such as (but are not limited to): heart problems, damage in the nervous system and death. This paper
intends to reveal the cause behind the addictive properties of inhaling adhesives, and how its effects
can be compared to drug addiction.
Keywords: addictive substances, adhesives, addiction
Pendahuluan
Semua orang tahu apa itu mie
instan. Makanan kesukaan Indonesia ini
bisa ditemukan di mana saja, baik itu
indomaret di depan rumah atau warung
kecil di pinggir jalan. Meskipun memiliki
rasa yang enak dan harga yang cukup
murah, mie instan tentu bukanlah makanan
yang sehat. Ini dikarenakan kandungan
bumbu bubuknya, yang bahkan juga bisa
membuat orang ketagihan.
Seseorang yang terlalu sering
makan mie instan akan merasakan efek
sampingnya. Karena mie instan tidak
mengandung nutrisi yang cukup, ia
berisiko mengalami kekurangan gizi. Jika
diteruskan untuk waktu yang lama, maka
ia bisa mengalami masalah-masalah
kesehatan seperti obesitas, diabetes, dan
bahkan meningkatkan resiko terkena
stroke dan kematian. Sudah ada beberapa
kasus orang yang sering makan mie instan
dan meninggal akibat menjalankan gaya
hidup tersebut.
Harga mie instan yang hemat
memungkinkan kecanduan makan mie
untuk lebih sering terjadi. Karena mie
instan tidak dianggap sebagai suatu hal
yang dilarang dijual, masyarakat harus
bertanggung jawab untuk mencegah diri
mereka dari kecanduan mi. Lem
merupakan sebuah bahan yang digunakan
untuk berbagai hal seperti pembangunan.
Nama lem yang sering dikaitkan dengan
kegiatan ngelem adalah lem aica aibon.
Pembahasan
“Ngelem” atau mabuk lem
merupakan suatu kegiatan dimana seorang
tercandu menghirup zat adiktif yang
terkandung dalam uap lem. Hal ini
memicu efek-efek psikologis yaitu
halusinasi dan rasa tenang.
Penyalahgunaan jangka panjang bisa
meningkatkan risiko kerusakan saraf,
jantung, paru-paru dan hati. Alasan
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 2
mengapa lem aibon bisa memicu efek-efek
tersebut dikarenakan kandungan zat kimia
Toluene atau Toluena yang berada dalam
lem aibon. Zat ini juga merupakan
Hidrokarbon Aromatik yang biasa
digunakan sebagai pelarut, dan zat inilah
yang memberikan lem aibon baunya yang
khas. Efek-efeknya yang mirip dengan
efek narkoba membuat orang membuat
asumsi bahwa lem aibon mengandung
LSD (sebuah narkoba yang memiliki sifat
halusinogen), namun rumor it telah
dibantas berkali-kali oleh para ahli.
efek yang sama. Seorang bisa tercandu
ketika ia memicu efek dopamin
berkali-kali, yang menurunkan keefektifan
reseptor dopamin dalam mengirimkan
sinyal sehingga mengakibatkan perubahan
dalam saraf.
Ilustrasi 2: struktur atom Toluena dan nama lainnya.
Ilustrasi 1: Illustrasi struktur saraf otak.
Ketergantungan ngelem tersebut
bisa dikaitkan dengan efek Dopamine yang
didapatkan setiap kali menghirup uap di
lem aibon. Dopamin merupakan kimia
dalam otak yang memiliki besar dalam
regulasi emosi. Zat kimia tersebut
merupakan alasan mengapa kita merasa
senang ketika melakukan sesuatu yang
menyenangkan, atau menyantap makanan
enak. Seperti penggunaan narkoba yang
bisa memicu pengeluaran kimia dopamin,
menghirup uap lem aibon juga memicu
Kegiatan ngelem ini sering
dilakukan oleh anak-anak jalanan, yang
menggunakan lem aibon sebagai alternatif
murah dari obat-obatan terlarang untuk
mengalami rasa seolah mabuk. Masih
banyak dari anak-anak ini yang tidak sadar
akan konsekuensi jangka pendek dan
panjang dari ngelem. Peer pressure dari
anak-anak lain yang ngelem juga
merupakan sebuah faktor lain. Oleh karena
itu, sangat penting bagi masyarakat,
terutama kalangan anak-anak dan remaja,
untuk diedukasi mengenai efek-efek
negatif yang bisa muncul akibat mabuk
lem.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 3
Simpulan
Beberapa upaya untuk membawa
kesadaran atas efek-efek penghirupan uap
lem aibon sudah dilakukan oleh
pemerintah. Namun sampai sekarang, ilmu
tersebut belum tersebar secara
menyeluruh. Masalah perekonomian yang
sempat melanda Indonesia juga sama
sekali tidak membantu. Ini dikarenakan
majoritas pengelem merupakan kalangan
anak-anak dan remaja dari lingkungan
yang miskin. Terlebih lagi, lem-lem yang
harganya cenderung murah bisa dengan
mudah dibeli namun bukan untuk fungsi
lem sebenarnya.
Mungkin seorang akan bertanya,
apa yang bisa dilakukan untuk
menanggulangi masalah ini, dan
bagaimana? Jawabannya? Kita tidak bisa
benar-benar menghentikan anak-anak dan
remaja dari ngelem, karena alasan yang
disebut diatas. Namun, kita bisa mulai
dengan orang-orang yang ada di sekitar
kita, baik itu teman, orang tua, atau
saudara.
Bibliografi
Joseph, Nobita. “Bahaya Mabuk Ngelem
yang Bisa Bikin anda Koma.”
Hellosehat, Hello Health group Pte.
Ltd, 8 September 2020,
https://hellosehat.com/mental/kecandu
an/bahaya-mabuk-ngelem/.
Kholil, Munawar. “Ada Apa dalam Lem
Aibon dan Sejenisnya?.” Badan
Narkotika Nasional Provinsi Maluku, 1
Agustus 2019,
https://maluku.bnn.go.id/ada-apa-dala
m-lem-aibon-dan-sejenisnya/#:~:text=
Dalam%20lem%20Aibon%20terkandu
ng%20zat,sangat%20luar%20biasa%2
0bagi%20penggunanya.
Labetubun, Regina, et al. “Latar Belakang
remaja menggunakan Lem Aibon.”
Faletehan Health Journal, 2018,
https://journal.lppm-stikesfa.ac.id/inde
x.php/FHJ/article/view/2.
“BNN Temukan Dua Zat Baru yang
Terkandung didalam Narkotika Jenis
Kertas (LSD)” . Badan Narkotika
Nasional, 15 November 2013,
https://bnn.go.id/bnn-temukan-dua-zatbaru-yang-terkandung-didalam-narkoti
ka-jenis-kertas-lsd/#:~:text=Narkotika
%20jenis%20LSD%20yang%20bereda
r,NBOMe%2C%20dan%2025I%2DN
BOM.
Irawan, nata, et al. “Narkoba dan
Permasalahannya.” Awas! Narkoba
Masuk Desa, 2018,
https://bnn.go.id/konten/unggahan/202
0/01/Final-Buku-Awas-Narkoba-Masu
k-Desa-2018.pdf.
“Narkoba dan Permasalahannya.” Badan
Narkotika Nasional, 2017,
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 4
https://jatim.kemenag.go.id/file/file/ma
jalaheksternal/Narkoba_dan_permasala
hannya.pdf.
“Dampak Hukum Penyalahgunaan LEM
dan Bahaya Bagi Kesehatan.” Badan
Narkotika Nasional, 9 Juni 2022,
https://tabalongkab.bnn.go.id/dampakhukum-penyalahgunaan-lem-bahaya-b
agi-kesehatan/.
Hutasoit, Royandi. “Pemprov DKI Jakart
suplai 2 Kaleng Lem Aibon Per Murid
Setuap Bulannya, untuk Apa?” Tribun
Medan, TRIBUN News, 29 oktober
2019,
”https://medan.tribunnews.com/2019/1
0/29/pemprov-dki-suplai-2-kaleng-lem
-aibon-per-murid-setiap-bulannya-untu
k-apa
“Hubungan Paparan Toluena dan
Karakterisasi Risiko Kesehatan pada
Pekerja Percetakan Industri Kantong
Plastik” Unair News, Pusat
Komunikasi dan Informasi Publik
Uiversitas Airlangga, 19 November
2020,
https://news.unair.ac.id/2020/11/19/hu
bungan-paparan-toluena-dan-karakteris
asi-risiko-kesehatan-pada-pekerja-perc
etakan-industri-kantong-plastik/?lang=
id#:~:text=Pekerja%20yang%20mengg
unakan%20toluena%20sebagai,ginjal
%20dan%20sistem%20saraf%20ventra
l.
“Pengaruh Narkoba pada Otak dan Sistem
Saraf Manusia.” Daria-Varia
Laboratoria, 22 Juni 2022,
https://www.darya-varia.com/id/read/p
engaruh-narkoba-pada-otak-dan-sistem
-saraf-manusia.
Sumber Ilustrasi
Youtube. “The Biology of Addiction.”
Brain & Behavior Research Foundation,
13 March 2019,
https://www.youtube.com/watch?v=NQBo
Ncr8qIk. (Ilustrasi 1)
Wikipedia. “Toluena.”
https://id.wikipedia.org/wiki/Toluena.
(Ilustrasi 2)
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 5
Zat Kimia yang Terdapat dalam
Produk Bayi
Amara Daeshandra Moeljosoedjono
Abstract
Baby products are of course products that are important for everyday use. Be it for food, hygiene, and
even skin care. In this modern era, many high-quality baby products are sold in various stores,
ranging from stores such as supermarkets and shopping centers to online stores. With that, of course
these products must have natural ingredients and be away from chemicals that can harm the health of
the baby. However, there are still many baby products that have chemicals that could put the baby’s
health in danger. This article will discuss what chemicals are in everyday products for babies with the
aim of raising awareness for parents.
Keywords: Baby products, chemicals, health of the baby, harm
Pendahuluan
Garam adalah pemberi rasa alami
yang sering kita konsumsi sehari-hari.
Garam dapat diartikan juga sebagai
pengawet yang jika dikonsumsi berlebihan
atau dalam kuantitas yang tidak sehat,
dapat membahayakan tubuh manusia.
Garam dapat menyebabkan gangguan
ginjal dan risiko timbulnya batu ginjal,
karena bahan tersebut akan menambah
protein dalam ginjal. Sama seperti
pengawet yang terdapat dalam makanan
bayi dan produk sehari-hari bayi yang
dapat membahayakan kesehatan bayi.
Sebagai orang tua, kita pasti ingin
memberikan yang terbaik untuk anak bayi
kita. Salah satu tugas orang tua adalah
untuk meyakini bahwa produk-produk
yang diberikan adalah produk yang aman
dan nyaman untuk bayi. Produk-produk
bayi sudah pasti harus jauh dari
bahan-bahan kimia yang dapat
membahayakan kesehatan para bayi
pengguna produk tersebut. Namun,
ternyata masih banyak produk-produk bayi
dasar yang dapat membahayakan
kesehatan mereka.
Pembahasan
Produk-produk bayi seperti popok
sekali pakai atau disposable diaper dan
bedak bayi adalah beberapa produk yang
dasar dan sering dipakai oleh para bayi
pada umumnya, namun ternyata dapat
mengakibatkan masalah kesehatan.
Terdapat zat kimia anti wet agent yaitu
formaldehida yang dapat mengakibatkan
mutasi DNA, kerusakan gen, dan masalah
pertumbuhan. Sedangkan talk dalam bedak
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 6
bayi dapat menyebabkan iritasi paru-paru
dan menyebabkan kanker. Menurut Anses,
Badan Kesehatan Nasional Prancis,
“Mendeteksi sejumlah bahan kimia
berbahaya dalam popok sekali pakai yang
dapat bermigrasi melalui urin, misalnya,
dan masuk dalam kontak berkepanjangan
dengan kulit bayi” (BBC : 2019).
Zat kimia merupakan semua materi
dengan komposisi kimia tertentu. Zat
kimia juga memiliki sifat karakteristik
yang konstan. Zat kimia yang umum
ditemukan sehari-hari adalah garam
(Natrium klorida) dan gula (Sukrosa).
Secara umum, zat kimia terdapat dalam
berbagai bentuk. Yaitu padat, gas, dan cair.
Zat kimia juga dapat mengalami
perubahan fase yang bergantung pada
perubahan temperatur atau tekanan.
Ada beberapa zat kimia alami yang
digunakan dalam produk bayi sebagai
pengawet. Seperti garam, minyak, lemon,
gula, cuka, dan lain sebagainya.
Bahan-bahan zat kimia tersebut dapat
digunakan sebagai pengawet agar tetap
menjaga dan menjauhkan bayi dari zat-zat
kimia berbahaya. Tidak hanya itu,
bahan-bahan tersebut meskipun alami,
mereka dapat menjaga produk-produk bayi
untuk jauh dari mikroorganisme dan
mempertahankan produk tersebut agar
dapat dipakai lebih lama.
Ilustrasi 1
Berikut adalah hal-hal yang harus
diperhatikan dalam produk-produk bayi.
Simbol-simbol yang terdapat dalam
ilustrasi tersebut menggambarkan
simbol-simbol yang menunjukkan bahwa
produk tersebut adalah produk yang aman.
Pada umumnya, zat kimia yang
terdapat dalam produk kebersihan
sehari-hari bayi seperti dalam bedak,
shampoo, dan sabun cair bertujuan untuk
menjaga kulit bayi, mencegah ruam, dan
mencegah pertumbuhan mikroba seperti
jamur dan bakteri dalam produk cair.
Adapun zat kimia seperti BHT atau
Butylated hydroxytoluene bertujuan
sebagai antioksidan dalam produk
kosmetik atau pelembab.
Namun, BHT dapat menyebabkan
beberapa penyakit yang sangat berbahaya
seperti kanker dan asma. Tidak hanya itu,
BHT juga dapat menyebabkan masalah
perilaku pada anak di kemudian hari. Zat
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 7
kimia lainnya seperti Phthalates, adalah
bahan tambahan yang terdapat dalam
produk perawatan kulit bayi dengan tujuan
untuk dijadikan sebagai stabilisator,
dispersan, dan agen pengemulsi. Meskipun
kegunaan zat kimia ini banyak, terdapat
efek samping yang berbahaya seperti
pengganggu karsinogen dan pengganggu
hormon. Menurut sebuah penelitian tahun
2008, lotion bayi atau pelembab kulit bayi,
bedak bayi, dan sampo bayi memiliki
kaitan dengan peningkatan konsentrasi
metabolit ftalat pada urin bayi.
Ulasan lanjutan tentang
Formaldehyde atau Formaldehida yaitu
pembunuh kuman yang sering digunakan
dalam produk-produk kebersihan bayi.
Formaldehida membantu mengatasi
pertumbuhan mikroba dalam produk cair.
Beberapa produk bayi dengan
formaldehida melepas bahan pengawet
seperti Dimethylol urea, DMDM
hydantoin, dan Sodium
hydroxymethylglycinate. Formaldehida
yang melepas bahan pengawet adalah jenis
pengawet yang paling berbahaya selama
itu menyangkut karsinogenisitas
(kemampuan dalam memproduksi kanker).
Senyawa karsinogen sendiri masih
dapat ditemukan dalam beberapa makanan
sebagai bahan alami, kontaminan, dan
bahan tambahan. Masih banyak makanan
yang berpotensi memiliki senyawa
karsinogen yang belum diteliti lebih jauh
dan dicurigakan memiliki senyawa
karsinogen karena aktivitas mutageniknya.
Aktivitas mutagenik tersebut dapat
menyebabkan perubahan yang diwariskan
dalam materi genetik sel.
Pengawet lainnya seperti Paraben
adalah salah satu pengawet yang populer
dan sangat berguna sebagai pengawet
dalam makanan dan juga produk
perawatan kulit bayi. Paraben sering
digunakan karena properti bakteri dan juga
fungi yang terdapat dalam pengawet ini.
Paraben juga sering sekali digunakan
sebagai bahan aktif melawan
mikroorganisme. Namun, efek samping
dari bahan pengawet ini adalah
keterkaitannya dengan dermatitis dan
banyak alergi. Paraben berpotensial dalam
mengganggu endokrin dan juga dikenal
sebagai penyebab kanker payudara.
Ilustrasi 2: Beberapa bahan zat kimia lainnya yang
harus dihindari pada produk bayi.
Simpulan
Produk-produk bayi jika
dibandingkan dengan produk orang
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 8
dewasa, biasanya lebih mahal dalam
jangkauan harganya. Para orang tua pasti
akan tetap membelikan anak bayinya
produk-produk tersebut meskipun
harganya mahal. Dikarenakan oleh efek
samping zat-zat kimia tersebut dan harga
yang cukup mahal, produk-produk bayi
dari produk makanan, produk kebersihan,
dan produk kosmetik bayi harus
menggunakan bahan-bahan alami yang
tidak akan memberikan efek samping yang
parah.
Bahan-bahan alami yang dapat
digunakan adalah seperti asam sitrat yang
bisa didapatkan dari jeruk, gula, garam,
asam askorbat atau vitamin c, dan lain
sebagainya. Menggunakan bahan alami
bukan berarti tidak akan mendapatkan efek
samping. Tambahan asam pada makanan
bayi dapat menyebabkan risiko refluks
pada bayi dan penggunaan gula dan garam
dapat menyebabkan diabetes dan
hipertensi di kemudian hari.
Bibliografi
WHO. Butylated hydroxytoluene (BHT)
World Health Organization:
International agency for research on
cancer. Report, 1986;40:161-206.
Sathyanarayana S, Karr CJ, Lozano P, et al
“Baby care products: possible
sources of infant phthalate
exposure”. Pediatrics, 2008;
121:e260-8.
Lv c, Hou J, Xie W, et al. Investigation on
formaldehyde release from
preservatives in cosmetics. Int J
cosmetic science, 2015;37:474-8.
National Research Council (US)
Committee on Diet, Nutrition, and
Cancer. “Diet, Nutrition, and Cancer:
Directions for Research”. National
Academies Press (US). National
Library of Medicine, Washington
DC, 1983.
Kresnawati, Windhi. “Bahan Pengawet
dalam Makanan Bayi”. Yayasan
Orang Tua Peduli. April 29, 2012.
BBC. “Bahan Kimia Berbahaya
‘Ditemukan di Popok Bayi’”. BBC
News. 24 Januari, 2019.
Sumber Ilustrasi
Venimo. “Silikon Zat Kimia Ilustrasi,
Grafik Vektor & Clip Art Bebas
Royalti”. iStock, Getty Images. 30
Juli, 2019. (Ilustrasi 2)
Arni. “Lengkapi Kebahagiaan Ibu Bersama
Mama’s Choice Baby Liquid
Cleanser”. Cerita Arni. 15 Maret,
2021. (Ilustasi 1)
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 9
Bubuk Protein Palsu
Mengakibatkan Tubuh Kita Secara
Apa?
Gianditya Retuza Akhsan
Abstract
The purpose of this study was to determine the effect of protein powder supplementation on
body protein levels in adolescent athletes. The study period was conducted for 12 weeks from
January to March 2022. This study used a randomized controlled study design with a sample
of 60 young athletes divided into 2 groups. The first group received protein powder
supplementation, while the second group received a placebo. The results of the analysis
showed that the group that received protein powder supplementation had a significant
increase in body protein levels compared to the placebo group (p <0.05). Based on the
findings from this study, it can be concluded that protein powder supplementation can
increase body protein levels in adolescent athletes. This supplementation can be an effective
alternative to improve the performance of young athletes, especially in meeting the body's
higher protein needs. However, further research is needed to determine whether the effects of
protein powder supplementation last longer or not.
Keywords: Protein, Suplement, Fake Protein, Powder
Pendahuluan
Bubuk Protein adalah sebuah
sumber protein bisa kita dapatkan dari
makanan hewani atau nabati dan Bubuk
protein ini digunakan untuk memastikan
otot tubuh kita memiliki nutrisi yang kita
butuhkan pada diet rendah kalori. Bubuk
protein ini juga dapat menurunkan berat
badan sehingga meningkatkan performa
olahraga. Bagi yang ingin menggunakan
bubuk protein ini, kalian harus lihat kapan
kita gunakan dan mengapa kita gunakan
bubuk ini, karena bubuk protein ini dapat
berfungsi dengabn berbagai macam.
Whey Protein itu yang
digunakan saat kita sedang melakukan
olahraga dan Whey Protein ini adalah
sebuah konsentrasi. Jadi Whey protein ini
juga ada tipe yang di proses dari berbagai
makanan dan kita bisa lihat dari sini
memang whey protein tidak menggunakan
bahan bahan kimia. Tetapi Whey Protein
juga ada yang palsu, dan ini dapat
membahayakan tubuh kita. Whey protein
yang palsu ini ada beberapa bahan kimia
yang di illegalkan contohnya ada steroids.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 10
Pembahasan
Bubuk protein whey adalah
suplemen makanan yang terbuat dari
whey, yaitu bagian cair susu yang terpisah
dari dadih selama proses pembuatan keju.
Bubuk protein whey populer di kalangan
atlet, binaragawan, dan penggemar
kebugaran karena merupakan cara yang
nyaman dan efektif untuk meningkatkan
asupan protein mereka.
Bubuk protein whey dianggap
sebagai protein lengkap karena
mengandung sembilan asam amino
esensial yang dibutuhkan tubuh untuk
membangun dan memperbaiki otot, serta
jaringan lainnya. Ini juga cepat diserap
oleh tubuh, menjadikannya suplemen
pasca-latihan yang ideal.
Ada berbagai jenis bubuk protein
whey yang tersedia di pasaran, seperti
konsentrat protein whey, isolat protein
whey, dan protein whey terhidrolisis.
Konsentrat protein whey adalah jenis yang
paling umum dan terjangkau, sedangkan
isolat protein whey lebih mahal tetapi
mengandung persentase protein per porsi
yang lebih tinggi. Protein whey
terhidrolisis telah dicerna sebelumnya,
membuatnya lebih mudah diserap tetapi
juga lebih mahal.
Penting untuk diperhatikan bahwa
meskipun bubuk protein whey dapat
menjadi cara yang nyaman untuk
meningkatkan asupan protein Anda, bubuk
protein whey tidak boleh diandalkan
sebagai satu-satunya sumber nutrisi. Tetap
penting untuk memiliki pola makan yang
seimbang dan bervariasi untuk
memastikan bahwa Anda mendapatkan
semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh
Anda.
Bubuk protein whey palsu
mengacu pada produk yang dipasarkan
sebagai bubuk protein whey tetapi
sebenarnya mengandung sedikit atau tidak
ada protein whey atau bahan bermanfaat
lainnya. Produk ini mungkin mengandung
bahan pengisi seperti maltodekstrin, yang
dapat meningkatkan volume produk dan
membuatnya lebih murah untuk
diproduksi, tetapi tidak memberikan
manfaat nutrisi yang sama seperti protein
whey.
Bubuk protein whey palsu biasanya
dijual dengan harga lebih rendah daripada
bubuk protein whey asli, yang
membuatnya menarik bagi konsumen
dengan anggaran terbatas. Namun,
mengonsumsi bubuk protein whey palsu
bisa jadi tidak efektif untuk membangun
otot atau memberikan manfaat lain dari
protein whey, serta berpotensi berbahaya
karena adanya bahan yang tidak terdaftar
atau berbahaya.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 11
Bubuk protein palsu bisa
berbahaya karena mengandung zat
berbahaya, seperti logam berat, steroid,
dan bahan lain yang dirahasiakan atau
tidak disetujui. Selain itu, produk ini
mungkin tidak memberikan manfaat
nutrisi yang sama dengan bubuk protein
asli, yang menyebabkan hasil yang tidak
efektif atau bahkan berbahaya.
Beberapa potensi bahaya dari
mengkonsumsi bubuk protein palsu
termasuk Kontaminasi Logam berat:
Beberapa bubuk protein palsu ditemukan
mengandung logam berat tingkat tinggi
seperti timbal, merkuri, dan kadmium,
yang dapat menumpuk di dalam tubuh dan
menyebabkan kesehatan jangka panjang.
masalah. Reaksi Alergi, Beberapa bubuk
protein palsu mungkin mengandung bahan
yang tidak tercantum pada label, termasuk
alergen seperti kedelai, gandum, atau susu,
yang dapat menyebabkan reaksi alergi
parah pada beberapa orang.
Ilustrasi 1
Aditif Berbahaya, Beberapa bubuk
protein palsu mungkin mengandung aditif
atau bahan kimia berbahaya yang dapat
menyebabkan efek samping negatif seperti
masalah pencernaan, kerusakan ginjal, dan
masalah hati. Kurangnya Manfaat Nutrisi,
Bubuk protein palsu mungkin tidak
memberikan manfaat nutrisi yang sama
dengan bubuk protein asli, yang dapat
menyebabkan hasil yang tidak efektif atau
bahkan malnutrisi jika digunakan sebagai
sumber protein utama.
Untuk menghindari potensi bahaya
dari bubuk protein palsu, penting untuk
membeli bubuk protein dari merek dan
sumber yang memiliki reputasi baik, serta
memeriksa label dan daftar bahan untuk
memastikan bahwa produk tersebut asli
dan aman untuk dikonsumsi. Selain itu,
penting untuk berkonsultasi dengan
penyedia layanan kesehatan atau ahli diet
terdaftar sebelum menambahkan bubuk
protein atau suplemen lain ke dalam
makanan Anda untuk memastikan bahwa
suplemen tersebut aman dan sesuai untuk
kebutuhan pribadi Anda.
Bubuk protein bisa seperti bahan
penyusun proyek konstruksi. Sama seperti
proyek konstruksi yang membutuhkan
bahan bangunan berkualitas tinggi, tubuh
yang sehat membutuhkan protein yang
cukup untuk membangun dan
memperbaiki otot, tulang, kulit, dan
jaringan lainnya.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 12
protein yang berkelanjutan sepanjang hari
atau semalaman.
Ilustrasi 2
Simpulan
Bubuk protein dapat dianggap
sebagai suplemen yang memberi tubuh
sumber protein tambahan untuk
mendukung pertumbuhan dan pemulihan
otot, terutama bagi mereka yang aktif
secara fisik. Mirip dengan bagaimana
seorang pekerja konstruksi memilih bahan
terbaik untuk proyek mereka, atlet dan
penggemar kebugaran dapat memilih
bubuk protein berdasarkan kualitas dan
komposisi nutrisinya untuk membantu
mereka mencapai tujuan kebugaran
mereka.
Selain itu, sama seperti proyek
konstruksi mungkin memerlukan bahan
bangunan yang berbeda untuk tugas yang
berbeda, ada berbagai jenis bubuk protein,
masing-masing dengan manfaat dan
kegunaan uniknya sendiri. Misalnya,
bubuk protein whey adalah protein yang
cepat dicerna yang ideal untuk pemulihan
pasca-latihan, sedangkan bubuk protein
kasein lebih lambat dicerna dan mungkin
lebih baik untuk memberikan pelepasan
Pada akhirnya, sama seperti proyek
konstruksi yang membutuhkan
perencanaan yang cermat dan perhatian
terhadap detail, memasukkan bubuk
protein ke dalam pola makan sehat dan
rutinitas kebugaran memerlukan
pertimbangan yang cermat terhadap
kebutuhan dan tujuan nutrisi individu.
Bibliografi
“Bingung Pilih Protein Bubuk Yang
Mana? Intip Cara-caranya Di
Sini!” Hello Sehat, 12 Aug. 2021,
hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/m
emilih-protein-bubuk.
IntipSeleb.com. “Geger Soal Whey Protein
Palsu, Kandungan Asli Jauh
Berbeda Dari Label Yang Tertera
Di Kemasan.” Geger Soal Whey
Protein Palsu, Kandungan Asli
Jauh Berbeda Dari Label Yang
Tertera Di Kemasan, 17 Jan. 2023,
www.intipseleb.com/lokal/56895-g
eger-soal-whey-protein-palsu-kand
ungan-asli-jauh-berbeda-dari-labelyang-tertera-di-kemasan.
“Seputar Protein Shake, Manfaat Dan
Keamanannya Bagi Tubuh.”
Alodokter, 7 Feb. 2021,
www.alodokter.com/seputar-protei
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 13
n-shake-manfaat-dan-keamanannya
-bagi-tubuh.
SFIDN. “Cara Membedakan Suplemen
Fitness Asli Dan Palsu.” Cara
Membedakan Suplemen Fitness
Asli Dan Palsu,
www.sfidn.com/cara-membedakansuplemen-fitness-asli-dan-palsu.
Sumber Ilustrasi
“Best Whey Protein Powder of 2023,
According to Experts.” Forbes
Health, 16 Feb. 2023,
www.forbes.com/health/body/bestwhey-protein-powder.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 14
Materi di Dalam Fisika
Kaesar Sapta Aji
Abstract
Types of matter in physics include mechanics, thermodynamics, electromagnetics, optics,
atomic physics, and particle physics. Each type of material has different concepts and
principles and is related to one another. The importance of studying matter in physics is to
understand the basic principles of the universe and learn ways to apply these principles in
everyday life, such as developing technology, building infrastructure, solving energy and
environmental problems, and many more. In addition, studying physics also helps improve
cognitive abilities, such as logic skills, problem-solving, and critical thinking. Therefore,
studying the material in physics is very important for anyone who wants to understand the
universe and acquire skills that are useful in everyday life.
Keywords: Matter, physics, technology, everyday life
Pendahuluan
Perubahan sering sekali dialami
oleh segala makhluk hidup. Namun untuk
sebuah makhluk mamalia perubahan
terkadang lebih terasa mau secara fisik
atau secara psikologis. Jika mamalia
mengalami perubahan, mereka membuat
sebuah reaksi. Mamalia seperti binatang
dan manusia juga mengalami reaksi saat
ada perubahan, bukan hanya materi.
Mungkin karena badan kita terbuat dari
berbagai materi. Perubahan yang akan
dibahas adalah perubahan yang disebabkan
oleh suhu, tekanan, dan juga cuaca.
Tidak hanya materi zat murni
seperti air yang bisa terlihat perubahannya
saat ada suhu dan tekanan tetapi mamalia
juga. Seperti binatang yang berbulu rontok
saat musim panas agar tidak kepanasan
dan mengeluarkan lebih banyak bulu saat
musim dingin agar tidak kedinginan.
Perubahan tekanan juga terasa oleh
psikologis manusia yang mendapatkan
tekanan dari orang-orang disekitarnya
yang berakibat orang itu merasakan
perubahan pada perasaan dan sifatnya.
Perubahan cuaca dan iklim juga tentu
merubah suhu pada badan manusia seperti
saat badan yang menggigil saat musim
dingin dan badan yang berkeringat saat
musim panas, Badan yang berkeringat saat
kepanasan dikarenakan badan kita ingin
mendinginkan suhu badan kita dengan
keringat.
Pembahasan
Dalam fisika, materi didefinisikan
sebagai segala sesuatu yang memiliki
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 15
massa dan menempati ruang. Ini adalah
salah satu blok bangunan dasar alam
semesta dan membentuk segala sesuatu
yang kita lihat di sekitar kita, dari planet
dan bintang hingga kursi dan meja. Materi
dapat eksis dalam berbagai keadaan seperti
padat, cair, gas, dan plasma, tergantung
pada suhu dan tekanannya. Dalam fisika,
materi juga merupakan konsep kunci
dalam studi termodinamika, yang
berkaitan dengan hubungan antara panas,
energi, dan materi. Ini juga penting dalam
studi mekanika, yang berkaitan dengan
gerak dan perilaku benda fisik, dan
elektromagnetisme, yang berkaitan dengan
interaksi antara partikel bermuatan listrik
Materi diklasifikasikan ke dalam
berbagai jenis berdasarkan sifat fisik dan
perilakunya. Jenis materi utama adalah:
Padat: Padat adalah jenis materi
yang memiliki bentuk dan volume yang
pasti. Partikel-partikel dalam padatan
padat dan tersusun dalam pola yang
teratur. Contoh zat padat termasuk logam,
batu, dan kayu.
Cairan: Cairan adalah jenis materi
yang memiliki volume tertentu, tetapi
tidak memiliki bentuk yang pasti.
Partikel-partikel dalam cairan saling
berdekatan tetapi bebas bergerak. Contoh
cairan termasuk air, susu, dan minyak.
Gas: Gas adalah jenis materi yang
tidak memiliki bentuk atau volume yang
pasti. Partikel-partikel dalam gas tersebar
luas dan bebas bergerak. Contoh gas
termasuk udara, helium, dan karbon
dioksida.
Plasma: Plasma adalah jenis materi
yang mirip dengan gas, tetapi partikelnya
terionisasi, artinya mereka telah
kehilangan atau memperoleh elektron.
Plasma ditemukan di bintang, petir, dan
bola lampu neon.
Kondensat Bose-Einstein:
Kondensat Bose-Einstein (BEC) adalah
jenis materi yang terjadi pada suhu yang
sangat rendah, di mana partikel kehilangan
identitas masing-masing dan berperilaku
sebagai satu kesatuan. BEC digunakan
dalam penelitian untuk mempelajari
mekanika kuantum.
Superfluida: Superfluida adalah
jenis materi yang menunjukkan viskositas
nol, artinya dapat mengalir tanpa
hambatan apa pun. Superfluida ditemukan
dalam helium cair dan digunakan dalam
penelitian untuk mempelajari mekanika
kuantum.
Materi Gelap: Materi gelap adalah
jenis materi yang diyakini ada karena efek
gravitasinya pada materi yang terlihat,
tetapi tidak memancarkan, menyerap, atau
memantulkan cahaya. Materi gelap saat ini
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 16
adalah salah satu misteri terbesar dalam
fisika.
Ini adalah beberapa jenis materi
dalam fisika. Setiap jenis memiliki sifat
dan perilaku unik yang menjadikannya
penting untuk penelitian ilmiah dan
aplikasi teknologi.
Materi ada di sekitar kita dan kita
berinteraksi dengannya setiap hari. Berikut
adalah beberapa contoh umum materi
dalam fisika:
Ilustrasi 1
Dalam fisika, materi padat adalah
salah satu wujud materi, bersama dengan
cairan dan gas. Benda padat dicirikan oleh
bentuk dan volumenya yang pasti, dan
ketahanannya terhadap deformasi. Atom
dan molekul dalam padatan tersusun rapat
dan ditahan oleh gaya antarmolekul. Gaya
antarmolekul yang kuat memberikan
padatan kepadatan dan kekakuan yang
tinggi, yang berarti mereka sulit untuk
dikompresi atau dideformasi. Padatan
dapat diklasifikasikan lebih lanjut menjadi
dua kategori: padatan kristal dan padatan
amorf. Padatan kristal memiliki susunan
atom atau molekul yang terdefinisi dengan
baik dan teratur dalam pola berulang, yang
menghasilkan bentuk geometris yang khas
dan titik leleh yang tajam. Contoh padatan
kristal termasuk intan, kuarsa, dan natrium
klorida (garam meja).
Di sisi lain, padatan amorf tidak
memiliki pola pengulangan yang jelas dan
atom atau molekulnya tersusun secara acak
atau tidak teratur. Contoh padatan amorf
termasuk kaca, karet, dan plastik. Padatan
amorf cenderung memiliki titik leleh yang
lebih rendah daripada padatan kristal.
Studi materi padat dalam fisika penting
untuk memahami sifat material, seperti
elastisitas, kekerasan, dan konduktivitas
termal, serta perilaku material dalam
kondisi yang berbeda, seperti tekanan atau
suhu tinggi.
Ilustrasi 2
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 17
Cairan dicirikan oleh
kemampuannya untuk mengalir dan
mengambil bentuk wadah tempat mereka
ditempatkan. Dalam zat cair, atom dan
molekul masih berdekatan, tetapi mereka
memiliki lebih banyak kebebasan bergerak
daripada dalam zat padat. Ini karena gaya
antarmolekul yang lebih lemah, yang
memungkinkan partikel bergerak melewati
satu sama lain dengan lebih mudah. Cairan
memiliki volume yang pasti tetapi tidak
memiliki bentuk yang pasti, artinya
mereka mengambil bentuk wadahnya.
Cairan dapat menunjukkan berbagai sifat,
seperti tegangan permukaan, viskositas,
dan aksi kapiler. Tegangan permukaan
adalah kecenderungan permukaan suatu
zat cair untuk memperkecil luas
permukaannya, sedangkan viskositas
adalah hambatan suatu zat cair untuk
mengalir. Aksi kapiler adalah kemampuan
cairan untuk mengalir di ruang sempit,
bahkan melawan gaya gravitasi.
Contoh cairan termasuk air,
minyak, dan alkohol. Studi tentang zat cair
dalam fisika penting untuk memahami
dinamika fluida, yang merupakan studi
tentang bagaimana cairan dan gas mengalir
dan berinteraksi satu sama lain. Ini
memiliki aplikasi di bidang-bidang seperti
teknik, meteorologi, dan geologi.
Gas dicirikan oleh kemampuannya
untuk mengisi seluruh volume wadahnya,
dan dengan mudah mengalir dan berdifusi.
Dalam gas, atom atau molekul tersebar
luas dan memiliki tingkat kebebasan gerak
yang tinggi. Gaya antarmolekul antara
partikel gas lemah, yang memungkinkan
mereka bergerak bebas dan cepat. Gas
tidak memiliki bentuk dan volume yang
pasti, artinya mereka mengambil bentuk
dan volume wadahnya.
Gas dapat menunjukkan berbagai
sifat, seperti tekanan, suhu, dan kerapatan.
Tekanan adalah gaya yang diberikan oleh
gas pada dinding wadahnya, dan
berhubungan dengan jumlah partikel gas
dan kecepatan rata-ratanya. Suhu adalah
ukuran energi kinetik rata-rata partikel gas.
Kepadatan adalah massa per satuan
volume gas, dan dipengaruhi oleh jumlah
partikel gas dan ukuran wadahnya. Contoh
gas termasuk udara, oksigen, dan karbon
dioksida. Studi tentang materi gas dalam
fisika penting untuk memahami perilaku
gas dalam berbagai kondisi, seperti
perubahan suhu, tekanan, dan volume. Ini
memiliki aplikasi di bidang-bidang seperti
termodinamika, ilmu atmosfer, dan teknik
kimia.
Plasma adalah keadaan materi
keempat, berbeda dari padat, cair dan gas.
Plasma adalah gas yang sangat terionisasi
di mana sebagian atom atau molekul
tertentu terionisasi, artinya mereka telah
kehilangan atau memperoleh elektron,
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 18
menghasilkan campuran ion bermuatan
positif dan elektron bermuatan negatif.
Dalam plasma, ion dan elektron tidak
terikat bersama, melainkan bergerak secara
independen satu sama lain. Akibatnya,
plasma memiliki sifat unik yang
membedakannya dari materi lain, termasuk
kemampuan menghantarkan listrik,
merespons medan magnet, dan
memancarkan cahaya.
Plasma dapat ditemukan secara
alami dalam fenomena seperti petir, aurora
borealis, dan matahari, tetapi juga dapat
dibuat secara artifisial di laboratorium
menggunakan berbagai metode, seperti
dengan memanaskan gas atau dengan
menggunakan medan listrik bertegangan
tinggi. Plasma memiliki banyak aplikasi
penting, seperti pembuatan microchip, TV
plasma, dan penelitian energi fusi. Studi
tentang plasma dalam fisika penting untuk
memahami perilaku keadaan materi yang
unik ini, serta untuk memajukan
pengetahuan kita tentang energi fusi, fisika
ruang angkasa, dan astrofisika.
Materi superfluida adalah keadaan
materi unik yang mirip dengan cairan,
tetapi dengan beberapa sifat yang sangat
tidak biasa. Superfluida adalah cairan yang
mengalir dengan viskositas nol, artinya
dapat mengalir tanpa batas tanpa
hambatan, dan juga dapat "memanjat"
dinding wadahnya.
Dalam superfluida, atom atau
molekul berada dalam kondensat
Bose-Einstein, yang merupakan keadaan
materi yang terjadi ketika sekelompok
boson, yang merupakan jenis partikel
dengan putaran bilangan bulat,
didinginkan hingga suhu yang sangat
rendah. Pada suhu rendah ini, semua boson
jatuh ke keadaan kuantum yang sama, dan
berperilaku seolah-olah mereka adalah
satu kesatuan. Superfluida pertama yang
ditemukan adalah helium-4 cair, yang
menjadi superfluida pada temperatur
kurang dari 2,17 Kelvin. Sejak saat itu,
superfluiditas juga diamati pada material
lain, seperti gas atom ultradingin dan
bintang neutron.
Superfluida memiliki sejumlah
sifat yang tidak biasa, seperti kemampuan
untuk mengalir tanpa gesekan, dan untuk
mendukung vortisitas terkuantisasi yang
memiliki momentum sudut terkuantisasi
dan terpisah. Superfluida juga
menunjukkan fenomena unik seperti efek
air mancur, di mana aliran superfluida
secara spontan naik dan melewati tepi
wadah. Studi materi superfluida dalam
fisika penting untuk memahami perilaku
materi pada suhu yang sangat rendah, serta
untuk mengembangkan teknologi baru,
seperti sensor dan perangkat pengukuran
presisi.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 19
Kondensat Bose-Einstein (BEC)
adalah keadaan materi yang terjadi ketika
sekelompok boson, yang merupakan jenis
partikel dengan putaran bilangan bulat,
didinginkan hingga suhu yang sangat
rendah. Pada suhu rendah ini, semua boson
jatuh ke keadaan kuantum yang sama, dan
berperilaku seolah-olah mereka adalah
satu kesatuan. BEC pertama kali diprediksi
oleh Albert Einstein dan fisikawan India
Satyendra Nath Bose pada tahun 1920-an,
dan diamati secara eksperimental pada
tahun 1995 oleh Eric Cornell, Carl
Wieman, dan Wolfgang Ketterle, di mana
mereka dianugerahi Hadiah Nobel Fisika
pada tahun 2001.
Sifat-sifat BEC cukup luar biasa.
Misalnya, atom atau molekul dalam BEC
menjadi tidak dapat dibedakan satu sama
lain, artinya semuanya berperilaku
seolah-olah merupakan satu kesatuan.
BEC juga memiliki entropi yang sangat
rendah, membuatnya sangat teratur dan
koheren. Properti luar biasa lain dari BEC
adalah ia menunjukkan fenomena kuantum
makroskopik, yang berarti bahwa
propertinya diatur oleh hukum mekanika
kuantum dalam skala besar. Ini memiliki
implikasi penting untuk studi mekanika
kuantum dan untuk pengembangan
teknologi baru, seperti sensor ultra-presisi
dan komputer kuantum.
Studi tentang kondensat
Bose-Einstein dalam fisika telah
menghasilkan wawasan baru tentang
perilaku materi pada suhu yang sangat
rendah, serta teknologi dan aplikasi baru di
bidang-bidang seperti pengukuran presisi,
pemrosesan informasi kuantum, dan
superfluiditas. Ini hanyalah beberapa
contoh dari banyak cara kita berinteraksi
dengan materi dalam kehidupan kita
sehari-hari. Memahami sifat dan perilaku
materi sangat penting untuk
mengembangkan teknologi baru dan
memajukan penelitian ilmiah. Mempelajari
materi dalam fisika itu juga penting karena
beberapa alasan seperti memahami alam
semesta, kemajuan teknologi, tantangan
lingkungan, maupun pengembangan
pribadi.
Simpulan
Materi adalah bahan penyusun
segala sesuatu di alam semesta. Segala
sesuatu yang kita lihat, sentuh, dan
berinteraksi terbuat dari materi.
Mempelajari materi membantu kita
memahami sifat dasar dunia di sekitar kita,
mulai dari partikel subatomik terkecil
hingga galaksi terbesar. Memahami materi
sangat penting untuk mengembangkan
teknologi baru. Dari mengembangkan
bahan baru untuk elektronik, menciptakan
obat-obatan baru, hingga membangun
sistem transportasi yang lebih baik, dan
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 20
memahami materi sangat penting untuk
inovasi. Memahami materi juga penting
untuk mengatasi tantangan lingkungan
seperti perubahan iklim dan polusi.
Dengan memahami sifat materi, ilmuwan
dapat mengembangkan sumber energi
yang lebih efisien dan berkelanjutan, serta
teknologi untuk mengurangi limbah dan
polusi.
Belajar tentang materi dan fisika
juga dapat membantu kita
mengembangkan kemampuan berpikir
kritis dan pemecahan masalah.
Keterampilan ini dapat diterapkan ke
banyak bidang kehidupan, termasuk dalam
karier, hubungan pribadi, dan pengambilan
keputusan kita. Singkatnya, mempelajari
materi dalam fisika penting untuk
pemahaman kita tentang dunia, kemajuan
teknologi, mengatasi tantangan
lingkungan, dan pengembangan pribadi.
Ini adalah topik mendasar dalam sains
yang memiliki implikasi luas bagi banyak
aspek kehidupan kita.
Bibliografi
Detik.com, detikEdu, Nikita Rosa
Damayati Waluyo “Materi:
Pengertian, Sifat, hingga
Perubahan” 20 Januari 2022.
https://www.detik.com/edu/detik
pedia/d-5906296/materi-pengert
ian-sifat-hingga-perubahan
Dra. Afnidar, M.Sc. “Materi dan Sifatnya,
serta Kegunaan Bahan Kimia
dalam Kehidupan.”
Lorong Waktu, Wachrodin “ Materu,
Wujud Materi dan perubahan”
26 Mei 2016.
https://blog.unnes.ac.id/wachrod
in/2016/05/25/materi-wujud-mat
eri-dan-perubahan-mater/
Politanikoe “Pengertian dan Sifat Materi”
23 April 2022.
https://mplk.politanikoe.ac.id/in
dex.php/program-studi/28-mata
kuliahkimiadasar/kimia-dasar/85
5-pengertian-dan-sifat-materi
Ruang Guru, Hani Ammariah
“Penggolongan Materi Secara
Fisika: Padat, Cair & Gas”
Agustus 31, 2022.
https://www.ruangguru.com/blo
g/penggolongan-materi-secara-fi
sika-padat-cair-dan-gas#:~:text=
Dalam%20Fisika%2C%20mater
i%20digolongkan%20menjadi,p
adat%2C%20cair%2C%20dan%
20gas.
Trito.id, Cicik Novita “Rangkuman
Pengertian Zat dalam Fisika,
Sifat & Bentuknya: Cair-Gas”
26 Juli 2021.
https://tirto.id/rangkuman-penge
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 21
rtian-zat-dalam-fisika-sifat-bent
uknya-cair-gas-gh4M
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 22
Merkuri dalam Kosmetik:
Membahayakan atau Membuat
Cantik yang Menawan?
Khumairah Anjani
Abstract
Mercury in cosmetics, on the other hand, poses serious health risks such as skin irritation,
neurological damage, kidney damage, and even death. Despite the known dangers, mercury is still
present in some cosmetics, particularly those imported from other countries. Regulatory measures
have been put in place in several countries to protect consumers from this dangerous substance.
However, consumers should be aware of the risks and avoid using mercury-containing products.
Mercury in cosmetics can be reduced by using safer alternatives and increasing consumer education.
Key Words: Mercury, Toxic, Cosmetics
Pendahuluan
Merkuri bekerja dalam tubuh
manusia dengan cara yang sangat merusak,
bahkan menimbulkan ketergantungan.
Namun, oleh karena bahan kimia ini
berbahaya yang tidak beredar luas, penulis
berikan gambarannya seperti
ketergantungan manusia pada perangkat
elektronik pada era modern ini termasuk
hal yang dialami oleh sebagian besar
masyarakat di dunia. Kebutuhan kita
sebagai makhluk sosial untuk berinteraksi
dengan manusia dapat dilakukan secara
sangatlah mudah dengan adanya teknologi
yang sudah memadai. Adanya telepon
genggam dalam kehidupan sehari-hari
kami seperti menjadi jalan pintas untuk
kami mengakses informasi dengan cepat
dan efisien.
Banyaknya keuntungan yang di
dapat dalam penggunaan telepon genggam
di kehidupan sehari-hari tidak
mengesampingkan fakta bahwa
penggunaan telepon genggam yang
dilakukan secara terus menerus dapat
mengakibatkan kecanduan dan atau
ketergantungan. Ketergantungan seseorang
pada telepon genggam dapat menjadi hal
yang sangat bahaya.
Ketergantungan seseorang pada
telepon genggam dapat mengakibatkan
berbagai jenis penyakit. Beberapa
diantaranya disebabkan oleh paparan sinar
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 23
radiasi yang dipancarkan oleh layar
telepon genggam. Paparan radiasi ponsel
yang berlebih dapat merusak sel otak
karena gelombang elektromagnetik mudah
menembus otak, dan kerusakan sel otak
dapat meningkatkan risiko berbagai
penyakit seperti tumor otak.
Ketergantungan masyarakat pada telepon
genggam sama halnya seperti seseorang
yang ketergantungan pada produk
kosmetik yang mengandung merkuri.
Ilustrasi 1: Balai POM Jayapura Temukan 659 Pcs
Kosmetik Tanpa Izin Edar.
Pembahasan
Merkuri adalah sebuah logam yang
dapat ditemukan di alam. Senyawa ini
dapat ditemukan pada batu-batuan, biji
tambang, tanah, air, dan udara sebagai
senyawa organik dan non organik.
Penggunaan merkuri yang paling umum
dapat ditemukan pada hal-hal yang dipakai
oleh sebagian besar dari masyarakat dalam
kehidupan sehari-hari. Merkuri sering kali
ditemukan sebagai bahan pokok dari
kosmetik dan juga krim perawatan kulit.
Krim yang mengandung merkuri
berkhasiat untuk memutihkan kulit dalam
waktu singkat karena kemampuannya
dalam menghambat pembentukan melanin
pada permukaan kulit. Akan tetapi, zat ini
memberikan efek negatif bagi kesehatan
karena dapat terakumulasi di bawah kulit
(Syafnir dan Putri: 2011).
Merkuri mempunyai kemampuan
untuk menekan produksi melanin yang
memberi warna pada kulit manusia.
Produk yang mengandung merkuri tinggi
biasanya dapat dikenali dari teksturnya
yang berwarna abu-abu atau putih pudar.
Oleh karena itu, merkuri sering kali
digunakan sebagai bahan pemutih kulit.
Selain untuk bahan pemutih kulit, merkuri
juga sering digunakan sebagai bahan
pengawet pada sabun, lipstik, ataupun
pewarna kuku. Dalam kosmetik, merkuri
tingkat tinggi paling sering ditemukan
pada produk yang menjanjikan untuk
mengurangi bintik hitam, bintik dan garis,
melasma, pengurangan usia atau bintik
matahari, morphea, dysmorphia, dan
alasan medis atau pribadi lainnya.
Keuntungan yang didapatkan oleh
penggunaan merkuri sebagai bahan pokok
kosmetik tidak menutup kemungkinan
bahaya yang dapat dihasilkan karena
penggunaan merkuri dalam kosmetik.
Riset dari berbagai macam institusi telah
mengidentifikasi merkuri sebagai bahan
yang berbahaya jika digunakan dalam
jangka panjang. Menurut Alodokter,
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 24
sebuah aplikasi kesehatan yang berada di
bawah naungan Kementrian Kesehatan
Republik Indonesia, mengatakan bahwa
merkuri bersifat korosif untuk kulit.
Suatu zat dikatakan korosif apabila
zat tersebut dapat merusak atau
menghancurkan zat lain secara kontak
langsung melalui reaksi kimia. Korosivitas
dari penggunaan merkuri sangat tinggi
sehingga dapat membuat lapisan kulit
penggunanya menipis. Pemakaian merkuri
pada krim dapat menimbulkan banyak hal,
mulai dari perubahan warna kulit yang
pada akhirnya dapat menyebabkan
bintik-bintik hitam pada kulit, alergi, iritasi
kulit serta pemakaian dalam dosis tinggi
dapat menyebabkan kerusakan permanen
pada susunan syaraf otak, ginjal dan
gangguan perkembangan janin (BPOM:
2007).
Ilustrasi 2: Diagram Distribusi Kadar Merkuri Urin
Gambar yang tertera di atas
merupakan diagram yang menjelaskan
kadar merkuri pada urin. Salah satu ciri
awal seseorang yang telah terpapar
merkuri dalam kadar yang tinggi dapat
diidentifikasi dari urinnya. Keracunan
merkuri bisa berakibat fatal dalam kasus
ekstrim. Tidak hanya orang dewasa,
pasalnya keracunan merkuri juga dapat
dialami oleh anak-anak. Secara khusus,
keracunan merkuri pada anak-anak disebut
sebagai infantile acrodynia atau pink
sickness. Kondisi ini bisa dikenali dengan
adanya rasa sakit dan warna merah muda
di tangan dan kaki. Paparan merkuri pada
anak bisa terjadi saat orang dewasa
menggunakan produk yang memiliki
kandungan merkuri lalu dengan tidak
sengaja menyentuh anak tersebut. Anak
bisa dengan mudah terpapar saat Ia
menghisap jarinya sehingga merkuri yang
ada pada produk masuk ke dalam tubuh
sang anak.
Dengan banyaknya efek samping
negatif yang disebabkan oleh penggunaan
merkuri sebagai bahan pokok, banyak
negara telah melarang penggunaan
merkuri dalam kosmetik. Namun, hingga
saat ini, merkuri masih dapat ditemukan
dalam produk-produk kosmetik. Sebagai
konsumen, kita harus lebih waspada atas
bahaya merkuri dalam kosmetik dan mulai
melakukan langkah-langkah untuk
menghindari produk yang mengandung
logam beracun ini.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 25
Simpulan
Alangkah baiknya jika kita
membaca daftar bahan komposisi pada
suatu produk dan melakukan riset pada
perusahaan yang membuatnya sebelum
membelinya. KEMENKES RI mengatakan
bahwa produk kecantikan dianggap aman
bila sudah mendapat izin Badan
Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).
Jadi jika produk kecantikan yang ingin
dibeli tidak memiliki nomor BPOM,
jangan gunakan produk kecantikan
tersebut untuk menghindari diri dari
paparan merkuri yang dapat menyebabkan
penyakit yang merugikan pada jangka
waktu yang panjang.
Bahaya paparan merkuri pada
manusia melalui kosmetik menjadi sebuah
kewaspadaan yang harus lebih
diperhatikan lagi. Saat ini, pemerintah
Indonesia masih kesulitan dalam
menangani masalah ini. Walau sudah jelas
bahaya yang dapat dihasilkan dari
penggunaan merkuri, masih banyak sekali
produk kecantikan yang dipasarkan di
Indonesia yang masih menggunakan
merkuri sebagai bahan pokok. Oleh sebab
itu, marilah kita bijak dalam menggunakan
produk kosmetik, sama halnya dengan
bijak dalam menggunakan teknologi.
Bibliografi
Badan Pengawasan Obat Dan Makanan
Republik Indonesia. 2007. Public
Warning/Peringatan Tentang
Kosmetik Yang Mengadung Bahan
Dan Zat Warna Yang Dilarang.
Jakarta.
Halodoc, Redaksi. “6 Bahaya Kandungan
Merkuri Dalam Kosmetik.”
Halodoc, Halodoc, 6 July 2018,
https://www.halodoc.com/artikel/6-
bahaya-kandungan-merkuri-dalamkosmetik.
Manoppo, Monalisa, et. al. “Analisis
Kandungan Merkuri(Hg) Dalam
Krim Pemutih yang Beredar di
Bolaang
Mongondow
Menggunakan Spektrofotometri
Serapan Atom (SSA).” Gorontalo:
Jurusan Farmasi, Fakultas
Olahraga dan Kesehatan.
Nareza, Dr. Meva. “Waspadai Bahaya
Pemutih Kulit Mengandung
Merkuri.” Alodokter, 28 Jan. 2022,
https://www.alodokter.com/waspad
ai-pemutih-kulit-mengandung-mer
kuri
Syafnir, L. dan Putri, A. P. 2011.
Pengujian Kandungan Merkuri
dalam Sediaan Kosmetik dengan
Spektrofotometri Serapan Atom.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 26
Prosiding Seminar Nasional
Penelitian dan PKM Sains,
Teknologi, dan Kesehatan, ISSN :
2089-3582.
Sumber Ilustrasi
Dewi, Evita Chandra. Balai POM Jayapura
Temukan 659 Pcs Kosmetik Tanpa
Izin Edar. YouTube, YouTube, 20
Juni 2022,
https://www.youtube.com/watch?v
=4zXL-PzY074&t=1s&ab_channel
=TribunPapua. (Ilustrasi 1)
Marzela, Fanni. Korelasi Antara Kadar
Merkuri Krim Pemutih dan Kadar
Merkuri Urin Pengguna Krim
Pemutih Wajah Di FKM Unair.
Surabaya: Departemen Kesehatan
Lingkungan Fakultas Kesehatan
Masyarakat. (Ilustrasi 2)
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 27
Bahaya Penggunaan Pewarna
Tekstil
Lana Liez Panggabean
Abstract
Textile food coloring containing Rhodamine B and metanil yellow is still often used in foods that are
often consumed by humans. If used in the long term, it will certainly have a negative impact in the
future. This research was conducted to add knowledge and increase awareness for everyone so that
consumers can avoid these dangers. From the research results it can be proven that there is a
maximum limit for the use of textile dyes which are dyes that are prohibited for use. People should
stop using textile dyes as food coloring and start using natural food colorings derived from natural
ingredients such as vegetables, fruits, and plants.
Keywords: Textile dye, rhodamine B, metanil yellow
Pendahuluan
Sebagai makhluk hidup dan
individual yang beradaptasi, kita pastinya
mudah terpengaruh oleh lingkungan dan
sekitar kita. Kesehatan kami merupakan
salah satu hal yang dibutuhkan untuk
menjalani aktivitas sehari-hari. Seperti
yang sudah disebutkan mengenai
lingkungan, itu adalah salah satu hal yang
perlu diperhatikan bagi kesehatan bersama.
Pencemaran udara mungkin sudah tidak
asing bagi kami yang sudah menjadi
permasalahan di kota-kota besar. Udara
kotor yang dipicu dari bentuk gas, cair, dan
padat yang terpendam di udara, menjadi
salah satu ancaman bagi kesehatan kita
semua.
Meski sangat dibutuhkan bagi
masyarakat untuk mengurangi penggunaan
kendaraan, hal seperti itu pastinya masih
sulit bagi mereka untuk diterapkan. Polusi
udara ini memiliki efek negatif dalam
jangka panjang, tetapi begitu minim
orang-orang sekitar yang mengetahui
pentingnya mencegah hal tersebut. Polusi
udara ini memiliki persamaan seperti
pewarna tekstil dengan efek jangka
panjangnya yang dapat memberikan
dampak negatif untuk kedepannya. Jika
pewarna tekstil ini di konsumsi dengan
jangka panjang, namun akan ada efek
jangka panjang di bagian tubuh internal
yang mampu menimbulkan dampak
negatif. Sama seperti penggunaan
kendaraan yang semakin meningkat, jika
terus menerus digunakan tanpa perubahan,
pastinya akan menimbulkan dampak
negatif pada lingkungan seperti polusi
udara. Polusi udara
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 28
Ilustrasi 2: Terkontaminasinya Rhodamin B dengan
kedua unsur tersebut, menjadikan pewarna ini berbahaya
Pewarna makanan pada umumnya
terbagi menjadi dua jenis, yaitu pewarna
alami dan sintesis. Zat pewarna alami
biasanya memiliki kandungan seperti daun
jati, kunyit, kayu secang, dan nila.
Sedangkan zat pewarna sintetis merupakan
buatan pabrik dengan bahan dasar kimia
(seperti rhodamin A dan B). Pewarna
makanan pada jajanan anak atau yang
disebut pewarna tekstil, adalah salah satu
cara untuk menarik perhatian konsumen
terhadap produk yang dijual. Meski
warnanya yang menarik, penggunaan
warna tekstil memiliki kandungan
berbahaya yang seharusnya patut
diwaspadai.
Pembahasan
Banyak sekali orang-orang tidak
mengetahui bahayanya menggunakan
pewarna tekstil, ataupun dilarangnya
menggunakan pewarna tekstil pada
makanan karena zatnya yang berbahaya.
Jika terus menerus dikonsumsi, maka akan
timbul berbagai masalah kesehatan yang
akan mengintai di kemudian hari. Zat
pewarna tekstil berbahaya yang paling
sering disebut ialah Rhodamin B, yang
merupakan salah satu zat pewarna tekstil
yang bersifat karsinogenik yang dapat
menyebabkan penyakit serius.
Pewarna Rhodamin B cenderung
memiliki warna merah yang menunjukkan
warna merah jika mengkonsumsinya.
Umumnya, pewarna ini digunakan pada
saus cabai untuk memberikan warna merah
yang menarik konsumen. Zat Rhodamin B
juga salah satu zat pewarna yang sering
kali di salah gunakan untuk pewarna
makanan. Hal seperti iritasi pada mata,
kulit, dan kanker adalah beberapa masalah
yang sering kali timbul jika mengkonsumsi
zat tersebut terlalu sering.
Penggunaan zat Rhodamin B
banyak digunakan oleh karena harganya
yang begitu murah. Seharusnya zat ini
digunakan dalam industri sebagai bahan
seperti pewarna kain, produk pembersih
mulut, dan sabun. Dengan karena itu, jika
zat ini digunakan untuk hal seperti
makanan pastinya akan muncul efek
samping yang berbahaya.
Selain zat Rhodamin B, pewarna
tekstil yang sama berbahayanya adalah
kuning metanil. Dari namanya pasti sudah
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 29
diketahui bahwa pewarna ini memiliki
hasil yang berwarna kuning. Beberapa
dampak negatif yang terdapat dalam
penggunaan pewarna tekstil menurut
sebuah penelitian, adalah membahayakan
kesehatan hati dan saraf manusia.
Ilustrasi 2: Pewarna tekstil yang ditemukan di jajanan
takjil
Sudah terbukti dari kepala BPOM
RI No.37 tahun 2013 mengenai batas
maksimum penggunaan bahan pangan
pewarna tekstil seperti Rhodamin B dan
kuning metanil merupakan pewarna yang
terlarang untuk digunakan dalam kadar
sekecil apa pun. Bukan hanya itu, sudah
tercatat dalam menteri kesehatan bahwa
dua zat itu termasuk berbahaya untuk
dikonsumsi.
Maka dari itu, konsumen harus
memiliki tingkat kesadaran yang tinggi
terhadap hal seperti menghindari makanan
yang seharusnya tidak dikonsumsi.
Orang-orang harus berhenti menggunakan
pewarna tekstil sebagai pewarna makanan
dan mulai menggunakan pewarna makanan
yang alami yang berasal dari bahan-bahan
alami seperti sayuran, buah-buahan, dan
tanaman. Berdasarkan riset juga dikatakan
bahwa pewarna makanan alami bukan
hanya tidak berbahaya untuk dikonsumsi
tetapi juga mampu menambahkan cita rasa
pada makanan.
Sebagai konsumen yang memiliki
kemungkinan untuk mengkonsumsi
makanan yang memiliki pewarna tekstil,
kami harus mulai mengimplementasikan
solusi yang mungkin dapat membantu
pencegahan penggunaan pewarna tekstil
dalam makanan. Meskipun pewarna tekstil
memiliki harga yang murah, dan memiliki
kemampuan untuk membuat makanan
terlihat menarik bagi para konsumen, kita
juga harus lebih waspada terhadap dampak
negatif yang dapat dialami kedepannya
bagi kesehatan tubuh. Hal tersebut
dilakukan agar para konsumen dapat
terhindar dari bahaya tersebut, sebaiknya
mulai sekarang konsumen harus lebih
waspada terhadap kandungan dalam
makanan.
Penutup
Jika ingin menggunakan pewarna
makanan, disarankan untuk menggunakan
pewarna makanan alami agar menghindari
dampak negatif dari pewarna makanan
yang mengandung tekstil. Sama seperti
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 30
penggunaan kendaraan yang meningkat
sehingga menimbulkan efek negatif yang
memiliki jangka panjang, maka dari itu
konsumen harus memiliki tingkat
kesadaran atas penggunaan pewarna tekstil
yang berbahaya terhadap tubuh kita.
Bibliografi
Annisa, S. (n.d.). “ini Bahaya Penggunaan
Pewarna Tekstil pada Makanan”
(2020, 27 Mei) SehatQ.
https://www.sehatq.com/artikel/bah
aya-pewarna-tekstil-pada-makanan
-yang-perlu-diwaspadai
L., & Sendari, A. A. “Ciri Makanan
Menggunakan Pewarna Tekstil,
Waspada Bahayanya” (2019, May
30) liputan6.com.
https://www.liputan6.com/hot/read/
3979846/ciri-makanan-menggunak
an-pewarna-tekstil-waspada-bahay
anya
“Jenis-jenis Bahan Pewarna Tekstil yang
Wajib Kamu Tahu” (2021, 22
Desember) Cleanipedia. (n.d.).
Cleanipedia.
https:///mencuci/jenis-bahan-pewar
na-tekstil.html
https://tirto.id/jenis-pewarna-tekstil
-alami-dan-buatan-contoh-serta-ba
hannya-gnn7
Sistem Informasi B3 & POPs. (n.d.).
“Sistem Informasi B3 & POPs.”
https://sib3pop.menlhk.go.id/article
s/view?slug=pewarnaan-tekstil-dan
-kulit
Sumber Ilustrasi
Profil, K. “Zat Pewarna Berbahaya Pada
Tekstil” (2014, September 1).
KIMIA Rhodamin. KIMIA -
Rhodamin.
http://adellamaharani27.blogspot.
com/2014/08/kimia-farmasi.html
(Ilustrasi 1)
“BPOM Temukan Kandungan Pewarna
Tekstil dalam Makanan Takjil”
(2021, April 25) kompas TV.
https://www.youtube.com/watch?
v=VQroWXac4_8 (Ilustrasi 2)
Maharani, N. E. (n.d.). “Jenis Pewarna
Tekstil Alami dan Buatan, Contoh
serta Bahannya” (2022, 8 Januari)
tirto.id.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 31
Penggunaan MSG Pada Makanan
Muhammad Rafa Sulaiman
Abstract
The aim of this research is to evaluate the use of MSG in food and understand its impact on
health. The research question addressed is whether MSG is safe to consume in certain amounts, and
what the health effects may be. The research design used is a literature review and critical analysis of
studies that have been conducted on the use of MSG. Data was obtained by searching for relevant
scientific articles using academic databases such as Google Scholar and ScienceDirect. The results of
the analysis indicate that the use of MSG is safe in moderate amounts, but can cause reactions in
some individuals. Studies also show that MSG has benefits in enhancing the taste of food, particularly
in savory flavor, and can increase food durability by reducing the risk of food spoilage due to
oxidation. The authors' conclusion from this research is that the use of MSG can provide benefits in
improving taste and food durability, but it needs to be used judiciously and in moderation. Consumers
should pay attention to the content of food additives in the food they consume and choose healthy and
balanced food to support their health. Additionally, more research is still needed to understand the
long-term effects of MSG use on human health.
Keywords: MSG, Umami, Health
Pendahuluan
Pada zaman sekarang ini komposisi rasa
pada sesuatu makanan ataupun minuman
sangat penting sebab hal ini lah yang dapat
menentukan sebuah makanan tersebut laku
atau tidak. Konsumen pasar saat ini
mencari sebuah makanan yang memiliki
rasa yang unik dan medok oleh karena itu
banyak sekali penggunaan penyedap
makanan.
Sama sepertinya mobil, motor dan
transportasi lainnya, penyedap makanan
menjadi kebutuhan utama, seperti
penyedap makanan mobil digunakan untuk
penyedap namun dalam bidang
transportasi. Kedua hal ini menyebabkan
penggunanya adiksi menggunakannya,
contoh orang yang sekarang punya mobil
menjadi malas jalan kaki atau bersepeda,
hal ini sama seperti menggunakan
penyedap makanan yang tidak mau tidak
menggunakannya sebab sudah enak dan
nyaman dengan penyedap. Meski
digunakan dengan tujuan baik dan
memiliki beberapa manfaat positif namun
kedua hal ini maupun transportasi dan
penyedap makanan mempunyai efek
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 32
samping negatif bila digunakan secara
berlebihan, kedua hal ini dapat
mengganggu kondisi kesehatan manusia.
Tak hanya itu transportasi dan penyedap
makanan juga sangat sering digunakan di
Ilustrasi 2: Grafik Impor MSG Per Tahun
kehidupan sehari hari dan hampir semua
orang menggunakannya.
Ilustrasi 1: Gambar MSG
Pembahasan
Salah satu penyedap yang sangat
digemari dan paling sering digunakan
adalah Monosodium glutamat (MSG).
MSG ini adalah bahan tambahan makanan
yang biasa digunakan sebagai penguat rasa
pada banyak makanan seperti bakso, nasi
goreng, olahan makanan laut, dll.
Penyedap makanan ini bentuk garam
natrium dari asam amino glutamat dan
memiliki fungsi rasa alami yang mirip
dengan glutamat bebas dalam makanan.
Glutamat merupakan komponen utama
dari sebagian besar makanan berprotein
alami seperti daging, ikan, susu dan
beberapa sayuran serta berperan penting
dalam metabolisme tubuh manusia.
Jika dilihat dari grafik di atas,
dengan bertambahnya waktu semakin
banyak yang menggunakan MSG sebagai
komponen tambahan pada makanan
mereka, hal ini menyatakan bahwa MSG
sangat digemari dan dikonsumsi.
Berdasarkan pom.go.id, MSG
dihasilkan melalui proses fermentasi
molasses dari gula tebu, gula bit, pati dan
gula jagung. Perubahan glutamat yang
terikat secara alami menjadi berbagai
bentuk glutamat bebas menyebabkan
terbentuknya kristal putih bubuk, menjadi
bentuk bebas, yang meningkatkan efek
rasa dalam makanan. Rasa yang khas ini
dikenal sebagai "umami", sebuah istilah
yang diciptakan oleh Jepang untuk
menggambarkan rasa yang diberikan oleh
glutamat.
Monosodium glutamat sebenarnya
dapat dijumpai pada beberapa makanan,
seperti tomat dan keju. Banyak orang di
seluruh dunia telah mengonsumsi makanan
yang kaya akan glutamat, seperti kaldu
rumput laut yang berasal dari sejumlah
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 33
negara di Asia. Lalu, seorang profesor
bernama Kikunae Ikeda berhasil
mengekstrak glutamat dari kaldu tersebut
pada tahun 1908. Profesor asal Jepang ini
menemukan bahwa MSG memiliki fungsi
berupa memberikan rasa gurih pada sup.
Dari sini, produksi MSG dimulai dan
dipasarkan di berbagai belahan dunia.
Kini, alih-alih mengekstraksi dan
mengkristalkan MSG dari kaldu rumput
laut, zat ini dapat dihasilkan dari
fermentasi pati, bit gula, tebu, atau tetes
tebu. (Goentoro dan Saputri: 2022)
Dilansir dari Badan Pengawas Obat
dan Makanan di Amerika Serikat,
penambahan MSG ke makanan dianggap
aman. Meski begitu, beberapa orang
mungkin merasa sensitif terhadap MSG
yang dapat memicu sejumlah gejala yang
mengganggu. Sementara itu, MSG juga
aman untuk anak-anak. Pasalnya, tubuh
mereka melakukan metabolisme glutamat
dengan cara yang sama seperti orang
dewasa. (BPOM: 2021)
Seperti disebutkan sebelumnya,
MSG berperan penting sebagai penyedap
makanan yang telah digunakan selama
ratusan tahun. Juga, beberapa orang
berpikir bahwa MSG adalah salah satu dari
lima rasa dasar. Tidak heran jika banyak
makanan Jepang, Cina, dan Asia Selatan
yang menggunakan MSG. Bagi kita yang
tidak nafsu makan, MSG bisa menjadi
alternatif untuk menambah nafsu makan.
Ini karena rasa asin zat ini merangsang
reseptor di lidah dan saluran pencernaan
sebab hal ini memicu pelepasan hormon
pengatur nafsu makan. Meski begitu, kita
harus tetap perlu berhati-hati saat
membatasi asupan makanan yang
mengandung MSG.
Meski terbilang aman, konsumsi
MSG yang berlebihan tentu bisa
menimbulkan sejumlah efek samping.
Efek samping konsumsi MSG berlebihan
lebih dikenal dengan Chinese Restaurant
Syndrome atau sindrom restoran cina.
Beberapa gejala dari sindrom tersebut
ialah sakit kepala, muka memerah,
berkeringat, sesak napas, mati rasa,
kesemutan, atau terbakar pada wajah atau
leher, jantung berdebar-debar, nyeri dada,
mual, dan merasa lemah. Walaupun
demikian, mereka mengakui bahwa
sebagian kecil orang mungkin mengalami
reaksi dalam waktu yang sebentar akibat
konsumsi MSG. Gejala yang dialami pun
termasuk ringan dan tidak memerlukan
pengobatan. Satu-satunya cara untuk
mencegah efek samping serius yaitu
menghindari makanan yang mengandung
MSG.
Kesimpulan
Kesimpulannya, penggunaan MSG
dalam jumlah yang moderat umumnya
dianggap aman dan tidak menimbulkan
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 34
efek samping yang signifikan pada
mayoritas orang. Namun, orang yang
sensitif terhadap MSG sebaiknya
membatasi asupan MSG dalam makanan
mereka. Jika memiliki kondisi kesehatan
tertentu atau ragu tentang konsumsi MSG,
sebaiknya berkonsultasi dengan dokter
atau ahli gizi sebelum mengonsumsinya.
Seperti kendaraan, MSG sendiri
tidak memberikan nutrisi atau energi pada
tubuh manusia, namun hanya berfungsi
sebagai bahan tambahan untuk
meningkatkan cita rasa makanan. Seperti
dalam transportasi, penggunaan kendaraan
untuk bepergian dapat memberikan
manfaat bagi kehidupan manusia seperti
efisiensi dan kenyamanan, tetapi juga
dapat menimbulkan beberapa risiko atau
bahaya seperti kecelakaan, polusi dan
sebagainya. Demikian pula dengan MSG,
penggunaannya dalam makanan dapat
memberikan manfaat dalam hal
meningkatkan rasa makanan, tetapi juga
dapat menimbulkan beberapa risiko atau
efek samping seperti sakit kepala, keringat
berlebih, atau tekanan darah tinggi pada
beberapa orang yang sensitif terhadap
MSG. Sebagaimana dalam transportasi,
perlu dilakukan pengaturan dan
pengawasan ketat dalam penggunaan MSG
dalam makanan agar penggunaannya tetap
aman dan sehat bagi konsumen.
Selain itu, mengonsumsi makanan
alami yang tidak mengandung MSG atau
bahan tambahan lainnya adalah pilihan
yang sehat dan dapat membantu
menghindari konsumsi MSG secara tidak
langsung. Jadi jika Anda mau hidup lebih
sehat dan aman, mari kita menghindari
penggunaan MSG, dan ingat gaya hidup
sehat ada di tangan kalian semua.
Bibliografi
Aisyah, Yuharrani. “Bagaimana Proses
Membuat Mecin? Berasal Dari
Bahan-bahan Ini... Halaman All -
Kompas.com.” KOMPAS.com, 3
Apr. 2021,
www.kompas.com/food/read/202
1/04/03/145349575/bagaimana-p
roses-membuat-mecin-berasal-da
ri-bahan-bahan-ini?page=all.
Badan Pengawas Obat Dan Makanan -
Republik
Indonesia.
www.pom.go.id/new/view/more/
berita/22029/Penggunaan-MSG-d
alam-Makanan.html.
Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan.
yankes.kemkes.go.id/view_artike
l/611/amankah-pemakaian-msgm
onosodium-glutamat#:~:text=MS
G%20berfungsi%20sebagai%20p
enguat%20rasa,rasa%20yang%2
0gurih%20(umami).
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 35
Halodoc, Redaksi. “Benarkah MSG
Sebagai Penambah Rasa
Makanan Bisa Sebabkan Efek
Negatif Pada Tubuh? Ini Ulasan
Selengkapnya!” Halodoc, 21
Sept. 2021,
www.halodoc.com/artikel/ketahui
-dampak-msg-berlebih-bagi-kese
hatan.
Quamila, Ajeng. “Monosodium Glutamat
(MSG): Fungsi, Aturan
Konsumsi, Dan Risiko.” Hello
Sehat, 24 May 2022,
hellosehat.com/nutrisi/tips-maka
n-sehat/fungsi-msg.
Sumber Ilustrasi
“MSG Finding Its Way Back to Restaurant
Menus.” CBC, 10 Dec. 2013,
www.cbc.ca/news/canada/msg-fi
nding-its-way-back-to-restaurantmenus-1.2457140.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 36
Dunia Di Balik Tangan Manusia
Nabhila Ayu Senjaya Putri
Abstract
Textile dyes are chemical compounds that include significant ingredients for the visualization
of a textile product. Textile dyes are typically found in the form of threads, clothes, fabric, and
even other crafts that require dyes to provide visually appealing outcomes for customers.
Nonetheless, it is quite unfortunate that textile dyes are increasingly commonly used in food.
It is able to offer a stable consistent and stunning color that beautifies food in order to
enhance consumers. In fact, textile dyes in food should be prevented due to their negative
impact that can inflict damage on the consumer's health.
Keywords: Textile dyes, Chemical, Compounds, Food
Pendahuluan
Manusia menjadi penyebab
terjadinya suatu pencemaran yang dapat
merusak suatu ekosistem. Adapun
aksi-aksinya serta kegiatan yang
menjadikan sungai dan ekosistem perairan
lainnya menjadi tempat pembuangan
limbah. Sifat limbah yang kotor ini tidak
semestinya berada di sungai atau perairan
mana pun. Manusia seharusnya mampu
bertanggung jawab dalam membuang
limbah yang berasal dari aktivitas manusia
itu sendiri. Tentunya dengan
limbah-limbah yang menumpuk di
perairan, sudah pasti limbah tersebut
merusak kualitas air yang baik dan kaya
manfaat bagi kita.
Tidak dipungkiri lagi bahwa
kondisi sungai yang tercemar dapat
dikategorikan sangat berbahaya bagi
makhluk hidup. Tak hanya berbahaya bagi
makhluk yang hidup di perairan, juga
berdampak balik terhadap kesehatan
manusia. Padahal, air merupakan zat yang
sangat dibutuhkan dalam kebutuhan
sehari-hari makhluk hidup. Sama seperti
makanan, juga merupakan sumber
kebutuhan hidup manusia. Namun,
bagaimana jika makanan yang kita
konsumsi sehari-hari guna bertahan hidup,
juga tercemar sama seperti sungai yang
tercemar?
Faktanya, ditemukan bahwa ada makanan
yang telah kita konsumsi namun tercemari
oleh pewarna berbahaya yang tidak banyak
manusia ketahui. Memberikan warna
cantik dan sangat menarik serta harganya
yang murah, membuat pewarna tekstil
menjadi pilihan bagi masyarakat yang
tidak bertanggung jawab. Tak jauh berbeda
dengan sungai yang tercemar, kualitas
makanan pun juga turut menjadi rusak
sehingga mampu memberikan dampak
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 37
buruk terhadap kesehatan manusia.
Kenyataannya, pewarna tekstil memiliki
fungsi untuk mewarnai bahan pakaian dan
bukan makanan yang bisa dikonsumsi oleh
manusia.
Ilustrasi 1: Pewarna Tekstil Dalam Makanan Saat Sidak
Pasar Tradisional
Pembahasan
Pewarna tekstil merupakan zat
pewarna sintetis yang digunakan untuk
bahan pakaian atau produk tekstil lainnya.
Sangat disayangkan bahwa zat pewarna
tekstil terus menerus digunakan oleh
oknum yang tidak bertanggung jawab pada
makanan yang bukan fungsi semestinya.
Berdasarkan riset yang beragam, dapat
dikatakan bahwa memang pewarna tekstil
memiliki tingkat stabilitas warna yang
lebih baik, namun di balik keindahan
warna itu semua banyak sekali bahan serta
zat kimia yang mampu merusak kesehatan
tubuh konsumennya (Marlina, 2022). Hal
ini disebabkan oleh pewarna tekstil yang
mengandung logam berat seperti kromium,
tembaga, kobalt, arsenik, merkuri dan
barium. Tak hanya mengandung logam
berat, tetapi juga ada zat kimia yang
berbahaya yang berada dalam kandungan
pewarna tekstil akibat dari turunan
hidrokarbon aromatik seperti benzena,
toluena, naftalena, dan antrasena yang
berasal dari batu bara.
Pengonsumsian
serta
penyalahgunaan zat berbahaya dalam
pembuatan makanan secara terus menerus
mampu membahayakan manusia oleh
karena bahannya yang bersifat racun bagi
tubuh. Zat beracun tersebut ketika
dikonsumsi dapat menimbulkan gejala
gangguan hati, alergi dan asma. Bahkan
lebih parahnya lagi zat pewarna tersebut
mampu merusak kromosom, menyebabkan
limfoma, infeksi hingga mampu
mengembangkan sel kanker dalam tubuh
manusia (Annisa, 2020).
Ilustrasi 2: Ditemukan Cendol dan Kerupuk
Mengandung Pewarna Tekstil Di Pasar Purbalingga
Pewarna makanan tekstil yang
sering digunakan pada makanan adalah
Rhodamin B yang memiliki warna merah
sehingga sering digunakan pada saus
cabai. Penggunaan Rhodamin B mampu
menimbulkan iritasi pada kulit, infeksi
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 38
saluran pencernaan, hingga kanker kulit.
Kemudian ada Kuning Metanil, warna
kuning terang yang dimiliki mampu
menyebabkan gangguan terhadap hati dan
saraf. Brilliant Blue, warna biru yang
diberikan pewarna tekstil satu ini mampu
memicu kerusakan kromosom. Padahal,
warna brilliant blue sangat sering
ditemukan pada roti, permen hingga
minuman manis yang sering kita temukan
sehari hari. Masih banyak pewarna tekstil
yang digunakan seperti Tartrazine yang
berwarna kuning dan Alure Red yang
berwarna jingga.
Tentunya kita harus menghindari
zat berbahaya tersebut demi kesehatan
tubuh manusia. Oleh karena itu, penting
bagi kita mengetahui ciri-ciri penggunaan
zat pewarna tekstil dan cara mengenalinya
dalam makanan sehari-hari. Biasanya,
makanan yang menggunakan pewarna
tekstil sintetis ini memiliki warna yang
lebih cerah dan mengkilap. Hal ini
dikarenakan banyaknya bahan kimia yang
digunakan dalam pewarna tekstil. Saat
dikonsumsi makanan akan terasa sedikit
pahit dan menyebabkan tenggorokan akan
merasakan gatal dan tidak nyaman.
Tentunya akibat dari logam berat yang
berada dalam pewarna tekstil yang
digunakan (Sendari, 2019).
Dengan ini, sebaiknya kita mencari
alternatif pengganti dari pewarna tekstil
kimia sehingga mampu menyeimbangkan
kadar kimia normal dalam tubuh dan
demikian, tidak akan timbul risiko
komplikasi serius ketika mengonsumsi
panganan berwarna. Dengan mengganti
penggunaan pewarna makanan tekstil
dengan bahan-bahan alami serta natural,
mampu membuat panganan yang aman
serta sehat untuk dikonsumsi oleh
manusia. Selain keamanannya yang sudah
pasti terjaga, warna makanan pun tetap
menarik dan cantik (Pujilestari, 2015).
Banyaknya bahan alami yang
mampu menjadi pewarna makanan sudah
dapat menjamin keamanan konsumsi.
Seperti pewarna alami yang berasal dari
tanaman, buah-buahan, hingga
rempah-rempah. Beragam warna yang
berasal dari bahan natural ini, mampu
membuat warna hidup seperti merah dari
buah naga dan buah bit, hijau dari daun
suji atau pandan, biru dari bunga telang,
kuning hasil dari kunyit, dan bahkan
seperti warna ungu sekalipun mampu
dibuat dari ubi-ubian.
Simpulan
Dapat disimpulkan bahwa pada
akhirnya, pewarna alami untuk bahan
makanan jauh lebih efisien dan aman bagi
konsumen dibandingkan dengan pewarna
tekstil. Jika penggunaan serta pembuatan
pewarna alami dilakukan dengan secara
benar, maka pewarna alami mampu
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 39
membuat tampilan makanan menjadi lebih
menarik, mempertajam warna makanan
sesuai dengan rasanya, aman untuk
pengonsumsian sehari-hari hingga mampu
mencegah timbulnya efek samping
berbahaya pada tubuh manusia.
Pada dasarnya, pewarna tekstil
hanya untuk bahan non-pangan dan bukan
untuk makanan. Sama seperti sungai yang
tercemar, sampah harus dibuang pada
tempatnya dan bukan di sungai. Saat suatu
hal disesuaikan dengan tempat dan
fungsinya masing-masing maka di saat
itulah suatu keamanan terbentuk. Semua
pilihan berada di tangan kita, baik benar
maupun salah. Pentingnya kita berpikir
dengan bijak dan memilih keputusan
dengan pertimbangan yang matang. Semua
kekacauan yang berubah menjadi
kebahagiaan dimulai dari tangan itu
sendiri. Bagaimana, ingin memulai
perubahan?
Bibliografi
Developer, Mediaindonesia.com.
“Mengenal 5 Bahan Pewarna
Tekstil Alami Yang Melimpah Di
Indonesia.” Media Indonesia,
https://mediaindonesia.com/week
end/415026/mengenal-5-bahan-p
ewarna-tekstil-alami-yang-melim
pah-di-indonesia.
Group, Gatra Media. “BBPOM Masih
Temukan Penggunaan Pewarna
Tekstil Untuk Makanan:
Kesehatan.” BBPOM Masih
Temukan Penggunaan Pewarna
Tekstil Untuk Makanan |
Kesehatan,
https://www.gatra.com/news-459
874-kesehatan-bbpom-masih-tem
ukan-penggunaan-pewarna-teksti
l-untuk-makanan.html.
“Ini Bahaya Penggunaan Pewarna Tekstil
Pada Makanan.” SehatQ,
https://www.sehatq.com/artikel/b
ahaya-pewarna-tekstil-pada-maka
nan-yang-perlu-diwaspadai.“Ini
Dia Bahaya Pewarna Tekstil Pada
Jajanan Anak.” Combiphar,
https://combiphar.com/id/article/i
ni-dia-bahaya-pewarna-tekstil-pa
da-jajanan-anak#:~:text=Salah%
20satu%20zat%20pewarna%20te
kstil,lebih%20baik%20daripada
%20pewarna%20alami.
“Kenapa Pewarna Tekstil Tidak Boleh
Digunakan Sebagai Pewarna
Makanan?” Alodokter, 22 Aug.
2022,
https://www.alodokter.com/komu
nitas/topic/kenapa-pewarna-teksti
l-tidak-boleh-digunakan-sebagaipewarna-makanan-.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 40
Lyliana, Lea. “17 Bahan Pewarna Alami
Untuk Masakan, Ada Daun
Pandan Dan Bunga Telang
Halaman All.” KOMPAS.com,
Kompas.com, 10 Apr. 2021,
https://www.kompas.com/food/re
ad/2021/04/10/101200775/17-ba
han-pewarna-alami-untuk-masak
an-ada-daun-pandan-dan-bunga-t
elang?page=all.
“Penyebab Pencemaran Air.” Penyebab |,
https://sumber.belajar.kemdikbud
.go.id/repos/FileUpload/Pencema
ran%20Air-%20BPSMG/materi1.
html#:~:text=Seperti%20limbah
%20pabrik%20baja%2C%20limb
ah,organisme%20di%20dalam%2
0ekosistem%20tersebut.
Sendari, Anugerah Ayu. “Ciri Makanan
Menggunakan Pewarna Tekstil,
Waspada Bahayanya.”
liputan6.Com, Liputan6, 1 June
2019,
https://www.liputan6.com/hot/rea
d/3979846/ciri-makanan-menggu
nakan-pewarna-tekstil-waspada-b
ahayanya.
Khairina. “Di Pasar Purbalingga,
Ditemukan Cendol Dan Kerupuk
Mengandung Pewarna Tekstil.”
KOMPAS.com, Kompas.com, 14
May 2019,
https://regional.kompas.com/read
/2019/05/14/10464181/di-pasar-p
urbalingga-ditemukan-cendol-da
n-kerupuk-mengandung-pewarna
-tekstil.
Sumber Ilustrasi
Khairina. “Di Pasar Purbalingga,
Ditemukan Cendol Dan Kerupuk
Mengandung Pewarna Tekstil.”
KOMPAS.com, Kompas.com, 14
May 2019,
https://regional.kompas.com/read
/2019/05/14/10464181/di-pasar-p
urbalingga-ditemukan-cendol-da
n-kerupuk-mengandung-pewarna
-tekstil. (Ilustrasi 2)
Malini. “Inilah 6 Cara Alami
Mengendalikan Nafsu Makan
Berlebih.” Tempo, TEMPO.CO,
18 Feb. 2023,
https://gaya.tempo.co/read/16931
41/inilah-6-cara-alami-mengenda
likan-nafsu-makan-berlebih.
(Ilustrasi
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 41
Penggunaan Bahan Alami Sebagai
Alternatif Merkuri Di Dalam
Produk Kosmetik
Nabyla Elizabeth Sari Dykes
Abstract
This paper aims to publicize information about the usage of mercury whcih is still often used
as a whitening agent within facial cosmetic products. Even though its function is capable of
benefiting the users, there are some terrible side effects after its use. This paper also explains
in detail, the dangers of using mercury and the impact it can have on our bodies both
mentally aand physically if we are exposed to it. This article also includes research of the
alternative materials and substances that are safer to use on the face as well as how to make
cosmetic products such as lip gloss that we can create on our own at home.
Keywords: Cosmetic, mercury, dangers, alternative, natural ingredients, skin
Pendahuluan
Manusia adalah salah satu sosok
yang senang bersosialisasi. Pada
keseharian, manusia mencerminkan
keadaan sosial serta lingkungan mereka
berada. Namun, di daerah perkotaan dapat
dikatakan perkumpulan masyarakat
terbesar serta terpadat. Aktifitas yang
dilakukan oleh manusia beragam yang
akan berdampak juga kepada lingkungan
seperti adanya asap polusi dari transportasi
yang digunakan oleh manusia sehari-hari.
Asap polusi di pagi hari merupakan
salah satu hal yang tidak bisa dihindari di
daerah perkotaan. Betapa tebalnya asap
yang menyekat dan mencekek nafas
manusia. Asap polusi adalah perpaduan
serta pencemaran lingkungan di dalam
atau di luar ruangan oleh bahan kimia,
fisik, atau biologis yang mengubah
karakteristik alami atmosfer. Asap polusi
dapat dicerminkan sebagai suatu
persamaan dengan adanya merkuri dalam
kosmetik.
Pembahasan
Kosmetik merupakan bahan-bahan
atau produk yang biasa digunakan untuk
membersihkan, memperbaiki atau
mengubah warna kulit, kulit, rambut, kuku
atau gigi (Haryanti, 2017). Kosmetik
sendiri terdiri dari berbagai macam seperti
perlengkapaan kecantikan termasuk
make-up, parfum, krim kulit, dan cat kuku.
Selain itu, juga alat bantu perawatan
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 42
seperti sabun, sampo, krim cukur, dan
deodoran.
Produk perawatan pribadi dapat
didefinisikan sebagai zat atau campuran
zat yang secara umum dikenal oleh
masyarakat untuk digunakan dalam
pembersihan atau perawatan sehari-hari
(Novianti, 2019). Bergantung pada bahan
dan klaim suatu produk, produk perawatan
pribadi dapat diatur sebagai kosmetik atau
obat.
Produk kecantikan atau alat bantu
perawatan biasanya berupa kosmetik,
tetapi secara hukum diklasifikasikan
sebagai obat jika produk tersebut membuat
klaim untuk mengubah fungsi tubuh, atau
untuk mencegah atau mengobati penyakit
(Juwanti, 2018). Suatu produk yang
disahkan sebagai obat memiliki label dan
sertifikasi Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM) yang menyatakan
bahwa produk tersebut sudah melewati
proses pengecekan pemerintah dan sudah
mendapatkan perizinan.
Beberapa tahap yang dipelukan
untuk mendapatkan perizinan tersebut
merupakan sebuah persetujuan denah yang
diterbitkan oleh Direktorat Pengawasan
Kosmetik. Lalu, sertifikat pemenuhan
aspek cara pembuatan kosmetik yang baik
(SPA CPKB) yang diterbitkan oleh
Direktorat Pengawasan Kosmetik.
Kemudian sebuah nomor notifikasi
kosmetik (nomor ijin edar) yang
diterbitkan oleh Direktorat Registrasi Obat
Tradisional, Suplemen Kesehatan dan
Kosmetik
Dengan adanya sertifikasi BPOM
yang menandakan bahwa produk yand
dijual memiliki status produk yang sudah
terjamin dari Badan Pengawas Obat dan
Makanan. Sehingga, konsumen dan calon
konsumen lebih merasa aman dan percaya
untuk menggunakan produk yang dijual.
Setiap kosmetika yang diedarkan di
wilayah Indonesia wajib memiliki izin
edar berupa notifikasi dari Kepala Badan
POM (BBPOM, 2019). Prosedur atau tata
cara pengajuan notifikasi kosmetika
tertuang dalam Peraturan Badan Pengawas
Obat dan Makanan No. 12 tahun 2020
tentang Tata Cara Pengajuan Notifikasi
Kosmetika. Namun, terkadang, masih
banyak kosmetik yang tidak melakukan
adanya sertifikasi BPOM dan tetap
menggunkanan bahan-bahan aktif yang
berbahaya seperti Merkuri (Peraturan
Badan Pengawas Obat dan Makanan
Nomor 12 Tahun 2020).
Zat merkuri atau raksa merupakan
salah satu unsur kimia berbentuk logam
yang mudha ditemukan di alam. Zat ini
sering ditemukan dalam batu-batuan, biji
tambang, tanah, air, dan udara sebagai
senyawa anorganik daan juga organik.
Diketahui bahwa zat ini sangat berbahaya.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 43
Hal ini dikarenakan, jika menghirup uap
merkuri dapat menghasilkan efek
berbahaya pada sistem saraf, pencernaan
dan kekebalan tubuh, paru-paru dan ginjal,
dan dapat berakibat fatal. Garam merkuri
anorganik bersifat korosif pada kulit, mata,
dan saluran pencernaan, dan dapat
menyebabkan toksisitas ginjal jika tertelan.
Oleh karena itu, sebaiknya kami,
sebagai pengguna harus lebih waspada
mengenai zat-zat yang digunakan untuk
mengolah sebuah produk kosmetik.
Sebagai alternatif dari produk yang
menggunakan zat aktif, sebaiknya
menggunakan produk alami yang diolah
dengan bahan-bahan yang sudah terjamin
aman.
Suatu produk dianggap alami
ketika tidak ada zat buatan atau sintetis di
dalam produk akhirnya. Beberapa contoh
bahan alami yang dapat digunakan dalam
kosmetik adalah shea butter, minyak
kelapa, minyak alpukat, minyak esensial
kemenyam, dan minyak bunga matahari.
Untuk mendukung pameran yang
dilaksanakan di Sekolah High Scope
Indonesia yaitu Sustainable Innovation
Fair, pada kelas kimia, kelompok saya
melaksanakan sebuah eksperimen yang
diselenggarakan pada hari Kamis, 16
Februari 2023. Eksperimen ini dilakukan
untuk menemukan produk yang aman dan
nyaman untuk digunakan dengan
menggunakan bahan-bahan alami yang
dapat dengan mudah ditemukan di rumah.
Beberapa bahan yang diperlukan
adalah lilin, minyak esensial (essential
oil), minyak almond, dan asam glikolat
(glycolic acid). Selain itu, dibutuhkan
wadah untuk mengaduk, pengaduk
(sendok teh), wadah untuk menempatkan
hasil produk, dan microwave.
Selanjutnya, tata cara untuk
melakukan eksperimennya dimulai dari
memasuki lilin, minyak almond, dan asam
glikolat dengan jumlah takaran yang sama
kedalam wadah. Kemudian, microwave
dengan kepanasan tinggi dalam interval 30
detik, aduk setiap kali, sampai semua
minyak meleleh. Lalu, tambahkan minyak
essensial sesuai dengan keinginan. Jika
sudah teraduk semua, pidahkan produk
kedalam wadah produknya dan biarkan
mengental. Jika sudah mengental,
langsung tutupi wadah dan produk siap
untuk digunakan.
Berikut merupakan tabel dari hasil
eksperimen saya.
Batch Perbedaan Hasil
Batch 1 Terlalu Hasil akhir
banyak lilin lebih padat
dan dan kental
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 44
menggunaka sehingga
n minyak
bunga
matahari.
Batch 2 Menggunaka
n minyak
almond
Batch 3 Menggunaka
n takaran
minyak yang
lebih banyak
Batch 4 Menggunaka
n takaran
minyak, lilin,
dan pewangi
yang pas.
Simpulan
menyerupai
lip balm
dibandingkan
lip gloss.
Tidak ada
perbedaan
dengan hasil
pertama.
Lebih cair dan
bukan
konsistensi
yang
diinginkan.
Hasil lip gloss
yang
diinginkan.
Konsistensi
cairnya yang
pas,
melembabkan,
dan
memberikan
hasil yang
berkilau.
Setelah melakukan eksperimen,
kelompok saya langsung mencoba
produknya dan ternyata hasilnya
memuaskan. Hal ini dikarenakan,
produknya mampu melembabkan bibir
serta terasa ringan pada bibir. Produknya
tidak terasa menyakitkan sama sekali
bahkan untuk kulit sensitif.
Dengan hasil yang memuaskan dari
pembuatan produk alami sendiri, dapat
diketahui bahwa lip gloss/balm yang
dibuat sendiri dapat menjadi produk
alternatif yang lebih aman untuk
digunakan pada wajah manusia karena
produk natural tidak mengandung bahan
kimia keras yang dapat menyebabkan
iritasi atau masalah kulit. Selain itu,
produk alami seringkali lebih
berkelanjutan karena tidak mengandung
bahan sintetis yang dapat mencemari
lingkungan.
Bibliografi
Haryanti, Retno. “Krim Pemutih Wajah
Dan
Keamanannya.”
Farmasetika.com (Online), vol. 2,
no. 3, 2017, p. 5.,
doi:10.24198/farmasetika.v2i3.15
888.
Juwanti, Leli. “Perlindungan Hukum
Terhadap Konsumen Atas
Penjualan Obat-Obatan Ilegal
Secara Online.” NIAGAWAN,
vol. 7, no. 3, 2018, p. 105.,
doi:10.24114/niaga.v7i3.11606.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 45
“Mengenal Kosmetik Dan
Penggunaannya.” BBPOM
Yogyakarta | Selamat Datang -
MENGENAL KOSMETIK DAN
PENGGUNAANNYA,
https://bbpom-yogya.pom.go.id/7
05-judul-mengenal-kosmetik-dan
-penggunaannya.html.
Novianti Saputri, Elsa, and Eka Jaya
Subadi. “Perlindungan Hukum
Bagi Pengguna Kosmetik
Perawatan Kulit Berlabel BPOM
Palsu Ditinjau Dari Peraturan
Badan Pengawas Obat Dan
Makanan Nomor 23 Tahun 2019
Tentang Persyaratan Teknis
Bahan Kosmetik.” Private Law,
vol. 2, no. 3, 2022, pp. 531–539.,
doi:10.29303/prlw.v2i3.1531.
“Peraturan Badan Pengawas Obat Dan
Makanan Nomor 12 Tahun
2020.” Paralegal.id,
https://paralegal.id/peraturan/pera
turan-badan-pengawas-obat-danmakanan-nomor-12-tahun-2020/.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 46
Efek Jangka Panjang Sirup
Jagung Bagi Kesehatan
Nadira Arisanti
Abstract
High fructose corn syrup is an artificial sweetener that breaks down corn into glucose
molecules where half of the glucose molecules are chemically converted to fructose. Because
fructose must first be converted to glucose in order to be used as an energy source, it can
injure the liver, and cause side effects on health in the future.
Keywords: Glucose, Fructose, Liver
Pendahuluan
Barang yang rusak akibat
digunakan oleh orang lain pasti sangat
disesali. Terlebih ketika uang yang didapat
untuk membeli barang tersebut tidak
mudah sehingga hanya orang tertentu yang
bisa dipercaya untuk meminjam dalam
jangka waktu yang cukup lama. Namun,
ketika barang itu dikembalikan, kondisi
barang tersebut sudah tidak seperti semula,
dan semakin hancur. Akan tetapi, barang
itu akan terus dipinjam, dan pemiliknya
tidak memiliki pilihan lain selain
meminjamkannya.
Semakin sering dipinjam, barang
tersebut semakin rusak. Hal ini membuat
pemilik marah dan frustrasi. Karena
amarah, barang tersebut tidak bisa
diperbaiki lagi. Peristiwa ini sama halnya
dengan tubuh kita yang terus berjuang
dalam melawan zat kimia berlebih yang
terdapat pada makanan.
Sama seperti konsumsi zat artifisial
penambah rasa berlebih dimana sel-sel
yang ada pada tubuh terus berjuang dalam
mempertahankan kondisi tubuh. Karena
ego yang lebih mementingkan kepuasan
daripada kesehatan, efek jangka panjang
akibat konsumsi berlebih akan berada pada
puncaknya di 10 tahun kedepan. Maka dari
itu, perlu dipahami informasi tentang zat
kimia yang berada pada makanan,
sehingga efek jangka panjang tersebut bisa
dicegah.
Zat artifisial yang paling sering
digunakan sebagai pemanis buatan adalah
sirup jagung tinggi fruktosa. Kadar
glukosa dari sirup jagung ini sangat tinggi.
Hal ini bertujuan agar rasa dari sirup
tersebut tidak berbeda secara signifikan
dengan gula biasa. Sirup jagung tinggi
fruktosa diproses dengan sangat baik untuk
menyamai gula biasa. Akan tetapi, buatan
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 47
manusia ini tidak bisa bersaing dengan
bahan alami.
Banyak ahli yang sudah melakukan
banding antara gula biasa dengan sirup
jagung tinggi fruktosa. Para ahli ingin
menganalisa apakah tubuh bisa memproses
gula jagung tinggi fruktosa seprti gula
pada umumnya. Dibawah ini merupakan
tabel perbandingan tingkat kemanisan
relatif gula, dimana ditemukan bahwa
fruktosa menempati tingkat kemanisan
paling tinggi.
Glukosa dan fruktosa dicerna
dengan cara yang berbeda. Saat glukosa
berada di usus halus, glukosa akan diserap
oleh pembuluh darah dan bisa dijadikan
sebagai sumber energi oleh sel-sel tubuh.
Berbeda dengan fruktosa, dimana zat ini
akan diserap oleh pembuluh darah, namun
tidak langsung menjadi energi. Fruktosa
harus dijadikan glukosa dahulu oleh organ
hati.
Ilustrasi 2
Ilustrasi 1
Meski kandungan fruktosa
dianggap sebagai alternatif yang lebih baik
untuk penderita diabetes karena berindeks
glikemik rendah dimana indeks glikemik
menilai seberapa cepat makanan bisa
berubah menjadi glukosa dalam tubuh kita.
Namun, nyatanya fruktosa memiliki
tingkat kemanisan yang paling tinggi,
sehingga jika dikonsumsi dalam
konsentrasi yang tinggi seperti sirup
jagung, akan menyebabkan gangguan pada
organ tertentu.
Hasil dari pencernaan gula ini tidak
hanya glukosa, namun juga trigliserida,
asam urat, dan beberapa zat radikal bebas.
Ketika terjadi penumpukan, akan
menyebabkan kerusakan organ hati.
Akan tetapi, banyak juru masak
yang menolak mengganti sirup jagung
dengan bahan lain. Hal ini karena sirup
jagung memastikan tekstur halus pada
beberapa makanan manis seperti pai gula,
es krim, dan sorbet dengan mencegah
pembentukan kristal gula. Sampai saat ini,
masih sulit untuk menggantikan sirup
jagung dengan alternatif yang lebih sehat
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 48
dan tidak menganggu proses pembuatan
makanan manis.
Namun, ada bahan yang bisa
dipertimbangkan oleh juru masak untuk
mengganti sirup jagung. Bahan tersebut
berupa sirup beras merah yang berasal dari
memasak beras merah dan
memaparkannya pada enzim alami. Bahan
ini diproduksi di Asia, Eropa, dan Amerika
Serikat. Secara tradisional bahan ini
digunakan dalam makanan Asia dan telah
menjadi populer di kalangan orang yang
mencari alternatif pemanis nabati untuk
gula rafinasi.
Sirup beras merah adalah pilihan
tepat untuk menggantikan sirup jagung
dalam banyak resep karena memiliki
konsistensi dan kualitas yang mirip dengan
sirup jagung. Bahkan mencegah
kristalisasi, menjadikannya pilihan untuk
pembuatan permen. Namun, yang perlu
diperhatikan ketika menggunakan ini
sebagai bahan alternatif dari sebuah resep
adalah rasanya yang tidak semanis sirup
jagung.
Simpulan
Jika kita dipinjamkan barang oleh
seseorang, sebaiknya kita menjaganya
dengan sebaik-baiknya, sebab kita tidak
tahu apa yang dibutuhkan untuk
memperbaiki barang tersebut. Jika di
posisikan sebagai pemilik, tentunya tidak
mengenakkan ketika barang kita dirusak
oleh orang lain. Terlebih ketika kita sudah
menaruh kepercayaan terhadap orang
tersebut. Maka dari itu penting sekali
untuk menjaga barang pinjaman.
Sama halnya dengan tubuh kita,
ketika organ sedang berjuang dalam
melawan penyakit akibat konsumsi zat
yang kurang sehat, namun kita tidak
berhenti untuk mengonsumsinya, dalam
jangka panjang, organ kita akan kelelahan
dan bisa berhenti bekerja. Sampai kapan
kita akan meyiksa tubuh kita? Apakah
perlu merasakan konsekuensinya dahulu
sebelum berubah? Masa depan ada di
tangan Anda, hanya keputusan Anda yang
bisa merubah segalanya.
Bibliografi
Angela. “Pengganti Sirup Jagung Terbaik
(9 Alternatif Luar Biasa Mudah
Digunakan!).” Resep Klasik Mudah
& Makanan Penutup
Menakjubkan!,
https://id.bakeitwithlove.com/cornsyrup-substitute/.
“Bahan-bahan Pemanis yang Lebih Sehat
Dibanding Gula.” detikHealth, 2
July 2012,
https://health.detik.com/hidup-seha
t-detikhealth/d-1955899/bahan-bah
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 49
an-pemanis-yang-lebih-sehat-diban
ding-gula.
Helmi. “Sirup Jagung Tinggi Fruktosa
Memiliki Efek yang Sama Buruk
dengan Pemanis Lain.” YesDok, 24
January 2022,
https://www.yesdok.com/id/article/
sirup-jagung-tinggi-fruktosa-memil
iki-efek-yang-sama-buruk-denganpemanis-lain/#.
Veratamala, Arinda. “Gula Jagung dalam
Sirup Tinggi Fruktosa Lebih
Sehat?” Hello Sehat,
https://hellosehat.com/nutrisi/faktagizi/gula-jagung-lebih-sehat/.
Sumber Ilustrasi
Rahadiyanti, Ayu. “Konsumsi Gula dan
Pemanis - Blog AhliGiziID.” Ahli
Gizi ID, 12 October 2020,
https://ahligizi.id/blog/2020/10/12/
konsumsi-gula-dan-pemanis/.
(Ilustrasi 1)
Vidilaseris, Keni. “Kenapa konsumsi gula
berlebih sebabkan obesitas? -
SainsPop.” Sainspop, 24 December
2020,
https://sainspop.com/blog/2020/12/
24/kenapa-konsumsi-gula-berlebihsebabkan-obesitas/.
(Ilustrasi 2)
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 50
Kandungan Lemak Trans Dalam
Makanan
Nicholas Narendra Setyono
Abstract
Trans fat, which is also classified as hydrogenated fat, is a type of fat that is often used to
enhance the taste and shelf life of products. However, consumption of this type of fat is
associated with an increased risk of cardiovascular disease, diabetes and cancer. Therefore,
restrictions on the use of hydrogenated fats in food and encourage food manufacturers to
reduce the use of this type of fat. Consumption of healthy fats, balanced with regular physical
exercise can help maintain heart health and reduce the risk of heart disease.
Keywords: Cholesterol, Hydrogen, Stroke, Heart Disease, Cardiovascular
Pendahuluan
Di negara tropis seperti Indonesia, tidak
heran jika suhu udara sangat panas dan
terik. Banyak orang yang memilih untuk
menggunakan kipas angin untuk
mendinginkan udara sekitar. Namun, hal
ini juga berhubungan dengan debu yang
menutupi kipas angin tersebut. Semakin
banyak debu dapat menumpuk. Ini
menyebabkan terhambatnya angin yang
seharusnya keluar dari kipas. Jika banyak
debu, angin yang keluar tidak maksimal
dan mengeluarkan banyak debu.
Pembuluh darah yang tersumbat
dapat diumpamakan dengan kipas angin
yang tertutup debu karena kedua situasi
tersebut menunjukkan hambatan aliran.
Dalam hal pembuluh darah tersumbat,
seperti debu yang menutup kipas angin,
ada hal-hal seperti plak, darah beku, atau
bekuan darah yang menghalangi aliran
darah melalui pembuluh darah. Ini bisa
menyebabkan tekanan darah meningkat
dan memperburuk masalah kesehatan,
seperti aterosklerosis, stroke, atau
serangan jantung. Seperti kipas angin yang
tidak dapat bekerja dengan baik karena
debu, organ atau jaringan yang menerima
darah melalui pembuluh darah tersebut
tidak dapat menerima cukup oksigen dan
nutrisi karena hambatan aliran darah.
Kesamaan karakteristik kedua hal
yakni pembuluh darah tersumbat dan kipas
angin tertutup debu adalah kedua hal
tersebut dapat menyebabkan hambatan
aliran. Pembuluh darah tersumbat dapat
menyebabkan hambatan aliran darah,
sehingga menyebabkan masalah kesehatan
seperti tekanan darah tinggi dan serangan
jantung. Sementara itu, kipas angin
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 51
tertutup debu dapat menghambat aliran
udara, sehingga menurunkan efisiensi
kerja kipas dan bahkan dapat
menyebabkan kepanasan pada mesin. Oleh
karena itu, dibutuhkan pemeliharaan yang
baik dan rutin dari kedua hal ini sangat
penting untuk menjaga kesehatan yang
baik.
Pembahasan
Penggunaan atau pengkonsumsian
lemak trans yang berlebihan dapat
berbahaya. Ini karena, lemak trans
merupakan lemak yang dihasilkan melalui
proses kimia yang disebut hidrogenasi, di
mana minyak dipanaskan dan dicampur
dengan gas hidrogen untuk mengubah sifat
dan kestabilan lemak. Proses hidrogenasi
melibatkan unsur kimia hidrogen (H2)
yang bereaksi dengan senyawa kimia lain,
seperti senyawa organik lainnya. Reaksi
ini sering memerlukan unsur-unsur
tertentu, dan dapat menghasilkan senyawa
hidrokarbon yang lebih jenuh atau lemak,
serta melepaskan energi. Proses
hidrogenasi juga dapat mengubah sifat
fisik dan kimia dari senyawa asal, seperti
titik leleh dan titik didih, stabilitas, dan
reaktivitas.
Proses hidrogenasi dapat
membahayakan tubuh manusia karena
menghasilkan senyawa kimia yang disebut
asam lemak trans. Proses hidrogenasi
sendiri tidak berbahaya bagi kesehatan
manusia, tetapi senyawa dan zat yang
dihasilkan oleh proses tersebut seperti
minyak hidrogenasi dapat berbahaya bagi
kesehatan manusia jika dikonsumsi secara
berlebihan. Minyak hidrogenasi ini
merupakan minyak yang telah diproses
dengan hidrogen untuk meningkatkan
stabilitas dan umur simpannya. Namun,
dalam proses hidrogenasi, trans-lemak
dapat terbentuk. Akibat yang telah terbukti
yaitu meningkatkan risiko penyakit
jantung dan kesehatan lainnya.
Hidrogen adalah unsur kimia
dengan simbol H dan nomor atom 1. Ia
adalah unsur paling sederhana dan paling
melimpah di alam, terdapat dalam bentuk
molekul H2 dalam banyak senyawa alami
seperti air dan hidrokarbon. Hidrogen juga
digunakan sebagai bahan bakar dan dalam
beberapa proses, seperti produksi amonia
untuk pupuk dan bahan baku untuk plastik.
Dalam bentuk gas, hidrogen memiliki
sifat-sifat unik seperti flammability dan
kemampuan untuk mengangkut energi
dengan efisiensi tinggi.
Selain itu, pengkonsumsian lemak
trans juga dapat menaikkan kolesterol.
Kolesterol terbentuk dari makanan yang
kita makan, semakin banyak sumber lemak
jenuh pada asupan harian kita, semakin
banyak kolesterol yang akan diproduksi
oleh tubuh. Kolesterol yang berlebihan
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 52
dapat menumpuk pada dinding pembuluh
darah dan membentuk plak. Plak yang
menumpuk ini dapat menyempitkan
pembuluh darah dan membatasi aliran
darah ke jantung dan otak. Hal ini dapat
menyebabkan masalah kardiovaskular
seperti penyakit jantung koroner dan
stroke. Oleh karena itu, pembuluh darah
juga merupakan suatu hal yang penting
dalam tubuh manusia.
Pembuluh darah sendiri merupakan
sistem transportasi yang penting dalam
tubuh manusia. Bagian ini berfungsi
menghubungkan jantung dengan seluruh
organ dan jaringan. Pembuluh darah terdiri
dari tiga jenis utama: arteri, vena, dan
kapiler. Arteri membawa darah kaya
oksigen dari jantung ke organ dan
jaringan, sedangkan vena membawa darah
kaya karbon dioksida dari organ dan
jaringan kembali ke jantung. Kapiler
adalah pembuluh darah terkecil di antara
keduanya dan merupakan tempat
pertukaran zat antara darah dan jaringan
tubuh.
Simpulan
Fungsi utama pembuluh darah
yaitu untuk menyediakan oksigen dan
nutrisi yang dibutuhkan oleh seluruh organ
tubuh. Pembuluh darah juga membantu
mengangkut zat-zat sisa yang dihasilkan
oleh sel-sel tubuh ke organ-organ yang
memproses dan mengeluarkan zat-zat
tersebut dari dalam tubuh. Jika pembuluh
darah tersumbat, fungsi organ yang
didukung oleh pembuluh darah tersebut
akan terganggu. Hal ini dapat
menyebabkan berbagai gangguan
kesehatan, seperti penurunan fungsi organ,
gangguan peredaran darah. Salah satu
penyebab umum penyumbatan pembuluh
darah adalah pengkonsumsian lemak yang
berlebihan.
Oleh karena itu, menjaga kesehatan
tubuh kita sangatlah penting. Berbagai
cara untuk menjaga kesehatan seperti
mengonsumsi makanan sehat, mengurangi
konsumsi makanan yang mengandung
lemak yang tinggi atau mengandung lemak
trans. Menjaga kesehatan juga dapat
berolahraga secara teratur. Dengan gaya
hidup yang sehat, kita dapat menghindari
penyakit-penyakit seperti penyakit jantung
koroner dan stroke.
Pengkonsumsian makanan yang
mengandung lemak trans mungkin tidak
dapat dihindari. Hampir setiap makanan
yang kita konsumsi pasti memiliki
kandungan lemak yang berbahaya bagi
tubuh manusia. Namun, tetap penting bagi
kita untuk mengetahui batas dalam
pengkonsumsian lemak ini. Dengan
membatasi dan menjaga asupan makanan
yang kita konsumsi, kita dapat mencegah
risiko penyakit jantung dan penyakit lain
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 53
yang berhubungan dengan konsumsi
lemak trans. Jadi, sebaiknya kita
perhatikan asupan makanan kita dan pilih
makanan yang lebih sehat agar tubuh kita
tetap sehat.
Ilustrasi 1: Informasi Nilai Gizi
Ilustrasi 2: Makanan yang mengandung lemak trans
Bibliografi
Anon, “Mengenal Apa itu Lemak Trans
Dampak Buruk Serta Contoh
Makanannya”. Merdeka.Com,
2023,
https://www.merdeka.com/sumu
t/mengenal-apa-itu-lemak-transdampak-buruk-serta-contoh-mak
anannya-kln.html.
RSUDNAS, "RSUDNAS - Bahaya
Lemak Trans Bagi Kesehatan".
Rsnas.Kulonprogokab.Go.Id,
2023,
https://rsnas.kulonprogokab.go.i
d/detil/250/bahaya-lemak-transbagi-kesehatan.
Kompas Media, "7 Makanan Yang
Mengandung Lemak Trans
Untuk Diwaspadai Halaman All
- Kompas.Com".
KOMPAS.Com, 2020,
https://health.kompas.com/read/
2020/11/23/160500468/7-makan
an-yang-mengandung-lemak-tra
ns-untuk-diwaspadai.
Sumber Ilustrasi
Alodokter, "Mengenal Makanan Tinggi
Lemak Trans Dan Bahayanya".
Alodokter, 2019,
https://www.alodokter.com/men
genal-makanan-tinggi-lemak-tra
ns-dan-bahayanya. (Ilustrasi 1)
Eatright, "KAMU HARUS TAHU!
CARA
MEMBACA
NUTRITION FACT! –
Eatright". Eatright, 2023,
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 54
https://eatright.id/aset/kamu-har
us-tahu-cara-membaca-nutrition
-fact/. (Ilustrasi 2)
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 55
Bahaya BHA (Butylated
Hydroxianisole)
dalam Produk Kecantikan
Owen Reed Beriyano
Abstract
Butylated hydroxyanisole (BHA) is a commonly used preservative in beauty and personal
care products, such as lipsticks, moisturizers, and sunscreens. However, prolonged exposure
to BHA may have harmful effects on human health, including potential carcinogenic effects
and skin irritation. BHA can also interfere with the endocrine system, leading to hormonal
imbalances and other health problems. Despite these concerns, BHA is still widely used in
the industry due to its effectiveness. Consumers can minimize their exposure to BHA by
reading product labels carefully and avoiding products that contain it. There are safer
alternatives to BHA that can be used as preservatives in beauty products. Several countries
have already banned or restricted the use of BHA in cosmetics. Consumers can look for
natural and organic beauty products that use alternative preservatives, or buy from
companies that have committed to avoiding the use of hazardous chemicals in their products.
By supporting initiatives that push for more transparent labeling and stricter regulations,
consumers can help ensure the safety and sustainability of the beauty industry.
Keywords: BHA, cosmetics, beauty products.
Pendahuluan
Butylated hydroxyanisole (BHA)
adalah pengawet umum yang digunakan di
banyak produk kecantikan dan perawatan
pribadi seperti lipstik, pelembab, dan tabir
surya. Namun, penelitian terbaru
menunjukkan bahwa kontak yang terlalu
lama dengan BHA mungkin memiliki efek
berbahaya pada kesehatan manusia.
Salah satu kekhawatiran utama
adalah bahwa BHA berpotensi karsinogen,
artinya dapat menyebabkan kanker. Studi
telah menemukan bahwa BHA dapat
menyebabkan tumor pada hewan
laboratorium, dan meskipun bukti
karsinogenisitasnya pada manusia terbatas,
para ahli merekomendasikan untuk
menghindari penggunaan produk yang
mengandung BHA sebagai tindakan
pencegahan.
Selain itu, BHA juga dapat
menyebabkan iritasi kulit dan reaksi alergi
pada beberapa orang, terutama yang
memiliki kulit sensitif. Selain itu, BHA
dapat mengganggu sistem endokrin, yang
bertanggung jawab mengatur hormon,
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 56
menyebabkan ketidakseimbangan hormon
dan masalah kesehatan lainnya.
Terlepas dari kekhawatiran
tersebut, BHA masih banyak digunakan
dalam industri kecantikan karena
efektivitasnya sebagai bahan pengawet.
Namun, konsumen dapat mengambil
langkah-langkah untuk meminimalkan
paparan BHA dengan membaca label
produk dengan hati-hati dan menghindari
produk yang mengandung bahan ini.
Penting juga untuk dicatat bahwa ada
alternatif BHA yang lebih aman yang
dapat digunakan sebagai pengawet dalam
produk kecantikan.
Pembahasan
BHA merupakan antioksidan
sintetik yang banyak digunakan sebagai
pengawet dalam berbagai produk kosmetik
dan perawatan tubuh, termasuk lipstik,
pelembap, dan sampo. Meskipun
merupakan pengawet yang efektif, ada
kekhawatiran tentang potensi risiko
kesehatan yang terkait dengan
penggunaannya. Studi telah menunjukkan
bahwa BHA dapat bertindak sebagai
pengganggu endokrin, yang berarti dapat
mengganggu sistem hormonal tubuh. Hal
ini dapat menyebabkan berbagai masalah
kesehatan, termasuk masalah reproduksi,
keterlambatan perkembangan, dan
peningkatan risiko jenis kanker tertentu.
Salah satu aspek BHA yang paling
memprihatinkan adalah potensi efek
karsinogeniknya. Penelitian telah
menunjukkan bahwa BHA dapat
menyebabkan kerusakan DNA dan
menyebabkan pembentukan tumor kanker
pada hewan laboratorium. Meskipun tidak
ada bukti pasti bahwa BHA menyebabkan
kanker pada manusia, banyak ahli percaya
bahwa itu adalah karsinogen manusia yang
potensial dan penggunaannya harus
dibatasi atau dihindari sebisa mungkin.
Selain potensi risiko kesehatannya,
ada juga kekhawatiran tentang dampak
lingkungan dari BHA. Saat dicuci di
selokan, BHA dapat terakumulasi di
saluran air dan berpotensi membahayakan
kehidupan air. Beberapa penelitian juga
menunjukkan bahwa BHA dapat bertahan
di lingkungan dan menyebabkan
kerusakan jangka panjang pada ekosistem.
Mengingat potensi risiko yang
terkait dengan BHA, banyak konsumen
yang memilih untuk menggunakan produk
yang tidak mengandung bahan ini. Namun,
sulit untuk mengidentifikasi produk mana
yang bebas dari BHA, karena produk
tersebut sering dicantumkan pada label
dengan berbagai nama yang berbeda,
termasuk butylated hydroxytoluene (BHT)
dan tert-butyl hydroquinone (TBHQ).
Konsumen yang mengkhawatirkan
keberadaan BHA dalam produk
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 57
kecantikannya
sebaiknya
mempertimbangkan untuk meneliti produk
yang mereka gunakan dan mencari
alternatif yang tidak mengandung bahan
ini.
Sementara beberapa negara,
termasuk Uni Eropa dan Jepang, telah
melarang atau membatasi penggunaan
BHA dalam produk kosmetik dan
perawatan pribadi, BHA masih digunakan
secara luas di banyak bagian dunia
lainnya. Untuk melindungi kesehatan
masyarakat dan lingkungan, banyak ahli
menyerukan regulasi BHA yang lebih
besar dan bahan berbahaya lainnya dalam
produk kecantikan. Konsumen dapat
berperan dalam upaya ini dengan menuntut
transparansi dan regulasi yang lebih besar
dari perusahaan yang membuat produk
yang mereka gunakan, dan dengan
membuat pilihan berdasarkan informasi
tentang produk yang mereka beli dan
gunakan setiap hari.
Salah satu solusi untuk
menghindari butylated hydroxyanisole
pada produk kecantikan adalah dengan
mencari produk kecantikan alami dan
organik yang menggunakan bahan
pengawet alternatif seperti tokoferol
(vitamin E) atau asam askorbat (vitamin
C). Pengawet alami ini sama efektifnya
dalam mencegah pertumbuhan bakteri dan
jamur, sekaligus jauh lebih aman untuk
digunakan manusia. Pilihan lainnya adalah
membeli produk dari perusahaan yang
telah berkomitmen untuk menghindari
penggunaan bahan kimia berbahaya dalam
produknya. Banyak perusahaan mulai
memprioritaskan bahan alami dan
berkelanjutan serta transparan tentang
daftar bahan dan proses produksinya.
Simpulan
Konsumen juga dapat mengambil
peran proaktif dalam mengadvokasi
peraturan dan standar yang lebih aman
untuk produk kecantikan. Dengan
mendukung organisasi dan inisiatif yang
mendorong pelabelan yang lebih
transparan dan peraturan yang lebih ketat
tentang bahan kosmetik, konsumen dapat
membantu memastikan bahwa bahan
kimia berbahaya seperti butylated
hydroxyanisole tidak ada dalam produk
perawatan pribadi mereka. Penting untuk
diingat bahwa perubahan kecil dalam
pilihan pribadi dan upaya advokasi dapat
berdampak besar pada industri dan
kesehatan serta kesejahteraan individu
secara keseluruhan.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 58
Kumparan, 13 Sept. 2019,
https://kumparan.com/lampu-edis
on/bahan-berbahaya-dalam-kosm
etik-2-bha-dan-bht-1sA7VIkxvB
B.
Ilustrasi 1: Banyaknya bahan kimia berbahaya yang
ditemukan dalam produk kecantikan.
Meningkatkan kesadaran akan
bahaya butylated hydroxyanisole dalam
produk kecantikan merupakan langkah
penting untuk menciptakan industri
kecantikan yang lebih aman dan
berkelanjutan. Saat konsumen
mendapatkan lebih banyak informasi
tentang bahan dalam produk perawatan
pribadi mereka, mereka lebih siap untuk
membuat pilihan berdasarkan informasi
tentang apa yang mereka beli dan gunakan
pada tubuh mereka. Selain itu, dengan
mengadvokasi peraturan yang lebih ketat
dan transparansi yang lebih besar dalam
industri kecantikan, konsumen dapat
membantu meminta pertanggungjawaban
perusahaan atas bahan yang mereka
gunakan dan mendorong praktik yang
lebih aman dan berkelanjutan.
Bibliografi
"Bahan Berbahaya dalam Kosmetik (2):
BHA dan BHT." Kumparan,
"Bahan Kosmetik Ini Ternyata Berbahaya
bagi Lingkungan." KETIK
Unpad, Universitas Padjadjaran,
26 Nov. 2019,
https://ketik.unpad.ac.id/posts/87
6/bahan-kosmetik-ini-ternyata-be
rbahaya-bagi-lingkungan-2.
"BPOM temukan Produk Kecantikan
Berbahaya." Jurnal Sociolla,
Sociolla, 20 April 2021,
https://journal.sociolla.com/beaut
y/bpom-temukan-produk-kecanti
kan-berbahaya.
"Jangan Lewatkan Manfaat BHA untuk
Kulit." Alodokter, Alodokter, 2
Sept. 2020,
https://www.alodokter.com/janga
n-lewatkan-manfaat-bha-untuk-k
ulit.
"Mengenal Lebih Jauh Pengawet BHA dan
BHT." Global Solusi Ingredia, 20
May 2020,
https://globalsolusiingredia.com/
blog/mengenal-lebih-jauh-penga
wet-bha-dan-bht.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 59
Pemujaan Sang Dewi Putih
Xaviera Carleonna Sunarto
Abstract
Mercury is a dangerous chemical element "Hg" with the atomic number 80 in the periodic
table. Mercury can be found in the rocks of the earth's crust. Because it contains chloride,
mercury is often used in cosmetic products such as skincare and makeup, which aims to
whiten and smoothen the skin. This chloride compound can stop the sulfhydryl enzyme, or in
other words, slow down the production of melanin in the skin. Long-term use of mercury can
cause damage to the skin and internal organs. This article discusses the reasons behind the
use of mercury in society, to the negative effects of this chemical element.
Keywords: Mercury, skin
Pendahuluan
Manusia merupakan makhluk
sosial yang memedulikan penampilannya
agar terlihat rapi, bersih, percaya diri dan
karismatik. Manusia merawat tubuhnya
tidak hanya untuk kebersihan saja, tetapi
juga mengesankan manusia lain, baik
untuk bergaul atau memenuhi ekspektasi
sosial. Seperti berjudi, menjaga
penampilan dapat menjadi obsesi untuk
mencapaikan sesuatu dan ketergantungan,
lalu pada akhirnya merugikan dan rusak.
Dengan ini, manusia mempunyai tekanan
untuk melakukan apa pun demi terlihat
indah.
Sejak awalnya peradaban manusia,
manusia mempunyai kecenderungan untuk
menjadi seorang yang lebih unik dan
istimewa, sama seperti setelah berjudi,
pemain judi itu ingin menjadi orang
terkaya di komunitasnya. Tetapi, pada
akhirnya hanya ingin mencapai sebuah
status sosial yang belum tentu permanen
dan kebahagiaan yang hanya sementara.
Manusia sangat memuja kecantikan,
seperti menyembah dewi, karena mereka
percaya bahwa penampilan yang menarik
dapat membawa keuntungan dan
kemudahan di kehidupan.
Fenomena kecantikan di Asia,
lebih spesifiknya di Indonesia, ada
ekspektasi sosial yang tidak secara tertulis
kecantikan itu putih. Artinya, seorang yang
memiliki kulit cerah, lebih cantik
dibanding seorang yang memiliki kulit
gelap. Fenomena kecantikan ini berasal
dari zaman kolonial Belanda, di mana
rasisme sering terjadi dan diperlakukan
dengan baik bagi orang yang memiliki
kulit lebih cerah. Karena standar
kecantikan ini, banyak sekali orang
Indonesia yang rela membayar berbagai
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 60
perawatan pemutihan kulit, salah satunya
membeli produk kosmetik yang
mengatakan dapat memutihkan kulit
secara instan, padahal mengandung zat
berbahaya, yaitu merkuri.
Ilustrasi 1: Wujud merkuri.
Pembahasan
Masyarakat yang ingin memiliki
kulit putih datang ke dokter spesialis untuk
membeli racikan krim pemutih kulit.
Tetapi, masyarakat sepenuhnya percaya
kepada dokter spesialis, di mana di antara
mereka tidak peduli racikannya sudah di
BPOM atau tidak. Hal tersebut sangat
berbahaya, karena dapat merusak kulit
pasien yang akhirnya merugikan mereka.
Sebelumnya, harus diketahui bagaimana
caranya merkuri berdampak pada kulit.
Ilustrasi 2: Produk kosmetik ilegal yang mengandung
merkuri.
Kulit tersusun atas tiga lapisan,
yaitu lapisan epidermis, dermis dan
hipodermis. Pembentukan melanin berada
di lapisan atas kulit, yaitu lapisan
epidermis. Merkuri dapat menghambat
pembentukan melanin dan menjadikan
kulit putih mulus dalam waktu singkat
yang dikarenakan merkuri mengandung
senyawa klorida yang mampu
menghentikan enzim sulfhidril dalam
mempercepat proses melanogenesis dalam
kulit, sehingga menghambat proses enzim
tirosinase, enzim penting pada sintesis
melanin (Kompas: 2021). Tetapi, karena
klorida ini sangat kuat, karena senyawa ini
dapat melepaskan asam klorida yang
menyebabkan pengelupasan pada lapisan
epidermis kulit, atau lain kata, penipisan
kulit.
Tekstur merkuri pada produk
kosmetik terutama krim wajah cenderung
kasar dan elastis seperti karet dan pada
umumnya warna kuning. Mendeteksi
unsur tersebut tidak terlalu sulit dan
menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 61
No. 445/MENKES/PER/V/1998, produk
kosmetik yang mengandung merkuri,
kadar sedikit pun dapat bersifat beracun.
Penggunaan merkuri terus menerus
dapat menyebabkan kerusakan kulit
berupa perubahan warna kulit,
bintik-bintik hitam, alergi, iritasi, dan rasa
terbakar. Selain itu, dapat menyebabkan
muntah-muntah dan diare. Organ internal
juga bisa terkena dampak pemakaian
merkuri jika dosisnya tinggi, yaitu
kerusakan permanen otak, ginjal,
gangguan perkembangan janin, dan
kerusakan paru-paru (CNN: 2021). Jika
efek setelah pemakaian merkuri dalam
jangka panjang terus parah, dapat
menyebabkan kematian.
Ilustrasi 3: Tabel daftar produk-produk yang
mengandung merkuri yang dipublikasikan oleh BPOM.
Walaupun ada kewaspadaan dan
produk kosmetik yang mengandung
merkuri yang dilarang oleh BPOM,
sayangnya masih beredar dan dijual,
terutama di toko online, di mana iklan
palsu sering dipaparkan kepada audiens
sasaran, atau masyarakat yang ingin
mencerahkan kulit secara instan, sehingga
sering tertipu. Tidak semua orang waspada
bentuk merkuri pada produk kosmetik
seperti tekstur dan warna, sehingga mudah
termakan harapan dan janji palsu.
Alangkah baiknya saat memilih
produk-produk kecantikan, sebaiknya
memilih merek kosmetik yang memiliki
reputasi baik dan produk kosmetik yang
mencantum bahan-bahannya pada
kemasan produk. Mencantum
bahan-bahannya
menunjukkan
transparansi dan dapat menghindari
konsumen dari bahan-bahan alergen.
Sebaiknya cek nomor BPOM pada
kemasan dan kunjungi laman “Cek Produk
BPOM”, lalu, ketik nomor BPOM yang
ada di kemasan atau nama merek produk
tersebut. Laman tersebut menyediakan
informasi produk kosmetik yang
diperbolehkan dan bersertifikat aman. Jika
nomor atau nama produk muncul di situs,
berarti produk tersebut aman.
Beberapa produk kosmetik dapat
dibuat sendiri, seperti kosmetik bibir
(lipstik, lip gloss, lip balm, dll.).
Bahan-bahannya dapat disesuaikan
kebutuhan masing-masing dan mewarnai
sesuai selera. Caranya adalah
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 62
mencampurkan 1 gram lilin lebah dengan
3 sendok makan minyak kelapa (VCO)
dan 3 sendok makan minyak bunga
matahari di wadah dan cairkan. Setelah
cair, tambah secukupnya bubuk pewarna
cosmetic grade dan disarankan
menggunakan warna merah atau merah
muda, sesuai dengan warna bibir
masing-masing.
Simpulan
Yang awalnya dari standar
kecantikan dan berakhir di maut,
penggunaan merkuri pada produk
kosmetik merupakan sebuah keprihatian di
dunia kecantikan. Merkuri adalah bahan
berbahaya dan seharusnya tidak dioleskan
pada kulit, dan masih banyak manufaktur
yang masih mencampurkan bahan tersebut
pada produk-produk kosmetik yang sering
dipakai oleh masyarakat.
Sebagai masyarakat yang
bertanggung jawab, sebaiknya kita tidak
mudah jatuh pada produk-produk yang
menjanjikan hasil secara instan, karena
produk-produk tersebut terlalu bagus
untuk menjadi sebuah kenyataan. Lalu,
sebaiknya kita menghilangkan standar
kecantikan, karena ketika seseorang
merasa tidak cantik atau tidak pantas
dipandang, mereka akan mencari berbagai
cara instan untuk memperindah diri,
walaupun caranya sangat berbahaya,
sehingga perasaan tidak cantik semakin
tinggi. Maka dari itu, apakah tetap ingin
mempertahankan kecantikan diri dengan
bahan berbahaya atau merawat kesehatan
sekaligus kecantikan dengan cara yang
sehat dan aman?
Bibliografi
CNN. “Bahaya Kandungan Merkuri
Dalam Kosmetik.” CNN Indonesia,
17 Nov. 2021,
www.cnnindonesia.com/gaya-hidu
p/20211117085145-255-722194/ba
haya-kandungan-merkuri-dalam-ko
smetik.
Gianti. Analisis Kandungan Merkuri Dan
Hidrokuinon Dalam Kosmetik
Krim Racikan Dokter. UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta, Oct. 2013.
Kompas Cyber Media. “Seluk Beluk
Merkuri Dalam Skincare Yang
Berbahaya Bagi Kesehatan Kulit.”
KOMPAS.com, 21 Nov. 2021,
www.kompas.com/parapuan/read/5
33005378/seluk-beluk-merkuri-dal
am-skincare-yang-berbahaya-bagikesehatan-kulit.
Sumber Ilustrasi
Kompasiana.com. “Kenali Merkuri Dan
Bahayanya Bagi Kesehatan Di
Sini!” KOMPASIANA, 4 July
2017,
www.kompasiana.com/priscilla/59
5b3753b9aa8b6ae734ee92/kenali-
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 63
merkuri-dan-bahayanya-bagi-keseh
atan-di-sini. (Ilustrasi 1)
PONTAS.ID. “BPOM: Kosmetik Tak
Tersetifikasi Bisa Jadi
Mengandung Bahan Berbahaya.”
PONTAS.ID, 25 Jan. 2019,
pontas.id/2019/01/25/bpom-kosmet
ik-tak-tersertifikasi-bisa-jadi-meng
andung-bahan-berbahaya/.
(Ilustrasi 2)
Sari, Renny Ambar. “Bahaya Kosmetik
Yang Mengandung Merkuri Dan
Cara Mengenalinya.”
Mashmoshem Indonesia, 22 Jan.
2021,
mashmoshem.co.id/kosmetik-yangmengandung-merkuri/.
(Ilustrasi 3)
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 64
Glosarium
ABC
Alami
Bersangkutan dengan alam; bersifat alam
Anti-wet agent
Zat kimia yang meningkatkan sifat
menyebar dan menembus cairan dengan
cara menurunkan tegangan permukaan.
Antrasena
Zat padat hablur tanpa warna, berpendar
fluor biru, terdiri atas tiga lingkar benzena.
bersebelahan.
Artifisial
Tidak alami; buatan.
Arsenik
Unsur nonlogam dengan nomor atom 33,
berlambang As, dan bobot atom 74,9216.
Asam Glikolat
Bahan aktif yang berfungsi mempercepat
pergantian sel kulit mati, sehingga bisa
melembutkan dan memberikan efek cerah
pada kulit.
Asam sitrat
Asam organik lemah yang berfungsi
sebagai pengawet, zat penyedap, dan
pembilas sayuran.
Barium
Logam putih dan lunak; unsur dengan
nomor atom 56, lambang Ba, dan bobot
atom 137,34.
Benzena
Zat cair tanpa warna, mudah terbakar,
berbau harum, dipergunakan untuk
membuat zat warna, bahan peledak, obat,
minyak wangi, lak, dan sebagai pelarut
organik; C6H6.
Butylated hydroxytoluene (BHT)
Antioksidan menyerupai vitamin E yang
banyak digunakan oleh industri makanan.
Bubuk
Istilah umum yang merujuk pada suatu
bahan yang berbentuk serbuk halus.
DEF
Dermatitis
Peradangan atau iritasi di kulit yang
umumnya ditandai dengan kulit gatal,
kering, dan kemerahan.
Dimethylol urea
Senyawa organik yang berasal dari
formaldehida dan urea.
Dismorphea
Gangguan dismorfik tubuh.
DMDM hydantoin
Pengawet yang melepaskan sedikit
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 65
formaldehida yang dapat membunuh
mikroorganisme.
Dopamin/Dopamine
Hormon yang diproduksi di otak yang
memiliki peran dalam regulasi emosi.
Enzim
Molekul protein yang kompleks yang
dihasilkan oleh sel hidup dan bekerja
sebagai katalisator dalam berbagai proses
kimia di dalam tubuh makhluk hidup.
Endokrin
Jaringan kelenjar yang memproduksi dan
melepaskan hormon.
Etanol
Eairan alkohol yang mudah menguap,
mudah terbakar, tak berwarna.
Fisika
Cabang ilmu pengetahuan alam yang
mempelajari sifat, perilaku, dan interaksi
dari materi dan energi dalam lingkungan
fisik.
Formaldehida
Senyawa kimia yang terdiri dari hidrogen,
oksigen, dan karbon.
Fruktosa
Karbohidrat
GHI
Gelombang Elektromagnetik
Gelombang yang ditimbulkan oleh
perubahan serentak dan berkala dalam
tenaga pada medan muatan elektrik dan
magnetik.
Glutamat
Glutamic acid atau asam glutamat adalah
asam amino yang digunakan untuk
membentuk protein.
Halusinogen
Jenis psikotropika yang menimbulkan efek
halusinasi yang dapat mengubah pikiran
dan perasaan seorang.
Hidrokarbon Aromatik
Senyawa Hidrokarbon beraroma dengan
ikatan tunggal dan/atau ikatan ganda di
antara atom-atom karbonnya.
JKL
Karsinogen
Senyawa yang dapat menyebabkan atau
menginduksi penyakit kanker.
Klorida
Jenis elektrolit yang berfungsi dalam
menjaga keseimbangan pH dalam darah
dan meneruskan rangsangan saraf.
Kimia
Ilmu tentang susunan, sifat, dan reaksi
suatu unsur atau zat.
Konstruksi
Proses pembangunan atau pembuatan
bangunan, struktur, atau infrastruktur
seperti jalan, jembatan, gedung, dan lain
sebagainya.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 66
Kobalt
Logam berwarna putih perak, agak merah
muda, bersifat mulur, digunakan terutama
sebagai logam campuran; unsur dengan
nomor atom 27, berlambang Co, dan bobot
atom 58,9332.
Glikemik
Zat karbohidrat dalam gula darah.
Glukosa
Zat gula sederhana yang banyak terdapat
di dalam tumbuhan dan hewan.
Korosif
Mampu merusak sesuatu secara progresif
dengan proses kimiawi.
Kosmetik
Obat (bahan) untuk mempercantik wajah,
kulit, rambut dan sebagainya (seperti
bedak, pemerah bibir).
Kromium
Unsur logam berwarna putih perak,
bersifat getas dan keras, digunakan sebagai
campuran besi dalam penyepuhan; unsur
dengan nomor atom 24, berlambang Cr,
dan bobot atom 51,996.
Kristalisasi
Proses, cara, perbuatan menjadi kristal;
penghabluran;.
MNO
Materi
(Dalam fisika) sebagai segala benda yang
memiliki massa dan volume, serta terdiri
dari partikel-partikel yang terikat bersama
melalui gaya-gaya interaksi.
Melanin
Pigmen atau zat warna gelap yang
ditemukan di kulit, rambut, bulu, dan
mata.
Melasma
Bercak hiperpigmentasi, terutama pada
bagian yang terkena sinar matahari.
Merkuri
Unsur logam dengan nomor atom 80,
berlambang Hg; dan bobot atom 200,59;
air raksa.
Metanil yellow
Pewarna dan cat sintetik yang biasa
digunakan dalam industri tekstil sebagai
bubuk berwarna coklat-kuning atau padat.
Molasses
Molasses merupakan produk dari industri
pengolahan gula tebu atau gula bit yang
masih mangandung gula dan asam organik.
Molekul
Satuan terkecil dari suatu zat yang masih
mempertahankan sifat-sifat kimianya dan
terdiri dari dua atau lebih atom yang
terikat bersama melalui ikatan kovalen
atau ikatan ionik.
Morphea
Penyakit kulit yang menyebabkan
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 67
perubahan fisik, seperti perubahan warna
atau kulit jadi mengeras.
MSG
MSG adalah penambah rasa yang sudah
dikenal luas oleh masyarakat. Biasanya
bentuknya kristal berwarna putih yang
dibuat dari ekstrak bahan alami kemudian
difermentasi.
Mutagenik
Sifat bahan yang menyebabkan perubahan
kromosom yang berarti dapat merubah
genetik.
Naftalena
Hidrokarbon diperoleh dari ter batu bara,
berupa zat padat kristal putih dengan bau
menusuk, digunakan dalam pembuatan zat
celup organik; obat pemusnah ngengat;
C10H8.
Nutrisi
Nutrisi adalah zat-zat yang diperlukan oleh
tubuh untuk menjalankan fungsi-fungsinya
dengan baik
Organik
Secara proses kimia berhubungan dengan
organisme hidup.
PQR
Paraben
Pengawet yang umum digunakan untuk
mencegah pertumbuhan mikroba dalam
produk.
Perubahan
perubahan keadaan atau kondisi suatu
objek atau sistem fisik dalam hal posisi,
gerakan, energi, suhu, atau sifat-sifat fisik
lainnya.
Phthalates
Ester pada asam phthalate yang digunakan
sebagai plasticizer.
Protein
Salah satu jenis nutrisi yang dibutuhkan
oleh tubuh untuk menjalankan berbagai
fungsi penting, seperti pembentukan
jaringan dan sel, penyusunan hormon dan
enzim, serta menjaga keseimbangan cairan
dalam tubuh.
Rhodamin B
Salah satu pewarna sintetis yang biasa
digunakan dalam industri tekstil dan
kertas.
STU
Sindrom
Sindrom, dalam ilmu kedokteran dan
psikologi, adalah kumpulan dari beberapa
tanda dan gejala kinis yang sering
berhubungan dan muncul bersamaan, serta
diasosiasikan dengan penyakit atau
gangguan kesehatan tertentu.
Sintesis
Penyatuan dua bagian atau lebih menjadi
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 68
satu kesatuan, baik dengan desain atau
proses alami.
Sodium hydroxymethylglycinate
Berasal dari asam amino dan digunakan
sebagai pengawet.
Suplementasi
Suplementasi adalah pemberian tambahan
nutrisi atau zat-zat tertentu yang
dibutuhkan oleh tubuh untuk
meningkatkan kesehatan dan kinerja
fisiologis.
Tabel Periodik
Bentuk tabel yang berisi susunan unsurunsur
kimia berdasarkan nomor- nomor
atom yang dimilikinya.
Talk
Silikat hidrat yang terdiri dari mineral
berupa silikon, oksigen, hidrogen, dan
magnesium.
Teknologi
Penerapan ilmu pengetahuan dan
keterampilan praktis untuk merancang,
mengembangkan, dan memproduksi
perangkat, sistem, atau layanan yang dapat
memenuhi kebutuhan manusia.
Tekstil
Bahan yang terbuat dari benang pintal
serat yang kemudian ditenun, dirajut atau
dibuat berlapis-lapis dengan cara
meleburkan serat-serat tersebut dengan
atau tanpa perekat yang dipadatkan.
Tembaga
Logam yang berwarna kemerah-merahan
sebagai bahan baku seperti kawat, periuk,
atau uang.
Toluena
Sejenis zat kimia hidrokarbon aromatik
yang biasa digunakan sebagai pelarut.
Umami
Umami adalah rasa dasar ke-5 selain rasa
manis, asin, asam dan pahit. Di Indonesia,
orang mengenal umami sebagai rasa gurih.
Unsur
Zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi
menjadi zat yang lebih sederhana.
VWX
–
YZ
Zat
Wujud; hakikat yang menyebabkan
sesuatu menjadi ada.
Zat Kimia
Zat atau senyawa dengan susunan molekul
tertentu.
Zat Beracun
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 69
Zat atau senyawa yang masuk ke dalam
tubuh dengan berbagai cara yang
menghambat respons pada sistem biologis
menyebabkan gangguan kesehatan,
penyakit, bahkan kematian.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 70
Tentang Penulis
Alexandra Kayla
Concetta adalah
seorang kelahiran
Jawa Barat yang
lahir pada 22
November 2022,
yang sedang
menlanjutkan
persekolahan di Sekolah Highscope .B
Simatupang, Cilandak, Jakarta Selatan. Ia
sekarang mengambil jurusan di TPA
(Technical and Performing Arts) sebagai
siswa bangku SMA.
Amara
Daeshandra
Moeljosoedjono
lahir pada tanggal
4 Agustus 2005 di
Jakarta. Saat ini
Amara bersekolah
di SMA HighScope Indonesia TB
Simatupang dan sedang berada di jenjang
terakhir yaitu kelas 12 di SMA. Di SMA
ini, ia memilih jurusan Technical
Performing Arts atau bisa juga dibilang
jurusan bahasa. Dalam karya ilmiahnya
yang berjudul “Zat Kimia yang Terdapat
dalam Produk Bayi” menjelaskan tentang
zat-zat kimia berbahaya yang terdapat
dalam produk-produk bayi. Selamat
membaca.
Gianditya
Retuza Akhsan
lahir di Jakarta
pada tanggal 23
April 2005. Saat
ini penulis sedang
melanjut SMA di
Sekolah
HighScope Indonesia dengan jurusan IPA.
Beliau memiliki ketertarikan dalam ilmu
Business Marketin dan ingin melanjutkan
pendidikannya tentang Business. Dengan
menulis karya yang berjudul “Bubuk
Protein Palsu mengakibatkan tubuh kita
secara apa”, penulis berharap orang bisa
memahami fungsi bubuk protein dalam
tubuh kita.
Kaesar Sapta Aji
lahir pada tanggal
11 Februari tahun
2005 di Jakarta,
Indonesia. Kaesar
menempuh di SMA
Highscope
Indonesia yang berada di TB Simatupang,
Jakarta Selatan. Hobinya berolahraga dan
menonton dan mengkritik film. Kaesar
berkesempatan untuk menulis karya
berjudul “Materi di dalam Fisika”.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 71
Khumairah
Anjani, biasa
dipanggil Maira,
Lahir di Jakarta
pada Jumat, 11
Maret 2005. Saat
ini, Maira sedang
menjalankan
pendidikan Sekolah Menengah Atasnya di
Sekolah HighScope Indonesia Tb.
Simatupang. Maira dikenal sebagai orang
yang sangat gemar membaca dan
mendengarkan musik. Ke depannya, Maira
berharap dapat melanjutkan edukasinya di
Universitas Indonesia, Fakultas Ilmu
Sosial dan Politik untuk mencapai
cita-citanya. Dalam tulisannya kali ini,
Maira berharap konsumen di Indonesia
dapat lebih waspada dalam pembelian
produk kosmetik agar terhindar dari
malapetaka yang tidak diinginkan.
Lana Liez
Panggabean lahir
di kota Jakarta
pada 2 Juni 2005.
Menulis cerpen ini
merupakan
keterampilan yang
sudah diterapkan
dari Sd hingga sekarang. Terdapat berbagai
cerpen yang sudah ditulis, pastinya
memiliki tujuan yang berbeda-beda.
Tulisan yang berjudul “Bahaya
Penggunaan Pewarna Tekstil” memiliki
tujuan untuk meningkatkan kewaspadaan
terhadap pembaca.
Muhammad
Rafa Sulaiman
adalah seorang
penulis muda
yang lahir pada
tanggal 22 Mei
2005. Saat ini, ia
berusia 17 tahun
dan duduk di kelas 3 SMA di Highscope
Indonesia. Rafa adalah anak pertama dari
keluarganya dan memiliki beberapa hobi,
di antaranya merawat binatang, bermain
game, dan jalan-jalan. Rafa menuliskan
karya berjudul “Pengguna MSG Pada
Makanan”. Semoga bermanfaat.
Nabhila Ayu
Senjaya Putri,
biasa dipanggil
Nabhila. Saat ini
Nabhilaa duduk di
bangku kelas 12 di
SMA Highscope
Indonesia. Nabhila mengambil jurusan
Business and IT. Jurnal ilmiah yang
Nabhila buat berjudul “Dunia Di Balik
Tangan Manusia”. Dalam jurnal ilmiah ini,
Nabhila mengangkat permasalahan
mengenai bahaya pewarna tekstil dalam
makanan yang bertujuan untuk
menghimbau masyarakat agar berhati-hati
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 72
dalam memilih makanan berwarna yang
dapat dengan mudah ditemukan
sehari-hari.
Nabyla Elizabeth
Sari Dykes,
dipanggil Abby,
lahir pada tanggal 2
September 2005.
Saat ini menduduki
bangku kelas 12
SMA di Sekolah HighScope Indonesia
dengan jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial
(IPS). Abby saat ini sedang mengejar
cita-citanya dalam bidang psikologi. Pada
kesempatan kali ini, Abby membuat karya
ilmiah yang berjudul “Penggunaan Bahan
Alami Sebagai Alternatif Merkuri Di
Dalam Produk Kosmetik”. Abby berharap
bahwa dengan membaca karya ini,
pembaca lebih waspada dalam penggunaan
produk kosmetik yang memiliki zat aktif
di dalamnya.
Penulis karya
“Efek Jangka
Panjang Sirup
Jagung Bagi
Kesehatan”
bernama Nadira
Arisanti, atau
kerap dikenal sebagai Nadira, lahir di
Jakarta pada tanggal 7 Agustus 2005.
Penulis kini sedang duduk di bangku kelas
3 SMA di Sekolah HighScope Indonesia
dengan jurusan Business and IT. Penulis
memiliki hobi menonton film, membaca
buku dan bercita-cita dalam mengejar karir
di bidang hukum. Dari hasil tulisan ini,
penulis berharap dapat memberi motivasi
agar pembaca lebih hati-hati dalam
memilih bahan makanan.
Artikel yang
berjudul
“Kandungan
Lemak Trans
dalam Makanan
Sehari-hari” ditulis
oleh seorang
penulis yang bernama Nicholas Narendra
Setyono, atau dikenal juga dengan nama
panggilan “Nicho”. Sekarang, sedang
menempuh pendidikan SMA di Sekolah
Highscope Tb. Simatupang, dalam jurusan
Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Ia juga
memiliki hobi bermain sepak bola dan
menonton film. Penulis berbagi
pengetahuan penting tentang kandungan
lemak trans dalam makanan sehari-hari
dan bagaimana pengkonsumsiannya dapat
berdampak buruk terhadap kesehatan.
Dengan menulis karyanya yaitu
“Kandungan Lemak Trans dalam Makanan
Sehari-hari”, penulis ingin menyampaikan
bahwa kandungan lemak trans dalam
makanan yang dikonsumsi manusia setiap
hari dapat berdampak buruk terhadap
kesehatan.
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 73
Owen Reed
Beriyano, biasa
dipanggil Owen.
Owen sekarang
kelas 12. Salah
satu gairah hidup
Owen adalah
musik. Owen suka
mendengarkan berbagai genre musik dan
juga menikmati bermain alat musik yang
berbeda sebagai hobi. Di waktu luang
saya, Anda biasanya dapat menemukan
saya mendengarkan musik atau berlatih
instrumen favorit saya.
waspada dan lebih teliti dalam memilih
produk-produk kosmetik.
Xaviera Carleonna
Sunarto, dipanggil
Leonna, lahir pada
tanggal 22 Oktober
2005. Saat ini, ia
sedang
menyelesaikan
tahun terakhir di Sekolah HighScope
Indonesia dengan jurusan Bahasa. Leonna
rajin berpartisipasi dalam kompetisi Model
United Nations, dan penggemar besar
ayam goreng. Karya ilmiahnya yang
berjudul “Pemujaan Sang Dewi Putih”
menjelaskan tentang efek negatif
glorifikasi kulit putih yang selanjutnya
membahas bahayanya unsur kimia merkuri
yang terdapat di produk kosmetik. Melalui
artikel ini, ia berharap masyarakat akan
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 74
Jurnal Fisika-Kimia Terintegrasi | Volume 5 Tahun 2023 | 75