effective habits

WELCOME
and be part of the coach work of mitramatra
Copyright 2020 © DWI

It was the first time I studied Stephen Covery's theory of
the habits of effective people during an official new
employee training at Astra International. Even 25 years
later I want to rewrite those good habits with some of the
adjustments I have made. may be useful ..!
Kali pertama saya mempelajari theory kebiasaan orang
efektif karya stephen covery saat mengikuti pelatihan
resmi karyawan baru di Astra International. Genap 25
tahun kemudian saya ingin menuliskan kembali
kebiasaan baik itu dengan perubahan penyang saya telah
lakukan. semoga bermanfaat ..!
Mitra Matra

KEBIASAAN BAIK
UNTUK MENJADI
EFFEKTIF
R E - D E F I N E D
T h e H a b i t s o f H i g h l y E f f e c t i v e P e o p l e
B a s e d o n t h e w o r k S t e p h e n C o v e y
1 6 . 0 2 . 2 0 2 1

Karena menjadi Effektif saja
tidak cukup, Tapi harus
bermanfaat untuk sesama
B e i n g e f f e c t i v e i s n o t e n o u g h , b u t i t m u s t
b e u s e f u l f o r o t h e r s

some people are like
wheelbarrows; useful only when
pushed, and very easily upset. The
time to stop talking is when the
other person nods his head
affirmatively but says nothing
Mitra Matra 5

Effective habits cannot arise without a
foundation of good personal values
Kebiasaan efektif tidak dapat muncul tanpa landasan nilai-nilai
pribadi yang baik
Covey isn't wrong in establishing these effective
habits - but being a human being who is useful to
others is the foundation for being effective. Without
good values, good intentions are not fully given. And
being effective is for one-sided interests - does not
fit into the meaning of effective habit itself
Covey tidak salah dalam menyusun kebiasaan efektif
itu - namun menjadi manusia yang berguna bagi
sesama adalah dasar utama untuk bisa menjadi
efektif. Tanpa nilai-nilai baik maka niatan baik tidak
sepenuhnya diberikan. Dan menjadi efektif untuk
kepentingan sepihak - tidak cocok dengan arti
kebiasaan efektif itu sendiri
Mitra Matra

Effective habits cannot arise without a
foundation of good personal values
Kebiasaan efektif tidak dapat muncul tanpa landasan nilai-nilai
pribadi yang baik
What does habit mean to be effective when we accept dishonesty
and selfishness? Are we effective when the results we do are
actually not good for others?
Effective values will conflict with these unfavorable values.
Disregarding our benefit for others - even though we have all of
Covey's version of effective habits - is a hard thing to grasp.
Apakah arti kebiasaan efektif ketika kita menerima ketidak jujuran
dan mementingkan diri sendiri? Apakah kita efektif ketika hasil
yang kita lakukan sejatinya menjadi tidak baik untuk lainnya?
nilai efektif akan berbenturan dengan nilai -nilai kurang baik ini.
Tidak mementingkan manfaat kita untuk sesama - meski kita
memiliki semua kebiasaan efektif versi Covey - adalah hal yang
sulit dipahami.
Mitra Matra

Effective habits cannot arise without a
foundation of good personal values
Kebiasaan efektif tidak dapat muncul tanpa landasan nilai-nilai
pribadi yang baik
Is it true that we use the profile of a
successful entrepreneur by all means as
an example of an effective habit in itself?
Apakah betul jika kita menggunakan profil
seorang pengusaha sukses dengan segala
cara sebagai contoh kebiasaan efektif itu
sendiri..?
Mitra Matra

Mitra Matra
Bagaimana Kebiasaan Baik akan
Terbentuk ..?
How Will Good Habits Form ..?
• Semua manusia
dilahirkan dengan
kondisi paling
sempurna di muka
bumi ini. Paling Baik.
Kebiasaan menjadi
berubah bukan dari
sifat dasar manusia
• All human beings are born with
the most perfect conditions on
this earth. The best. Habit to
change is not from human nature
• Kebiasaan yang terbentuk
dan sangat dipengaruhi dari
3 hal utama : 1. Pengetahuan
2. Keinginan dan 3.
Pengalaman. Meskipun
demikian kebiasaan akan
selalu ke arah yang baik
dengan landasan keimanan
yang dimiliki
• Habits that are formed and strongly
influenced by 3 main things: 1. Knowledge 2.
Desire and 3. Experience. Even so, habits
will always be in a good direction with a
foundation of faith that is owned

Mitra Matra
Landasan keimanan adalah faktor
paling berpengaruh dalam
pembentukan kebiasaan efektif dari
setiap orang. Kebiasaan efektif mungkin
dapat dipelajari dan ditiru - tetapi
sejatinya menjadi kebiasaan diri sendiri
kita harus membangunnya bukan
sekedar mempelajari dan meniru
The foundation of faith is the most influential factor in forming the effective
habits of everyone. Effective habits may be learned and imitated - but
actually become habits ourselves we must build them, not just learn and
imitate

Membangun karakter diri kita
build the character side of us
• Tujuan hidup adalah yang utama, sekali
berguna untuk semuanya - selebihnya
akan mengikuti
The purpose of life is primary, once useful for all - the
rest will follow
• Penting untuk menjadi efektif, efektivitas
dapat dipelajari
It is important to be effective, effectiveness can be
learned
• Membangun kebiasaan dari akhlak yang
baik , menjadikan kita produktif tidak
sekedar untuk membentuk kepribadian
belaka Building habits from good morals, making us
productive is not just for forming personalities
Mitra Matra

Membangun karakter diri kita
build the character side of us
• Hubungan yang dilandasi ke ikhlasan dan
kepercayaan, keseimbangan di setiap peran
yang dilakukan
Relationships that are based on sincerity and trust,
balance in every role performed
• Selalu memperhatikan dengan adil berbagai
hubungan dan tanggung jawab- dalam
konsep berpikir positif dan ber empathy
kepada sesama. Menggenapinya dengan
perasaan syukur atas hasil yang didapat
entah itu baik atau buruk
always pay fair attention to relationships and
responsibilities - in the concept of positive
thinking and empathy for others. Fulfill it with a
feeling of gratitude for the results obtained,
whether good or bad
Mitra Matra

Cerminan pemimpin yang baik
a reflection of good leadership
• Fairness
• Equity
• Integrity
• Honesty
• Human dignity and worth
• Excellence
• A spirit of service
• Patience
• Perseverance
• Caring
• Courage
• Encouragement
• Positive thinking
Mitra Matra

MitraMatra
1
Tawakal
a l l d e c i s i o n s a n d e v e n t s c a n o c c u r w i t h
t h e p e r m i s s i o n o f t h e a l m i g h t y

Dimulai dengan Tawakal – dan
diakhiri dengan Tawakal
Starting with Tawakal - and ending with Tawakal
Tawakal adalah menghentikan ketergantungan dengan tidak pernah lagi
punya harapan kepada makhluk. Memulai sesuatu dengan berharap hasil
adalah bukan dari apa yang kita lakuka, upaya dan perbuat - bukan sebuah
sebab akibat murni - akan tetapi terjadi karena ada yang mengijinkan terjadi.
Ini membuat kita akan jauh memahami - makna sebenarnya berusaha dan
berupaya - dan bagaimana untuk melakukan kembali dengan tidak cepat
berputus asa
Tawakal is to stop dependence by never having hope in creatures again. Starting
something with the hope that the result is not what we do, try and do - not a pure
cause and effect - but it happens because someone allows it to happen.
This makes us deeply understand - what it really means to try and strive - and how to
do it again without giving up quickly

MONOZUKURI DALAM
MANUFAKTUR INDUSTRI JEPANG
MONOZUKURI IN JAPANESE INDUSTRIAL MANUFACTURING
Secara terjemahan bebas Monozukuri berisi nada
keunggulan (excellence), keahlian dan keterampilan
(skill), jiwa (spirit atau roh pendorong / penggerak), dan
kebanggaan dalam kemampuan untuk menciptakan dan
memproduksi barang dengan sangat baik – hanya saja
tidak dilandasi bahwa ini bisa karena ada yang
mengijinkan terjadi.
Dengan tawakal – Monozukuri bisa menjelma menjadi
nilai hidup yang luar biasa
In free translation Monozukuri contains a tone of excellence
(excellence), expertise and skills (skill), soul (spirit or spirit
driving / driving), and pride in the ability to create and
produce goods very well - it's just not based on that this can
be because there that allows it to happen.
With tawakal - Monozukuri can be transformed into
extraordinary life value

Lingkaran baru kebiasaan
efektif yang baik
A n e w c i r c l e o f g o o d e f f e c t i v e h a b i t s

MitraMatra
2
Bersegeralah..!
B e P r o a c t i v e

Karena, sebenarnya – manusia
akan selalu dalam kerugian…
Because, in truth - humans will always lose ...
Waktu tidak akan berhenti, dan kitalah yang
memutuskan akan hilang percuma atau tidak
dengan bersikap untuk selalu bertanggung jawab
untuk hidup kita. Menentukan agenda yang akan
diikuti dan memilih sikap yang berguna terhadap
apa terjadi di sekitar kita
Time will not stop, and we are the ones who decide
whether it is useless or not by acting to always be
responsible for our lives. Determine the agenda to
be followed and choose a useful attitude towards
what is happening around us
Logo here

Bersikap baik, memilih lebih
bermanfaat
Be kind, choose more useful
1. Nilai /Integritas pribadi - sebagai
harga diri dalam menghadapi dan
bersikap
Personal values / integrity - as dignity in dealing
with and behaving
2. Norma/suara hati - ukuran
keberterimaan dalam mengambil
keputusan, Memahami benar dan
salah, dan mengikuti integritas pribadi
Norms / conscience - a measure of acceptance in
making decisions, Understanding right and wrong,
and following personal integrity
Logo here

Bersikap baik, memilih lebih
bermanfaat
Be kind, choose more useful
3. Kesadaran diri: Pikiran, suasana hati,
dan perilaku
Self-awareness: Thoughts, moods and behaviors
4. Imaginasi/gagasan:
Memvisualisasikan melampaui
pengalaman dan realitas saat ini
Imagination / ideas: Visualizing beyond
experience and current reality
5. Kemauan independen: Bertindak
independen dari pengaruh eksternal
Independent will: Acting independently of external
influences
Logo here

Bersikap baik, memilih lebih
bermanfaat
Be kind, choose more useful
• Orang yang sangat efektif membuat keputusan
untuk meningkatkan kehidupan mereka melalui
hal-hal yang dapat mereka pengaruhi daripada
hanya dengan bereaksi terhadap kekuatan
eksternal.
Highly effective people make the decision to
improve their lives through the things that they can
influence rather than by simply reacting to external
forces
• Saat dihadapkan pada suatu masalah, mereka
mengambil inisiatif untuk menemukan solusi
daripada hanya melaporkan masalah dan
menunggu orang lain untuk menyelesaikannya
When faced with a problem, they take initiative
to find solutions rather than just reporting the
problem and waiting for others to solve for them
Logo here

Budaya kepemimpinan
adalah budaya di mana
setiap orang berpikir seperti
pemilik, CEO, atau direktur
pelaksana.
A leadership culture is one where everyone thinks
like an owner, a CEO or a managing director
MItraMatra 25

MitraMatra
3
Bahwa hidup ini
tidaklah kekal
L i f e w i t h p u r p o s e d

Menjadikan hidup sekali ini, menjadi
sangat berarti bagi diri sendiri, serta
orang lain
Making life for once, very meaningful to yourself, as well as
others
Mulailah dengan memikirkan akhir. (Tentukan tujuan dan
misi Anda dalam hidup). Mulailah dengan gambaran yang
jelas tentang tujuan kita dan seperti apa tujuannya.
Mendorong individu untuk hidup Bersama visi, misi dan
tujuan. Kesuksesan seharusnya menumbuhkan
kebahagiaan dan kebahagiaan hakiki adalah saat kita
merasa yakin bisa memberikan manfaat kepada kehidupan
disekitar kita selama kita masih hidup
Start by thinking about the end. (Determine your purpose and mission in
life). Start with a clear picture of our goal and what it looks like.
Encourage individuals to live with the vision, mission and goals. Success
should foster happiness and true happiness is when we feel confident
that we can provide benefits to the life around us as long as we are alive
Logo here 27

MitraMatra
4
Utamakan yang
paling bernilai
P r i o r i t i z e t h e m o s t v a l u a b l e

Menekankan first things first kepada yang
paling bernilai dari sekian banyak
prioritas yang bisa diambil
emphasizing first things first to the most valuable of the many priorities that
can be taken
• Prinsip awal dari Covey ini : Prioritaskan dan lakukan hal
terpenting dulu - menjadi Prioritas lebih utama ditetapkan untuk
yang bernilai. Kalimat ini lebih tepat. Kepentingan dan urgensi
akan sejalan dengan prinsip bernilai ini.
• The initial principle of this Covey: Prioritize and do the most important things
first - be Priority is set for the most valuable. This sentence is more correct.
Importance and urgency will be consistent with this valuable principle.
• Bernilai karena bersesuaian, berharga dan berkontribusi pada
tujuan dari hidup yang ditetapkan - hal ini menjadikan hal yang
utama/penting dan memiliki urgensi untuk diselesaikan
Value because it is appropriate, valuable and contributes to the goals of life
that are set - this makes things important / important and has an urgency to
be resolved
MitraMatra 30

Maka apabila kamu telah
selesai (dari sesuatu urusan),
kerjakanlah dengan sungguhsungguh
(urusan) yang lain.
So when you have finished (of something),
do seriously (business) other
MItraMatra 31

MitraMatra
5
Semua berhak
N o b o d y w i n

Berupaya agar semua merasa
menjadi pemenang
Trying to make everyone feel like a winner
• Hal tersulit dalam negosiasi apa pun, hampir, adalah
memastikan bahwa Anda melepaskannya dari emosi
dan menghadapi fakta The most difficult thing in any
negotiation, almost, is making sure that you strip it of the emotion and
deal with the facts
• karena itu mencoba membuat semua orang merasa
seperti pemenang - pemikiran yang lebih maju
daripada tekad untuk sama-sama merasa menang
(konsep menang menang) because it tries to make everyone
feel like a winner - thinking that is more advanced than the
determination to both feel winning (the concept of winning wins)
Logo here 33

Berupaya agar semua merasa
menjadi pemenang
Trying to make everyone feel like a winner
• Prinsipnya berarti kesepakatan atau solusi saling
menguntungkan
The
principle means that agreements or solutions are mutually beneficial.
• Mendorong kerjasama dan pemecahan masalah
dengan mencari keuntungan bersama. Itu adalah
akar dari hubungan yang efektif Encourages cooperation
and problem solving through seeking mutual benefit. It is the root of
effective relationships
Logo here 34

MitraMatra
6
Bijaksana dalam berpikir
sebelum memutuskan
S e e k f i r s t t o u n d e r s t a n d , t h e n t o b e u n d e r s t o o d

Menjadi lebih bijak sebelum bertindak
Become wiser before you act
• Inilah sikap paling sulit daripada dikatakan. Menjadi
pendengar yang baik membutuhkan pengendalian ego
karena sering kali memutuskan karena kita merasa bisa
akan lebih kuat.
This is the most difficult attitude than to say. Being a good listener
requires ego control because we often decide because we feel we can
be stronger.
• Learn as much as you can about the situation – “Listen, listen
listen”.
• ■ Put yourself into other’s shoes
• ■ Try to see the problem from the other person’s perspective.
■ Present things logically, not emotionally.
• ■ Be credible, empathic, and logical
MitraMatra 37

One key to effective interpersonal communications is to listen with the
intent to understand. Goes beyond developing good communication
skills to developing an attitude of seeking to understand

Empathic Listening
Memberi nasehat sebelumnya dengan empati
pemahaman kemungkinan akan menghasilkan
penolakan itu nasihat.
Giving advice before empathetically understanding will likely result in rejection
of that advice
Mendengarkan secara efektif tidak hanya
menggemakan apa kata orang lain melalui lensa
seseorang pengalaman sendiri.
Effective listening is not simply echoing what the other person has said
through the lens of one's own experience
Ini menempatkan diri dalam perspektif orang lain,
mendengarkan keduanya dengan empati perasaan
dan makna
MitraMatra 40

MitraMatra
7
Memberikan kepercayaan
kepada yang lain
T r u s t B u i l d i n g

Memberikan kepercayaan kepada
yang lain
Trust Building
• Saya kurang setuju dengan istilah synergi yang
digunakan Covey – karena pengertian synergi yang
tidak sedalam dan selanggeng kepercayaan/trust
I don't agree with the term synergy used by Covey - because the
definition of synergy is not as deep and lasting as trust.
• Kepercayaan dibangun dengan proses, tidak serta
merta diperoleh. Membutuhkan konsistensi dan
kejujuran agar bisa dicapai. Trust is built by a process, it
doesn't come automatically. Requires consistency and honesty to
achieve
• Kepercayaan bisa runtuh dalam sekejab bisa
hanya karena 1 kekhilafan belaka Trust can collapse in
an instant because of just one mistake
Logo here 42

Memberikan kepercayaan kepada
yang lain
Trust Building
• Melalui rasa saling percaya dan pengertian, satu
seringkali dapat menyelesaikan konflik dan menemukan
solusi yang lebih baik daripada yang diperoleh melalui
solusi individu Through mutual trust and understanding, one often
can solve conflicts and find a better solution than would have been
obtained through individual solution
• Jika membangun kepercayaan dikejar sebagai
kebiasaan, hasilnya kerja tim akan melebihi jumlah
apa masing-masing anggota bisa mencapai mereka
sendiri. When trust building is pursued as a habit, the result of the
teamwork will exceed the sum of what each of the members could
have achieved on their own
MItraMatra 43

MitraMatra
8
Berbagi kepada yang lain
S h a r i n g

Berbagi hal hal baik merupakan cara untuk bisa
belajar lagi. Seperti sumur - semakin diambil air
nya semakin keluar air yang baru
Sharing good things is a way to learn more. Like a well - the more
water is drawn, the new water comes out
kebiasaan untuk Knowledge sharing session,
yaitu menyediakan waktu dan tempat khusus
untuk menggelar kegiatan saling berbagi.
Informasi yang dibagikan umumnya adalah
pengetahuan, wawasan, tren terkini dan tips
pengembangan diri.
habits for Knowledge sharing sessions, namely providing a special time and
place to hold sharing activities. The information shared is generally
knowledge, insights, the latest trends and personal development tips.
MItraMatra 46

Berbagi hal hal baik - memberikan dampak
secara pribadi dan kepada lainnya, kita bisa
terus menerus belajar dan lainnya
mendapatkan pengaruh baik yang timbul
Sharing good things - having an impact personally and to others, we can
continue to learn and others will get the good influence that arises
Pengalaman berbagi keberhasilan- yang
didukung keberadaan struktur yang memastikan
komunikasi dalam organisasi, budaya organisasi
yang mendukung kolaborasi, dan kapasitas dari
organisasi untuk menyerap dan
mengembangkannya akan memberikan
dampak yang signifikan
Experience sharing success - supported by the existence of a structure that
ensures communication within the organization, an organizational culture that
supports collaboration, and the capacity of the organization to absorb and develop
it will have a significant impact

Berbagi kegembiraan, baik fisik,
emosional, psikis, atau intelektual,
membentuk jembatan antara
mereka yang berbagi yang dapat
menjadi dasar untuk memahami
banyak hal yang tidak dibagi di
antara mereka, dan mengurangi
ancaman perbedaan mereka.

MitraMatra
9
Selalu Berikhtiar
S h a r p e n y o u r s a w

Berusaha dengan sungguh-sungguh seperti esok
kita tidak bisa melakukannya – dengan melihat
secara seimbang kegagalan yang terjadi
sebagai bentuk keputusan dari yang Maha
Kuasa- bukan karena hasil upaya kita
Trying earnestly like tomorrow we cannot do it - by looking at the balance of
failures that occur as a form of decision from the Almighty - not because of
the results of our efforts.
Hasil yang kurang baik, bukan berarti tidak ada
gunanya sama sekali. Bukan berarti kita tidak
berhasil sama sekali – kalau kita telah
mengupayakan dengan segenap hati
The results are not good, it doesn't mean it's useless. It's not that we
haven't succeeded at all - if we've tried with all our hearts
Mitra Matra 50

Agar efektif, seseorang harus menemukan
keseimbangan yang tepat antara benarbenar
melakukan dan meningkatkan
kemampuannya untuk melakukan apa
yang Anda hargai.
To be effective, one must find the proper balance between actually
doing and improving one's capability to do that which you value.
Mitra Matra 51

THANKS
Action for call – if you feel you need help understanding
and implementing it - you can contact us
• danangwid1987@gmail.com
• bersamamitramatra@gmail.com
WA Chatt & Call
+62 811196211