06.05.2013 Views

78 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari evaluasi ...

78 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari evaluasi ...

78 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Dari evaluasi ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>5.1</strong> <strong>Kesimpulan</strong><br />

<strong>BAB</strong> V<br />

<strong>KESIMPULAN</strong> <strong>DAN</strong> <strong>SARAN</strong><br />

<strong>Dari</strong> <strong>evaluasi</strong> APAR, Fire emergency respon Plan dan perancangan sitem<br />

hydrant di PT. Cipta Busana Jaya,dapat saya simpulkan bahwa ;<br />

1. Jumlah APAR yang dibutuhkan di PT. Cipta Busana Jaya berdasarkan<br />

PERMENAKER NO.04/MEN/1980 sebanyak 54 buah<br />

2. Jumlah APAR yang dibutuhkan di PT. Cipta Busana Jaya berdasarkan<br />

NFPA 10 tahun 1998 sebanyak 38 buah.<br />

3. Pemilihan jenis pemadam berdasarkan klasifikasi bahaya dan bahan<br />

pemadam yang sesuai dengan PERMENAKER NO.04/MEN/1980 dan<br />

NFPA 10 tahun 1998 adalah jenis dry chemical dan tepung pemadam.<br />

4. <strong>Dari</strong> hasil rancangan sarana evakuasi diperoleh bahwa total jumlah<br />

kebutuhan pintu darurat di PT. Cipta Busana Jaya,Sidoarjo sebanyak 20<br />

buah dengan 2 pintu exit dengan lebar 1 unit (525mm), 2 pintu exit dengan<br />

lebar 2 unit (1050), 2 pintu exit dengan lebar 3 unit (1500).<br />

5. Jumlah assembly area pada PT Cipta Busana Jaya adalah 4 buah yang<br />

terbagi menjadi assembly area A, B, C dan D. Yang terletak di setiap<br />

sudut PT.Cipta Busana Jaya.<br />

6. Jumlah pilar hidrant yang dibutuhkan untuk seluruh area PT. Cipta<br />

Busana Jaya sebanyak 4 pilar hidrant dengan jarak jangkauan terjauh<br />

dengan acuan dari pilar hydrant terjauh secara horizontal 97m dan secara<br />

vertikal sebesar 24,46m<br />

7. Sumber persediaan air berasal dari PDAM dengan volume air hidrant<br />

yang dibutuhkan sebesar 56,79 3<br />

m dan volume bak reservoir sebesar<br />

75,176 3<br />

m<br />

<strong>78</strong>


8. Sistem perpipaan hydrant menggunakan material baja karbon dimana pipa<br />

baja karbon ini cocok di tanam di dalam tanah dan tidak memerlukan<br />

perlidungan khusus terhadap korosi.<br />

9. Diameter pipa isap hydrant sebesar 8” dan diameter pipa cabang utama<br />

sebesar 6” dengan ukuran nozzle 3/4”.<br />

10. Pompa yang digunakan pada perencanaan ini menggunakan pompa<br />

sentrifugal dengan pompa utama menggunakan sumber listrik, pompa<br />

pacu dan pompa diesel.<br />

11. Daya air yang dibutuhkan pompa sebesar 53,77 hp, daya poros pada<br />

pompa sebesar 76,81 hp dan daya penggerak mula sebesar 97,02 hp.<br />

5.2 Saran<br />

Untuk penelitian selanjutnya dapat melakukan pengembangan bahasan mengenai :<br />

1. Prosedur pemakaian dan pemeliharaan APAR<br />

2. Perancangan emergency lighting and energy source pada saat terjadi<br />

bencana kebakaran.<br />

3. Syarat-syarat pemasangan dan prosedur pemeliharaan pada hidrant system<br />

79


DAFTAR PUSTAKA


DAFTAR PUSTAKA<br />

Allen, Drickerdik (1996). Design Principles Of Fire Safety. Department the<br />

environment, London<br />

Masruhaniah. (2007). Redesign Hidant dan APAR pada gedung PPNS ITS,<br />

Politeknik perkapalan negeri Surabaya.<br />

NFPA 10 tahun 1998, standart portable for fire extinguisher<br />

NFPA 14, Standart for the installation of standpipe,private hydrant and hose<br />

system, 2000 Edition<br />

Oni, Purwantomo. (2005). Perencanaan Emergency Respon Procedure di PT.<br />

Agip Lubrindo Pratama, Politeknik Perkapalan negeri Surabaya.<br />

Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI No. Per-04/MEN/ 1980<br />

tentang syarat-syarat pemasangan dan pemeliharaan Alat pemadam api<br />

Ringan.<br />

Raswari. (1987). Perencanaan dan Penggambaran Sistem Perpipaan.<br />

Universitas Indonesia (UI-Pers), Jakarta.<br />

Sandi, Handrianto. (2007). Perancangan Fire Emergency Respon Plan di unit<br />

3 dan 4 PLTU Perak, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.<br />

SFPE and NFPA (1995). SFPE Fire Protection Engineering second edition.<br />

SFPE and NFPA, United State of America.<br />

SNI 03-1745-2000 tentang Tata Cara Perencanaan dan Pemasangan System<br />

Pipa Tegak dan Slang Kebakaran untuk Pencegahan Bahaya Kebakaran<br />

pada Bangunan Rumah dan Gedung.<br />

SNI 03-6570-2001 tentang Instalasi Pompa Yang Dipasang Tetap Untuk<br />

Proteksi kebakaran.<br />

Sularso, Msme. (1996). Pompa dan Kompresor. PT Pradnya Paramita, Jakarta<br />

Training Material K3 Bidang Penanggulangan Kebakaran. Departemen<br />

Tenaga kerja<br />

Vindo Aries, S. (2007). Perencanaan Sistem Instalasi Hydrant di Pasar Wates<br />

Kediri, Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!