rekayasa perangkat lunak jilid 2 smk - Bursa Open Source

More documents

Recommendations

Info

}; class CTriangle: public CPolygon { public: // overriding fungsi area int area (void) { return (width * height / 2); } }; int main () { CRectangle rect; CTriangle trgl; CPolygon *ppoly1 = &rect; // mendefinisikan obyek pointer CPolygon *ppoly2 = &trgl; // mendefinisikan obyek pointer ppoly1->set_values (4,5); ppoly2->set_values (4,5); ppoly1->printarea(); ppoly2->printarea(); return 0; } Pada contoh di atas, kela CPolygon adalah kelas abstrak yang memiliki fungsi virtual murni yaitu area. Perhatikan cara mendeklarasikan fungsi virtual murni pada baris yang diawali dengan pernyataan virtual. Fungsi ini tidak dibuat isinya tapi dibuat dengan tanda = 0. Kita tidak dapat membuat obyek langsung dari kelas CPolygon ini. Tetapi kita dapat membuat obyek pointer untuk mengalokasikan memori berdasarkan kelas ini. Pada kelas CPolygon juga digunakan kata kunci this. Kata kunci ini berfungsi untuk menunjuk pada kelas itu sediri. Pernyataan this->area() pada kode di atas sama artinya dengan CPolygon->area(). Jadi pernyataan ini sama artinya dengan memanggil fungsi virtual area di dalam kelas itu. Pada kode diatas dibuat dua variabel pointer *ppoly1 dan *ppoly2 yang nilainya sama dengan nilai dari alamat variabel rect dan trgl. Perhatikan dengan baik penggunaan tanda * dan & untuk merujuk pada alamat memori. Jalankan program di atas dan perhatikan hasilnya. 9.5. MERANCANG APLIKASI BERORIENTASI OBYEK Konsep dasar tentang pemrograman berorientasi obyek telah kalian pelajari pada Bab 8. Sedangkan penerapannya dalam bahasa pemroraman juga telah kalian pelajari dengan menggunakan Java pada bab 8 dan C++ di bab ini. Pada bagian ini kita akan mencoba untuk membuat rancangan aplikasi berorientasi obyek. Kasus yang kita angkat adalah salah satu bagian dari aplikasi penjualan pada toko buku, yaitu persediaan barang. Jika kalian cermati ada banyak jenis barang yang dijual pada sebuah toko buku, antara lain buku-buku bacaan, 248 Rekayasa Perangkat Lunak
majalah, alat tulis kantor, dan lain-lain. Masing-masing barang mempunyai nama merek, harga, dan karakteristik yang lain. Selain itu masing-masing barang juga mempunyai ketentuan-ketentuan lain yang berhubungan dengan penetapan harga, potongan, jumlah pembelian dan tempat penyimpanan. Persediaan barang pada took buku ditentukan oleh barang yang masuk dari hasil pemesanan dan barang yang keluar karena terjual. Setiap barang keluar maka secara otomatis barang di dalam persediaan akan berkurang. Langkah awal dalam aplikasi berorientasi obyek adalah dengan melakukan abstraksi pada permasalahan. Kalau kita perhatikan dengan seksama pada kasus di atas, kita bisa membuat kelas induk dari semua jenis barang yang ada. Hal ini karena selain karakteristik khusus dari masing-masing jenis barang, juga ada karakteristik umum yang dipunyai oleh semua barang. Seperti contoh harga adalah karakteristik umum yang dipunyai oleh semua barang. Tetapi merek adalah khusus pada jenis item barang tertentu, terutama pada alat tulis. Demikian juga dengan karakteristi judul hanya dimiliki oleh buku bacaan. Dengan melihat kondisi tersebut kita dapat membuat abstraksi permasalahan sebagai berikut. Gambar 9.10. Abstraksi kasus persediaan barang di toko buku. Rekayasa Perangkat Lunak 249
Page 2 and 3:
Aunur R. Mulyanto REKAYASA PERANGKA
Page 5:
KATA SAMBUTAN Puji syukur kami panj
Page 9 and 10:
DAFTAR ISI KATA SAMBUTAN ..........
Page 11 and 12:
11.7. SOAL-SOAL LATIHAN............
Page 13 and 14:
16. Membuat program aplikasi basis
Page 15 and 16:
BAB 6 ALGORITMA PEMROGRAMAN LANJUTA
Page 17 and 18:
Print NilaiSiswa(3,0) Print NilaiSi
Page 19 and 20:
Gambar 6.5. Algoritma penjumlahan d
Page 21 and 22:
Contoh 6.3. Prosedur Buatlah algori
Page 23 and 24:
6.4. Soal-Soal Latihan 1. Perhatika
Page 25 and 26:
BAB 7 PEMOGRAMAN APLIKASI DENGAN VB
Page 27 and 28:
Pada Gambar 7.2 kita diminta untuk
Page 29 and 30:
Jendela Code, merupakan tempat bagi
Page 31 and 32:
suatu kombinasi dari kode dan data
Page 33 and 34:
7.1.3. Operator Operator adalah sim
Page 35 and 36:
Struktur percabangan. Struktur perc
Page 37 and 38:
Penjelasan kode program : Modifikas
Page 39 and 40:
Buka Jendela Code dan pada bagian C
Page 41 and 42:
Penjelasan kode program : Catatan :
Page 43 and 44:
Bagian kedua dari Contoh 7.10, kita
Page 45 and 46:
Sub procedure Syntax penulisan Sub
Page 47 and 48:
7.2. Akses dan Manipulasi Basis Dat
Page 49 and 50:
s.Source = "Employees" rs.Open , cn
Page 51 and 52:
' menambahkan dokumen bila belum ad
Page 53 and 54:
BAB 8 PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBYE
Page 55 and 56:
Obyek adalah contoh dari kelas yang
Page 57 and 58:
dibanding hanya sebuah bahasa pemro
Page 59 and 60:
adalah main (method utama). Kita da
Page 61 and 62:
} } Contoh 8.2. Penggunaan tipe dat
Page 63 and 64:
Sekarang, blok di bawah ini merupak
Page 65 and 66:
operator = untuk sama dengan dan u
Page 67 and 68:
} else if( nilai > 60 ){ System.out
Page 69 and 70:
} } do { System.out.println("Java")
Page 71 and 72:
Kode program di atas, secara sintak
Page 73 and 74:
public static void main(String[] ar
Page 75 and 76:
8.7. MULTI-THREADING 8.7.1. Pengert
Page 77 and 78:
8.7.3. Multi-Thread Pada contoh 8.1
Page 79 and 80:
8.8.1. Pembuatan Kelas Pada Java ke
Page 81 and 82: Mengubah nama siswa public void set
Page 83 and 84: } Pada kode di atas, class Bangun m
Page 85 and 86: class Bangun { double panjang; doub
Page 87 and 88: Perhatikan contoh yang lain berikut
Page 89 and 90: subclass. Hal seperti ini biasa dis
Page 91 and 92: class BujurSangkar extends Bangun {
Page 93 and 94: } class DemoPolimorfisme2 { public
Page 95 and 96: } alas = a; tinggi = t; } public do
Page 97 and 98: Pada contoh ini kita membuat sebuah
Page 99: - Kelas tenaga administrasi, selain
Page 102 and 103: TUJUAN Setelah mempelajari bab ini
Page 104 and 105: 9.1.1. Kerangka Program C++ #includ
Page 106 and 107: float hargaTotal, hargaDiskon, disk
Page 108 and 109: } cout
Page 110 and 111: int main() { int bil; } coutbil; if
Page 112 and 113: Penggunaan while pada pengulangan,
Page 114 and 115: Stream adalah peralatan logika yang
Page 116 and 117: using namespace std; // Membuat fun
Page 118 and 119: int main() { long *Alamat; long X;
Page 120 and 121: penggunaan maka akan sangat memboro
Page 122 and 123: } // Menampilkan nilai perubahan da
Page 124 and 125: 9.4. KELAS Konsep kelas pada C++ sa
Page 126 and 127: }; int luas () {return (*panjang *
Page 128 and 129: oo-test.cpp:28: error: `CPolygon' i
Page 130 and 131: void Berpakaian() { cout
Page 134 and 135: Pada Gambar 9.10, kita membentuk 6
Page 136 and 137: 9.7. SOAL-SOAL LATIHAN 1. Buatlah p
Page 138 and 139: TUJUAN Setelah mempelajari bab ini
Page 140 and 141: User 1 User 2 User 3 View 1 View 2
Page 142 and 143: mekanisme pengaman data, pemakaian
Page 144 and 145: Microsoft SQL Server Gambar 10.10.
Page 146 and 147: Oracle Database Gambar 10.13. Logo
Page 148 and 149: Himpunan ini memiliki anggota : mob
Page 150 and 151: Selain memilih mana yang benar-bena
Page 152 and 153: Gambar 10.21. Hubungan one-to-one s
Page 154 and 155: 10.3.2.Struktur Basis Data Relasion
Page 156 and 157: 272 Rekayasa Perangkat Lunak Gambar
Page 158 and 159: Tabel kedua adalah Penerbit. Tabel
Page 160 and 161: membuat tabel yang berisi pengarang
Page 162 and 163: pengisian atau penambahan data baru
Page 164 and 165: Luckey, T. and J. Phillips. 2006. S
Page 166 and 167: Constraint Batasan-batasan dari mas
Page 168 and 169: Kemampuan sistem operasi untuk menj
Page 170 and 171: Potongan kode program yang dapat me
Page 172 and 173: http://www.microsoft.com Situs resm
Page 174 and 175: Konversi suatu ekspresi ke Long CSn
show all

rekayasa perangkat lunak jilid 2 smk - Bursa Open Source

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

Delete template?

Save as template?