02.07.2013 Views

download - Bursa Open Source

download - Bursa Open Source

download - Bursa Open Source

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

ila instrumen digunakan kembali.<br />

Mungkin frekuensi osilasi yang<br />

sebenarnya sesudah pendinginan<br />

akan berubah beberapa siklus,<br />

dan frekuensi permulaannya tidak<br />

377<br />

akan dicapai lagi, kecuali<br />

dilakukan kalibrasi.<br />

Gambar 8 - 26. Perubahan frekuensi terhadap waktu untuk “oven-controlled<br />

crystal”<br />

Untuk memperlihatkan efek<br />

stabilitas jangka panjang dengan<br />

ketelitian pengukuran yang<br />

absolut, misalkanlah osilator<br />

dikalibrasi 1 bagian dalam 10 9 ,<br />

dan dicapai stabilitas jangka (longterm<br />

stability) 1 bagian dalam 10 8<br />

per hari. Misalkan lebih lanjut<br />

bahwa kalibrasi dilakukan 60 hari<br />

yang lalu. Ketelitian yang<br />

digaransikan saat ini adalah 1 x<br />

10 -9 + 60 x 10 -8 = 6.01 x 10 -7 , atau<br />

6 bagian dalam 10 7 . sehingga<br />

dapat dilihat bahwa ketelitian<br />

absolut maksimum dapat dicapai,<br />

bila kalibrasi yang tepat dilakukan<br />

pada waktu yang relatif pendek<br />

sebelum digunakan untuk<br />

pengukuran.<br />

8.4.3. Kesalahan “Level trigger”.<br />

Pada pengukuran interval waktu<br />

dan periode, sinyal gerbang<br />

dibuka dan ditutup oleh sinyal<br />

input. Ketelitian dengan mana<br />

gerbang dibuka atau ditutup<br />

adalah fungsi dari kesalahan<br />

“Trigger Level”. Pada penggunaan<br />

yang umum, sinyal input diperkuat<br />

dan dibentuk, dan kemudian<br />

dimasukkan ke rangkaian schmitt<br />

trigger yang mensuplay gerbang<br />

ini dengan pula pengatur.<br />

Biasanya sinyal input berisi<br />

sejumlah komponen yang tidak<br />

diharapkan atau noise, yang akan<br />

diperkuat bersama-sama dengan<br />

sinyal.<br />

Waktu dimana terjadi terigger<br />

pada rangkaian schmitt adalah<br />

fungsi dari penguatan sinyal input<br />

dan dari perbandingan “sinyal to<br />

noise”. Pada umumnya kita dapat<br />

mengatakan bahwa kesalahan<br />

waktu trigger dikurangi dengan<br />

amplitudo sinyal yang besar dan<br />

rise time yang cepat.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!