02.07.2013 Views

2. Negara Berkembang

2. Negara Berkembang

2. Negara Berkembang

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Misalnya:<br />

1) Persengketan RRC-Taiwan untuk memperebutkan Pulau Quemoi.<br />

2) Persengketan India-Pakistan untuk memperebutkan wilayah Kasmir<br />

3) Persengketan Korea Utara-Korea Selatan masalah perbatasan.<br />

e. PBB seringkali tidak mampu mengatasi persengketaan antarnegara. Seruan<br />

Dewan Keamanan PBB sering dilanggar negara-negara yang sedang berselisih<br />

f. Kepentingan politik luar negeri Indonesia untuk menggalang kekuatan negaranegara<br />

Asia-Afrika agar mendukung merebut Irian Barat (Papua) melalui PBB.<br />

g. Bangsa-bangsa Asia-Afrika tidak ingin terlibat dalam Perang Dingin, tetapi ingin<br />

memusatkan perhatian pada pembangunan sehingga memerlukan kerja sama.<br />

<strong>2.</strong> Sejarah Terwujudnya Konferensi Asia-Afrika<br />

Terwujudnya konferensi Asia-Afrika didahului oleh Konferensi Colombo dan<br />

Konferensi Bogor.<br />

a. Konferensi Colombo (Konferensi Pancanegara I)<br />

Pada tanggal 28 April-2 Mei 1954 diadakan konferensi di Colombo, ibu kota<br />

Srilangka. Adapun wakil dari 5 negara yang hadir tersebut sekaligus akan menjadi<br />

sponsor KAA sebagai berikut.<br />

1) Indonesia, diwakili oleh Perdana Menteri Ali<br />

Sastroamidjoyo<br />

2) India, diwakili oleh Perdana Menteri Shri Pandit<br />

Jawarhalal Nehru<br />

3) Pakistan diwakili oleh Perdana Menteri Mohammad Ali<br />

Jinnah.<br />

4) Birma (sekarang Myanmar), diwakili oleh Perdana<br />

Menteri Unu.<br />

5) Srilangka, diwakili oleh Perdana Menteri Sir John<br />

Kotelawala.<br />

Dalam konferensi ini Indonesia mengusulkan agar<br />

diadakan konferensi yang lebih luas jangkauannya, tidak<br />

hanya negara-negara Asia, tetapi juga beberapa negara Afrika.<br />

Sumber: upload.wikipedia.com<br />

Gb.15.2 Ali Sastromidjoyo,<br />

Perdana Menteri Indonesia<br />

salah satu tokoh Konferensi<br />

Colombo<br />

Gagasan ini disambut positip dan Perdana Menteri Ali Sastroamidjoyo mendapat<br />

mandat untuk menjajagi kemungkinan dilaksanakan konferensi Asia-Afrika.<br />

Dalam konferensi Colombo ini diputuskan antara lain sebagai berikut.<br />

a. Indocina harus dimerdekakan dari penjajahan Perancis.<br />

b. Menuntut kemerdekaan bagi Tunisia dan Maroko.<br />

c. Menyetujui dan mengusahakan adanya konferensi Asia-Afrika dan memilih<br />

Indonesia sebagai penyelenggara.<br />

282 IPS SMP/MTs Kelas IX

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!