08.08.2013 Views

Majalah Santunan edisi Mei 2010 - Kementerian Agama Prov Aceh

Majalah Santunan edisi Mei 2010 - Kementerian Agama Prov Aceh

Majalah Santunan edisi Mei 2010 - Kementerian Agama Prov Aceh

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong> Perlu<br />

Lakukan Reformasi Birokrasi<br />

<strong>Santunan</strong> – Jantho. Bupati <strong>Aceh</strong> Besar<br />

DR. H. Bukhari Daud, menyatakan<br />

harus dilakukan reformasi birokrasi di<br />

jajaran <strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong> Kabupaten<br />

<strong>Aceh</strong> Besar, saat melantik Kepala Kantor<br />

<strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong> Kabupaten <strong>Aceh</strong> Besar,<br />

di aula Setdakab, Jumat (16/4).<br />

Menurut Bupati, reformasi ini penting<br />

dilakukan untuk menghilangkan pola pikir<br />

dan pola sikap lama yang sudah tidak sesuai<br />

dengan perubahan dan tuntutan zaman.<br />

”Reformasi ini ini penting dilakukan<br />

dalam rangka memberikan pelayanan administrasi<br />

yang baik kepada masyarakat,”<br />

ujarnya dihadapan Kakanwil <strong>Kementerian</strong><br />

<strong>Agama</strong>, Muspida plus, pejabat dan<br />

sejumlah anggota DPRK setempat.<br />

Pada bagian lain, Bupati mengharapkan<br />

jajaran <strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong> Kabupaten<br />

<strong>Aceh</strong> Besar untuk membantu tugas-tugas<br />

Pemerintah daerah setempat<br />

yang merupakan ’tiga martabat’ <strong>Aceh</strong> Besar.<br />

”Saya berharap <strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong><br />

harus pro aktif membantu Pemda dalam<br />

pelaksanaan syariat Islam kaffah di daerah<br />

ini. Begitu pula <strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong><br />

<strong>Santunan</strong> – Lhokseumawe. Walikota<br />

Lhokseumawe, yang diwakili Nota Dinas Sekretaris<br />

Daerah Kota Lhokseumawe, Drs. H.<br />

Arifin Abdullah, atas nama Menteri <strong>Agama</strong><br />

RI, melantik dan mengambil sumpah Drs. H.<br />

M. Daud Hasbi, M.Ag., sebagai Kepala Kantor<br />

<strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong> Kota Lhokseumawe<br />

menggantikan Drs. H. Salahuddin.<br />

Arifin Abdullah mengatakan bahwa<br />

hubungan baik dan jalinan kerjasama<br />

antara Pemerintah Kota Lhokseumawe<br />

dan jajaran Kantor <strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong><br />

Kota Lhokseumawe selama ini sudah<br />

sangat bagus. Ini ditandai dengan<br />

banyak-nya bantuan dan dukungan yang<br />

diberikan Pemko kepada jajaran Kemenag.<br />

”Pemerintah Kota telah banyak membantu<br />

pelaksanaan operasional Kantor Kemenag<br />

Kota Lhokseumawe dari berbagai sektor.<br />

Diantaranya, penyetaraan kesejahteraan<br />

guru di bawah Kankemenag sama dengan<br />

guru di bawah Dinas Pendidikan Kota. Begitu<br />

pula dukungan anggaran kegiatan agama<br />

dan keagamaan tidak ada beda dengan<br />

dinas-dinas atau intansi lain,” ujar Arifin.<br />

Pada kesempatan itu pula, Walikota<br />

harus ikut aktif dalam kegiatan MTQ.<br />

Sehingga Kabupaten <strong>Aceh</strong> Besar dapat<br />

mengebalikan kejayaannya di arena MTQ<br />

<strong>Prov</strong>insi maupun nasional,” ujar Bupati<br />

serius.<br />

Disamping itu pula, Bupati mengharapkan<br />

<strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong> dibawah<br />

kepemimpinan Drs. Salahuddin untuk ikut<br />

serta bersama Pemda dalam sosialisasi<br />

dan penyelenggaraan haji setiap tahun.<br />

Bupati <strong>Aceh</strong> Besar atas nama Menteri<br />

<strong>Agama</strong> RI melantik dan mengambil<br />

sumpah Drs. Salahuddin sebagai Kepala<br />

<strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong> kabupaten <strong>Aceh</strong> Besar<br />

mengantikan Drs. H. Burhan Ali yang<br />

sudah beralih menjadi tenaga fungsional.<br />

Drs. Salahuddin sebelumnya menjabat sebagai<br />

Kepala Kantor <strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong><br />

Kota Lhokseumawe.<br />

Kakanwil Khatib Shalat Jumat<br />

Selesai acara pelantikan, Kepala Kantor<br />

Wilayah <strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong> <strong>Prov</strong>insi<br />

<strong>Aceh</strong> Drs. H. A. Rahman. TB, Lt, menjadi<br />

khatib shalat Jumat di masjid Al-Munawwarah,<br />

Kota Jantho.<br />

Lima Perintah Untuk Kakankemenag Baru<br />

memberikan lima amaran untuk Kakankemenag<br />

yang baru. Pertama, Kantor<br />

<strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong> Kota Lhokseumawe<br />

harus memberikan pelayanan prima kepada<br />

masyarakat. ”jadikan masyarakat sebagai<br />

raja dan kita sebagai abdi masyarakat,”<br />

ujarnya. Kedua, Walikota juga berpesan<br />

untuk terus menjalin kerjasama dan koordinasi<br />

dengan Pemko dan SKPD yang lain<br />

dalam rangka mewujudkan efisiensi penyelenggaraan<br />

pelayanan keagamaan di<br />

Kota Lhokseumawe. Disamping itu, Walikota<br />

juga berharap untuk menerapkan<br />

prinsip-prinsip administrasi yang baik di<br />

lingkungan Kemenag Kota Lhokseumawe<br />

dengan menghindari KKN. Selanjuntnya<br />

berikan dukungan kepada Pemko dalam<br />

penegakan hukum dan upaya pemberantasan<br />

korupsi di di Kota Lhokseumawe.<br />

Dan terakhir, mari tegakkan syariat Islam<br />

di Kota Lhokseumawe dalam segala aspke<br />

kehidupan berbangsa, bernegara dan<br />

berkarya.<br />

Kakanwil Ajak Pemko Bantu Madrasah<br />

Kepala Kantor Wilayah <strong>Kementerian</strong><br />

24 <strong>Santunan</strong> MEI <strong>2010</strong><br />

Kakanwil dalam khutbah yang mengangkat<br />

tema bait lagu Ebit G Ade,<br />

’mungkin Tuhan sudah bosan bersahabat<br />

dengan kita’, menjelaskan makna<br />

musibah dan malapetaka yang menimpa<br />

umat manusia akhir-akhir ini adalah ulah<br />

tangan manusia sendiri sebagai bentuk<br />

teguran atas dosa dan khilaf yang dilakukan<br />

manusia.<br />

”Sebagai khalifah Allah di muka bumi,<br />

manusia diberikan akal dan pikiran untuk<br />

mengatur alam ini beserta seisinya. Namun,<br />

karena kecerdasan dan keangkuhan<br />

yang dimilikinya itu, sering manusia lupa<br />

diri dan melupakan Allah sebagai pencipta<br />

alam semesta ini,” ujarnya.<br />

Menurut Kakanwil, musibah dan bencana<br />

harus dimaknai ebagai bentuk teguran<br />

Allah untuk secepatnya manusia<br />

kembali dan bertobat kepada Allah Swt.<br />

(jun)<br />

<strong>Agama</strong> <strong>Prov</strong>insi <strong>Aceh</strong>, Drs. H. A. Rahman,<br />

TB, Lt. Dalam sambutannya mengharapkan<br />

dukungan dan perhatian kepada<br />

madrasah sebagai pilar pengembangan<br />

akhlak dan moral bangsa. ”Meskipun<br />

madrasah di bawah <strong>Kementerian</strong> <strong>Agama</strong>,<br />

namun kami meminta kepada Pemko<br />

Lhokseumawe untuk terus memberikan<br />

perhatian pada pengembangan dan mutu<br />

madrasah dan pendidikan agama di kota<br />

ini,” ujar Kakanwil. Karena, tambahnya,<br />

pada hakikatnya yang dididik oleh lembaga<br />

pendidikan agama dan keagamaan<br />

adalah sumber daya manusia, anak-anak<br />

Kota Lhokseumawe.<br />

Untuk itu, jelas Kakanwil, dalam waktu<br />

dekat Menteri <strong>Agama</strong>, Menteri Dalam<br />

Negeri, Menteri Pendidikan Nasional, dan<br />

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara<br />

akan menandatangani Peraturan Bersama<br />

Empat Menteri untuk mendorong dan<br />

memayungi partisipasi pemerintah daerah<br />

provinsi dan kabupaten/kota dalam membina<br />

pendidikan agama. (jun)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!