Evaluasi Keandalan Sistem Distribusi Jaringan Spindel ... - Digilib ITS
Evaluasi Keandalan Sistem Distribusi Jaringan Spindel ... - Digilib ITS
Evaluasi Keandalan Sistem Distribusi Jaringan Spindel ... - Digilib ITS
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
18 BALI RESORT 0,999267 S<br />
19 EXP JIMBARAN 0,998613 E<br />
20 SS I 0,998686 E<br />
21 EXP BPG 0,998407 E<br />
IV.5 <strong>Keandalan</strong> <strong>Distribusi</strong> Eksponensial<br />
Kemudian dari data pada tabel 6 dan rumus<br />
(8) dapat digambarkan grafik keandalan dengan<br />
menggunakan metode distribusi eksponensial untuk<br />
masing-masing tipe penyulang selama selang waktu<br />
(t) 100 hari sebagai berikut.<br />
Gambar 8 Grafik keandalan penyulang konfigurasi<br />
radial selama 100 hari<br />
Korelasi R Panjang Jumlah Jumlah Usia<br />
terhadap saluran trafo pelanggan penyulang<br />
P. Radial -0,60 -0,64 -0,66 -0,93<br />
P. <strong>Spindel</strong> -0,59 -0,21 -0,34 -0,29<br />
IV. 7 Indeks <strong>Keandalan</strong> dari sisi pelanggan<br />
Dari rumus (10) dan (11), kemudian dapat<br />
dihitung indeks keandalan dari sisi pelanggan Gardu<br />
Induk Nusa Dua selama 7 tahun.<br />
Tabel 9 Indeks keandalan dari sisi pelanggan GI Nusa<br />
Dua selama 7 tahun<br />
No Tahun<br />
SAIFI<br />
SAIDI<br />
(gangguan/pelanggan) (menit)<br />
1 2003 0,055 1130<br />
2 2004 0,062 695<br />
3 2005 0,103 167<br />
4 2006 0,053 225<br />
5 2007 0,045 123<br />
6 2008 0,911 54<br />
7 2009 0,05 353<br />
Dari hasil yang didapat kemudian<br />
dibandingkan dengan standar yang diterapkan oleh<br />
PT. PLN (Persero) <strong>Distribusi</strong> Bali, yaitu World Class<br />
Services GAP Analysis, berikut ini:<br />
Gambar 10 World Class Services GAP Analysis<br />
Kemudian dari tabel 9 dan gambar 10, dapat<br />
dibuat tabel perbandingan sebagai berikut:<br />
Gambar 9 Grafik keandalan penyulang spindel<br />
selama 100 hari<br />
IV. 6 Korelasi keandalan dengan faktor fisik<br />
penyulang<br />
Berdasarkan rumus (9) dan dari data-data yang<br />
ada, dapat dicari hubungan/korelasi antara keandalan<br />
penyulang dengan faktor fisik di lapangan, seperti:<br />
usia penyulang, jumlah pelanggan, panjang saluran,<br />
dan jumlah trafo.<br />
Tabel 8 Korelasi keandalan eksponensial selama 1<br />
bulan dengan faktor fisik penyulang<br />
Tabel 10 Tabel perbandingan indeks keandalan antara<br />
WCS, GI Nusa Dua dan <strong>Sistem</strong> Bali pada tahun 2008<br />
SAIFI SAIDI<br />
WCS 3 100<br />
GI Nusa Dua 0,911 54<br />
<strong>Sistem</strong> Bali 1,65 61,43<br />
V. PENUTUP<br />
V.1 Kesimpulan<br />
Berdasarkan hasil perhitungan dan analisis yang<br />
telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa:<br />
6