Edisi Maret 2009 - Badan Pusat Statistik

Tabel 5.7 Angka Putus Sekolah Kelompok Usia 13-15 Menurut Provinsi,
Table 2007
Drop Out Rate of Junior High School by Province, 2007
Provinsi/Provinces
Miskin/
Poor
Tidak
Miskin/
Not Poor
Jumlah/
Total
Nanggroe Aceh Darusalam 4.17 0.72 1.76
Sumatera Utara 9.63 2.41 3.48
Sumatera Barat 19.85 4.77 6.66
Riau 8.13 1.87 2.66
Jambi 12.47 4.81 5.63
Sumatera Selatan 15.81 4.01 6.30
Bengkulu 13.81 3.30 5.65
Lampung 6.56 3.42 4.15
Kepulauan Bangka Belitung 43.04 7.90 12.30
Kepulauan Riau 10.51 1.49 2.75
DKI Jakarta 20.10 1.77 2.93
Jawa Barat 13.88 2.49 4.05
Jawa Tengah 6.41 1.37 2.28
DI Yogyakarta 3.45 0.25 0.95
Jawa Timur 7.13 1.87 2.86
Banten 21.62 2.21 3.86
Bali 9.28 1.60 2.00
Nusa Tenggara Barat 10.40 3.87 5.59
Nusa Tenggara Timur 19.06 8.86 11.66
Kalimantan Barat 18.17 6.04 7.63
Kalimantan Tengah 8.46 3.80 4.30
Kalimantan Selatan 23.10 5.71 7.16
Kalimantan Timur 8.12 3.23 3.88
Sulawesi Utara 23.94 4.55 6.86
Sulawesi Tengah 19.78 3.50 6.98
Sulawesi Selatan 22.59 5.13 7.48
Sulawesi Tenggara 11.61 3.36 5.20
Gorontalo 30.05 8.81 15.07
Sulawesi Barat 23.00 8.81 11.53
Maluku 5.19 1.88 2.94
Maluku Utara 11.99 4.82 5.80
Papua Barat 8.86 0.68 4.40
Papua 8.88 3.58 5.86
Indonesia 11.22 2.81 4.21
Sumber: Data dan Informasi Kemiskinan 2007, BPS
Source: Data and Information Poverty 2007, BPS
Angka putus sekolah usia 13-15 tertinggi terdapat di Provinsi Gorontalo yaitu
sebesar 15.07%.
Drop out rate of 13-15 years old children is in Gorontalo with 15.07%
Di Kepulauan Bangka Belitung 43.04% penduduk miskinnya putus sekolah pada
umur 13-15 tahun.
In Bangka Belitung 43.04% of its poor population have dropped out in the age of
13-15 years old
58 Trends of the Selected Socio-Economic Indicators of Indonesia, March 2009