Sejarah sosial Kerajaan Hitu Ambon - PDII – LIPI

Abdurrahman, M. Hum (Ed.)
Sejarah Sosial
Kerajaan Hitn Ambon
Dr. Basman, M.Ag. dkk.
Puslitbang Lektur dan Khazanah Keagamaan
Badan Litbang dan Diklat
Kementerian Agama RI
2012

l'r ·····"
I'
Sejarah Sosial Kerajaan Hitu Ambon
Penulis:
Dr. Basman, M.Ag.
Drs. Hasballah Toisuta, M.Ag.
Dr. Hadlarah Rajab
Dr. Abidin Wakano, MAg.
Drs. H. Andi Baharudin Malik
Editor:
Abdurrahman, M. Hum.
Cetakan Pertama 2012
Diterbitkan:
Puslitbang Lektur dan Khazanah Keagamaan
Badan Litbang dan Diklat
Kementerian Agama RI
ISBN 978-602-8766-46-3
Cetakan Pertama: November 2012
Copyright © 2012
All Rights Reserved

KIlTA PENGANTAR
Syukur alhmdulillah, penerbitan hasH kajian sejarah
kesultanan di Nusantara ini akhirnya dapat dihadirkan.
Seperti penerbitan sejenis pada tahun sebelumnya, penerbitan
ini pun didasarkan atas hasH kajian dan penulisan yang
dHakukan oleh Puslitbang Lektur dan Khazanah Keagamaan
bekerjasama dengan perguruan tinggi Islam (STAIN, IAIN,
UIN) dan tenaga ahli serta sejarahwan perguruan tinggi
umum di berbagai kota dan daerah. Untuk tahun 2012 ini,
penerbitan dHakukan terhadap 4 (empat) kesultanan dan
kerajaan Islam yang telah dikaji, meliputi Hitu (Ambon,
Maluku), Banggai (Sulawesi Tenggara), Lampung (Lampung),
dan Riau. Tentu ini belum merupakan hasH yang sempuma.
Sebagai langkah awal, terdapat banyak kekurangan dan
kelemahan, baik dari segi metodologi, kerangka teori,
kelengkapan dan pengolahan data, sumber rujukan, dan fokus
kajian. Tetapi, sesederhana apa pun, penerbitan hasH kajian ini
penting dHakukan, sedikitnya untuk memperoleh umpan
balik bagi perbaikan dan penyempurnaan lebih lanjut, serta
merangsang para peneliti dan sejarahwan lain untuk
melakukan penelitian lebih jauh, lebih lengkap, dan dengan
data yang lebih kaya. Hanya dengan cara ini kekayaan
khazanah kita dapat diungkap, dan dengan cara ini pula
ill

generasi muda masa kini mengenali khazanah budaya
keagamaan pada masa lalunya yang kaya dan penuh makna.
Dengan wilayah yang sangat luas dan dihuni oleh
berbagai etnik dan bahasa serta anutan keagamaan yang
beragam, Indonesia memiliki khazanah keagamaan yang amat
kaya. Selain sejarah sosial seperti biografi ulama dan tokoh
agama serta sejarah kesultanan, khazanah keagamaan di
Nusantara juga memiliki titinggalan arkeologi religi da:lam
bentuk rumah ibadah kuno, artefak budaya, dan inskripsi
keagamaan yang tertulis pada batu nisan tua dan bangunan
bersejarah. Bahkan, tidak kurang pentingnya, tokoh agama
dan masyarakat di masa lalu juga mewariskan pelbagai
bentuk ekspresi seni budaya keagamaan yang saat ini, untuk
sebagian, sudah tidak lagi dikenali -sementara sebagian keeil
sisanya sudah mulai nyaris punah ditelan zaman.
Menyadari pentingnya mengenali lebih dekat pelbagal
khasanah keagamaan ini, Puslitbang Lektur dan Khazanah
Keagamaan kemudian membangun program strategis seeara
simultan dan dalam jangka panjang untuk menyusun sejarah
kesultanan dan menerbitkan biografi ulama dan tokoh agama.
Ke depan, berbagal hasil kajian ini diharapkan dapat menjadi
bahan bagi tersusunnya Ensiklopedi Kesultanan Nusantara
dan Ensiklopedi Ulama dan Tokoh Agama di Indonesia.
Usaha ini diharapkan dapat memberikan pijakan ke arah
penguatan orientasi keagamaan di Indonesia ke depan, sesuai
dengan eorak dan khazanah keagamaan yang telah tertanam
Iv

DAFTARISI
Kata Pengantar Kepala Puslitbang Lektur dan
Khazanah Keagamaan
Daftar lsi................
iii
vii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan Penelitian 4
C. Hasil Yang Diharapkan 5
D. Metode Penelitian.................................... 6
BAB II GAMBARAN UMUM KERAJAAN
TANAH HITU................................................
A. Sejarah Singkat Lahirnya Kerajaan
Tanah Hitu................................................
B. Struktur Pemerintahan............................ 14
1. Susunan Wilayah Pemerintahan..... 15
2. Kedudukan Empat Perdana dalam
Struktur Pemerintahan Hitu
3. Periode Kedatangan Empat
Perdana...............................................
4. Pemerintah Konfederasi Tujuh
Negeri Tanah Hitu Disebut "VIi" ..
9
9
19
21
24
xi

BAB III PERLAWANAN TANAH HITU................. 35
A. Konflik di Tanah Hitu 35
l.Kekuasaan Portugis.............................. 35
2. Kekuasaan Belanda 39
B. Perlawanan dan Penaklukkan 47
l.Perang Sabil........................................... 47
2.Perang Salib........................................... 51
3.PerangWawane.................................... 57
4.Perang Kapahaha (Kapaha)
73
5.Peran Tokoh Imam Rijali..................... 64
6.Misionaris di Jazirah Lei Hitu............. 67
BAB IV KEHIDUPAN MASYARAKAT LEIHITU
A. Pra Islam 71
71
B. Kedatangan Islam 83
1. Tempat Asal Kedatangan Islam 84
2. Waktu Kedatangan Islam................. 88
3. Proses Islamisasi 93
C. Hubungan Tanah Hitu dengan
Wilayah Lain
1. Moloku Kieraha di Maluku Utara
(Ternate, Tidore, Bacan dan Jailo)...
95
96
2. Kerajaan Gowa (Makassar).............. 104
3. KesultananJawa 111
xU

D. Konflik dan Kehidupan Sosial.. .
E. Peninggalan Sejarah Kerajaan Hitu .
F. Ekspresi Budaya .
G. Kepercayaan ..
1. Desa Hila ..
2. Corak Keagamaan .
3. Desa Mamala ..
4. Desa Negeri Lima ..
5. Desa Hitu Lama ..
114
119
131
133
134
136
137
141
144
BAB V
PENUTUP ..
A. Simpulan ..
B. Saran ..
149
149
153
DAFTAR PUSTAKA
155
x:IJJ.