Imamah dan Implikasinya Dalam Kehidupan Sosial - PDII – LIPI

•
..l..>..,o l;~ illI JYJ Js- (>UI) ;~I) ~WI YJ ill J.....>JI
~I "-16....,..1 ) .JI Js- )
c
~~lhamdulillah senatiasa penulis panjatkan ke hadirat Allah swt,
cr-Gkarena dengan rahmat dan petunjukNya, maka Penulis dapat
menyelesaikan buku yang berjudul "Imiimah dan Implikasinya dalam
Kehidupan Sosial (Telaah atas Pemikiran Teologi Syi'ah)".
~alawat serta salam atas junjungan Nabi MuJ:tammad saw, para
sahabat dan keluarganya sekalian.
Term Syi'ah tentu sudah sangat familiar dalam diskursus
pemikiran keislaman. Betapa tidak, aliran ini dapat dianggap sebagai
salah satu aliran tertua dalam teologi Islam, dan merupakan aliran
politik pertama yang lahir dari rahim sejarah peradaban Islam.
Dikotomi Sunni-Syi'ahyang masih mewarnai dunia Islam hingga saat
,J
ini, adalah sebuah indikasi bahwa aliran ini memiliki pengaruh yang
sangat kuat dalam mewarnai perjalanan umat Islam hingga dewasa
ini.
Peran penting para pemikir Syi'ah pun tidak diragukan lagi dalam
peta pemikiran keislaman dari era klasik hingga era modern. Bahkan,
apa yang dilakukan oleh para aktivis Syi'ah, khususnya pasca revolusi
Iran, telah membuka mata dunia untuk melihat Islamsebagai sebuah
kekuatan yang harus diperhitungkan dalam percaturan politik dunia
di jaman modern ini. Iran telah memperlihatkan pada dunia wajah
Islam yang dinamis.
Sekapur Sirih penulis.#iii