10.07.2015 Views

n e w s l e t t e r - Al-Azhar Peduli Ummat

n e w s l e t t e r - Al-Azhar Peduli Ummat

n e w s l e t t e r - Al-Azhar Peduli Ummat

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Kilas ProgramQURBAN merupakan salahsatu sembelihan yang disyariatkansebagai ibadah dan amalan ummatIslam untuk mendekatkandiri kepada <strong>Al</strong>lah. Hal ini dinyatakanIbnul Qayyim: “Sembelihansembelihanyang menjadi amalanmendekatkan diri kepada <strong>Al</strong>lahdan ibadah adalah <strong>Al</strong> Hadyu, <strong>Al</strong>Adhhiyah (Qurban) dan <strong>Al</strong>Aqiqah”.Dewasa ini, melaksanakanibadah sunnah muakad padatanggal 10 Dzulhijjah (menyembelihhewan qurban) dan membagikandagingnya kepada kaumdhuafa di luar wilayah domisilipekurban sudah menjadi tren.Ide mendistribusikanhewan kurban ke kantung-kantungdhuafa disebabkan kesenjangankesejahteraan masyarakatsangat mencolok di wilayahperkotaan dibanding daerah-daerahpelosok Tanah Air.Sebagai contoh, menurutMuchlis Gafuri, SekdaprovKalimantan Selatan, tingkatkonsumsi hasil peternakan didaerahnya tergolong rendah.Masyarakat Kalsel mengonsumsi8,23 kg daging perkapita dalamsetahun. Ini sama dengan 78,38persen dari standar nasional.Kalau dikerucutkan ke konsumsidaging sapi dan kambing (duajenis hewan yang jamak menjadihewan kurban) tentu angkanyalebih rendah lagi.Pendistribusian hewankurban yang terkonsentrasi disatu wilayah juga rawan. Inidiakui oleh Ketua Takmir MasjidIstqilal, Adnan Harahap. MenurutAdnan, sering terjadi insidendesak-desakan dan ketidaktertibanpengambilan daging kurbanoleh masyarakat. Tahun ini,Panitia Idul Qurban Masjid6Qurban By Request 3Istiqlal pun menerapkan polapembagian daging hewan kurbanmelalui satu pintu dan dibantupengamanan dari kepolisian.“Kita berharap jangan sampainiatan baik pembagian daging hewanqurban, malah menjadi musibahakibat tidak tertibnya pengaturanpembagian daging hewan qurban,”ujar Adnan Harahap.<strong>Al</strong> <strong>Azhar</strong> <strong>Peduli</strong> <strong>Ummat</strong>,melalui program Qurban By Request(QBR) sejak tiga tahun lalu mulaimengkampanyekan dan memfasilitasipenditribusian hewan kurban kekantung-kantung dhuafa di seluruhNusantara.Tahun lalu, tercatat hampir800 ekor kambing (termasuk kurbansapi yang jika dikonversi samadengan7 ekor kambingperekor sapi) telahdikirim keberbagai daerah diIndonesia.Prioritaspendistribusianke wilayahbencana alam,daerah rawanpangan, dan wilayahberpenduduk miskin.“Tahun ini menargetkanpeningkatan jumlah hewan kurbanyang bisa didistribusikan sehinggabisa menjangkau wilayah yang lebihluas,” ujar Agus Budiono, GMDivisi Program/Pendayagunaan <strong>Al</strong><strong>Azhar</strong> <strong>Peduli</strong> <strong>Ummat</strong>.“Tidak adil rasanya kalau padaIdul Qurban warga Jakarta kelimpahandaging sementara di pelosokPulau Nias sana warga muslimmerayakan Idul Adha dengan jagungrebus,” tambah Agus, “kalau Andapunya semangat berbagi, maribergabung dalam program ini. Entetunjuk (wilayah distribusinya), aneanter (hewan kurbannya).” [jw]Foto: jw

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!