11.07.2015 Views

Bagian F - Yohanes Surya.com

Bagian F - Yohanes Surya.com

Bagian F - Yohanes Surya.com

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

v adalah kecepatan bola A: v = ωr.ω adalah kecepatan sudut bola A terhadap sumbunya (sebenarnya vdapat juga ditulis sebagai v = d θdt (R + r), tetapi hubungan ini tidakakan kita gunakan).Hukum kekekalan energi,mg(R + r) = mg(R + r) cos θ + 1 2 mv2 + 1 2 Iω2Dengan menggunakan I = 2 5 mr2 , dan menyelesaikan persamaanpersamaandi atas, kita akan peroleh:ω =10g ( R + r )17r21.151. Sebuah silinder pejal homogen berjari-jari R menggelinding tanpa slippada suatu bidang datar yang dihubungkan dengan suatu bidang miringdengan sudut miring α. Hitung kecepatan maksimum selinder agar selinderdapat menuju bidang miring tanpa melompat!v 0αv’Jawab: Kekekalan energi:1 2 mv 02 + 1 2 Iω 2 + mgR = 1 2 mv'2 + 1 2 Iω'2 + mgR cos αKarena silinder menggelinding tanpa tergelincir, maka v 0= Rω danv' = Rω'.Sekarang perhatikan gerak melingkar selinder ketika sedang berbelokke bidang miring.mg cos α − N = mv ' 2RSelinder tidak akan meloncat selama N 0.mg cos α mv ' 2RSelanjutnya dari persamaan-persamaan yang ada akan kita peroleh:atauv 0 1 3gR ( 7 cosα − 4)v 0max= 1 3gR ( 7 cosα − 4)QP1.152. Sebuah hoop (cincin) berjari-jari R menggelinding di atas bidangdatar tanpa slip. Di dalam hoop itu terdapat sebuah benda A. Ketikabenda A berada pada posisi terendah, kecepatan pusat massa hoop v 0.Berapakah nilai v 0agar hoop tidak melompat-lompat? Anggap massahoop sama dengan massa benda A.Jawab: Pada posisi terendah (titik P) energi total sistem:88Mekanika IE P= (E k+ E P) benda+ (E k+ E P) hoop= 0 + 0 + 1 2 mv 0 2 + 1 2 Iω 0 2 + mgR


Note: energi kinetik benda A pada posisi ini adalah nol karenakecepatan di titik ini v 0− ω 0R = 0 (hoop bergerak tanpaslip sehingga v 0= ω 0R).Di titik tertinggi (Q):E Q= (E k+ E P) benda+ (E k+ E P) hoop2v'mg2RNv'R mg N'= 1 2 m v ' 2 b + mg2R + 1 2 mv'2 + 1 2 Iω'2 + mgRdengan v' b= v’ + Rω’ = 2ω’R (kecepatan benda A di titik Q).Selanjutnya karena E P= E Q, kita akan perolehv 02 = 3v’ 2 + 2gRDi titik tertinggi: benda A dapat dianggap sesaat bergerak melingkardengan jari-jari 2R dengan pusat lingkaran di titik P.atauN + mg = m v Q 2( 2R)N + mg = 2 2mv 'RPada saat benda A di titik tertinggi, pusat massa hoop dapat dianggapbergerak melingkar dengan jari-jari R.N + N' − mg = mv ' 2RHoop akan bergerak tanpa melompat jika N’ 0.Dari persamaan-persamaan di atas kita akan peroleh:atauv 02 − 2gR 6gRv 08gRm/2m/21.153. Tentukan energi kinetik ban berjalan suatu traktor bermassa m bilatraktor bergerak dengan kecepatan v! Massa bagian atas m/2 dan massabagian bawah m/2.Jawab: Karena roda traktor berputar tanpa slip dengan kecepatanv, maka kecepatan bagian atas ban 2v dan kecepatan pada bagianbawah nol. Jadi energi kinetik ban adalah:E k= 1 2 ( m 2) (2v) 2 + 0 = mv 21.154. Sebuah bola pejal bermassa m dan jari-jari r berotasi tanpa slip terhadapsuatu sumbu mendatar OA. Dalam proses ini pusat massa bola bergerakdengan kecepatan v sepanjang suatu lingkaran berjari-jari R. Hitungenergi kinetik bola!Mekanika I 89


OωRA ω’m,rJawab: Disini ada dua gerak rotasi: gerak rotasi bola terhadapsumbu OA (dengan kecepatan sudut ω') dan gerak rotasi pusatmassa bola terhadap sumbu vertikal yang melalui O (dengankecepatan sudut ω).Karena bola berotasi tanpa slip maka v = ωR = ω’r.Energi kinetik Bola:E k= 1 2 Iω2 + 1 2 I’ω’2dalam hal ini: I’ = 2 5 mr2 dan I = I’ + mR 2 .dari persamaan-persamaan di atas kita peroleh:E k= 7 ⎛10 mv2 2r⎜1+⎝ 7R22⎞⎟⎠fBAmg1.155. Suatu kubus homogen bersisi a bergerak dalam bidang datar yangkasar. Balok kemudian berhenti setelah menempuh jarak tertentu.Koefisien gesekan balok dengan bidang datar µ. Jelaskan hilangnyamomentum sudut kubus relatif terhadap sumbu yang tegak lurus gerakankubus dan terletak pada alas kubus! Tentukan jarak antara titik tangkapNgaya gravitasi dan gaya Normal!Jawab: Perhatikan gambar dibawah! Momentum sudut terhadapgaris AB adalah mv( 1 2 a). Karena v berkurang akibat gesekan makamomentum sudut ini akan berkurang juga. Ketika v menjadi 0 momentumsudutnya juga nol.Selama gerakan, balok tidak terputar. Hal ini disebabkan karena torsiakibat gaya gesekan dikalahkan oleh torsi akibat gaya Normal (titiktangkap gaya normal tidak terletak segaris lagi dengan gaya gravitasi).Jika jarak kedua titik tangkap ini adalah x, maka torsi terhadaptitik O:Nx − ( 1 2 a ) fKarena f = µN, maka: x = 1 2 µa.A1.156. Sebuah batang AB yang massanya M dan panjangnya l berputar bebasterhadap suatu sumbu vertikal yang melalui A dengan kecepatan sudutω 0dalam bidang datar. Sebuah benda kecil bermassa m bergerakB sepanjang batang dari titik A. Hitung kecepatan benda v' relatifterhadap batang pada saat benda mencapai ujung B!Jawab: Karena tidak ada gaya luar yang bekerja pada sistem makamomentum sistem kekal.Kekekalan momentum sudut:Iω 0= (I + ml 2 )ω90Mekanika I


Kekekalan energi:1 2 Iω 02 = 1 2 (I + ml 2 )ω 2 + 1 2 mv'2Momen inersia batang: I = 1 3 Ml2Dari persamaan-persamaan di atas kita peroleh:v' =ω 0l3m1 +MA1.157. Sebuah pelat (keping) bujursangkar homogen dengan sisi l dan massaM dapat berputar bebas terhadap sumbu vertikal yang melalui salahsatu sisi pelat. Sebuah bola kecil bermassa m bergerak dengan kecepatanv tegak lurus pelat membentur pusat massa pelat secara elastik. Hitung:(a) kecepatan bola v' setelah tumbukan;(b) gaya resultan yang diterima oleh pelat (arah horizontal)!Jawab:(a) Kekekalan momentum sudut (terhadap sisi A):( ) = mv’ (l 2 ) + Iωmv l 2Kekekalan energi kinetik (tumbukannya elastik)1 2 mv 2 = 1 2 mv'2 + 1 2 Iω2Dari persamaan di atas kita peroleh: (I = 1 3 Ml2 )v' = 3 m − 4 M( 3m+ 4M )v(b) Setelah tumbukan, pelat berputar dengan gaya sentripetal. Dangaya inilah yang ditanyakan.Jadi, gaya pada pelat: F = Mω2l28Mvatau, F =4Ml 1 +3m2( )2Mekanika I 91


uA1.158. Sebuah batang bermassa M dan panjangnya l digantungkan pada titikA. Sebutir peluru bermassa m menumbuk ujung batang bawah, sehinggabatang berayun sebesar θ. Anggap m M, tentukan:(a) kecepatan peluru!(b) perubahan momentum sistem; apa yang menyebabkan perubahanmomentum ini?(c) pada jarak berapakah dari titik A, peluru harus menumbuk batangagar momentum sistem kekal?Jawab:(a) Anggap setelah tumbukan peluru masuk dalam batang dan sistem(batang + peluru) berayun dengan kecepatan sudut ω.Kekekalan momentum sudut:denganmul = IωI = ( Ml2 + ml 2 )3Ketika sistem mencapai sudut θ, energi kinetik yang diterimapeluru telah diubah menjadi energi potensial.E P= E kMg l 2 (1 − cos θ) + mgl(1 − cos θ) = 1 2 Iω2Dari persamaan tersebut kita peroleh:M2 + ⎛2( m ) gl ⎜1 − 1 + 2 sin θ ⎞⎟ =⎝2 ⎠1 22 2m uM3 + m( )( ) 2 3glu ≈ M m sin θ 2(b) Momentum linear sistem setelah tumbukan:Karena M m, makaP = M( )mu2 + mP = 3 mu2M3 + m(c)Perubahan momentum linear sistem:atau∆P = P − P∆P = M sin ( θ 2) 1 6glUntuk ∆P = 0, maka peluru harus menumbuk batang pada jarakx = 2l 3 (silahkan buktikan!)92Mekanika I


AF1.159. Sebuah cakram homogen bermassa M dan berjari-jari R terletak padabidang datar. Sebuah benda massa m diletakkan di sisi cakram. Bendadihubungkan dengan seutas tali yang dilewatkan ke lubang A dipusatmassa cakram. Sistem mula-mula berputar dengan kecepatan sudut ω 0,kemudian gaya F diberikan pada ujung tali sehingga benda perlahanlahanbergerak menuju pusat massa cakram. Abaikan gesekan, hitung:(a) kecepatan sudut sistem ketika benda telah mencapai lubang A!(b) usaha yang dilakukan F!Jawab:(a) Gaya yang bekerja arahnya ke arah pusat (dalam hal ini tidakada torsi yang bekerja), sehingga momentum sudut kekal:(I 1+ I 2)ω 0= I 1ωdimana I 1= 1 2 MR2 dan I 2 = mR2 menyatakan momen inersiacakram dan benda.Dari persamaan di atas kita peroleh:ω =⎛ M + 2m⎞⎜ ⎟⎝ M ⎠ω 0(b) Usaha yang dilakukan oleh gaya F sama dengan perubahan energikinetik sistem:W = 1 2 I 1 ω2 − 1 2 (I 1 + I 2 )ω 0 2( )W = 1 2 mω 0 2 R 2 2m1 +M1.160. Dua cakram (disk) berotasi masing masing terhadap sumbunya. Momeninersia kedua disk relatif terhadap sumbu ini I 1dan I 2, dan kecepatansudutnya ω 1dan ω 2. Disk 1 kemudian dijatuhkan ke disk 2, selanjutnyakedua disk berputar bersama (akibat gesekan). Tentukan:(a) kecepatan sudut disk setelah stabil;(b) usaha yang dilakukan oleh gaya gesek!Jawab:(a) Momentum sudut kekal (karena tidak ada torsi luar)atau(I 1+ I 2)ω = I 1ω 1+ I 2ω 2ω = I 1ω1 + I 2ω2I + I1 2Mekanika I 93


(b)Usaha yang dilakukan gaya gesekan adalah perubahan energi kinetik.Jadi,W gesekan= E k’ − E katauW f= 1 2 (I 1 + I 2 )ω2 − 1 2 I 1 ω 1 2 − 1 2 I 1 ω 2 2W f= - 1 2I1I2I + I1 2(ω 1− ω 2) 2xz1.161. Pada sebuah bidang datar terdapat sebuah disk kecil (massa m) dansebuah batang homogen panjang l (massa M). Disk bergerak tegaklurus batang dan menumbuk ujung batang secara elastik dengankecepatan v. Tentukan kecepatan disk dan kecepatan sudut batang setelahtumbukan jika M = ηm! Berapa nilai η agar kecepatan disk setelahtumbukan sama dengan nol? Bagaimana agar disk berbalik arah!yJawab: Dalam sistem ini karena batang bebas maka momentum linearkekal (bandingkan dengan soal 1.159 dimana batang dipaksa berputar).mv = mv’ + MVdimana v' dan V adalah kecepatan bola dan batang setelah tumbukan.Kekekalan momentum sudut (terhadap pusat massa):dengan I = Ml212Kekekalan energi:mv l 2 = mv' l 2 + Iω1 2 mv 2 = 1 2 mv'2 + 1 2 MV2 + 1 2 Iω2Dari persamaan–persamaan di atas kita peroleh:v' = v ( 4 − η )( 4 + η )ω =12vl ( 4 + η )Disk akan berhenti bila: v’ = 0,dari persamaan di atas kita peroleh: η = 4.Disk akan berbalik arahnya bila v' negatif, yaitu, η > 4.1.162. Sebuah roda sepeda dihubungkan dengan sebuah as yang disambungkandengan sebuah batang yang mudah berputar (lihat gambar). Rodasepeda kemudian diputar terhadap porosnya (sumbu x) dengan kecepatansudut ω 0. Terjadi suatu keanehan, yaitu roda sekarang berputar jugaterhadap sumbu z. Hitung kecepatan sudut roda tersebut terhadapsumbu z! Anggap jari-jari roda R dan massa roda M. Momen inersiaroda I. Jarak pusat massa roda dengan sumbu z adalah d.94Mekanika I


xx∆LMgL∆φdMgθzL∆φL'θzdττyyJawab: Gaya berat roda mengakibatkan torsi yang arahnya arahsumbu y (gunakan aturan tangan kanan).Adanya torsi ini mengakibatkan terjadi perubahan momentum sudut,semula arah momentum sudut pada sumbu x, sekarang menyimpangsedikit menuju arah sumbu y.Besar perubahan momentum sudut (lihat gambar)∆L = L∆φ (anggap L = L')Karena τ = ∆ L∆ t maka,τ = L ∆ φ( ∆ t ) = Lω Pω Padalah kecepatan sudut terhadap sumbu z. Jadi:ω P= τ L = MgdIω 0Catatan: Gerak roda berotasi terhadap sumbu z ini dinamakangerak presesi. ω Pdinamakan kecepatan sudut presesi.1.163. Sebuah gasing berputar terhadap suatu sumbu yang membentuk sudutθ dengan sumbu z. Hitung kecepatan sudut presesi gasing jika massagasing M, jarak pusat massa gasing dengan pusat koordinat d kecepatansudut gasing ω dan momen inersia gasing terhadap sumbunya I!Jawab:Gaya berat gasing menyebabkan timbulnya torsi pada arah sumbu y.Torsi ini akan menyebabkan terjadinya perubahan momentum sudut.Besarnya perubahan momentum sudut adalah: ∆L = L sin θ ∆φ.Karena torsi adalah laju perubahan momentum sudut maka:( ) = L sin θ ∆ φ∆τ = ∆L∆ t( )tL sin θ∆φJadi: ω P=τL sinθ= MgdIω11.164. Sebuah giroskop, berupa disk homogen berjari-jari R berada padaujung batang yang panjangnya l yang dihubungkan dengan batangvertikal. Keseluruhan sistem diletakkan didalam sebuah lift yang sedangbergerak ke atas dengan percepatan konstan a 0. Giroskop berputardengan kecepatan sudut ω. Abaikan gesekan dan massa batang, hitungkecepatan sudut presesi dari giroskop ini!Jawab: Soal ini mirip dengan soal no. 162 hanya saja percepatangravitasinya diganti dari g menjadi g + a 0(silahkan diskusikan,mengapa begitu)Mekanika I 95


Kecepatan sudut presesinya adalah:note: gunakan I = 1 2 MR2ω P= 2 ( g + a0) l2ωR1.165. Sebuah gasing dengan massa m dan momen inersia I (terhadapsumbunya) berotasi dengan kecepatan sudut ω terhadap sumbunya.Ujung bawahnya diletakkan pada sebuah balok yang bergerakmendatar dengan percepatan a 0. Jarak antara ujung bawah ke pusatmassa d. Hitung kecepatan sudut presesinya!Jawab: Soal ini mirip dengan soal 1.163 hanya saja percepatangravitasinya diganti dari g menjadi 2g a0 2 1 2+ini!).Jadi kecepatan sudutnya adalah:ω P= m g + a dIω( ) (silahkan diskusikan20 2 1 2( )96Mekanika I

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!