04.04.2016 Views

Pearl 33 - Love is Kind and Patient (April 2016 - Mei 2016)

Majalah Pearl is a free online Christian magazine for Indonesian women.

Majalah Pearl is a free online Christian magazine for Indonesian women.

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Kita b<strong>is</strong>a saja punya banyak alasan untuk berbuat tidak baik kepada<br />

suami. Sebaliknya, kita kadang merasa tidak punya alasan untuk berbuat<br />

baik. Padahal, berbuat baik sesungguhnya tidak membutuhkan alasan.<br />

Cukup karena kita tahu Allah menghendaki kita melakukan itu.<br />

Stephen Kendrick dan Alex Kendrick dalam bukunya The <strong>Love</strong> Dare<br />

menul<strong>is</strong>kan demikian: Kemurahan atau kebaikan adalah cinta yang<br />

bertindak. Jika kesabaran adalah bagaimana cinta untuk meminimumkan<br />

keadaan yang negatif, kebaikan adalah bagaimana cinta bertindak untuk<br />

memaksimumkan keadaan yang positif. Kesabaran menghindari masalah;<br />

kebaikan menciptakan berkat. Yang satu mencegah, yang lain proaktif.<br />

Bagaimana berbuat baik khususnya kepada suami?<br />

1 Kelembutan<br />

Tidak ada yang senang dengan<br />

orang yang kasar. Bukankah kita<br />

pun demikian? Maka<br />

berhati-hatilah memperlakukan<br />

suami kita. Kita harus peka<br />

dengan apa yang dapat menyakiti<br />

hatinya. Ingat, jika hidup dan<br />

mati kita dikuasai lidah maka<br />

tentunya perkataan kita dapat<br />

mematikan dan membangkitkan<br />

semangat suami. Ucapkan<br />

perkataan yang tepat di waktu<br />

yang tepat dengan cara yang<br />

tepat, bahkan teguran pun dapat<br />

terdengar man<strong>is</strong> di telinga suami<br />

jika kita menegur dengan<br />

kelembutan.<br />

Perkataan yang diucapkan tepat<br />

pada waktunya adalah seperti<br />

buah apel emas di pinggan<br />

perak.<br />

Amsal 25:11<br />

Sangat mudah bagi kita mengkritik<br />

suami di hadapan orang lain.<br />

Sekalipun suami salah, belajarlah<br />

menahan diri, tegurlah suami empat<br />

mata, hindari mengkritiknya di<br />

hadapan orang lain. Bagaimanapun, ia<br />

adalah partner kita, jangan mengambil<br />

pos<strong>is</strong>i berlawanan dengannya. Selalu<br />

berpikir sebelum berbicara. Jangan<br />

bersikap kasar lalu meyesalinya<br />

belakangan. Bahkan bila kita perlu<br />

mengatakan hal-hal yang keras, kita<br />

berusaha seb<strong>is</strong>a mungkin supaya apa<br />

yang kita sampaikan terdengar halus<br />

di telinganya. Kita sungguh-sungguh<br />

peduli pada perasaan suami.<br />

#0<strong>33</strong> (Apr <strong>2016</strong>-<strong>Mei</strong> <strong>2016</strong>) | <strong>Love</strong> <strong>is</strong> <strong>Patient</strong> <strong>and</strong> <strong>Kind</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!