Proyeksi_Penduduk_Indonesia_2010-2035

Recommendations

Info

Proyeksi Penduduk Indonesia 2010 - 2035
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Para pemakai data kependudukan, khususnya para perencana, dan pengambil kebijakan sangat membutuhkan data penduduk yang berkesinambungan dari tahun ke tahun. Sayangnya sumber data penduduk yang tersedia hanya secara periodik, yaitu Sensus Penduduk (SP) pada tahun-tahun yang berakhiran dengan angka 0 (nol) dan Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) pada pertengahan dua sensus atau tahun-tahun yang berakhiran dengan angka 5 (lima). Sumber data kependudukan lain yaitu registrasi penduduk masih belum sempurna cakupan pencatatannya sehingga datanya belum dapat digunakan untuk perencanaan pembangunan nasional. Seperti diketahui bahwa hampir semua rencana pembangunan perlu ditunjang dengan data jumlah penduduk, persebaran dan susunannya menurut kelompok umur penduduk yang relevan dengan rencana tersebut. Data yang diperlukan tidak hanya menyangkut keadaan pada waktu rencana itu disusun, tetapi juga informasi masa lampau dan yang lebih penting lagi adalah informasi perkiraan pada waktu yang akan datang. Data penduduk pada waktu lalu dapat diperoleh dari hasil survei dan sensus, sedangkan untuk memenuhi kebutuhan data penduduk pada saat ini dan masa yang akan datang perlu dibuat proyeksi penduduk, yaitu perkiraan jumlah penduduk dan komposisinya di masa mendatang. Proyeksi penduduk bukan merupakan ramalan jumlah penduduk tetapi suatu perhitungan ilmiah yang didasarkan pada asumsi dari komponen-komponen laju pertumbuhan penduduk, yaitu kelahiran, kematian, dan perpindahan. Ketiga komponen inilah yang menentukan besarnya jumlah penduduk dan struktur umur penduduk di masa yang akan datang. Untuk menentukan masingmasing asumsi diperlukan data yang menggambarkan tren di masa lampau hingga saat ini, faktorfaktor yang mempengaruhi komponen-komponen itu, dan hubungan antara satu komponen dengan yang lain serta target yang diharapkan tercapai pada masa yang akan datang. Badan Pusat Statistik (BPS) telah beberapa kali membuat proyeksi penduduk berdasarkan data hasil SP71, SP80, SP90, SP2000 dan SUPAS85, SUPAS95, dan SUPAS2005. Proyeksi penduduk yang terakhir dibuat adalah proyeksi penduduk berdasarkan hasil SUPAS2005 yang mencakup periode 2000-2025. Proyeksi Penduduk Indonesia 2010 - 2035 1
Page 1 and 2: Katalog BPS: 2101018 ISBN: 978-979-
Page 3 and 4: KATA PENGANTAR FOREWORD Rencana Pem
Page 5 and 6: UCAPAN TERIMA KASIH ACKNOWLEDGEMENT
Page 7 and 8: DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR U
Page 9 and 10: DAFTAR TABEL Halaman Tabel 2.1. Ras
Page 11: DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1. P
Page 15 and 16: BAB II METODOLOGI, ASUMSI, DAN PROY
Page 17 and 18: keterangan tentang umur dengan meng
Page 19 and 20: 2.3.2. Perapihan Umur Perapihan umu
Page 21 and 22: Proyeksi Penduduk Indonesia 2010-20
Page 23 and 24: dari dua data sensus penduduk. Seme
Page 25 and 26: Tabel 2.3. Proyeksi Angka Kematian
Page 27 and 28: Tabel 2.4. Migrasi Neto Laki-laki m
Page 29 and 30: Tabel 2.5. Migrasi Neto Perempuan m
Page 31 and 32: 2.5. Urbanisasi Perhitungan proyeks
Page 33 and 34: 2.6. Proyeksi Kilas Balik (Backcast
Page 35 and 36: BAB III HASIL PERHITUNGAN 3.1. Juml
Page 37 and 38: Tabel 3.2. Laju Pertumbuhan Pendudu
Page 39 and 40: Tabel 3.3. Proyeksi Proporsi Pendud
Page 41 and 42: Tabel 3.5. Proyeksi Proporsi Pendud
Page 43 and 44: Tabel 3.7. Dependency Ratio menurut
Page 45 and 46: Tabel 3.8. Proyeksi Net Reproductio
Page 47 and 48: 3.5. Urbanisasi Urbanisasi dipengar
Page 49 and 50: Tabel 3.11. LPP dan Penduduk Indone
Page 51 and 52: 3.6. Proyeksi Kilas Balik (Backcast
Page 53 and 54: BAB IV PENUTUP Proyeksi penduduk ya
Page 55 and 56: DAFTAR PUSTAKA Adioetomo, Sri Moert
Page 57 and 58: United State Census Bureau. 2013. T
Page 59 and 60: LAMPIRAN 1 INDONESIA Proyeksi Pendu
Page 61 and 62: Tabel I.1.1 PROYEKSI PENDUDUK MENUR
Page 63 and 64:
Tabel I.1.1 PROYEKSI PENDUDUK MENUR
Page 65 and 66:
Page 67 and 68:
Page 69 and 70:
Page 71 and 72:
Proyeksi Penduduk Indonesia 2010 -
Page 73 and 74:
LAMPIRAN 2 PROVINSI Proyeksi Pendud
Page 75 and 76:
LAMPIRAN 2.1 PROVINSI ACEH Proyeksi
Page 77 and 78:
Tabel II.01.1.1 PROYEKSI PENDUDUK M
Page 79 and 80:
Page 81 and 82:
Page 83 and 84:
Page 85 and 86:
Gambar II.01.1 PIRAMIDA PENDUDUK PR
Page 87 and 88:
LAMPIRAN 2.2 PROVINSI SUMATERA UTAR
Page 89 and 90:
Page 91 and 92:
Page 93 and 94:
Page 95 and 96:
Page 97 and 98:
Page 99 and 100:
LAMPIRAN 2.3 PROVINSI SUMATERA BARA
Page 101 and 102:
Page 103 and 104:
Page 105 and 106:
Page 107 and 108:
Page 109 and 110:
Page 111 and 112:
LAMPIRAN 2.4 PROVINSI RIAU Proyeksi
Page 113 and 114:
Page 115 and 116:
Page 117 and 118:
Page 119 and 120:
Page 121 and 122:
Page 123 and 124:
LAMPIRAN 2.5 PROVINSI JAMBI Proyeks
Page 125 and 126:
Page 127 and 128:
Page 129 and 130:
Page 131 and 132:
Page 133 and 134:
Page 135 and 136:
LAMPIRAN 2.6 PROVINSI SUMATERA SELA
Page 137 and 138:
Page 139 and 140:
Page 141 and 142:
Page 143 and 144:
Page 145 and 146:
Page 147 and 148:
LAMPIRAN 2.7 PROVINSI BENGKULU Proy
Page 149 and 150:
Page 151 and 152:
Page 153 and 154:
Page 155 and 156:
Page 157 and 158:
Page 159 and 160:
LAMPIRAN 2.8 PROVINSI LAMPUNG Proye
Page 161 and 162:
Page 163 and 164:
Page 165 and 166:
Page 167 and 168:
Page 169 and 170:
Page 171 and 172:
LAMPIRAN 2.9 PROVINSI KEP. BANGKA B
Page 173 and 174:
Page 175 and 176:
Page 177 and 178:
Page 179 and 180:
Page 181 and 182:
Page 183 and 184:
LAMPIRAN 2.10 PROVINSI KEP. RIAU Pr
Page 185 and 186:
Page 187 and 188:
Page 189 and 190:
Page 191 and 192:
Page 193 and 194:
Page 195 and 196:
LAMPIRAN 2.11 PROVINSI DKI JAKARTA
Page 197 and 198:
Page 199 and 200:
Page 201 and 202:
Page 203 and 204:
Page 205 and 206:
Page 207 and 208:
LAMPIRAN 2.12 PROVINSI JAWA BARAT P
Page 209 and 210:
Page 211 and 212:
Page 213 and 214:
Page 215 and 216:
Page 217 and 218:
Page 219 and 220:
LAMPIRAN 2.13 PROVINSI JAWA TENGAH
Page 221 and 222:
Page 223 and 224:
Page 225 and 226:
Page 227 and 228:
Page 229 and 230:
Page 231 and 232:
LAMPIRAN 2.14 PROVINSI DI YOGYAKART
Page 233 and 234:
Page 235 and 236:
Page 237 and 238:
Page 239 and 240:
Page 241 and 242:
Page 243 and 244:
LAMPIRAN 2.15 PROVINSI JAWA TIMUR P
Page 245 and 246:
Page 247 and 248:
Page 249 and 250:
Page 251 and 252:
Page 253 and 254:
Page 255 and 256:
LAMPIRAN 2.16 PROVINSI BANTEN Proye
Page 257 and 258:
Page 259 and 260:
Page 261 and 262:
Page 263 and 264:
Page 265 and 266:
Page 267 and 268:
LAMPIRAN 2.17 PROVINSI BALI Proyeks
Page 269 and 270:
Page 271 and 272:
Page 273 and 274:
Page 275 and 276:
Page 277 and 278:
Page 279 and 280:
LAMPIRAN 2.18 PROVINSI NUSA TENGGAR
Page 281 and 282:
Page 283 and 284:
Page 285 and 286:
Page 287 and 288:
Page 289 and 290:
Page 291 and 292:
LAMPIRAN 2.19 PROVINSI NUSA TENGGAR
Page 293 and 294:
Page 295 and 296:
Page 297 and 298:
Page 299 and 300:
Page 301 and 302:
Page 303 and 304:
LAMPIRAN 2.20 PROVINSI KALIMANTAN B
Page 305 and 306:
Page 307 and 308:
Page 309 and 310:
Page 311 and 312:
Page 313 and 314:
Page 315 and 316:
LAMPIRAN 2.21 PROVINSI KALIMANTAN T
Page 317 and 318:
Page 319 and 320:
Page 321 and 322:
Page 323 and 324:
Page 325 and 326:
Page 327 and 328:
LAMPIRAN 2.22 PROVINSI KALIMANTAN S
Page 329 and 330:
Page 331 and 332:
Page 333 and 334:
Page 335 and 336:
Page 337 and 338:
Page 339 and 340:
LAMPIRAN 2.23 PROVINSI KALIMANTAN T
Page 341 and 342:
Page 343 and 344:
Page 345 and 346:
Page 347 and 348:
Page 349 and 350:
Page 351 and 352:
LAMPIRAN 2.24 PROVINSI SULAWESI UTA
Page 353 and 354:
Page 355 and 356:
Page 357 and 358:
Page 359 and 360:
Page 361 and 362:
Page 363 and 364:
LAMPIRAN 2.25 PROVINSI SULAWESI TEN
Page 365 and 366:
Page 367 and 368:
Page 369 and 370:
Page 371 and 372:
Page 373 and 374:
Page 375 and 376:
LAMPIRAN 2.26 PROVINSI SULAWESI SEL
Page 377 and 378:
Page 379 and 380:
Page 381 and 382:
Page 383 and 384:
Page 385 and 386:
Page 387 and 388:
LAMPIRAN 2.27 PROVINSI SULAWESI TEN
Page 389 and 390:
Page 391 and 392:
Page 393 and 394:
Page 395 and 396:
Page 397 and 398:
Page 399 and 400:
LAMPIRAN 2.28 PROVINSI GORONTALO Pr
Page 401 and 402:
Page 403 and 404:
Page 405 and 406:
Page 407 and 408:
Page 409 and 410:
Page 411 and 412:
LAMPIRAN 2.29 PROVINSI SULAWESI BAR
Page 413 and 414:
Page 415 and 416:
Page 417 and 418:
Page 419 and 420:
Page 421 and 422:
Page 423 and 424:
LAMPIRAN 2.30 PROVINSI MALUKU Proye
Page 425 and 426:
Page 427 and 428:
Page 429 and 430:
Page 431 and 432:
Page 433 and 434:
Page 435 and 436:
LAMPIRAN 2.31 PROVINSI MALUKU UTARA
Page 437 and 438:
Page 439 and 440:
Page 441 and 442:
Page 443 and 444:
Page 445 and 446:
Page 447 and 448:
LAMPIRAN 2.32 PROVINSI PAPUA BARAT
Page 449 and 450:
Page 451 and 452:
Page 453 and 454:
Page 455 and 456:
Page 457 and 458:
Page 459 and 460:
LAMPIRAN 2.33 PROVINSI PAPUA Proyek
Page 461 and 462:
Page 463 and 464:
Page 465 and 466:
Page 467 and 468:
Page 469 and 470:
show all

Proyeksi_Penduduk_Indonesia_2010-2035

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

Delete template?

Save as template?