BAB 12 Akuntansi Keuangan 2.pdf - Politeknik Telkom
BAB 12 Akuntansi Keuangan 2.pdf - Politeknik Telkom
BAB 12 Akuntansi Keuangan 2.pdf - Politeknik Telkom
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
<strong>Politeknik</strong> <strong>Telkom</strong> <strong>Akuntansi</strong> <strong>Keuangan</strong> 2<br />
b. Penggunaan atau perubahan suatu prinsip akuntansi yang perlu dilakukan<br />
karena adanya perubahan sifat transaksi.<br />
c. Perubahan dari prinsip akumulasi yang tidak lazim ke prinsip yang lazim.<br />
Beberapa contoh dari perubahan prinsip akuntansi adalah sebagai berikut :<br />
1. Perubahan dalam metode pembebanan harga pokok persediaan, seperti<br />
dari LIFO ke FIFO atau ke rata-rata tertimbang.<br />
2. Perubahan dalam metode depresiasi aktiva tetap, seperti dari double<br />
declining balance method ke straight line method.<br />
3. Perubahan dalam metode akuntansi untuk kontrak jangka panjang, seperti<br />
dari metode kontrak selesai ke metode persentase penyelesaian.<br />
4. Perubahan dalam perhitungan biaya produksi, seperti dari full costing ke<br />
direct costing.<br />
Perubahan prinsip akuntansi yang mempunyai akibat kumulatif.<br />
Akibat kumulatif dari perubahan prinsip akuntansi diperlakukan sebagai<br />
berikut:<br />
a. Jumlah akibat kumulatif dari perubahan prinsip dilaporkan dalam laporan<br />
laba rugi di antara elemen-elemen luar biasa dan laba bersih. Pelaporan-<br />
nya dengan jumlah sesudah dikurangi pajak penghasilan.<br />
b. Laporan keuangan periode-periode sebelumnya tidak perlu dikoreksi.<br />
c. Laba sebelum elemen luar biasa dan laba bersih periode-periode<br />
sebelumnya ditunjukkan dalam laporan laba rugi tahun sekarang (di bagian<br />
bawah halaman pertama) dengan jumlah yang sudah dikoreksi.<br />
Perubahan prinsip akuntansi yang mempunyai akibat retroaktif, dimana<br />
laporan keuangan periode-periode sebelumnya yang dilaporkan disusun<br />
kembali sesuai dengan prinsip yang baru. Kalau masih terdapat sisa akibat<br />
kumulatif sesudah laporan keuangan periode-periode sebelumnya yang<br />
dilaporkan, direvisi maka sisa tersebut dikoreksikan ke saldo awal rekening<br />
laba tidak dibagi dari periode terawal yang dikoreksi.<br />
Perubahan prinsip akuntansi yang memerlukan retroaktif adjustment<br />
adalah:<br />
a. Perubahan metode penentuan harga pokok persediaan dari LIFO ke<br />
metode yang lain.<br />
b. Perubahan dalam metode akuntansi untuk kontrak jangka panjang, dan<br />
182