19.02.2018 Views

TUKIJO LEADERSHIP 1 GK

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Mungkin tak banyak orang mengira, bahwa sejatinya jiwa kepemimpinan Tukijo<br />

bukanlah pembawaan dari lahir. Terlebih jika melihat bagaimana saat ia memimpin sebuah<br />

rapat di kantor, atau saat negosiasi dengan klien. Tukijo terkenal sangat tegas, lihai dalam<br />

bernegosiasi, piawai membawa suasana, dan mampu menggerakkan anak buah yang<br />

dipimpinnya dengan efektif untuk mencapai target perusahaan. Faktanya, sosok Tukijo<br />

selagi kecil adalah pribadi yang pemalu. Ia selalu mengambil tempat duduk di belakang saat<br />

sekolah. Hingga saat mendaftar sekolah ke STM (Sekolah Teknik Mesin) pun, ia masih<br />

ditemani dan digandeng orang tuanya.<br />

Di sekolahan prestasi Tukijo juga tak begitu menonjol. Nilai-nilainya biasa saja, ratarata,<br />

tak ada yang luar biasa. Sewaktu lulus SD (Sekolah Dasar) ia bahkan tak lulus<br />

mendaftar ke SMP (Sekolah Menengah Pertama) selagi semua teman-temannya berhasil--<br />

karena terkendala nilainya. Hingga terpaksa Tukijo kemudian melanjutkan ke ST (Sekolah<br />

Teknik) sendiri. Dan serta-merta cita-cita Tukijo yang ingin menjadi guru pun juga pupus<br />

seiring melanjutkan ke ST, pasalnya untuk menjadi guru harus melanjutkan ke Sekolah<br />

Pendidikan Guru (SPG), dan untuk bisa melanjutkan ke SPG, harus dari SMP dan ke SMA<br />

(Sekolah Menengah Atas).<br />

Melihat perjalanan pendidikan formal Tukijo sedari kecil memang tak tampak bakat<br />

kepemimpinannya. Tapi di luar pendidikan formal, mentalnya telah ditempa, seakan<br />

dipersiapkan untuk menjadi pemimpin di masa dewasa. Sedari SD Tukijo sudah terbiasa<br />

bekerja keras. Ia rajin membantu orang tuanya beternak. Ia biasa bekerja mengantar hewan<br />

ke tempat jagal. Ia bekerja di sawah membalikkan tanah yang baru dibajak. Selain itu Tukijo<br />

juga biasa berjualan es lilin keliling kampung. Dari semua pengalaman itu, mental kerja<br />

keras Tukijo memang sudah teruji.<br />

Semasa ST Tukijo juga sudah terbiasa membantu tetangganya seorang kontraktor<br />

untuk mengelas, menata bata, merangkai, dan apa pun yang ditugaskan. Pada saat libur<br />

sekolah, ia kerap diajak untuk melihat dan meninjau proyek. Sekali waktu ia juga pernah<br />

ditugaskan oleh tetangganya itu untuk membantu pekerjaan membuat pintu air di tempat<br />

yang jauh, seperti ke Pati, Demak, Wonogiri, hingga Klaten. Setiap kali bersama dengan<br />

tetangganya, Tukijo selalu menyempatkan untuk bertanya-tanya hal yang belum dipahami,<br />

hingga sedikit banyak kemudian jadi mengerti tentang proyek yang dikerjakan.<br />

Di masa remajanya Tukijo juga banyak terjun ikut mengurus sawah yang digarap oleh<br />

ayahnya. Ia biasa mencangkul dan memetik padi di sawah di sela aktivitas sekolah.<br />

4<br />

Tukijo Leadership

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!