eBook-Instalasi-Penerangan-Listrik-Semester-3-Copy

Recommendations

Info

kapasitor yang terhubung seri dibandingkan dengan kapasitor unit yang memiliki eksternal fuse. Kapasitor unit dengan internal fuse, umumnya memiliki ukuran yang besar karena diharapkan kerusakan seluruh elemen pada kapasitor unit bisa lebih lama. 3. Tanpa Fuse Kapasitor unit tanpa fuse identik dengan kapasitor unit dengan eksternal fuse yang dijelaskan sebelumnya. Kapasitor bank tanpa fuse dihubungkan secara seri diantara fasa dan netral seperti Gambar-4 Proteksi berdasarkan elemen dari kapasitor, apabila terjadi kerusakan pada elemen maka group elemen tersebut akan terhubung singkat sedangkan kapasitor unit tetap beroperasi dengan distribusi tegangan pada group seri akan meningkat. Misal 6 kapasitor unit dihubung seri dan setiap kapasitor unit memiliki 8 elemen group seri sehingga total elemen group yang terhubung seri menjadi 48 elemen group. Apabila terjadi kerusakan pada satu elemen kapasitor maka satu elemen group seri terhubung singkat, akibatnya distribusi tegangan pada elemen gruop seri menjadi 48/47 atau terjadi kenaikan tegangan sekitar 2 %. Kapasitor unit tanpa fuse biasanya tidak digunakan untuk tegangan sistem lebih kecil dari 35 kV atau minimal diperlukan 10 elemen seri agar kapasitor bank masih tetap dapat dioperasikan. Hal ini karena tegangan pada kapasitor bank menjadi 10/9 atau terjadi kenaikan tegangan sekitar 11 %. Pada konfigurasi ini, discharge energy kecil karena kapasitor unit tidak ada yang dihubungkan paralel, selain itu proteksi unbalance tidak perlu didelay untuk koordinasi dengan fuse 182
Selain kapasitor tanpa fuse yang dihubung seri, terdapat pula kapasitor bank tanpa fuse yang disusun seri/paralel umumnya digunakan untuk tegangan di bawah 35 kV atau pada sistem tegangan yang lebih tinggi dengan kebutuhan energy yang lebih besar. 183
Page 1 and 2:
i
Page 3 and 4:
KATA PENGANTAR Bahan ajar ini disus
Page 5 and 6:
BAB I PENDAHULUAN A. DESKRIPSI JUDU
Page 7 and 8:
D. TUJUAN 1. Tujuan Antara. a. Sisw
Page 9 and 10:
PERATURAN UMUM INSTALASI LISTRIK Ke
Page 11 and 12:
- Pekerja harus dilengkapi dengan p
Page 13 and 14:
Suatu peralatan listrik boleh diper
Page 15 and 16:
2. Jenis-jenis lampu penerangan 11
Page 17 and 18:
13
Page 19 and 20:
Lampu Pijar (biasa) Warna cahaya la
Page 21 and 22:
Lampu TL yang banyak digunakan seja
Page 23 and 24:
Lampu LED Lampu ini merupakan sirku
Page 25 and 26:
. Pengertian Cahaya Cahaya membantu
Page 27 and 28:
gelombang elektromagnetik biasanya
Page 29 and 30:
Dimana F = λ f (λ) dan T adalah p
Page 31 and 32:
Gejala yang sama dapat terjadi pada
Page 33 and 34:
dengan 490 nm, cahaya hijau sekitar
Page 35 and 36:
inframerah sebagai : - Lampu penger
Page 37 and 38:
Gambar (2.6) Konstruksi Bagian Reti
Page 39 and 40:
yang sedikit bukaan pupil akan memb
Page 41 and 42:
g.2. Akomodasi Mata Manusia Telah d
Page 43 and 44:
elakangnya, akan tinggi apabila obj
Page 45 and 46:
daerah medan pandang, dimana cahaya
Page 47 and 48:
detik. Fluks cahaya diukur dalam sa
Page 49 and 50:
erikut : Dimana : I λ = Intensitas
Page 51 and 52:
Gambar (2.10) Ilustrasi Penjelasan
Page 53 and 54:
Menurut hukum kwadrat jarak, illumi
Page 55 and 56:
Contoh Soal Hitunglah intensitas ca
Page 57 and 58:
idang proyeksinya (Ap) dalam arah d
Page 59 and 60:
Apabila (A) adalah luas suatu permu
Page 61 and 62:
c. Efficiency cahaya (λ) λ lumen
Page 63 and 64:
4. Pengontrolan lampu penerangan un
Page 65 and 66:
Denah Ruangan Alat dan Bahan 1. Kaw
Page 67 and 68:
. Memasang instalasi penerangan men
Page 69 and 70:
c. Memasang instalasi penerangan me
Page 71 and 72:
d. Memasang instalasi penerangan me
Page 73 and 74:
e. Perencanaan instalasi penerangan
Page 75 and 76:
Denah dan Diagram Pengawatan 71
Page 77 and 78:
. Proteksi dan Instalasi Di dalam m
Page 79 and 80:
PHB jenis ini berupa panel yang dil
Page 81 and 82:
PEMILIHAN PANEL Untuk memudahkan da
Page 83 and 84:
4) Permukaan selungkup logam Semua
Page 85 and 86:
Perbedaan dengan dua system yang te
Page 87 and 88:
4. Yang dimaksud dengan kemampuan m
Page 89 and 90:
Macam-macam tipe MCB (Miniatur Circ
Page 91 and 92:
Gambar 12. OCB (Oil Circuit Breaker
Page 93 and 94:
APP dari PLN (kWH Meter) APP (Alat
Page 95 and 96:
dapat diukur. Alat yang digunakan u
Page 97 and 98:
Stop kontak ini biasanya juga diseb
Page 99 and 100:
Selain berfungsi sebagai isolator p
Page 101 and 102:
1. Ukuran Dan Ketentuan Jumlah Kabe
Page 103 and 104:
8 Tule Penutup pipa union atau pi
Page 105 and 106:
Saklar dan Fitting Lampu Saklar dan
Page 107 and 108:
Saklat tunggal Merupakan saklar yan
Page 109 and 110:
Kotak Sambung Penyambungan atau pen
Page 111 and 112:
Lampu Lampu berfungsi sebagai adala
Page 113 and 114:
erada di atas filamen lampu jauh, y
Page 115 and 116:
daya reaktif (VAR) harus serendah m
Page 117 and 118:
(a) daya reaktif (kVAR) tidak lagi
Page 119 and 120:
hujan) naka harga tegangan harus di
Page 121 and 122:
Gambar 1. Gradient tegangan pada su
Page 123 and 124:
8. Pengaruh luar (gangguan). Faktor
Page 125 and 126:
1. Main switch / load Break switch
Page 127 and 128:
dan berapa daya reaktif yang diperl
Page 129 and 130:
Kapasitor untuk Memperbaiki Faktor
Page 131 and 132:
Metode pemasangan instlasi kapasito
Page 133 and 134:
dalam pengoperasian jika dalam kond
Page 135 and 136: memerlukan daya yang besar untuk be
Page 137 and 138: K = ( A x B ) / ( h ( A + B )) Dima
Page 139 and 140: K = ( 120 ) / ( 57.5 ) = 2 setelah
Page 141 and 142: Luas ruang makan : 5 m x 4 m = 20 m
Page 143 and 144: Contoh perhitungan : ruangan kantor
Page 145 and 146: Gambar 1. grafik bahaya arus listri
Page 147 and 148: Faktor yang berpengaruh ada dua, ya
Page 149 and 150: • Kawat sebaiknya berisolasi sehi
Page 151 and 152: 3 . Bahaya Listrik bagi Manusia 1.3
Page 153 and 154: 1.3.3 Proses Terjadinya Sengatan Li
Page 155 and 156: Tahanan dalam (internal) tubuh send
Page 157 and 158: Dalam gambar tersebut juga ditunjuk
Page 159 and 160: menimbulkan kebakaran. Penghantar y
Page 161 and 162: Isolasi pengaman yang memadai. Past
Page 163 and 164: pada bagian peralatan yang terbuat
Page 165 and 166: Bila tegangan ini tersentuh oleh or
Page 167 and 168: 1.3.7 Alat Proteksi Otomatis Pada s
Page 169 and 170: mengalami induksi dan trigger elekt
Page 171 and 172: 1.3.9 Prosedur Keselamatan Umum Ha
Page 173 and 174: Hubungi bagian yang berwenang untuk
Page 175 and 176: Buat rencana lockout/tagout Beritah
Page 177 and 178: 1.4 Bahaya Kebakaran dan Peledakan
Page 179 and 180: Agar terhindar dari peristiwa kapas
Page 181 and 182: Untuk daerah-daerah seperti ini har
Page 183 and 184: Tabel 1a Simbol-simbol yang digunak
Page 185: Pada IEEE Std 18-1992 and Std 1036-
Page 189 and 190: Gambar 3.1. Diagram satu garis 185
Page 191 and 192: Gambar 3.3. Diagram Satu Garis 187
Page 193 and 194: Susunan terminal Gambar. 3 189
Page 195 and 196: 5. Membuat daftar rekapitulasi kepe
Page 197 and 198: Gambar diagram garis tunggal (one l
Page 199 and 200: TUGAS 3 PEMASANGAN INSTALASI 1 BEL
Page 201 and 202: Gambar Instalasi : 28 cm 145 cm 30
Page 203 and 204: 14 15 16 17 18 19 20 21 22 24 25 19
Page 205 and 206: Gambar Instalasi : 28 cm 145 cm 30
Page 207 and 208: 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 24 25
Page 209 and 210: Diagram Alir Pelaksanaan Diagram Sa
Page 211 and 212: BAHAN No. Nama Alat Spesifikasi Jum
Page 213 and 214: Buatlah perencanaan instalasi listr
Page 215 and 216: 211
Page 217 and 218: 213
Page 219 and 220: 215
Page 221 and 222: 217
Page 223 and 224: 219
Page 225 and 226: 221
Page 227 and 228: 223
Page 229 and 230: 225
Page 231 and 232: 227
Page 233 and 234: c. Test Formatif 1. Apa pengertian
Page 235 and 236: 14. Gambarkan diagram rangkaian pen
Page 237 and 238:
d. Lembar kerja 1. Buatlah perencan
Page 239 and 240:
7. Lampu Jalan Type SPP 368 Philips
Page 241 and 242:
EVALUASI Untuk mengevaluasi hasil p
Page 243 and 244:
13. Apa fungsi tiang lampu lengan t
Page 245 and 246:
21. Buatlah perencanaan instalasi l
Page 247 and 248:
2. Buatlah perencanaan instalasi li
show all

eBook-Instalasi-Penerangan-Listrik-Semester-3-Copy

Create successful ePaper yourself

Delete template?

Save as template?