First You 10th Edition
Embracing A Great Life Menyempurnakan kebaga
Embracing A Great Life
Menyempurnakan kebaga
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Pesiar Go Around
Rana
Penginapan Mewah Tropis
Bergaya Kolonial
Rumah Luwih menjadi rumah pantai yang indah di mana keluarga dan orang terkasih dapat berkumpul untuk
beristirahat dan bersantai menikmati kehangatan Gianyar.
Majestic landscape menjadi
frasa yang menggambarkan
kemegahan dan keramahan
yang menawan dari Bali
yang telah lama menarik perhatian
dunia. Pulau yang menjadi tempat
percampuran banyak ras dan budaya ini
sudah meninggalkan jejak pada setiap
aspek budaya Bali, termasuk dalam
lanskap arsitekturnya.
The Stunning Architecture
Perpaduan budaya yang indah ini
dihidupkan kembali dalam arsitektur
Rumah Luwih yang menakjubkan,
sebuah luxury resort yang dipenuhi
dengan ketenangan diluncurkan di
tengah-tengah Gianyar.
Dirancang oleh arsitek terkenal
Indonesia, Hadiprana, desain Rumah
Luwih terinspirasi dari Istana Ujung Air
yang indah di Karangasem. Merupakan
rumah bagi para bangsawan, istana
ini terkenal dengan arsitekturnya yang
memadukan keindahan gaya kolonial
Belanda dengan berbagai detail
rumit antara budaya Cina dan Bali.
Kemegahan itulah menjadi dasar bagi
desain arsitektur Rumah Luwih.
The Meaning of Its Name
Berasal dari kata Sanskerta, Luwih
diartikan sebagai “lebih”. Rumah
Luwih memiliki makna lebih dari
sekadar sebuah rumah. Arsitekturnya
melambangkan rumah pantai yang
indah di mana seluruh anggota keluarga
dapat berkumpul untuk beristirahat dan
bersantai. Dari ubin era Belanda klasik
hingga barang-barang antik, perabotan
kayu jati dan penggunaan material sutra
yang indah, setiap detail Rumah Luwih
dirancang untuk menciptakan perasaan
intim seolah-olah sedang berada di
rumah nenek Anda yang tercinta.
54 FIRST YOU
TEKS: DELFANIA RAMDAN. FOTO: DOK. Rumah Luwih