PENDEKATAN DALAM PENGAJARAN MATEMATIKA.pdf
PENDEKATAN DALAM PENGAJARAN MATEMATIKA.pdf
PENDEKATAN DALAM PENGAJARAN MATEMATIKA.pdf
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Perlu dipahami bahwa pengertian metode, pendekatan, dan teknik mengajar<br />
mempunyai satu tujuan yang sama, yaitu agar tujuan pembelajaran dapat dicapai dengan<br />
hasil yang memuaskan dan maksimal. Simanjuntak dkk (1992) mengatakan bahwa metode<br />
pengajaran dikatakan efektif apabila menghasilkan sesuatu sesuai dengan yang<br />
diharapkan atau dengan kata lain tujuan tercapai. Selanjutnya dikatakan bahwa bila<br />
makin tinggi kekuatannya untuk menghasilkan sesuatu makin efektif metode tersebut.<br />
Dengan demikian metode mengajar adalah cara mengajar yang berlaku umum untuk<br />
semua mata pelajaran, hanya materinya saja yang disesuaikan dengan metode yang<br />
hendak digunakan.<br />
Teknik mengajar merupakan penyampaian materi yang dilakukan oleh guru<br />
dengan membutuhkan keahlian tertentu. Soedjana (1986) mengatakan bahwa teknik<br />
mengajar adalah cara mengajar yang memerlukan keahlian atau bakat khusus. Lebih<br />
lanjut ia mengatakan bahwa pendekatan mengajar adalah suatu konsep atau prosedur<br />
yang digunakan dalam membahas suatu bahan pelajaran untuk mencapai tujuan<br />
pengajaran.<br />
Dalam suatu pembelajaran perlu diketahui bahwa pada materi yang sama, seorang<br />
guru menerangkannya dengan pendekatan lain misalnya garis bilangan, tetapi mungkin<br />
guru lain dengan pendekatan yang lain pula, misalnya dengan pendekatan himpunan.<br />
Berikut ini dikemukakan beberapa pendekatan yang digunakan dalam mengajarkan<br />
matematikia.<br />
1. Pendekatan Spiral<br />
Pendekatan dalam proses belajar mengajar, merupakan suatu konsep atau prosedur<br />
yang digunakan dalam membahas suatu bahan pelajaran untuk mencapai tujuan belajar<br />
mengajar. Salah satu pendekatan yang sering digunakan dalam pelajaran matematika<br />
adalah pendekatan spiral. Soedjana (1986) mengatakan bahwa pendekatan spiral adalah<br />
pendekatan yang dipakai untuk mengajarkan konsep. Selanjutnya dikatakan bahwa<br />
pendekatan spiral materi tidak diajarkan dari awal sampai selesai dalam sebuah selang<br />
waktu, tetapi diberikan dalam beberapa selang waktu yang terpisah-pisah..<br />
Pada selang waktu pertama konsep diajarkan secara sederhana, misalnya dengan<br />
cara intuitif melalui benda-benda konkret atau gambar-gambar sesuai dengan kemampuan<br />
murid. Pada tahap berikutnya konsep yang diajarkan secara sederhana dapat diperluas<br />
lagi, sehingga murid dalam belajar matematika dapat dilakukannya secara sistematik.<br />
Secara singkat dapat dikatakan pendekatan spiral merupakan suatu prosedur yang dimulai<br />
Pendekatan dalam Pengajaran Matematika (Utu Rahim)<br />
139