21.07.2013 Views

TEKNIK PENGOLAHAN ISYARAT DIGITAL

TEKNIK PENGOLAHAN ISYARAT DIGITAL

TEKNIK PENGOLAHAN ISYARAT DIGITAL

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Struktur Filter FIR<br />

Fungsi sistem filter FIR dinyatakan sbb:<br />

∑ − M 1<br />

−1<br />

1−M<br />

−n<br />

H ( z)<br />

= b0<br />

+ b1z<br />

+ ... + bM<br />

−1z<br />

= bn<br />

z<br />

n=<br />

0<br />

(4)<br />

Sehingga tanggapan impuls h(n) adalah<br />

⎧bn untuk 0 ≤ n ≤ M −1<br />

h(<br />

n)<br />

= ⎨<br />

(5)<br />

⎩0<br />

untuk yang lain<br />

Dan persamaan diferensialnya menjadi:<br />

y(n) = b0 x(n) + b1 x(n -1) + ... + bM-1 x(n – M +1) (6)<br />

yang merupakan konvolusi linier berhingga.<br />

Orde filter FIR adalah (M – 1) sedangkan panjang filter adalah M (yaitu sama<br />

dengan jumlah koefisien yang ada). Struktur filter FIR selalu bersifat stabil dan relatif<br />

sederhana jika dibandingkan dengan struktur IIR. Lebih jauh, filter FIR dapat dirancang<br />

supaya mempunyai tanggapan fase linier yang sangat bermanfaat dalam beberapa aplikasi<br />

tertentu.<br />

Terdapat beberapa struktur filter FIR, yaitu:<br />

1. Bentuk langsung,<br />

2. Bentuk kaskade,<br />

3. Bentuk fase linier, dan<br />

4. Bentuk sampling frekuensi.<br />

Dalam pembahasan ini hanya akan dijelaskan bentuk yang pertama. Misalkan panjang<br />

filter M = 5 (yaitu filter FIR orde 4), maka persamaan (6) menjadi<br />

y(n) = b0 x(n) + b1 x(n – 1) + b2 x(n – 2) + b3 x(n – 3) + b4 x(n – 4) (7)<br />

dan struktur bentuk langsungnya diilustrasikan pada gambar berikut.<br />

5

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!