29.09.2013 Views

Venerable Acariya Man Bhuridatta Thera - A ... - buku Dharma

Venerable Acariya Man Bhuridatta Thera - A ... - buku Dharma

Venerable Acariya Man Bhuridatta Thera - A ... - buku Dharma

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Glossary<br />

Aksi tubuh, ucapan dan pikiran yang disengaja yang menyebabkan<br />

kelahiran dan keberadaan di masa depan. Aksi ini membawa pesan (isi)<br />

batin khusus – baik, buruk atau netral – dan meninggalkan kesadaran<br />

berkelanjutan yang berpotensi menimbulkan akibat yang terkait<br />

dengan aksi tersebut di masa depan. Ajaran Buddhis percaya bahwa<br />

semua makhluk yang belum tercerahkan terikat untuk dilahirkan,<br />

hidup, mati dan dilahirkan kembali berulang kali di dunia dan<br />

lingkungan yang beraneka ragam – siklus kehidupan tanpa akhir yang<br />

didukung oleh bentuk kamma mereka dan konsekuensinya yang tidak<br />

dapat dihindari.<br />

Kammatthana<br />

Secara literatur artinya ‘dasar kerja’, kammatthana merunjuk pada<br />

‘pekerjaan’yang dilakukan bhikkhu Buddhis seperti pelatihan meditasi<br />

dengan obyek tertentu yang mendukung penghancuran kekotoran<br />

batin keserakahan, kebencian, dan ilusi pikiran. Dalam prosedur<br />

penabhisan, bhikkhu baru diajarkan 5 kammatthana dasar yang<br />

menjadi landasan pelatihan meditasi obyek tubuh rambut kepala,<br />

rambut tubuh, kuku, gigi, dan kulit. Sebagai tambahan, kammatthana<br />

meliputi semua 40 obyek klasik meditasi Buddhis. Istilah kammatthana<br />

sering digunakan untuk mengidentifikasi tradisi dan silsilah bhikkhu<br />

hutan Thai dan garis silsilah yang dikembangkan oleh <strong>Acariya</strong> Sao dan<br />

<strong>Acariya</strong> Mun.<br />

Khandha<br />

Secara literatur artinya kelompok atau kumpulan. Dalam bentuk<br />

jamak, khandas merunjuk pada lima komponen fisik dan mental<br />

(tubuh, perasaan, memori, bentuk-bentuk pikiran, kesadaran) dan<br />

indera pada umumnya (penglihatan, pendengaran, penciuman,<br />

pengecapan, perasaan kulit). juga dikenal dengan ‘kumpulan<br />

keterikatan’ karena mereka adalah sekumpulan keinginan pribadi,<br />

mereka, pada kenyataannya, hanyalah kelompok-kelompok fenomena<br />

alam yang secara berkesinambungan muncul dan lenyap, dan hampa<br />

dari identitas pribadi apapun.<br />

~ 630 ~

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!