02.09.2014 Views

tentang sistem pendidikan nasional dengan rahmat tuhan yang maha

tentang sistem pendidikan nasional dengan rahmat tuhan yang maha

tentang sistem pendidikan nasional dengan rahmat tuhan yang maha

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Akreditasi<br />

Pasal 60<br />

(1) Akreditasi dilakukan untuk menentukan kelayakan program dan satuan<br />

<strong>pendidikan</strong> pada jalur <strong>pendidikan</strong> formal dan nonformal pada setiap jenjang dan jenis<br />

<strong>pendidikan</strong>.<br />

(2) Akreditasi terhadap program dan satuan <strong>pendidikan</strong> dilakukan oleh Pemerintah<br />

dan/atau lembaga mandiri <strong>yang</strong> berwenang sebagai bentuk akuntabilitas publik.<br />

(3) Akreditasi dilakukan atas dasar kriteria <strong>yang</strong> bersifat terbuka.<br />

(4) Ketentuan mengenai akreditasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2),<br />

dan ayat (3) diatur lebih lanjut <strong>dengan</strong> peraturan pemerintah.<br />

Bagian Ketiga<br />

Sertifikasi<br />

Pasal 61<br />

(1) Sertifikat berbentuk ijazah dan sertifikat kompetensi.<br />

(2) Ijazah diberikan kepada peserta didik sebagai pengakuan terhadap prestasi<br />

belajar dan/atau penyelesaian suatu jenjang <strong>pendidikan</strong> setelah lulus ujian <strong>yang</strong><br />

diselenggarakan oleh satuan <strong>pendidikan</strong> <strong>yang</strong> terakreditasi.<br />

(3) Sertifikat kompetensi diberikan oleh penyelenggara <strong>pendidikan</strong> dan lembaga<br />

pelatihan kepada peserta didik dan warga masyarakat sebagai pengakuan terhadap<br />

kompetensi untuk melakukan pekerjaan tertentu setelah lulus uji kompetensi <strong>yang</strong><br />

diselenggarakan oleh satuan <strong>pendidikan</strong> <strong>yang</strong> terakreditasi atau lembaga sertifikasi.<br />

(4) Ketentuan mengenai sertifikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2),<br />

dan ayat (3) diatur lebih lanjut <strong>dengan</strong> peraturan pemerintah.<br />

BAB XVII<br />

PENDIRIAN SATUAN PENDIDIKAN<br />

Pasal 62<br />

(1) Setiap satuan <strong>pendidikan</strong> formal dan nonformal <strong>yang</strong> didirikan wajib<br />

memperoleh izin Pemerintah atau pemerintah daerah.<br />

(2) Syarat-syarat untuk memperoleh izin meliputi isi <strong>pendidikan</strong>, jumlah dan<br />

kualifikasi pendidik dan tenaga ke<strong>pendidikan</strong>, sarana dan prasarana <strong>pendidikan</strong>,<br />

pembiayaan <strong>pendidikan</strong>, <strong>sistem</strong> evaluasi dan sertifikasi, serta manajemen dan proses<br />

<strong>pendidikan</strong>.<br />

(3) Pemerintah atau pemerintah daerah memberi atau mencabut izin pendirian<br />

satuan <strong>pendidikan</strong> sesuai <strong>dengan</strong> peraturan perundang-undangan <strong>yang</strong> berlaku.<br />

(4) Ketentuan mengenai pendirian satuan <strong>pendidikan</strong> sebagaimana dimaksud pada<br />

ayat (1), ayat (2), dan ayat (3) diatur lebih lanjut <strong>dengan</strong> peraturan pemerintah.<br />

Pasal 63<br />

Satuan <strong>pendidikan</strong> <strong>yang</strong> didirikan dan diselenggarakan oleh Perwakilan Republik<br />

Indonesia di negara lain menggunakan ketentuan undang-undang ini.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!