pedoman tata naskah dinas kementerian pekerjaan umum bab i ...
pedoman tata naskah dinas kementerian pekerjaan umum bab i ...
pedoman tata naskah dinas kementerian pekerjaan umum bab i ...
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
) Surat Edaran<br />
- 20 -<br />
1) Pengertian<br />
Surat Edaran adalah kebijakan Menteri dan/atau pejabat Eselon I<br />
atas nama Menteri yang berisi pengefektifan pelaksanaan<br />
peraturan perundang-undangan atau pengaturan yang terkait<br />
dengan petunjuk pelaksanaan teknis yang dilaksanakan di<br />
lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum, Pemerintah Daerah,<br />
Institusi terkait lainnya, dan/atau masyarakat.<br />
2) Wewenang Penetapan dan Penandatanganan<br />
Pejabat yang berwenang menetapkan dan menandatangani Surat<br />
Edaran adalah Menteri Pekerjaan Umum dan dapat dilimpahkan<br />
kepada pejabat yang ditunjuk sesuai dengan substansi Surat<br />
Edaran.<br />
3) Susunan<br />
a) Kepala<br />
Bagian Kepala Surat Edaran terdiri dari:<br />
(1) kop <strong>naskah</strong> <strong>dinas</strong>, berisi gambar lambang negara/logo<br />
instansi dan nama jabatan/instansi, ditulis dengan huruf<br />
kapital, diletakkan secara simetris;<br />
(2) kata Kepada Yth., yang diikuti oleh nama pejabat yang<br />
dikirimi Surat Edaran;<br />
(3) tulisan surat edaran, dicantumkan di bawah lambang<br />
negara/logo instansi, ditulis dengan huruf kapital secara<br />
simetris;<br />
(4) kata nomor, ditulis dengan huruf kapital secara simetris;<br />
(5) kata tentang, dicantumkan di bawah kata Surat Edaran<br />
ditulis dengan huruf kapital secara simetris;<br />
(6) rumusan judul Surat Edaran, diletakkan di bawah kata<br />
tentang, ditulis dengan huruf kapital secara simetris.<br />
b) Batang Tubuh<br />
Bagian batang tubuh Surat Edaran terdiri dari:<br />
(1) alasan tentang perlunya dibuat Surat Edaran;<br />
(2) peraturan perundang-undangan atau <strong>naskah</strong> <strong>dinas</strong> lain<br />
yang menjadi dasar pembuatan Surat Edaran;<br />
(3) pemberitahuan tentang hal tertentu yang dianggap<br />
mendesak.<br />
c) Kaki...