13.07.2015 Views

Open PDF - Memberi Keadilan Bagi Para Pencari Keadilan: Sebuah ...

Open PDF - Memberi Keadilan Bagi Para Pencari Keadilan: Sebuah ...

Open PDF - Memberi Keadilan Bagi Para Pencari Keadilan: Sebuah ...

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Melakukan suatu penelitian tentang akses dan kesetaraan akan memungkinkan dilakukannyasuatu penilaian tentang apakah Pengadilan Agama telah secara universal dapat diakses olehorang-orang Islam di Indonesia, dan khususnya:wwwapakah jumlah penduduk miskin di Indonesia yang dapat mengakses Pengadilan Agamaseimbang dengan jumlah seluruh penduduk miskin di Indonesia;apakah penduduk miskin mengalami kualitas pelayanan yang sama dari para hakim danstaf pengadilan pada Pengadilan Agama; danapakah perempuan memiliki tingkat kepuasan yang sama dengan laki-laki terhadap tingkatlayanan yang diberikan oleh hakim dan staf pada Pengadilan Agama.Perempuan merupakan setidaknya 60% dari kelompok yang mengajukan perkara ke PengadilanAgama. Melalui suatu penelitian yang berskala relatif besar, di antara pengguna PengadilanAgama dan kelompok yang potensial akan menggunakan jasa Pengadilan Agama, seperti yangdilaksanakan, dimungkinkan untuk memperoleh gambaran tentang (i) hambatan-hambatan yangdihadapi oleh perempuan dalam mengakses pengadilan dalam masalah-masalah hukum keluarga;dan (ii) pengalaman perempuan-perempuan yang pernah mengakses Pengadilan Agama.Perempuan, pada umumnya, bertanggung jawab untuk mengurus anak-anak setelah terjadiperceraian. Oleh karena itu, kondisi ekonomi dan keadaan sosial generasi selanjutnya seringkalibergantung kepada seberapa cukup dan efektifnya pengelolaan kesepakatan tentang masalahanak dan bekas suaminya yang diatur pada saat terjadinya perceraian.Hukum keluarga sangatlah penting bagi individu, keluarga, dan masyarakat, karena hukum inisecara langsung mempengaruhi kondisi sosial dan ekonomi generasi selanjutnya. Di negaranegarayang memiliki peraturan yang mewajibkan perceraian, hak asuh atas anak dan warisdiperiksa oleh pengadilan (Pengadilan Agama untuk orang Indonesia yang beragama Islamdan Pengadilan Umum bagi orang Indonesia yang tidak beragama Islam), maka prinsip dasarapabila ada seorang Islam Indonesia membawa kasus keluarganya ke Pengadilan Agama, akanada akibat ekonomi dan sosial yang bertujuan untuk memberi manfaat bagi anak yang lahirdari perkawinan tersebut, dan juga bekas suami atau isteri serta masyarakat luas. Di Indonesia,di mana sebagian besar masyarakat memiliki penghasilan kurang dari US$1 per hari, menjadisangat penting untuk memastikan kesejahteraan ekonomi anak dapat diurus secara adil, ketikaorang tua mereka bercerai.Sebagaimana diungkapkan dalam penelitian akses dan kesetaraan ini, hampir semua perempuankepala keluarga yang tidak mengakses Pengadilan Agama untuk perceraian harus menanggungsendiri beban ekonomi untuk membesarkan anaknya.Hal ini dapat dan telah membawa implikasi yangsignifikan terhadap kemampuan anak memperolehmakanan yang beragam dan bergizi, memilikiakses yang cukup terhadap layanan kesehatan,dan memenuhi setidaknya sembilan tahun wajibbelajar: hal ini semua sangatlah penting jika inginmengeluarkan anak-anak ini dari kemiskinan.Sistem hukum keluarga yang efektif bertujuanuntuk memberikan hasil yang mengurangi kejadiandi mana anak dan bekas suami atau isteri hidupdalam kemiskinan setelah perceraian. Fakta apakahsi miskin dapat mengakses sistem hukum keluargaformal sedini mungkin merupakan elemen kunciyang mampu menentukan apakah sistem tersebutdapat membantu pengikisan kemiskinan.8 Latar Belakang dan Metodologi Penelitian

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!