13.07.2015 Views

ALAT UKUR DAN TEKNIK PENGUKURAN - WordPress.com - Samuel

ALAT UKUR DAN TEKNIK PENGUKURAN - WordPress.com - Samuel

ALAT UKUR DAN TEKNIK PENGUKURAN - WordPress.com - Samuel

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

1313.1.1.2. Jembatan KelvinJembatanwheatstonemempunyai keterbatasan biladigunakan untuk mengukurtahanan rendah, dengandemikian maka jembatanwheatstone dimodifikasi menjadijembatan kelvin. Hal tersebutdilakukan dengan harapan agarmenghasilkan ketelitian yanglebih tinggi bila digunakan untukmengukur tahanan-tahananrendah, biasanya dibawah 1Ohm.R 2R 3Gm p nR XR 1Keterangan :R 1 : tahanan lengan 1R2 : tahanan lengan 2R3 : tahanan lengan 3Rx : Tahanan yang diukurRy : tahanan variable dariseutuas kawat yangterminalkan pada titik m,p dan nRyGambar 3 – 2 Jembatan KelvinR y menyatakanGambar 3-2tahanan kawat penghubung dariR 3 ke R x . Jika galvanometerdihubungkan ke titik m, tahananR y dari kawat penghubungdijumlahkan ke tahanan R x yangtidak diketahui dan menghasilkanR x yang lebih besar. Jikadihubungkan ke titik n, R ydijumlahkan dengan lenganEjembatan R 3 dan hasilpengukuran R x akan lebih kecildari yang sebenarnya. Apabilagalvanometer dihubungkan ketitik p (diantara titik m dan n)sehingga perbandingan tahanandari n ke p dan dari m ke p samadenganperbandingantahanan-tahanan R 1 dan R 2 ataujika ditulis :R np R 1---------- = ------- …………………… (3 – 6)R mp R 2maka persamaan setimbang untuk jembatan :RR + R = 1( R + R ) ..................(3 - 7)x np R 3 mp2

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!