13.07.2015 Views

ALAT UKUR DAN TEKNIK PENGUKURAN - WordPress.com - Samuel

ALAT UKUR DAN TEKNIK PENGUKURAN - WordPress.com - Samuel

ALAT UKUR DAN TEKNIK PENGUKURAN - WordPress.com - Samuel

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

917. Melakukan pengaturantegangan sumber danmencatat penunjukkan padakedua meter hasil pengamatanmisal dalam tabel di bawah ini.Tabel 2-8. Kalibrasi arusNoMeterstandar(mA)1 2502 2253 2004 1755 1506 1257 1008 759 5010 2511 0Meter dikalibrasi (mA)A1 A2 A3260 255 250229 227 228202 204 203178 179 177152 152 154127 128 12698 99 9771 73 7250 48 4925 27 290.5 0.8 0.8JumlahRerataSelisih(mA)Mutlakrerata255 5 5228 3 3203 3 3178 3 3153 3 3127 2 298 -2 272 -3 349 -1 127 2 20.7 0.7 0.715.7 27.72.52KelasKes1.01%Keterangan :A1 = hasil pengukuran ke -1 A3= hasil pengukuan ke -3A2 = hasil pengukuran ke 2 rerata + (A1 + A2 + A3 )/3Perhitungan persentase kesalahan :Persen kesalahan dihitung dengan persamaan= {(Rerata meter dikalibrasi – Meter standar ) / Batas Ukur} X 100%Kesalahan 1 % artinya harga penunjukkan meter yang dikalibrasi padabatas ukur 250 mA mempunyai kesalahan rata-rata 1 % terhadap meterstandar yang mempunyai kelas kesalahan 0,5%.2.4.7.1.2. Harga koreksi relatifdan kesalahan relatifKesalahan dinyatakan dalam α =I A - I s merupakan selisih dariharga penunjukkan meter yangdikalibrasi dikurangi penunjukkanmeter standar. Kesalahan relatifmerupakan perbandingan antarakesalahan terhadap hargapenunjukkan meter standar.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!