13.07.2015 Views

Kota Kendari - Ditjen Cipta Karya

Kota Kendari - Ditjen Cipta Karya

Kota Kendari - Ditjen Cipta Karya

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

PROFIL KABUPATEN / KOTAKOTA KENDARISULAWESI TENGGARA


Tabel 1 . DISTRIBUSI PERSENTASE KEGIATAN EKONOMI 2001NO BIDANG JUMLAH (%)1 Perdagangan, Hotel, dan Restoran 20,752 Bangunan 7,213 Listrik Gas, dan Air Bersih 1,434 Pengangkutan dan Komunikasi 19,535 Keuangan 4,766 Jasa – jasa 13,027 Pertanian 24,418 Industri Pengolahan 8,709 Pertanbangan dan Penggalian 0,18Sumber : Badan Pusat Statistik <strong>Kota</strong> <strong>Kendari</strong>, 2001Tabel 2 . ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH 2003PENDAPATANJUMLAH (Rp)1. Pendapatan Asli Daerah 10.677.690.0002. Dana Perimbangan 164.105.000.0003. Lain – lain Penerimaan yang Sah 9.311.150.000BELANJA1. Aparatur Daerah 84.385.660.2012. Pelayanan Publik 109.559.420.532Pos DPRD 308.448.0003. Belanja Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan 5.153.151.5004. Belanja tidak tersangka 200.000.000TOTAL 199.298.232.233Defisit 15.204.392.233PEMBIAYAAN1. Penerimaan Daerah 15.528.305.5102. Pengeluaran Daerah 328.913.277TOTAL15.204.395.233Sumber : Pemerintah <strong>Kota</strong> <strong>Kendari</strong> 2003Pada tahun 2003 telah dilakukan kegiatan menerima penyetoran Pendapatan, baikdari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan dan Penerimaan lai-lainyangb sah diterima sebesar Rp 184.093.840.000. dan terjadi pengeluaran baik untukbelanja aparatur daerah, pelayanan publik bantuan keuangan dan belanja tidakterduga sebesar Rp 199.298.232.233. secara keseluruhan terlihat bahwa papda tahun2003 terjadi defisit angaran sebesar Rp 15.204.392.233.FASILITAS UMUM DAN SOSIALDikarenakan keterbatasan data yang kami perolah selama survey, maka kami tidakbisa menyajikan fasilitas umum dan sosial dari kota <strong>Kendari</strong>.SARANA DAN PRASARANA PERMUKIMANKomponen Air BersihSistem penyediaan air bersih yang ada di <strong>Kota</strong> <strong>Kendari</strong>, meliputi sistem perpipaanyang dikelola oleh PDAM dan daerah yang belum terlayani oleh PDAM dilayanidengan sistem tangki air atau cubang (penampungan air).Sumber air baku bagi sistem penyediaan air bersih <strong>Kota</strong> Buleleng terdiri atas airpermukaan, yaitu dari sungai yang debit minimumnya lebih kecil dari kebutuhankarena adanya penggundulan hutan yang mengakibatkan berkurangnya daerahtangkapan air.Dikarenakan keterbatasan data yang kami perolah selama survey, maka komponensampah yang dapat disajikan dari kota <strong>Kendari</strong> adalah sebagai berikut.


Tabel 3. DATA PENGELOLAAN AIR BERSIH DI KOTA KENDARINO. URAIAN SATUAN BESARANI. Pelayanan Penduduk1. Jumlah penduduk Jiwa 217.2852. Jumlah pelanggan Jiwa -3. Penduduk terlayani % -II. Data Sumber1. Nama pengelola : PDAM <strong>Kota</strong> <strong>Kendari</strong>2. Sistem : -3. Sistem sumber : -4. Kapasitas sumber Lt/dt -III. Data Produksi1. Kapasitas produksi Lt/dt 162. Kapasitas desain Lt/dt -3. Kapasitas pasang Lt/dt 304. Produksi aktual m 3 /th -IV. Data Distribusi1. Sistem distribusi :2. Kapasitas distribusi Lt/dt -3. Asumsi kebutuhan air Lt/hr 21.728.5004. Ratio kebutuhan % -5. Air terjual m 3 /th -6. Air terdistribusi m 3 /th -7. Total penjualan air Rp -8. Cakupan pelayanan air % -9. Cakupan penduduk Jiwa -10. Jumlah mobil tangki Unit -V. Data Kebocoran1. Kebocoran administrasi % -2. Kebocoran teknis % 33Sumber : data Identifikasi kinerja air bersih (Laporan akhir tahun anggaran 2002)Dengan asumsi kebocoran yang diperbolehkan untuk <strong>Kota</strong> Sedang sebesar 15%,dan kebutuhan ideal adalah 100 liter/orang/hari, maka kebutuhan air bersih untuk<strong>Kota</strong> Bengkulu disajikan dalam tabel berikut ini :Tabel 4. DATA KEBUTUHAN AIR BERSIH DI KOTA KENDARIKapasitas Produksi Kebutuhan IdealJumlah PendudukKebutuhan SelisihEksisting <strong>Kota</strong> Sedang(jiwa)Total (lt/hr) (lt/hr)Lt/dt Lt/hr (lt/org/hr)217.285 - - 100 21.728.500 -Sumber : analisisKarena keterbatasan data mengenai kapasitas produksi eksisting, maka tidak dapatdianalisis kekurangan atau kelebihan produksi air bersih di <strong>Kota</strong> <strong>Kendari</strong>. Namun daridata jumlah penduduk dapat dianalisis asumsi kebutuhan total air bersih <strong>Kota</strong><strong>Kendari</strong> sebesar 21.728.500 liter/hari. Jumlah ini diperhitungkan dari jumlahpenduduk dikalikan dengan jumlah/kebutuhan dasar penduduk untuk klasifikasi kotasedang (100 lt/org/hr).Tabel 5. DATA PELAYANAN AIR BERSIH DI KOTA KENDARINO. URAIAN SATUAN BESARANI. Pelayanan Penduduk1. Jumlah penduduk Jiwa 217.285


2. Jumlah pelanggan Jiwa -3. Penduduk terlayani % -II. Data Tarif1. Rumah tangga Rp -2. Niaga Rp -3. Industri Rp -4. Instansi Rp -5. Sosial Rp -Tarif rata-rata Rp -III. Data Konsumen1. Jumlah sambungan rumah Unit -2. Jumlah sambungan rumah tangga Unit -3. Jumlah sambungan niaga Unit -4. Jumlah sambungan industri Unit -5. Jumlah sambungan sosial Unit -6. Jumlah sambungan instansi Unit -7. Terminal air Unit -8. Hidran umum Unit -9. Kran umum Unit -10. Konsumsi rumah tangga m 3 /th -11. Konsumsi non rumah tangga m 3 /th -12. Jumlah jiwa/sambungan rumah Jiwa/SR -13. Jumlah jiwa/hidran umum Jiwa/unit -14. Tingkat pelayanan umum % -IV. Data Administrasi1. Keuangan Rp -2. Efisiensi penagihan % -3. Jumlah pegawai Orang -4. SLA Rp -5. RPD Rp -6. Jangka waktu pinjaman SLA Tahun -7. Jangka waktu pinjaman RPD Tahun -Sumber : data Identifikasi kinerja air bersih (Laporan akhir tahun anggaran 2002)Komponen PersampahanDikarenakan keterbatasan data yang kami perolah selama survey, maka informasikomponen sampah dari kota <strong>Kendari</strong> yang dapat disajikan adalah sebagai berikut.Tabel 6. DATA PENGELOLAAN SAMPAH DI KOTA KENDARINO. URAIAN SATUAN BESARANI. Data Pengumpulan Sampah1. Nama pengelola : -2. Sistem : -3. Jumlah penduduk Jiwa 217.2854. Asumsi produksi sampah Lt/hr 651.855m 3 /hr 651,865. Jumlah sampah m 3 /hr -6. Jumlah pelayanan m 3 /hr -7. Cakupan layanan geografis Ha -8. Cakupan layanan penduduk Jiwa -9. Ilegal dumping : -II. Data TPA1. Jumlah pelayanan TPA m 3 /hr -


2. Nama TPA : -3. Status TPA : -4. Luas TPA Ha -5. Kapasitas m 3 -6. Umur Tahun -7. Sistem :-8. Jarak ke permukiman Km -9. Incenerator Unit -10. Nama pengelola : -III. Data Peralatan TPA1. Bulldozer Unit -2. Back hoe Unit -3. Loader Unit -4. Shovel Unit -5. Water tank Unit -Sumber : kompilasi dataDengan asumsi timbulan sampah untuk kota sedang sebesar 3 liter/orang/hari, makakebutuhan komponen persampahan <strong>Kota</strong> <strong>Kendari</strong> disajikan dalam tabel berikut.Tabel 7. KEBUTUHAN KOMPONEN SAMPAH KOTA KENDARIPerkiraan SampahTimbulan SampahTimbulan yang<strong>Kota</strong> SedangSampah Terangkut(lt/org/hr)Total (m 3/ /hr) (m 3 /hr)JumlahPenduduk (jiwa)Selisih(m 3 /hr)217.285 3 651,86 - -Sumber: AnalisisSesuai dengan standar kota sedang, yaitu tingkat timbulan sampah sebanyak 3liter/orang/hari, <strong>Kota</strong> <strong>Kendari</strong> dengan jumlah penduduk 217.285 jiwa, menghasilkan651,86 m 3 /hr timbulan sampah. Jumlah ini didapatkan dari jumlah pendudukdikalikan 3/1000 (m 3 /hr). Namun dari survey yang dilakukan di <strong>Kota</strong> <strong>Kendari</strong> tidakdidapatkan data mengenai sampah yang terangkut, sehingga tidak dapat dianalisisberapa kekurangan pelayanan di bidang sampah.Dikarenakan keterbatasan data yang kami perolah selama survey, maka kami tidakbisa menyajikan data pengangkutan dan pembiayaan sampah di kota <strong>Kendari</strong>.Tabel 8. DATA PENGANGKUTAN DAN PEMBIAYAAN SAMPAHDI KOTA KENDARINO. URAIAN SATUAN BESARANI. Data Transportasi Persampahan1. Jumlah pelayanan terangkut m 3 /hr -2. Jumlah kendaraanTruk Unit -Arm roll Unit -Compactor Unit -Pick up Unit -3. Jumlah peralatanGerobak Unit -Container Unit -4. Transfer depo Unit -5. Jumlah TPS Unit -II. Data Pembiayaan1. Retribusi Rp -


2. Biaya pembuangan Rp -3. Biaya pengangkutan Rp -4. Biaya pengumpulan Rp -5. Biaya satuan Rp -6. Biaya operasional dan pemeliharaan Rp -Sumber : -Komponen Sanitasi / Limbah CairDikarenakan keterbatasan data sanitasi/limbah cair yang kami perolah selamasurvey, maka informasi yang didapatkan hanya berupa asumsi produksi limbah dikota <strong>Kendari</strong>.Tabel 9. DATA PENGELOLAAN SANITASI/LIMBAH CAIRDI KOTA KENDARINO. URAIAN SATUAN BESARANI. Data Sanitasi On Site1. Jumlah penduduk Jiwa 217.2852. Asumsi produksi limbah Lt/hr 43.4573. Kapasitas IPLT m 3 /bln -4. Jumlah septik tank Unit -5. Cubluk Unit -6. Cakupan on site - -7. Jumlah komunal MCK unit -8. Jumlah komunal septik tank Unit -II. Data Tarif Pelayanan Sanitasi1. Tarif penyedotan Rp -2. Dasar penyedotan Rp -III. Data Alat Angkut Sanitasi1. Jumlah truk tinja Unit -2. Kondisi truk tinja : -IV. DATA IPLT1. Nama IPLT : -2. Kapasitas IPLT m 3 /bln -3. Nama Pengelola IPLT : -4. Nama IPAL : -5. Lokasi : -6. Operasional angkut : -Sumber : kompilasi dataUntuk produksi limbah, setiap manusia diasumsikan memproduksi limbah cairsejumlah 0,2 lt/org/hr. Angka ini merupakan kebutuhan ideal dari setiap pendudukpada kelas kota sedang. Sehingga didapatkan asumsi produksi limbah di <strong>Kota</strong><strong>Kendari</strong> ini sejumlah 43.457 lt/hr dari hasil perhitungan kebutuhan ideal produksilimbah setiap manusia dikalikan dengan jumlah penduduk <strong>Kota</strong> <strong>Kendari</strong>.Komponen DrainaseDikarenakan keterbatasan data yang kami perolah selama survey, maka tidakdidapatkan informasi mengenai drainase di <strong>Kota</strong> <strong>Kendari</strong>.Tabel 10. DATA DRAINASE DI KOTA KENDARINO. URAIAN SATUAN BESARANI. Data Pengelolaan Drainase1. Nama Pengelola : -2. Anggaran Rp -


3. Cakupan pelayanan % -4. Cakupan penduduk Jiwa -5. Peresapan air hujan : -6. Stasiun pompa air Unit -7. Kolam retensi Unit -II. Data Saluran Drainase1. Curah hujan mm/th -2. Total panjang saluran Km -3. Panjang saluran primer Km -4. Panjang saluran sekunder Km -5. Panjang saluran tersier Km -6. Kondisi saluran baik % -7. Kondisi saluran sedang % -8. Kondisi saluran rusak % -III. Data Genangan1. Luas genangan Ha -2. Tinggi genangan m -3. Lama genangan Jam -4. Frekuensi genangan /tahun -Sumber : -Komponen JalanLancarnya arus lalu lintas perdagangan sangat dipengaruhi oleh kelancaranpengangkutan. Dengan panjang jalan 481,6 km yang terdiri atas 46,72 km jalannegara, 41,98 km jalan propinsi, dan sisanya jalan kota. Infrastruktur jalan ini dilayanioleh 1.022 unit angkutan dalam kota dengan kapasitas angkut 122.640 orang. Tahun2001 jalan kota bertambah 28,47 km dari tahun sebelumnya. Saat ini hanya terdapatsatu terminal tipe C dan direncanakan akan dibangun sebuah terminal regional tipe Bdi Lepo-lepo dan empat sub terminal.Karena keterbatasan data survey, maka data yang didapatkan sebatas panjang jalantiap-tiap jalan negara/nasional, propinsi dan kabupaten. Sedangkan data mengenaikondisi masing-masing jalan tidak tersedia.No.IIIIIITabel 11. KONDISI JARINGAN JALAN DI KOTA KENDARIKondisi JalanJumlahStatus JalanNasional Propinsi Kabupaten (Km)Jenis Permukaana. Aspalb. Kerikilc. Tanahd. Tidak dirinciKondisi Jalana. Baikb. Sedangc. RusakKelas Jalana. Kelas Ib. Kelas 11c. Kelas IIId. Kelas IVe. Kelas Vf. Tidak dirinciSumber : -

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!