Sarawak are Inaugural Champions - Sime Darby Plantation

KorporatCorporateMembuka Mata PadaLean Six SigmaOleh: Mohd Imran Au-Farraq Abdul RahmanDato’ Azhar addressing the PMC members before the seminar started.Dato’ Azahar memberikan sambutannya kepada para anggota PMC sebelumseminar dimulai.engan menggunakanperibahasa "kepemimpinanDmelalui contoh", internalisasisistim Lean Six Sigma di seluruhBagian Perkebunan dimulai denganbengkel kerja satu hari bagi seluruhanggota Komite PengurusanPerkebunan.Bengkel Kerja tersebutdiselenggarakan oleh Unit Six SigmaTQEM pada tanggal 17 September2009 di Hilton, Kuala Lumpur."Six Sigma tidak hanya merupakansebuah konsep, namun merupakansuatu budaya," kata Direktur Utama,Dato Azhar Abdul Hamid pada pidatopembukaan bengkel kerja tersebut.Beliau juga mengatakan bahwasudah tiba waktunya untukmelakukan sesuatu denganmenggunakan sebuah pedoman disemua jabatan untuk mempermudahperbaikan-perbaikan danpeningkatan-peningkatan pada rutinbisnis harian. Perbaikan-perbaikanyang terus berlanjut merupakankunci untuk menjamin realisasi atastujuan perusahaan yaitu mencapaiposisi utama di dunia pada industritersebut. "Walaupun anda berfikirbahwa anda berada di jalan yangbenar namun anda akan dilindasapabila anda hanya duduk disitu",sindiran dari Dato' Azhar ataspentingnya perbaikan-perbaikan diri.Tujuan dari bengkel kerja tersebutadalah untuk memberikanpemahaman dasar tentang sistimLean Six Sigma kepada seluruhanggota PMC yang merupakanfaktor-faktor keberhasilan yangpenting dalam menyebarkan danmendapatkan pengalaman Lean SixSigma melalui sebuah simulasi"Move-It" yang dilakukan oleh timSix Sigma yang berasal dari TractorsMalaysia yaitu Saudari Lynette danAna Mastura.Para peserta diberikan pengenalansingkat mengenai Lean Sigma Enamoleh Bp. Yoong dari Six SigmaKelompok Perusahaan Sime DarbyTQEM sebelum diperkenalkankepada "Move It" simulasi yangmerupakan sebuah simulasi danbengkel kerja interaktif yangdirancang untuk mencapaipenerobosan pemikiran diantarapara pegawai yang berada di tempatyang penting untuk perbaikan suatuproses.Pada waktu program tersebutberlangsung, para anggota tim dapatlangsung menggunakan prinsipprinsipperbaikan proses,mengetahui arti fokus kepadakonsumen pada keadaan sebenarnyadan "ganjaran" yang akan diperolehpada waktu memberikan perhatianpenuh terhadap keperluankonsumen. Selain itu, para pesertajuga mempelajari bagaimana caramerubah suatu proses, bagaimanamenggunakan alat-alat kwalitas danbagaimana mencapai perbaikan yangbesar.Simulasi tersebut memberikansebuah pengalaman berbagi yangtidak terlupakan yang penting untukkeberhasilan suatu perubahan.Simulasi tersebut juga menunjukkanbagaimana prinsip-prinsip Lean SixSigma pada perbaikan suatu prosesdigunakan di berbagai proses.Mr. Yoong giving a brief introduction to Lean Six Sigma.Mr. Yoong memberikan pengenalan singkat mengenai Lean Sigma Enam.? WHAT IS SIX SIGMA? ...Six Sigma is a business management strategy originally developed by Motorola, USA in 1981. As of 2009, it enjoyswidespread application in many sectors of industry, although its application is not without controversy. Six Sigmaseeks to improve the quality of process outputs by identifying and removing the causes of defects (errors) andminimising variability in manufacturing and business processes.It uses a set of quality management methods including statistical methods and creates a special infrastructure ofpeople within the organisation (black belts, green belts, etc.) who are experts in these methods. Each Six Sigmaproject carried out within an organisation follows a defined sequence of steps and has quantified targets. Thesetargets can be financial (cost reduction or profit increase) or whatever is critical to the customer of that process(cycle time, safety, delivery, etc).Seedlink July - October, 200913.