TRINIL Edisi 1/2016
Majalah Pemkab. Ngawi TRINIL Edisi Ke-1 Maret 2016
Majalah Pemkab. Ngawi TRINIL Edisi Ke-1 Maret 2016
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
REPORTASE<br />
Menkop Serahkan KUR dan IUMK<br />
Kepada Pelaku Usaha Ngawi<br />
<strong>TRINIL</strong><br />
Pelaku Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM)<br />
didorong untuk memanfaatkan dana Kredit Usaha<br />
Rakyat (KUR) yang disiapkan pemerintah melalui<br />
perbankan dengan bunga rendah. Tahun ini pemerintah<br />
menurun bunga dari 12 persen menjadi 9 persen. Ini<br />
kesempatan bagus bagi UMKM untuk mendapat akses<br />
permodalan.<br />
Kementerian Koperasi dan UMKM bersama Bank BRI<br />
sebagai salah satu bank penyalur KUR menyerahkan KUR<br />
dan Kartu Izin Usaha Menengah Kecil (IUMK) kepada pelaku<br />
usaha Ngawi. Penyerahan secara simbolis ini dilakukan oleh<br />
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Anak<br />
Agung Gusti Ngurah Puspayoga.<br />
Dalam kesempatan kunjungan kerja ke Ngawi, Menkop<br />
Puspayoga yang turut didampingi Deputi bidang Pembiayaan<br />
Braman Setyo menyerahkan secara simbolis KUR dan Kartu<br />
Ijin Usaha Mikro Kecil kepala pelaku UKM di kantor cabang<br />
BRI Unit Pasar Besar. Penyerahan ini disaksikan Bupati<br />
Ngawi Budi Sulistyono, Wakil Bupati Ony Awar, Ketua DPRD<br />
Ngawi Dwi Riyanto Djatmiko, dan wakil pimpinan wilayah BRI<br />
Malang Erizal.<br />
Dalam sambutannya Menkop, memberikan apresiasi dan<br />
dorongan yang besar agar para pelaku usaha di Kabupaten<br />
Ngawi segera memanfaatkan dana KUR untuk meningkatkan<br />
dan memajukan usaha kecilnya. Puspayoga mengatakan,<br />
salah satu progam Kemenkop untuk mendorong pelaku usaha<br />
agar bisa cepat mengakses pembiayaan yaitu melalui KUR.<br />
Menurutnya, Presiden Joko Widodo memberikan perhatian<br />
serius terhadap peningkatan usaha ekonomi kecil dan<br />
menengah. Buktinya, presiden terus menurunkan bunga KUR<br />
setiap tahun, tujuannya agar pengusaha kecil lebih mudah<br />
dalam mengakses dana KUR.<br />
Untuk menggerakkan sektor industri usaha kecil dan<br />
menengah (UKM), pemerintah akan menambah jumlah<br />
alokasi dana kredit usaha rakyat (KUR). Selain itu pemerintah<br />
juga menurun bunga KUR dari 12 persen menjadi 9 persen.<br />
Bupati Ngawi Budi Sulistyono mengaku program KUR<br />
ini sejalan dengan program pemerintah daerah untuk<br />
mensejahterakan masyarakat yang berbasis pembangunan<br />
desa. Prioritas program desa yang digalakkan adalah dengan<br />
membangun pasar desa, Karena Pasar Desa merupakan<br />
salah satu kontribusi terhadap peningkatan Penerimaan<br />
Pendapatan Desa dan indikasi desa, ketika pasar desanya<br />
rame maka ekonominya sejahtera.<br />
Bupati dampingi Menteri Koperasi saat menyerahkan KUR kepada pelaku usaha Ngawi<br />
<strong>Edisi</strong> 1-Maret <strong>2016</strong><br />
25