JPCC ALIVE July 2016

More documents

Recommendations

Info

Excellent Marriage WISDOM MARRIAGE 28 JUL / 16 SEBUAH ARTIKEL DI MAJALAH TIME MENULISKAN HAL MENARIK MENGENAI “HOW TO STAY MARRIED” (“BAGAIMANA TETAP BERADA DALAM PERNIKAHAN”). ARTIKEL ITU MENYATAKAN BAHWA DI MASA SEKARANG INI, MEMPERTAHANKAN PERNIKAHAN MENJADI SEMAKIN SULIT KARENA BEGITU BANYAK OPSI YANG TERSEDIA. NAMUN DATA MEMBUKTIKAN BAHWA UPAHNYA SANGAT SEPADAN DENGAN PERJUANGAN YANG DILAKUKAN. WORDS IHSAN & TINNY GANI DI DALAM PERNIKAHAN, di mana suami dan istri merasa senang dan puas, tentunya dibutuhkan usaha ekstra yang terus-menerus yang dilakukan dengan sengaja. Karena pernikahan tidak akan berjalan secara otomatis tanpa kita mengusahakannya. TERUJI OLEH WAKTU DAN KEADAAN “Rain poured down, the river flooded, a tornado hit--but nothing moved that house. It was fixed to the rock.” – Matthew 7:25, MSG Salah satu indikator dari pernikahan yang luar biasa (excellent) adalah pernikahan yang bisa bertahan dalam segala keadaan. Panjangnya waktu tidak menentukan pernikahan tersebut memuaskan bagi pasangan suami dan istri. Banyak pernikahan bertahan demi status semata. Suami dan istri tidak bisa menikmati pernikahan mereka, bahkan memiliki kehidupan sendiri sendiri. Sama seperti perumpamaan rumah yang didirikan di atas batu karang dan di atas pasir. Rumah yang berdiri di atas batu karang bisa bertahan walaupun diterpa hujan badai dan banjir. Apabila kebenaran Firman Tuhan menjadi landasan dalam pernikahan dan suami istri yang berkomitmen untuk menjalankannya, pernikahan akan mampu berdiri dan bertahan kokoh. MENANYAKAN “HOW CAN I LOVE MY SPOUSE BETTER?” “Do nothing from selfish ambition or conceit, but in humility count others more significant than yourselves.” – Phillipians 2:3, ESV Kehidupan pernikahan adalah proses pembelajaran yang tidak pernah selesai, ketika kita terus perlu mempelajari pasangan, diri sendiri, dan dinamika hubungan. Ketika
suami dan istri di dalam pernikahan bersepakat untuk selalu mencari cara untuk mengasihi pasangannya dengan lebih baik, maka hubungan dalam pernikahan akan menjadi lebih menyenangkan. “We can be an agent of change through our marriage. Praying that all of us will strife for excellence in our marriage relationships so His name will be glorified.” Banyak hal-hal sederhana yang terus bisa dikembangkan, tanpa perlu menunda atau menunggu sampai situasi dan kondisi menjadi ideal. Contohnya, berkomunikasi dengan intonasi yang lebih baik, mencari tahu hal yang disukai dan diinginkan pasangan ataupun mengambil lebih banyak waktu untuk ‘have fun’ bersama. Dari hal-hal kecil yang kita investasikan terus-menerus dalam kehidupan hubungan pernikahan akan membawa dampak yang signifikan ke dalam kepuasan kehidupan suami dan istri. MENCARI KEBAIKAN DALAM DIRI PASANGAN “If you search for good, you will find favor; but if you search for evil, it will find you!” – Proverbs 11:27, NLT Tetapi, kebaikan yang ada pada pasangan itulah yang kita senantiasa kita cari. Ternyata itulah salah satu faktor yang membedakan antara pasangan yang sangat puas dengan pernikahan mereka dan pasangan yang tidak puas dalam pernikahan mereka. Bagi pasangan-pasangan yang sangat puas dalam pernikahan mereka, seberapa pun besar konflik, kesulitan ataupun perbedaan yang ada, mereka bisa tetap bisa berpikir bahwa pada dasarnya pasangannya sangat mengasihi mereka dan tidak mempunyai mempunyai tujuan untuk melukai mereka. Salah satu kunci yang membantu kita untuk lebih mudah mencari kebaikan dalam diri pa sangan adalah tidak memban dingkan pasangan dengan siapa pun juga, termasuk diri kita sendiri, ataupun dia di masa lalu. Karena apa yang kita fokuskan, itulah yang akan bertumbuh dan menjadi besar. MENJADI INSPIRASI BAGI ORANG LAIN “Let your light so shine before men, that they may see your good works and glorify your Father in heaven.” – Matthew 5:16, NKJV Ketika kita menikmati dan puas akan pernikahan kita, tidak hanya kita dan anak-anak kita yang diuntungkan, tapi juga orang sekitar kita. Pernikahan kita bisa menjadi bukti bahwa di dalam Tuhan, ada hal yang luar biasa yang mungkin untuk diraih. Terutama di generasi ini yang haus melihat contoh pernikahan yang bukan sekedar bertahan, namun pernikahan kuat dan sehat. 29 JUL / 16 Firman Tuhan mengatakan ketika kita mencari yang baik, maka kita akan mendapatkan perkenan Tuhan, namun ketika kita mencari yang jahat, maka itulah yang akan kita temukan. Adalah hal yang mudah untuk mendapati kekurangan dan kelemahan pasangan kita. i Majalah TIME edisi 13 Juni, <strong>2016</strong> ii The Surprising Secrets of Highly Happy Marriages - Shauti Feldhahn
Page 1 and 2: 01 JUL / 16
Page 3 and 4: HANNA CAROL, istri dari Ps. Jose Ca
Page 5 and 6: Daniel 6:3a “Maka Daniel ini mele
Page 7 and 8: Jika Anda adalah seorang pebisnis,
Page 9 and 10: Tujuan outing kami juga untuk bersa
Page 11 and 12: 11 JUL / 16
Page 13 and 14: pai pada membuat smart budgeting ag
Page 15 and 16: SEKITAR 5 ATAU 6 TAHUN YANG LALU, s
Page 17 and 18: KELAS JPCC 2016 KELAS HARI/TANGGAL
Page 19 and 20: DATE KELAPA GADING 19 DATE LEADER Z
Page 21 and 22: HI JPCC YOUNG ADULTS! Seringkali da
Page 23 and 24: YEHUDA: Mitra bisnis. Karena ia mem
Page 25 and 26: EMPAT TUJUAN FAVORIT PARA BACKPACKE
Page 27: “ACUAN YANG KITA PAKAI UNTUK MENE
Page 31 and 32: Ini adalah masa-masa yang exciting
Page 33 and 34: DENGAN GRUP YANG DIPIMPIN OLEH ARIF
Page 35 and 36: Setiap kita mencerminkan “Imago D
Page 37 and 38: 37 JUL / 16
Page 39 and 40: 39 JUL / 16
Page 41 and 42: “Demikianlah hendaknya terangmu b
Page 43 and 44: JULY’S BOTTOM LINE LITTLE HEAVEN
Page 45 and 46: Kami berharap anak-anak semakin ber
Page 47 and 48: DI SEBUAH WILAYAH di Semenanjung Si
Page 49 and 50: entasi kompetisi di sisi kualitas a
Page 51: 51 JUL / 16

JPCC ALIVE July 2016

Create successful ePaper yourself

Delete template?

Save as template?