Warta Kota EDISI XII 2016
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
SOSIALISASI<br />
Sementara itu, Asisten Keistimewaan,<br />
Ekonomi dan Pembangunan Setdako<br />
Banda Aceh Gusmeri saat membuka<br />
acara tersebut menyampaikan apresiasi<br />
kepada Kantor PPKB Banda Aceh yang<br />
telah menyelenggarakan peringatan Hari<br />
Ibu. “Semoga kita semakin memahami<br />
kedudukan dan peran kaum ibu dalam<br />
mengisi pembangunan bangsa.”<br />
Menurutnya, momen peringatan<br />
Hari Ibu dimaksudkan sebagai<br />
penghargaan terhadap perjuangan dan<br />
kemajuan perempuan khususnya seorang<br />
ibu, di berbagai bidang baik dalam<br />
lingkup keluarga maupun masyarakat.<br />
“Banda Aceh sebagai Model<br />
<strong>Kota</strong> Madani, diharapkan menjadi<br />
tempat yang tepat untuk menjamin<br />
terpenuhinya hak-hak perempuan<br />
melalui peningkatan kualitas dan<br />
partisipasinya di segala bidang,” kata<br />
Gusmeri yang pada kesempatan itu<br />
mewakili Plt Wali <strong>Kota</strong> Banda Aceh<br />
Hasanuddin.<br />
Ia menambahkan, menjadi perempuan<br />
dan sekaligus seorang ibu di era<br />
sekarang tidaklah mudah karena sangat<br />
dituntut untuk dapat menyesuaikan diri<br />
dengan perkembangan yang ada seperti<br />
teknologi dan arus globalisasi.<br />
“Seorang ibu harus bijak dalam<br />
segala aspek baik dalam tindakan, sikap<br />
15<br />
Kami ingin men dorong kepedulian semua pihak dalam<br />
memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi<br />
perempuan untuk meningkatkan kualitas serta partisipasi<br />
dalam segala aspek kehidupan sesuai nilai-nilai islam<br />
yang humanis<br />
dan pemikirannya sehingga menjadi<br />
inovator, inspirator dan motivator baik<br />
dalam keluarga dan juga masyarakat. Ibu<br />
yang bijak akan memperkuat pondasi<br />
keluarga serta berkontribusi terhadap<br />
perwujudan masyarakat yang sehat dan<br />
sejahtera,” katanya.<br />
“Melalui momentum Hari Ibu ke-<br />
88 tahun ini, marilah kita tingkatkan<br />
rasa cinta dan penghargaan kita<br />
kepada ibu. Karena tanpa ibu, kita akan<br />
kehilangan tokoh dalam keluarga yang<br />
berperan besar dalam pembentukan<br />
karakter keluarga. Kenali beratnya<br />
beban dan tugas-tugas mereka sehingga<br />
kita dapat benar-benar menghargai<br />
dan menghormati mereka,” pungkas<br />
Gusmeri•Hafid Junaidi<br />
Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (PPKB) <strong>Kota</strong> Banda Aceh, Badrunnisa memberi sambutan pada seminar Parenting.<br />
foto: dok humas<br />
WARTA KOTA <strong>EDISI</strong> <strong>XII</strong>/<strong>2016</strong>