06.02.2018 Views

6

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

SELASA, 6 FEBRUARI 2018<br />

10<br />

Dilirik Chelsea Sarri Diskusi Kontrak Baru<br />

ITALIA-M24<br />

Bos Napoli, Maurizio Sarri,<br />

mengatakan bahwa bakal ada<br />

diskusi mengenai kontrak baru<br />

dalam beberapa hari<br />

mendatang, usai dirinya<br />

dikaitkan dengan tim Premier<br />

League, Chelsea.<br />

Sarri, kini berusia 59 tahun,<br />

belum lama ini disebut masuk<br />

dalam radar transfer Chelsea,<br />

yang kabarnya mulai<br />

meragukan masa depan<br />

Antonio Conte.<br />

Napoli sendiri banyak<br />

mendapat pujian atas<br />

gaya main mereka di bawah<br />

asuhan Sarri, di mana<br />

Partenopei kini duduk di puncak<br />

klasemen Serie A. Ditanya soal<br />

laporan yang mengatakan<br />

presiden Aurelio de Laurentiis<br />

akan menawarinya kontrak<br />

baru, Sarri mengatakan di<br />

Mediaset Premium: "Saya tak<br />

bisa bertemu siapapun Jumat<br />

nanti, kami akan bermain di<br />

hari Sabtu." Napoli sendiri<br />

masih kokoh di puncak<br />

klasemen usai mereka menang<br />

2-0 atas Benevento pekan lalu.<br />

(net)<br />

Under Cetak Gol Tercepat<br />

ITALIA-M24<br />

AS Roma menang 1-0 di kandang Hellas Verona pada giornata 23<br />

Serie A 2017/18, Minggu (04/2). Cengiz Under menjadi penentu<br />

kemenangan Roma dengan gol tercepat Roma sejak 2012.<br />

Gelandang serang 20 tahun Turki itu menjebol gawang Verona<br />

ketika laga belum genap berjalan satu menit.<br />

Under mencetak gol tersebut 43 detik setelah kick-off babak<br />

pertama. Itu adalah gol tercepat Roma sejak Januari 2012, ketika<br />

Francesco Totti mencetak gol 30 detik kontra Cesena. Dua gol kilat<br />

itu sama-sama berujung pada kemenangan Roma.<br />

Serie A musim 2011/12, Roma menjamu Cesena pada giornata<br />

19. Roma menang telak 5-1 atas Cesena, yang waktu itu masih<br />

diperkuat Marco Parolo, Eder dan Antonio Candreva.<br />

Totti membuka keunggulan Roma hanya 30 detik setelah kick-off<br />

babak pertama. Totti lalu menggandakannya di menit 8, dan Fabio<br />

Borini membawa Roma memimpin 3-0 di menit 9. Di babak kedua,<br />

pada menit 58, Eder menipiskan selisih skor jadi 1-3. Namun Roma<br />

mengakhiri perlawanan Cesena dengan dua gol tambahan yang<br />

dicetak Juan menit 60 dan Miralem Pjanic menit 70.<br />

Under mengikuti jejak sang mantan kapten dengan gol kilat ke<br />

gawang Verona. Gol itu merupakan gol perdananya untuk Roma.<br />

Roma akhirnya kembali ke jalur kemenangan. Ini merupakan<br />

kemenangan pertama Roma dalam tujuh laga terakhir mereka di<br />

Serie A. (net)<br />

Cassano Siap Main Gratis<br />

ITALIA-M24<br />

Mantan pemain<br />

timnas Italia,<br />

Antonio Cassano,<br />

mengklaim bahwa<br />

para pemain<br />

sepakbola hanya<br />

pergi bermain di<br />

Tiongkok demi<br />

uang.<br />

Eks striker Real<br />

Madrid, yang<br />

bermain 39 kali<br />

untuk Azzurri, tak<br />

lagi memiliki klub<br />

sejak<br />

meninggalkan<br />

Hellas Verona di<br />

musim panas.<br />

Namun<br />

demikian, Cassano<br />

mengatakan<br />

bahwa ia menolak<br />

bermain di Tiongkok, karena kompetisi di sana dianggapnya kurang<br />

bergengsi. Selain itu, pemain 35 tahun menyatakan ia akan siap<br />

membela klub yang tepat secara gratis, karena merasa sudah<br />

punya uang yang cukup.<br />

"Itu adalah sesuatu yang bodoh. Saya bahkan tak ingat nama<br />

klub Tiongkok yang menginginkan saya," tuturnya di Corrierre<br />

della Sera.<br />

"Bagi saya, semua orang bebas melakukan apa yang mereka<br />

mau. Namun siapapun yang pergi bermain di Tiongkok harus<br />

mengakui bahwa mereka melakukannya demi uang."<br />

"Saya ingin tahu apakah saya masih bisa melakukannya. Saya<br />

butuh seorang presiden dan pelatih yang bisa 100 persen percaya<br />

pada saya. Jika tidak, saya akan tetap menganggur seperti ini<br />

saja."<br />

"Namun demikian, jika saya menemukan klub yang seperti itu.<br />

Saya akan bergabung dengan mereka, gratis. Saya sudah punya<br />

cukup banyak uang." Cassano mencatat debut di Serie A bersama<br />

Bari di usia 17 dan menjadi pemain remaja termahal ketika dibeli<br />

Roma di 2001. (net)<br />

TURIN-M24<br />

Target Juventus untuk mengkudeta Napoli dari<br />

puncak klasemen sementara Serie A masih gagal. Si<br />

Nyonya Tua yang pesta gol 7-0 saat menghadapi<br />

Sassuolo tetap berada di runner up.<br />

ENJAMU<br />

M<br />

Sassuolo<br />

di<br />

Allianz<br />

Stadium,<br />

Minggu<br />

(4/2/<br />

2018) malam WIB, Juve<br />

langsung tancap gas. Si<br />

Nyonya Tua berhasil unggul<br />

1-0 lebih dulu di menit<br />

kesembilan lewat gol Alex<br />

Sandro.<br />

Gol ini tercipta berawal<br />

dari sepak pojok di sisi kiri,<br />

yang berujung kemelut di<br />

kotak penalti Sassuolo. Bola<br />

hasil sapuan Federico Peluso<br />

mengenai kaki Daniele<br />

Rugani dan jatuh kaki<br />

Sandro. Sandro yang berada<br />

di posisi bebas langsung<br />

mencocor bola ke gawang<br />

lawan.<br />

Juve semakin berada di<br />

atas angin setelah dalam<br />

posisi unggul Alhasil, gol<br />

kedua tercipta di menit ke-24<br />

lewat kaki Khedira. Gol ini<br />

lahir dari hasil sepak pojok<br />

Sandro yang berhasil<br />

disambar gelandang<br />

berkewarganegaraan Jerman<br />

tersebut.<br />

Bianconeri semakin tak<br />

terbendung. Khedira<br />

JUVENTUS<br />

7<br />

0<br />

mencetak gol kedua untuk<br />

membawa Juve unggul 3-0.<br />

Khedira berhasil<br />

menceploskan bola ke<br />

gawang Andrea Consigli di<br />

menit ke-27 setelah<br />

menerima umpan terobosan<br />

Miralem Pjanic.<br />

Di menit ke-38 giliran<br />

Pjanic yang mencatatkan<br />

namanya di papan skor.<br />

Mantan pemain AS Roma<br />

itu melepaskan tendangan<br />

dari depan kotak penalti<br />

setelah menyambar bola<br />

hasil sapuan lawan. Juve<br />

unggul 4-0 hingga turun<br />

minum.<br />

Di babak kedua Juve<br />

semakin tak terbendung.<br />

Gonzalo Higuain membawa<br />

Juve unggul 5-0 di menit ke-<br />

63. Pemain asal Argentina itu<br />

melepaskan tembakan<br />

mendatar, yang membuat<br />

bola tak mampu dijangkau<br />

SASSUOLO<br />

kiper lawan.<br />

Higuain mencetak gol<br />

keduanya di menit ke-74.<br />

Striker 30 tahun itu berhasil<br />

berhadapan satu lawan satu<br />

dengan kiper setelah<br />

menerima umpan lambung<br />

dari Claudio Marchisio.<br />

Tanpa kesulitan Higuain<br />

berhasil mengecoh kiper<br />

untuk mengubah skor<br />

menjadi 6-0.<br />

Higuain semakin<br />

menggila dengan mencetak<br />

hat-trick di menit ke-83.<br />

Dengan tenang dia mampu<br />

menceploskan bola dengan<br />

mencungkilnya untuk<br />

mengecoh Andrea Consigli.<br />

Hat-trick Higuain di babak<br />

kedua membuat Juve<br />

menyudahi laga dengan<br />

kemenangan 7-0. Si Nyonya<br />

untuk sementara naik ke<br />

puncak klasemen dengan<br />

poin 59 dari 23 laga.<br />

Tambahan tiga angka yang<br />

didapat Juve ternyata belum<br />

mampu membawanya ke<br />

puncak klasemen, sebab<br />

Napoli juga meraih<br />

kemenangan di kandang<br />

Benevento. Sementara itu,<br />

Sassuolo harus turun ke<br />

posisi 15 dengan poin 22 dari<br />

23 laga.(net)<br />

SUSUNAN PEMAIN<br />

JUVENTUS: 3-5-2<br />

Buffon; De Sciglio, Rugani<br />

(Benatia 46'), Chiellini, Alex<br />

Sandro; Khedira (Sturaro 46),<br />

Pjanic, Matuidi (Marchisio<br />

26'); Bernardeschi, Higuain,<br />

Mandzukic<br />

SASSUOLO: 3-5-2<br />

Consigli; Lirola, Lemos,<br />

Acerbi, Peluso; Missiroli,<br />

Magnanelli, Duncan; Berardi<br />

(Matri 59'), Babacar (Ragusa<br />

81'), Politano (Biondini 64')<br />

Napoli Nol Tekanan<br />

ITALIA-M24<br />

Pelatih Napoli Maurizio Sarri percaya timnya sudah melebihi<br />

ekspektasi di musim ini. Napoli pun tidak merasakan tekanan dalam<br />

persaingan perburuan Scudetto.<br />

Partenopei terus melanjutkan persaingannya dengan Juventus<br />

setelah menang di kandang tim juru kunci Benevento 2-0, Senin (5/<br />

2) dinihari WIB. Napoli tidak mendapatkan kemenangannya dengan<br />

mudah karena tim lawan memberikan perlawanan yang ditunjukkan<br />

dengan menciptakan 14 percobaan (4 on target).<br />

Perbedaan kedua tim ditentukan dengan sukses Dries Mertens<br />

dan Marek Hamsik mencetak gol di masing-masing babak, untuk<br />

memastikan Napoli pulang dengan tiga poin. Hamsik cs pun kembali<br />

ke puncak klasemen dengan keunggulan satu angka dari juara<br />

enam musim beruntun Juventus.<br />

Tidak bisa dipungkiri bahwa status favorit Napoli berkurang sejak<br />

ditinggal Gonzalo Higuain, yang justru menyeberang Juve pada<br />

2016. Namun, di musim ini Napoli justru mampu bersaing ketat<br />

dengan Bianconeri.<br />

"Saya tidak menonton Juventus (menang 7-0 atas Sassuolo)<br />

atau pertandingan lainnya. Jadi saya tidak tahu bagaimana<br />

performa mereka. Tapi tidak mengejutkan bahwa Juventus adalah<br />

sebuah tim tangguh," kata Sarri kepada Mediaset Premium.<br />

"Saat ini, Serie A cukup mirip dengan Bundesliga, di mana ada<br />

sebuah klub yang jelas lebih tangguh daripada yang lain. Kami<br />

sudah bekerja dengan baik untuk menjaga persaingan gelar tetap<br />

terbuka, sebaliknya di Jerman ini tidak terjadi."<br />

"Hal yang mengejutkan adalah Napoli yang memuncaki klasemen,<br />

bukannya Juventus. Tim ini mengoleksi 60 poin dari 23<br />

pertandingan, jumlah poin yang luar biasa," sambung dia.<br />

"Kami tidak merasakan tekanan, karena kami sedang melebihi<br />

ekspektasi banyak orang. Jangan lupa, di pramusim Anda (media)<br />

bilang bahwa persaingan gelar akan di antara Juventus dan Milan.<br />

Kami sedang berada di luar ekspektasi saya, daripada yang<br />

diekspektasikan klub. Jadi nol tekanan," lugas Sarri. (net)<br />

Milan Tak Punya<br />

Pukulan Knockout<br />

ITALIA-M24<br />

Pelatih AC Milan Gennaro Gattuso menyebut tim asuhannya<br />

sekarang sudah bisa main bagus, tapi mereka masih belum memiliki<br />

pukulan pamungkas untuk bisa membuat lawan-lawannya KO.<br />

Ucapan itu terlontar dari Gattuso setelah Milan bermain<br />

melawan Udinese di Friuli di giornata 23 Serie A, Minggu (04/02).<br />

Milan sejatinya bisa unggul, lebih dahulu tapi pada akhirnya<br />

ditahan imbang dengan skor 1-1.<br />

Gol Milan dicetak oleh Suso di menit ke sembilan. Udinese<br />

menyamakan kedudukan di menit 68 melalui bunuh diri Gianluigi<br />

Donnarumma.<br />

Menurut Gattuso, Milan saat ini sudah tampil sesuai<br />

keinginannya. Akan tetapi, anak-anak asuhnya masih cukup lemah<br />

dalam penyelesaian akhir. "Milan ini mengingatkan saya pada diri<br />

saya sendiri. Kami bermain bagus, tapi kami masih belum memiliki<br />

pukulan knockout," ujarnya seperti dilansir Football Italia.<br />

"Para pemain memberikan banyak hal, Roma tidak dibangun<br />

dalam sehari dan kami tahu ini butuh waktu. Tapi kita membaik,"<br />

tegas Gattuso.<br />

Hasil imbang ini membuat Milan turun ke posisi delapan klasemen<br />

sementara Serie A. Rossoneri sekarang mengoleksi 35 poin dari 23<br />

laga. (net)<br />

MILAN TIM TERBANYAK KARTU MERAH<br />

ITALIA-M24<br />

AC Milan sejauh ini<br />

mencatatkan diri sebagai<br />

klub yang paling 'kotor' di<br />

Serie A musim 2017/18. Hal<br />

ini merujuk pada banyaknya<br />

jumlah kartu merah yang<br />

didapat oleh para pemain<br />

Milan dibanding klub<br />

lainnya.<br />

Pemain Milan kembali<br />

mendapatkan kartu merah di<br />

pertandingan Serie A. Kali<br />

ini, giliran Davide Calabria<br />

yang harus diusir oleh wasit<br />

usai diganjar dua kartu<br />

kuning pada laga melawan<br />

Udinese, Minggu (4/2)<br />

malam WIB.<br />

Berdasarkan pada catatan<br />

Opta, Calabria menjadi<br />

pemain Milan ke-6 yang<br />

mendapat kartu merah pada<br />

musim 2017/18. Paling<br />

banyak dibandingkan<br />

dengan klub-klub Serie A<br />

lainnya. Di bawah Milan, ada<br />

Hellas Verona dengan lima<br />

kartu merah.<br />

Berikut adalah daftar<br />

pemain Milan yang sudah<br />

mendapatkan kartu merah<br />

sejauh ini:<br />

04/02/18 - D. Calabria<br />

[dua kartu kuning vs<br />

Udinese]<br />

22/01/18 - R. Rodriguez<br />

[dua kartu kuning vs<br />

Cagliari]<br />

17/12/17 - Suso [kartu<br />

merah vs Hellas Verona]<br />

03/12/17 - A. Romagnoli<br />

[dua kartu kuning vs<br />

Benevento]<br />

22/10/17 - L. Bonucci<br />

[kartu merah vs Genoa]<br />

01/10/17 - H. Calhanoglu<br />

[dua kartu kuning vs Roma]<br />

Meski mendapatkan kartu<br />

merah paling banyak,<br />

tercatat tidak ada pemain<br />

Milan yang dua kali<br />

mendapatkan kartu merah.<br />

Selain itu, dari enam kali,<br />

hanya ada dua pemain yang<br />

pernah mendapatkan dua<br />

kartu merah langsung yakni<br />

Bonucci dan Suso.<br />

Sementara itu, sejauh ini<br />

rekor pemain paling banyak<br />

mendapatkan kartu merah<br />

masih dipegang oleh Bruno<br />

Zuculini. Gelandang Hellas<br />

Verona tersebut sudah tiga<br />

kali mendapatkan kartu<br />

merah.(net)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!