14.02.2018 Views

14

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

RABU<br />

<strong>14</strong> Februari 2018<br />

GANGGU ESTETIKA & PICU KEMACETAN<br />

PK5 di Belakang Kantor<br />

Pengadilan Ditertibkan<br />

Syamsul Bahri Batubara Kembali<br />

Jabat Ketua DPC KSPSI<br />

KISARAN-M24<br />

Konferensi Cabang (Konfercab) VIII Konfederasi Serikat<br />

Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) cabang Kab Asahan<br />

mensetujui H Syamsul Bahri Batubara kembali menjabat<br />

sebagai Ketua DPC KSPSI.<br />

"Peluang kepada seluruh pengurus federasi untuk<br />

mengajukan sebagai calon ketua sudah diberikan waktu<br />

yang cukup, namun hanya satu calon kandidat yang maju<br />

dan disetujui oleh peserta Konfercab yakni H Syamsul Bahri<br />

Batubara," kata Ketua KSPTI Asahan, Sueb, kemarin (13/2).<br />

Diharapkannya, dengan suksesnya pelaksanaan acar<br />

tanpa ada kericuhan. Ketua SPSI terpilih bisa melindungi<br />

pekerja dan bersama-sama memajukan SPSI diseluruh<br />

wilayah Kab Asahan.<br />

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Asahan, H Surya BSc<br />

secara resmi membuka Konfercab VIII KSPSI cabang Asahan<br />

di Gedung SPSI. Dia berpesan agar seluruh anggota SPSI<br />

Asahan menyiapkan diri dengan cara meningkatkan kwalitas<br />

SDM, melalui peningkatan IPTEK serta keimanan dan<br />

ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, untuk berperan<br />

serta dalam rangka memberi dukungan kepada Pemkab<br />

Asahan.<br />

"Dengan begitu, pembangunan yang dilaksankan dapat<br />

ditingkatkan sejalan dengan visi pemerintah demi<br />

terwujudnya Asahan religius, sehat, cerdas dan mandiri,”<br />

kata Surya dalam sambutannya.<br />

Sedangkan Ketua KSPSI cabang Kabupaten Asahan, H<br />

Syamsul Batubara terpilih meminta kepada seluruh pengurus<br />

dan anggota bersatu padu membawa nama SPSI sebagai<br />

organisasi pekerja, yang dapat melindungi dan<br />

meningkatkan kesejahteraan anggota di Asahan. (deddy)<br />

MEDAN-M24<br />

Jajaran Kec Medan Petisah menertibkan<br />

puluhan pedagang kaki lima (PK5) di Jln<br />

Candi Prambanan, Kel Petisah Tengah, Kec<br />

Medan Petisah, tepatnya dibelakang kantor<br />

Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (13/2).<br />

Selain mengganggu estetika, keberadaanya<br />

mengganggu kelancaran arus lalu-lintas.<br />

M<br />

enurut Camat<br />

Medan<br />

Petisah, Parlindungan<br />

Nasution<br />

menyatakan,<br />

sebelum ditertibkan<br />

pihaknya sudah memberi<br />

surat peringatan ke pedagang.<br />

Isinya untuk segera membongkar<br />

sendiri lapaknya, sebab<br />

kawasan itu tidak diperbolehkan<br />

berjualan. Nyatanya, tidak<br />

ditanggapi sehingga dilakukan<br />

penertiban.<br />

“Kita pun telah berulangkali<br />

melakukan sosialisasi, agar para<br />

pedagang tidak berjualan dan<br />

segera membongkar sendiri<br />

lapaknya masing-masing. Namun<br />

tidak diindahkan, dan<br />

tetap saja berjualan," jelasnya.<br />

Dengan mengerahkan sebanyak<br />

160 personil terdiri dari unsur<br />

kepling, lurah se-Kec Medan<br />

Petisah dibantu petugas Satpol<br />

PP Kota Medan melakukan<br />

penertiban. Kehadiran tim<br />

gabungan, sontak mengejutkan<br />

para pedagang.<br />

Pedagang panik dan tergopoh-gopoh,<br />

mengemasi peralatan<br />

berjualan maupun dagangannya.<br />

Setelah itu barulah tim<br />

membongkar lapak maupun<br />

warung yang sudah kosong<br />

tersebut.<br />

Tanpa kesulitan tim membongkar<br />

seluruh lapak maupun<br />

warung milik pedagang, yang<br />

berdiri di atas permukaan parit<br />

maupun pinggir jalan. Seluruh<br />

material hasil bongkaran selanjutnya<br />

diangkut menggunakan<br />

truk menuju kantor Satpol PP<br />

Medan.<br />

Usai penertiban, Parlindungan<br />

mengingatkan pedagang<br />

agar tidak berjualan kembali di<br />

kawasan tersebut. Mencegah<br />

pedagang berjualan kembali, pihaknya<br />

akan menurunkan personil<br />

melakukan pengawasan.<br />

“Di samping mengganggu estetika<br />

dan menyebabkan terjadinya<br />

kemacetan arus lalu lintas,<br />

peraturan pun melarang para<br />

pedagang berjualan di atas fasilitas<br />

umum,” jelasnya. (adlan)<br />

Aksi Demo Nelayan<br />

di Kantor Bupati Nyaris Ricuh<br />

DELISERDANG-M24<br />

Ratusan nelayan yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat<br />

Nelayan Deliserdang (Aman Dendang) yang menggelar aksi<br />

demo di Kantor Bupati Deliserdang, Selasa (13/2), nyaris ricuh<br />

dengan petugas Satpol PP Kab Deliserdang.<br />

Massa menuntut agar Peraturan Menteri Kelautan dan<br />

Perikanan (Permen KP) No.71/2016 tentang jalur tangkap dan<br />

pemakaian alat tangkap dikaji ulang. Menurut mereka sangat<br />

merugikan nelayan yang menggunakan pukat trawl dan<br />

catrol.<br />

Aksi sempat memanas dan nyaris ricuh, ketika petugas Sat<br />

Pol PP menutup pagar Kantor Bupati Deliserdang."Pak Sat Pol<br />

PP kami minta tolong, kami bukan perampok dan bukan<br />

penjahat," teriak nelayan.<br />

Aksi dorong pagar pun sempat terjadi lantaran tak kunjung<br />

dibuka. Sebagai bentuk protes, mereka gelar aksi tidur di<br />

jalan dan menghadang kendaraan yang melintas di Jln Lintas<br />

Sumatera (Jalinsum) Lubuk Pakam-Tanjung Morawa hingga<br />

mengakibatkan kemacetan.<br />

Mereka mengancam jika Bupati Deliserdang tak menemui<br />

nelayan, akan memilih kotak kosong atau golput saat<br />

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Deliserdang Tahun 2018.<br />

"Jika pak Bupati tidak menemui kami dan berpihak dengan<br />

nelayan, maka kami akan memilih kotak kosong atau golput.<br />

Kami hanya ingin aman saat melaut," pinta nelayan.<br />

Menanggapi tuntutan nelayan, Kadiskanla Deliserdang T M<br />

Zaki Aufa menyatakan, pihaknya memahami maksud<br />

kedatangannya, namun soal Permen KP No.71/2016 berlaku<br />

secara nasional.<br />

"Kita bekerja mengikuti peraturan, dan tidak bisa<br />

mengambil keputusan disini. Berikan kami waktu untuk<br />

mengkaji dan belajar, agar bisa memberikan masukan ke<br />

pemerintah pusat untuk mengkaji ulang peraturan menteri<br />

tersebut," ujarnya. (yan febri)<br />

SEBAGAI HOME BASE PSMS MEDAN<br />

Walikota Optimis Stadion Teladan Lolos Verifikasi<br />

MEDAN-M24<br />

Walikota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi optimis<br />

Stadion Teladan dapat dipergunakan sebagai home base<br />

PSMS Medan, untuk menggelar setiap petandingan<br />

kandang di Liga Indonsia (LI) 2018. Pasalnya, seluruh<br />

catatan yang diberikan Tim Verifikasi dari PT Liga<br />

Indonesia Baru (LIB) telah dipenuhi.<br />

Hal itu diungkapkan Walikota<br />

saat meninjau kembali Stadion<br />

Teladan, Senin (12/2) petang. Ini<br />

merupkan yang ketiga kalinya<br />

dilakukan Eldin, pasca kedatangan<br />

tim verifikasi beberapa waktu lalu.<br />

“Insya Allah, Sadion Teladan<br />

lolos verifikasi. sehingg dapat<br />

digunakan sebagai home base PSMS<br />

Medan di LI 2018. Alhamdulillah,<br />

berkat kerja keras dan kerjasama<br />

yang kita lakukan, satu persatu dari<br />

sejumlah catatan yang diberikan<br />

Tim Verifikasi telah kita penuhi.<br />

Sedangkan catatan lainnya akan kita<br />

tuntaskan sebelum Tim Verifikasi<br />

datang kembali sekitar dua pekan<br />

lagi,” kata Eldin.<br />

Dari hasil peninjauan, kondisi<br />

lapangan sudah jauh membaik.<br />

Kondisi tanah sudah rata dan<br />

rumput pun tampak menghijau.<br />

Pekerja terus memangkas rumput<br />

agar tumbuhnya rata kembali. “Saya<br />

rasa sebelum pergelar LI 2018<br />

dimulai awal Maret, rumput<br />

lapangan sudah baik sesuai standar<br />

yang ditetapkan,” ungkapnya.<br />

Tingkatkan Pembangunan Sarana & Prasarana<br />

Syahrial: Upaya Mempercepat<br />

Peningkatan Perekonomian Warga<br />

TANJUNGBALAI-M24<br />

Pemerintah Kota (Pemkot)<br />

Tanjungbalai terus berupaya<br />

menjamin pemerataan dan<br />

memperhatikan tingkat kebutuhan<br />

masyarakat, walau masih<br />

banyak ditemukan dari berbagai<br />

sektor yang belum sepenuhnya<br />

terwujud.<br />

"Namun seluruh OPD bekerjasama<br />

dengan legislatif, tetap<br />

berupaya agar kebutuhan pembangunan<br />

di seluruh kecamatan<br />

Kota Tanjungbalai, dapat terlaksana<br />

dengan baik," kata Walikota<br />

Tanjungbalai, H M Syahrial<br />

pada serah terima kegiatan pembangunan<br />

TA 2017 di dua kecamatan,<br />

Selasa (13/2).<br />

Pelaksanaan kegiatan yang<br />

terwujud melalui Program Kegiatan<br />

oleh DinasPerumahan<br />

Rakyat dan Kawasan Permukiman,<br />

Dinas PUPR dan Dinas<br />

Pendidikan Kota Tanjungbalai<br />

itu digelar di dua lokasi.<br />

Untuk Kec Sei Tualang Raso,<br />

Teluk Nibung, Tanjunugbalai<br />

Utara dan Datuk Bandar dipusatkan<br />

di Gedung Bersejarah.<br />

Sedangkan untuk Kec Datuk<br />

Bandar Timur dan Tanjungbalai<br />

Selatan di pusatkan di Gedung<br />

Olah Raga Tanjungbalai.<br />

Menurut Syahrial, sebagai upaya<br />

dalam mencapai peningkatan<br />

pembangunan sarana dan<br />

prasarana meliputi kegiatan bedah<br />

rumah, pembangunan sarana<br />

pendidikan, rumah ibadah<br />

serta pembangunan dan rehabilitasi<br />

gedung kantor. Dananya<br />

bersumber dari APBD dan Dana<br />

Alokasi Khusus (DAK) Tahun<br />

2017.<br />

"Ini salah satu cara mendukung<br />

dan mempercepat upaya<br />

peningkatan perekonomian<br />

warga, mendorong terwujudnya<br />

sistem pendidikan berstandar<br />

Selain Lapangan, renovasi<br />

Stadion Teladan pun terus<br />

dipercepat. Sejumlah seng di tribun<br />

tertutup yang bersebelahan dengan<br />

nasional serta untuk meningkatkan<br />

kesejahteraan masyarakat,"<br />

katanya lagi.<br />

Dijelaskannya, untuk jumlah<br />

kegiatan bedah rumah diperuntukan<br />

bagi masyarakat berpenghasilan<br />

rendah dan memiliki rumah<br />

tempat tinggal yang tidak<br />

layak huni sebanyak 535 unit.<br />

Sedangkan perbaikan rumah<br />

ibadah baik itu Musalah, Masjid<br />

dan Gereja sebanyak 39 unit.<br />

"Sebagai peningkatan kualitas<br />

pendidikan dilakukan rehabilitasi<br />

gedung sekolah dan penambahan<br />

ruang gelas guru, begitujuga<br />

dengan pembangunan insfratruktur<br />

jalan dan jembatan<br />

dalam mendukung dan meningkatkan<br />

perekonomian<br />

masyarakat," jelasnya.<br />

Pada kesempatan itu, Walikota<br />

juga menandatangani prasasti<br />

pembangunan jembatan Hj Syafiah<br />

yang menghubungkan Kel Beting<br />

Kuala Kapias dan Sei Raja, serta<br />

penyerahan bantuan program<br />

pengembangan perumahan.<br />

Adapun rinciannya untuk Kec<br />

Sei Tualang Raso 134 orang, Kec<br />

Teluk Bitung 76 orang, Kec Tanjungbalai<br />

Utara 45 orang, Kec<br />

Datuk Bandar Timur 150 orang,<br />

Kec Datuk Bandar 119 orang,<br />

Kec Tanjungbalai Selatan 8 orang<br />

serta Dinas Pendidikan 5 unit.<br />

(ambon)<br />

vip, selalu menimbulkan suara<br />

berisik ditiup angin kencang sudah<br />

diperbaiki. Begitu juga dengan<br />

lampu stadion, telah diganti dan<br />

Bupati Lantik<br />

Direktur Baru PDAM<br />

Tirta Nciho<br />

SIDIKALANG-M24<br />

Bupati Dairi, KRA Johnny<br />

Sitohang Adinegoro, S.sos<br />

melantik dan mengambil<br />

sumpah, Wahlin Munte sebagai<br />

Direktur Utama Perusahaan<br />

Daerah Air Minum<br />

(PDAM) Tirta Nciho menggantikan,<br />

Rafael Ginting.<br />

Pelantikan yang dilaksanakan<br />

di Balai Budaya Jln SM<br />

Raja, Kec Sidikalang, Senin<br />

(12/2), turut dihadiri Wakil<br />

Bupati Dairi, Sekda, Ketua<br />

PKK, SKPD, Dandim 0206/<br />

Dairi, perwakilan Polres, Kejari<br />

dan seluruh Pegawai dan<br />

para staf PDAM.<br />

Dalam sambutannya, Johnny<br />

mengatakan, ada dua fungsi<br />

yang harus diterapkan dalam<br />

bekerja yakni fungsi sosial<br />

dalam pencitraan dan<br />

pelayanan kepada masyarakat.<br />

Kemudian fungsi bisnis,<br />

akan terang benderang pada<br />

malam hari.<br />

Untuk lampu sorot yang<br />

berjumlah 160 bola lampu, untuk<br />

menerangi lapangan terus<br />

dilakukan perbaikan. “Sebelum<br />

tim verifikasi datang kembali,<br />

seluru lampu akan menyala<br />

kembali. Dengan demikian<br />

penerangan lapangan sesuai<br />

persyaratan yang telah<br />

ditetapkan,” ungkapnya.<br />

Seperti biasa, dalam peninjauan<br />

itu Eldin turut didampingi Kadis<br />

Kebersihan dan Pertamanan Kota<br />

Medan HM Husni, Kadis<br />

Pekerjaan Umum Khairul<br />

Syahnan, Kadis Perumahan,<br />

Kawasan Permukiman dan<br />

Penataan Ruang Syampurno<br />

Pohan dan Camat Medan Kota<br />

Edi Mulia Matondang.<br />

Selain itu, ruang ganti pemain<br />

dan tempat wasit juga telah<br />

dengan meningkatkan kinerja<br />

dan menertibkan administrasi<br />

di PDAM agar pendapatan<br />

daerah semakin meningkat.<br />

Selama ini, Jhony menilai,<br />

banyak keluhan dari<br />

masyarakat terhadap pelayanan<br />

PDAM yang kurang baik,<br />

baik itu dari segi kwalitas air<br />

tidak layak untuk dikonsumsi<br />

sebagai air minum.<br />

“Saya merasa PDAM selama<br />

ini, merupakan perusahaan<br />

daerah air mandi dan air<br />

cuci, bukan yang sebenarnya<br />

sebagai air minum,” ujarnya.<br />

Diharapkannya, Direktur<br />

PDAM Tirta Nciho yang baru<br />

dilantik dapat bekerja dan<br />

mengelolanya dengan baik,<br />

sehingga dapat memfungsikan<br />

PDAM yang sebenarnya<br />

sebagai perusahaan daerah air<br />

minum untuk kebutuhan<br />

masyarakat. (fajar)<br />

dipasang pendingin ruangan (ac).<br />

Toilet pun sudah bersih dan air<br />

mengalir dengan lancar,<br />

sedangkan tempat shalat di lantai<br />

dua selesai direnovasi. Pastinya<br />

penonton akan merasa nyaman,<br />

dan jumlah penonton akan<br />

menjadi ramai menyaksikan<br />

setiap laga kandang PSMS.<br />

Masyarakat maupun<br />

pendukung fanatic Ayam<br />

Kinantan juga sudah lama,<br />

tidak menyaksikan tim<br />

kesanyangannya berlaga di<br />

Stadion Teladan, setelah<br />

terlempar di Liga 2. Apalagi<br />

setelah Legimin Raharjo dkk<br />

lolos ke semifinal Piala<br />

Presiden 2018 . “Walaupun<br />

gagal melangkah ke final<br />

namun pejuangan yang telah<br />

ditorehkan para pemain PSMS<br />

sangat membanggakan,”<br />

paparnya. (adlan)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!