3-isi
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Panduan Praktikum Biologi laut 2015<br />
4. ZONASI MANGROVE<br />
Hutan mangrove adalah hutan yang tumbuh di muara sungai, daerah<br />
pasang surut atau tepi laut. Tumbuhan mangrove bersifat unik karena<br />
merupakan gabungan dari ciri-ciri tumbuhan yang hidup di darat dan di laut.<br />
Umumnya mangrove mempunyai sistem perakaran yang menonjol yang disebut<br />
akar nafas (pneumatofor). Sistem perakaran ini merupakan suatu cara adaptasi<br />
terhadap keadaan tanah yang miskin oksigen atau bahkan anaerob. Backer dan<br />
Vander Brink (1968) menyatakan tumbuhan penyusun mangrove meliputi<br />
genera Rhizophora, Bruguiera, Ceriop, Sonneratia, Aegiceros, Lumnitzera,<br />
Aerostichum, Acanthus, Avicennia, Xylocarpus, Heritiera, Carbera dan Nypa.<br />
Secara umum zonasi mangrove daerah Indo-Pasifik mulai dari tepi laut<br />
kedaratan yaitu zona Avicennia yang berasosiasi dengan Sonneratia, tumbuh di<br />
daerah yang senantiasa basah. Zona Rhizophora tersusun pada daerah yang<br />
tergenang pada pasang-naik sampai batas pasang tertinggi. Zona berikutnya<br />
adalah zona Bruguiera yang tumbuh pada daerah pasang tertinggi saat bulan<br />
purnama. Zona terakhir adalah zona Ceriops, suatu asosiasi semak. Zona<br />
Ceriops tidak selalu ada dan sering berasosiasi dengan pohon-pohon zona<br />
Bruguiera (Nybakken, 1988).<br />
11<br />
Pendahuluan