19.03.2020 Views

Tektonik_Lempeng (1)

Geology

Geology

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Tektonik Lempeng 2014

Gunung-berapi yang digolongkan kedalam yang hampir mati, adalah gunung-gunung-berapi yang

tidak memperlihatkan kegiatannya saat ini, tetapi diduga bahwa gunungapi itu kemungkinan besar

masih akan aktip dimasa mendatang. Biasanya gunung-berapi ini memperlihatkan indikasi-indikasi

kearah bangunnya kembali, seperti adanya sumber panas dekat permukaan yang menyebabkan

timbulnya sumber dan uap air panas, dll. Gunung-berapi yang telah mati atau punah adalah

gunung-berapi yang telah lama sekali tidak menunjukkan kegiatan dan juga tidak memperlihatkan

tanda-tanda kearah itu.

4.4.1 Erupsi Gunungapi.

Gunung berapi disamping merupakan gejala geologi yang berupa keluarnya bahan-bahan

yang bersumber dari magma, baik itu yang berwujud sebagai gas, lelehan maupun benda padat

berupa fragmen-fragmen batuan ke permukaan Bumi, dinamakan erupsi atau erupsi gunungberapi.

Erupsi dapat dikelompokan berdasarkan:

1. Jenis bahan yang dikeluarkan melalui lubang kepundan, atau lokasi dari tempat keluarnya

bahan-bahan dari magma. Berdasarkan jenis bahan yang dikeluarkan, kita mengenal sebutan

erupsi efusip apabila bahan yang dikeluarkan hampir seluruhnya terdiri dari lelehan magma

yang disebut lava. Sedangkan sebutan erupsi piroklastik, apabila bahan yang dikeluarkan

sebagian besar terdiri dari fragmen-fragmen batuan, abu dan gas.

2. Erupsi juga dapat dikelompokan berdasarkan lokasi atau letak serta bentuk dari tempat

keluarnya bahan-bahan magma dari dalam Bumi. Keluarnya bahan-bahan tersebut dapat

melalui suatu lubang dipermukaan Bumi yang dihubungkan dengan pipa kedalam magma, atau

suatu rekahan yang mencapai tempat berhimpunnya magma.

Untuk ini dikenali adanya 2 (dua) tipe erupsi, yaitu: (1). Erupsi sentral, apabila tempat

keluarnya bahan-bahan itu berupa lubang yang yang dihubungkan dengan pipa, atau kepundan,

dan berada di bagian tengah dari tubuh gunung-berapi; (2). Erupsi rekahan, apabila bahan-bahan

berasal dari magma dikeluarkan melalui rekahan dalam kerak bumi yang bentuknya memanjang.

Rekahan seperti itu terjadi sebagai akibat dari gejala regangan pada kerak yang sedang

memisah diri. Bahan yang dikeluarkan melalui erupsi seperti ini umumnya berupa lelehan pijar dari

magma atau lava. Meskipun pada umumnya bentuk erupsi sentral yang terdapat pada gunungberapi

terutama didarat berbentuk lubang yang dihubungkan dengan pipa, namun tidak tertutup

kemungkinan juga dapat berupa rekahan. Umumnya lokasi erupsi berlangsung pada bagian tengah

88 Copyright@2014 by Djauhari Noor

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!