26.09.2015 Views

Maktabah Abu Salma al-Atsari

wasiat emas ver-2

wasiat emas ver-2

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

http://dear.to/abus<strong>al</strong>ma<br />

<strong>Maktabah</strong> <strong>Abu</strong> <strong>S<strong>al</strong>ma</strong> <strong>al</strong>-<strong>Atsari</strong><br />

2) Kamu mendapatkan orang yang baru<br />

bertaubat itu sangat bersemangat pada aw<strong>al</strong>nya<br />

d<strong>al</strong>am membantah ahli bid’ah tapi tanpa ketentuan<br />

dan tanpa ilmu, h<strong>al</strong> ini berlangsung beberapa saat<br />

lamanya, ketika dia mendengar syubhat dari yang<br />

mengaku s<strong>al</strong>afi : “Sesungguhnya<br />

membantah/mengkritik itu bukanlah dari ajaran Ahlus<br />

Sunnah w<strong>al</strong> Jama’ah ! h<strong>al</strong> ini bisa membuat hati<br />

keras!! [6] dahulu ada seorang yang suka mengkritik<br />

golongan-golongan yang ada l<strong>al</strong>u dia berb<strong>al</strong>ik<br />

kebelakang dengan sebab itu !!!…”, dia mundur<br />

kebelakang, dan mengingkari pokok yang agung yang<br />

tegak dengannya agama ini (yaitu membantah ahli<br />

bid’ah –pent) bahkan kamu mendapatinya setelah itu<br />

berdakwah/menyeru manusia untuk meningg<strong>al</strong>kan<br />

pokok ini dengan <strong>al</strong>asan h<strong>al</strong> itu bisa mengeraskan<br />

hati.<br />

Yang benar bahwa h<strong>al</strong> ini ad<strong>al</strong>ah pokok yang<br />

agung tegak dengannya agama yang lurus ini, dan<br />

merupakan pintu yang kokoh d<strong>al</strong>am menjaga manhaj<br />

Ahlus Sunnah w<strong>al</strong> Jama’ah dari penyelewengan, serta<br />

6 Ini diantara keajaiban mereka ! kerasnya hati itu sesungguhnya<br />

disebabkan karena menyelisihi perintah Allah dan rasul-Nya –sh<strong>al</strong>l<strong>al</strong>lahu<br />

<strong>al</strong>aihi wa s<strong>al</strong>lam- bukan seb<strong>al</strong>iknya.<br />

Bagaimana bisa hati orang yang mengingkari kemungkaran lebih-lebih<br />

bid’ah dan kesesatan itu (dikatakan) keras ? padah<strong>al</strong> Rasulullah –<br />

sh<strong>al</strong>l<strong>al</strong>lahu <strong>al</strong>aihi wa s<strong>al</strong>lam- bersabda : (Fitnah itu dipaparkan kepada hati<br />

seperti tikar sehelai demi sehelai, hati mana saja yang menyerapnya maka<br />

dtulis padanya titik-titik hitam, dan hati mana saja yang menolaknya maka<br />

akan ditulis titik-titik putih, sehingga terbagi menjadi dua : hati yang putih<br />

seperti batu putih yang mengkilap tidak membahayakannya fitnah selama<br />

ada langit dan bumi, kedua : hati yang hitam kelam seperti cangkir yang<br />

miring tidak mengen<strong>al</strong> yang baik dan tidak mengingkari yang mungkar<br />

kecu<strong>al</strong>i yang telah diserap oleh hawa nafsunya) (Diriwayatkan oleh Muslim<br />

367)<br />

-19 of 31-

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!