19.04.2013 Views

Versi PDF - Majalah Detik

Versi PDF - Majalah Detik

Versi PDF - Majalah Detik

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

TRAGEDI TITANIC<br />

DI AWAL 2012<br />

ARI SIGIT<br />

DIPOLISIKAN<br />

GORENG-MENGGORENG<br />

HARGA RUMAH<br />

HANTU PROYEK<br />

Rp 500 M DPR<br />

“KIAMAT”<br />

DUNIA MAYA<br />

EDISI 08 23 JANUARI 2012


23-29 januari 2012<br />

FokuS<br />

Cuci Tangan dari Proyek Bualan<br />

Renovasi ruang rapat Banggar DPR menuai kecaman dari<br />

masyarakat. Sekjen DPR, pimpinan Banggar, dan Pimpinan BURT<br />

berupaya cuci tangan.<br />

NASioNAl<br />

Gamawan Fauzi melawan FPi<br />

FPI meminta maaf. Tapi Mendagri<br />

Gamawan Fauzi tetap tidak terima<br />

kantornya dilempari telur dan<br />

dirusak. FPI tetap dipolisikan.<br />

hukum<br />

Ari Sigit Terseret Pengerukan Tanah<br />

Ari Sigit dilaporkan<br />

ke Polda Metro Jaya.<br />

Ia diduga melakukan<br />

penipuan Rp 2,5 miliar<br />

terkait pengerukan tanah.<br />

Ari menyangkal.<br />

AlBum<br />

Pengukuhuan Tim uber & Thomas<br />

iNTerNASioNAl<br />

Tragedi Titanic di Awal 2012<br />

krimiNAl<br />

Bonnie & Clyde Dari Jakarta<br />

ekoNomi<br />

Agar upah Tak menjadi Duri<br />

PeoPle<br />

kate Winslet menangi Golden Globe<br />

GAyA hiDuP<br />

Nian Gao, Suap untuk Sang Dewa<br />

iNTervieW<br />

Syamsul maarif<br />

WkWkWk<br />

Wah menteri marty Ditinggal Nabur<br />

SeNi DAN hiBurAN<br />

iri Pada Gadis menghadap Cahaya<br />

Menolak Kiamat<br />

Dunia Maya<br />

Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad Redaktur Pelaksana: Iin Yumiyanti Redaksi: Deden Gunawan,<br />

M Rizal, Irwan Nugroho, Ken Yunita, Mulat Esti Utami, Silvia Galikano, Bahtiar Rifai, Evi Tresnawati,<br />

Monique Shintami, Isfari Hikmat Tim Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo<br />

Product Management: Rohalina Gunara, Sena Achari, Eko Tri Hatmono Creative Designer: Mahmud<br />

Yunus, Kiagus Aulianshah, Galih Geryaldy, Desy Purwaningrum Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih,<br />

Email: sales@detik.com Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769<br />

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------<br />

Direktur Utama: Abdul Rahman Direktur: Budiono Darsono, Nur Wahyuni Sulistiowati, Wishnutama Kusubandio, Andry S. Huzain,<br />

Warnedy Kritik dan Saran: appsupport@detik.com Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya No.75<br />

Jakarta Selatan, 12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com <strong>Majalah</strong> detik dipublikasikan oleh PT<br />

Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.


Album<br />

Pengukuhan Tim Uber & Thomas<br />

Ketua Umum PBSI Djoko Santoso, Rabu (18/1/2012)<br />

melakukan pengukuhan Tim Uber dan Tim Thomas<br />

Indonesia di Lapangan Pelatnas Persatuan Bulutangkis<br />

Seluruh Indonesia (PBSI).<br />

Pengukuhan disaksikan oleh Menpora Andi<br />

Mallaran geng, Ketua KONI Tono Suratman, Plh<br />

Sesmenpora Djoko Pekik Irianto,Staf Ahli Menpora Tunas<br />

Dwidharto, Staf Khusus Menpora Bidang Olahraga Ivana<br />

Lie dan Sekjen PBSI Yacob Rusdianto.<br />

Tim Uber dan Tim Thomas Indonesia yang berjumlah<br />

total 28 peserta ini, akan bertanding dalam kejuaraan<br />

Thomas dan Uber di Macau, pada Februari dan Maret mendatang.<br />

(Moniq)<br />

Gedung baru BKFP<br />

Gedung baru Balai Kalibrasi Fasilitas Penerbangan diresmikan<br />

oleh Menteri Perhubungan, EE Mangindaan, Rabu<br />

(18/01/2012). Gedung ini menggantikan gedung lama yang<br />

terletak di hanggar pesawat kalibrasi di kawasan Bandara<br />

Budiarto, Curug, Tangerang.<br />

Gedung baru berlantai dua dengan luas bangunan 1500<br />

meter dan luas bangunan 8100 meter ini, digunakan oleh 118<br />

pegawai, yang terdiri dari tenaga profesional dan pegawai administrasi.<br />

Gedung ini dilengkapi dengan ruang fitnes, musik dan<br />

ruang istirahat di bagian bawah bangunan, dan bagian atas<br />

dikhususkan untuk ruang kerja. (Moniq)<br />

Perahu Naga di<br />

Tahun Naga<br />

Pergantian Tahun Kelinci<br />

ke Tahun Naga dalam<br />

perhitungan tanggalan Cina,<br />

jatuh pada 23 Januari. Untuk<br />

meraya kannya, pihak Ancol,<br />

mengadakan Festival Perahu<br />

Naga.<br />

Perayaan dengan tema<br />

“Menyambut Year of The<br />

Dragon ” ini berlangsung hingga<br />

29 Januari , bekerjasama<br />

dengan Persatuan Olah Raga<br />

Dayung Seluruh Indonesia.<br />

Selain Festival Perahu<br />

Naga, perayaan Imlek juga<br />

akan diramaikan atraksi<br />

Barong sai di sepanjang Marina<br />

hingga Dermaga Pantai<br />

Indah. Rangkaian perayaan<br />

Imlek ini akan ditutup pada<br />

Sabtu, 28 Januari 2012, dengan<br />

penampilan musikalisasi pesta<br />

kembang api. (Moniq)<br />

Feng Li/getty images<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Cuci Tangan dari<br />

Proyek Bualan<br />

Renovasi Ruang Rapat BanggaR DpR menuai kecaman DaRi<br />

masyaRakat. sekjen DpR, pimpinan BanggaR, Dan pimpinan<br />

BuRt BeRupaya cuci tangan.<br />

Reporter: M Rizal & Deden Gunawan<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

renovasi ruang rapat Badan<br />

Anggaran (Banggar)<br />

m rizal/detikfoto<br />

CuaCa, Kamis sore, 19 Januari 2012 itu kontras<br />

dengan wajah Nining Indra Saleh. Cuaca<br />

cerah, tapi Nining terlihat sangat mendung.<br />

Sore itu Nining dipanggil ke rumah dinas<br />

Ketua DPR Marzuki Alie di kawasan Widya Chandra,<br />

Jakarta menyusul kontroversi renovasi ruang rapat<br />

Badan Anggaran (Banggar) DPR senilai Rp 20 miliar.<br />

Pukul 16.00 WIB, Nining yang mengenakan batik<br />

kecoklatan datang ditemani 3 stafnya. Sekjen DPR<br />

itu terkaget-kaget ketika<br />

bertemu kembali<br />

dengan reporter majalah<br />

detik, M Rizal di rumah<br />

Marzuki. Sebe lumnya<br />

ketika bertemu di DPR,<br />

Nining sudah menolak<br />

untuk diwawan cara khusus.<br />

Setelah 30 menit<br />

menunggu, Nining baru<br />

bisa bertemu Marzuki.<br />

Ketua DPR itu baru tiba<br />

dari Ethiopia usai menghadiri<br />

pertemuan ke-6 Parlemen Uni Afrika yang<br />

berlangsung di Addis Ababa. Jetlag belum hilang,<br />

Marzuki sudah harus pusing menghadapi kontroversi<br />

renovasi ruang rapat Banggar.<br />

Maka begitu ketemu Nining, Marzuki tidak bisa<br />

menahan emosi. Ia merasa kecolongan karena tidak<br />

mendapat laporan secara mendetail soal proyek kontroversial<br />

tersebut.<br />

Marzuki wajar marah sebab renovasi Banggar senilai<br />

Rp 20 miliar lebih itu ujung-ujungnya menyeret<br />

Marzuki yang menjabat Ketua DPR juga merangkap<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Marzuki Alie dan Nining Indra<br />

Saleh di KPK<br />

ramses/detikfoto<br />

Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR.<br />

Ia jadi sasaran kemarahan sebab BURT lah yang<br />

meneken setiap anggaran yang diajukan Sekjen DPR,<br />

termasuk proyek renovasi dan pengadaan barang di<br />

ruang Banggar.<br />

Maka tidak dapat dihindari, pertemuan di ruang<br />

keluarga Marzuki itu pun berlangsung te gang.<br />

Marzuki memarahi<br />

Nining. “Ibu Nining sudah<br />

sering saya nasihati<br />

supaya jangan lupa<br />

lapor kalau ada hal yang<br />

pen ting. Apalagi masalah<br />

renovasi ruang<br />

Banggar,” kata Marzuki<br />

kepada majalah detik<br />

yang menemui Ketua<br />

DPR itu di rumahnya,<br />

Kamis sore itu.<br />

Mendapati kemarahan<br />

Marzuki, Nining dengan wajah tetap tertunduk<br />

hanya bisa menjawab pelan. “ Iya salah saya Pak, tidak<br />

lapor masalah detailnya ke pimpinan DPR,” ujar<br />

Nining.<br />

Pertemuan Marzuki dan Nining berlangsung<br />

sekitar 2 jam. Usai salat Maghrib, Marzuki meninggalkan<br />

rumahnya karena harus menghadiri suatu<br />

acara. Begitu Marzuki keluar, Nining pun ikut pergi.<br />

Ia lagi-lagi tidak mau memberi keterangan. “Sudah<br />

deh jangan saya, kan sudah dijelaskan semua. Biar<br />

Bapak saja (Marzuki),” kata Nining.<br />

l l l<br />

Renovasi ruang Banggar DPR yang dilakukan<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Kursi banggar Rp 24 juta/buah<br />

antara/andika Wahyu<br />

Sekjen DPR menuai protes sebab dinilai<br />

kelewat mewah dan banyak kejanggalan.<br />

Lampu penerangan ruang rapat, misalnya<br />

mencapai Rp 250 juta, dan kursi<br />

pimpinan Banggar yang harga satuannya<br />

menembus angka Rp 24 juta.<br />

Renovasi ini memang fantastis. Awalnya<br />

ruangan Banggar itu hanya dikeluhkan<br />

lantaran lampunya sudah agak<br />

redup dan catnya sudah sedikit pudar<br />

warnanya. Namun ternyata bukan hanya<br />

lampu yang diganti. Tapi seluruh ruangan<br />

dan isinya juga diganti dengan perabotan<br />

yang canggih.<br />

Salah satu pekerjaan yang dinilai cukup<br />

aneh adalah ruang tunggu Menteri<br />

dan Anggota Banggar yang dilengkapi<br />

dengan sistem anti sadap. Masing-masing<br />

ruangan luasnya 6x6 meter persegi<br />

dan terletak di belakang ruang rapat Banggar di lantai<br />

2 Gedung Nusantara II. Jadi kalau mau masuk ke<br />

ruang tunggu harus melewati ruang rapat dahulu.<br />

Skema ruang tunggu ini jelas berbeda dengan<br />

ruang-ruang rapat komisi atau fraksi. Sebab ruang<br />

tunggu di ruang rapat fraksi atau komisi posisinya<br />

ada di depan pintu masuk ruang rapat. Jadi begitu<br />

tamu atau anggota ingin masuk mereka langsung ke<br />

ruang tunggu dahulu.<br />

Tidak aneh karena ruangan yang berbeda dari<br />

yang ada sebelumnya, beberapa anggota DPR merasa<br />

heran. “Kok jadi aneh yah. Bikin ruangan yang anti<br />

sadap segala. Emang takut disadap siapa?” tanya<br />

salah satu anggota Badan Kehormatan (BK) DPR Ali<br />

Maschan Moesa.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Anehnya, dalam proyek renovasi masing-masing<br />

pihak terkait terlibat aksi saling tuding. Sekjen yang<br />

menjadi eksekutor berkilah, renovasi merupakan keinginan<br />

dari pimpinan Banggar.<br />

Menurut Nining, pihaknya telah menyertakan<br />

rekaman rapat Sekjen, BURT, dan Banggar saat menyerahkan<br />

surat permohonan renovasi ruang Banggar<br />

DPR kepada pimpinan DPR. Salah satu isi rekaman<br />

antara lain menyangkut permintaan renovasi<br />

berikut pemilihan furni-<br />

Saya kan hanya menandatangani<br />

ajuan anggaran dari Sekjen.<br />

Saya tidak dilapori detail<br />

proyek-proyeknya.<br />

““<br />

ture-nya.<br />

Ketua Banggar DPR<br />

Melchias Markus Mekeng<br />

tidak terima dengan<br />

adanya rekaman itu. “Silakan<br />

dibuka, yang kami<br />

tahu rapat di sini sifatnya konsultasi tidak ada rekaman.<br />

Kalau misalnya Sekjen buat rekaman, kami<br />

akan tuntut Sekjen karena itu dilarang,” kata Mekeng.<br />

Keributan bukan hanya antara Banggar dan<br />

Sekjen. Marzuki yang meneken seluruh anggaran<br />

untuk semua proyek yang dilakukan Sekjen juga tidak<br />

mau disalahkan.<br />

“Saya kan hanya menandatangani ajuan anggaran<br />

dari Sekjen. Saya tidak dilapori detail proyekproyeknya,”<br />

kata Marzuki pada majalah detik.<br />

Belakangan diketahui, Marzuki memang tidak<br />

hadir dalam rapat pengambilan keputusan proyek<br />

ruang Banggar Rp 20 miliar. Rapat finalisasi sekaligus<br />

pengambilan keputusan dilakukan di Wisma<br />

DPR Kopo, pada 9 Desember 2011. Saat itu Marzuki<br />

sibuk.<br />

Keputusan proyek itu diteken Wakil Ketua BURT<br />

Pius Lustrilanang selaku pemimpin rapat. Menurut<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Ruang Banggar 20 Miliar<br />

dok. detikfoto<br />

Pius, keputusan itu disepakati rapat pleno BURT<br />

DPR. Kalau ada mark up, menurut Pius, terjadi di<br />

Kesekjenan karena lembaga ini yang menyusun anggaran<br />

atas permintaan Banggar.<br />

“Sekarang ini kan semua cari kambing hitam. Ada<br />

masalah, semua cari kambing hitam,” ujar Pius.<br />

Sebelum kontroversi ruangan Banggar, DPR sudah<br />

panen kemarahan saat akan membangun gedung<br />

baru dengan anggaran Rp 800 miliar. Rencana<br />

pembangunan gedung meski anggaran diturunkan<br />

itu akhirnya batal. Namun<br />

ternyata angka Rp 500 miliar<br />

tetap dihabiskan DPR untuk<br />

perawatan gedung DPR yang<br />

salah satunya untuk merenovasi<br />

ruang Banggar.<br />

“Dari kasus ini, DPR jelas<br />

sekali bohong, membual.<br />

Mereka tidak rela proyek itu<br />

batal,” kritik Koordinator Advokasi<br />

dan Investigasi Fitra<br />

Uchok Sky Khadafi.<br />

Aksi saling tuding antara Sekjen dan anggota<br />

DPR, menurut Uchok lantaran kedua belah pihak<br />

memang “ada main” dalam proyek-proyek di DPR.<br />

Ketika ketahuan mereka kemudian saling lempar<br />

batu dan cuci tangan.<br />

Apakah benar DPR ada main dalam proyek kontroversi<br />

itu? Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR<br />

Muhammad Prakosa tidak berani memberi kepastian.<br />

“Saya tidak tahu persis dan belum menerima<br />

laporannya,” kata Prakosa.<br />

(IYE)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

BK DPR: BURT & Setjen Lucu<br />

BerikuT pendapat Ketua<br />

Badan Kehormatan (BK) DPR<br />

Muhammad Prakosa soal carut<br />

marutnya proyek di DPR:<br />

Bisa dijelaskan proyek-proyek di<br />

DPR?<br />

Di negara mana pun tidak ada<br />

parlemen BURT, yang mengurusi<br />

rumah tangga, gedung, atau bangunan.<br />

Tapi, dalam UU MD3 itu ada<br />

BURT yang diketuai secara ex officio<br />

oleh ketua DPR.<br />

Memang kasus ruang Banggar<br />

yang Rp 20 miliar lebih menunjukkan<br />

sistem yang nggak bener. BURT<br />

ngaku hanya yang mengesahkan, tapi<br />

ngaku tidak tahu menahu. Ditanya ke<br />

Setjen lempar lagi ini permintaan<br />

badan, BURT dan Banggar. Jadi ini<br />

carut marut dan saling lempar.<br />

Apakah ada anggota Dewan yang<br />

bermain?<br />

Saya tidak tahu persis dan belum<br />

menerima laporannya. Kita kemarin<br />

hanya panggil BURT dan Sekjen<br />

karena kita melihat ada kejanggalan<br />

yang bisa memperburuk citra dan<br />

kehormatan DPR.<br />

Adakah kerugian negara dalam<br />

proyek itu?<br />

Kita menangani indikasi pelanggaran<br />

etika saja. Tapi kalau melihat<br />

dari segi atau asas kepatutan saja,<br />

antara nilai proyek yang besar dan<br />

luas ruang Banggar, itu tidak selaras<br />

dengan asas kepatutan.<br />

Memang sejak zaman Pak Harto<br />

urusan bangunan dan renovasi itu<br />

Setneg. Setjen DPR hanya urusi administasi<br />

untuk mendukung urusan<br />

kedewanan saja. Jadi tidak ada mengurusi<br />

soal pagar, toilet, parkiran<br />

dan tetek bengek lainnya. Nah, dari<br />

soal kepatutan ini saja apa yang dilakukan<br />

BURT dan Setjen lucu.<br />

(WAN)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Satir Kursi<br />

Rasa Ferrari<br />

Harga kursi ruang rapat anggota Banggar Dpr<br />

mencapai rp 24 juta per unit. kursi ini memang<br />

sangat Berkelas Dan sangat nyaman iBaratnya moBil<br />

Ferrari. tapi apa perlu?<br />

Reporter: M Rizal & Deden Gunawan<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Show Room mebel tempat<br />

Banggar DPR memesan<br />

funiture di jl kemang<br />

selatan no 89 jaksel.<br />

Dikhy s/<strong>Detik</strong>foto<br />

DeRetan kursi warna hitam tampak tersusun<br />

rapi di atas karpet impor dari Timur<br />

Tengah yang menghampar di seantero<br />

ruang rapat Banggar DPR. Kursi-kursi yang<br />

diimpor dari Jerman itu terlihat masih ditutupi plastik.<br />

Hadirnya kursi-kursi impor itu seakan menambah<br />

kesan mewah ruangan yang biaya renovasinya<br />

menghabiskanRp 20 miliar.<br />

Selain masih baru, kursi impor ini jadi menarik<br />

perhatian karena berbeda dari kursi yang selama<br />

ini ada di setiap ruang rapat DPR.<br />

Sebab selama ini di setiap ruang<br />

rapat DPR kursinya berbahan kayu<br />

yang dilapisi busa dan kain beludru.<br />

Sementara kursi di ruang Banggar<br />

yang baru adalah krusi kantor yanga<br />

rangkanya terbuat alumunium. Sementara<br />

kursi jok terbuat dari busa<br />

poliuretan mencakup dalam tiga-dimensi<br />

mesh kain spacer sutra.<br />

Kursi-kursi yang nantinya dipakai<br />

para anggota Badan Anggaran<br />

(Banggar) DPR ibaratnya bak mobil<br />

Ferrari. Sangat berkelas dan nyaman<br />

digunakan.<br />

Kursi yang dipakai ruangan<br />

Banggar adalah kursi ID Concept<br />

yang diproduksi Vitra, perusahaan<br />

mebel asal Jerman. Kursi bertipe ID<br />

Concept, merupakan varian terbaru<br />

yang diproduksi Vitra yang diluncurkan di pasaran<br />

Asia pada pertengahan 2011. Adapun untuk ruang<br />

rapat Banggar DPR tipe yang dipasok adalah ID<br />

Trim, dan ID Trim L.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Pendukung Banggar<br />

reuters/Beawiharta<br />

“Untuk ID Trim L, DPR memesan 4 unit untuk<br />

pimpinan Banggar. Kalau tipe ID Trim yang untuk<br />

anggota Banggar sebanyak 173 unit,” ujar karyawati<br />

PT Dekorindo Selbytra Nugraha (DSN) kepada<br />

majalah detik.<br />

PT DSN yang beralamat di Jalan Kemang Selatan,<br />

Nomor 89 merupakan agen tunggal kursi merek<br />

Vitra di Indonesia.<br />

Perusahaan milik<br />

Selby Nugraha Rahman<br />

ini sudah menjadi agen<br />

tunggal kursi merek<br />

Vitra sejak 20 tahun<br />

lalu. Nah, lewat PT DSN<br />

inilah kursi-kursi merek<br />

Vitra kini mengisi ruang<br />

rapat Banggar DPR yang<br />

baru direnovasi.<br />

Menurut Selby, kedua<br />

kursi itu memiliki<br />

banyak keunggulan.<br />

“Kursi yang kami jual memang sangat berguna untuk<br />

mencegah sakit di tulang belakang, makanya sering<br />

produk ini direkomendasikan oleh konsultan, dan<br />

designer untuk pemakaian yang panjang,” kata Selby<br />

dalam emailnya kepada majalah detik.<br />

Menurut Veronika, kursi untuk Banggar selain<br />

berkualitas juga bersertifikat resmi untuk sistem<br />

egronomicnya. “Sistem egronomic yang dimiliki ID<br />

Concept memungkinkan kursi itu bisa digunakan<br />

oleh siapapun. Baik yang bertubuh kecil maupun besar.<br />

Kursi ini bergaransi sampai 15 tahun. Jadi wajar<br />

harganya mahal,” terang Veronika.<br />

Kursi dari perusahaan Selby itu kini menuai<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Video ruang rapat Banggar<br />

yang baru. (detikTV)<br />

kontroversi karena dinilai terlalu mewah dan mahal.<br />

Kursi yang didesain Antonio Citterio itu untuk jenis<br />

kursi bertipe ID Trim, yang diperuntukan anggota<br />

Banggar disebut-sebut harganya Rp 12 juta. Sementara<br />

untuk ID Trim L, buat pimpinan Banggar harganya<br />

mencapai Rp 24 juta.<br />

Anggota Badan Kehormatan (BK) DPR Ali Maschan<br />

Moesa membenarkan harga kursi impor untuk pimpinan<br />

Banggar mencapai Rp 24 juta. Keterangan itu<br />

sebelumnya juga terucap dari mulut Kepala Biro<br />

Pemeliharaan Pembangunan dan Instalasi DPR<br />

Sumirat.<br />

Kisaran harga itu terucap<br />

saat ditanya salah<br />

seorang anggota BK<br />

DPR yang berkunjung<br />

ke ruangan Banggar,<br />

Selasa 17 Januari 2012.<br />

Ketika itu, salah seorang<br />

anggota BK mengonfirmasi<br />

informasi yang<br />

beredar bahwa harga<br />

satu kursi mencapai Rp<br />

24 juta. Sumirat pun kemudian<br />

membenarkan angka itu.<br />

Sementara Selby justru menyatakan, harga kursi<br />

ID Trim adalah 2.393 Euro atau sekitar Rp 27,820<br />

juta,, sedangkan ID Trim L seharga 2.362 Euro atau<br />

sekitar Rp 27,459 juta.” Tapi jujur aja itu bukan harga<br />

kursi kami yang terbaik,” kata Selby.<br />

Sayang Selby yang saat ini masih di luar kota tidak<br />

mau memberi jawaban lebih jauh.<br />

Harga yang disebut Selby berbeda dengan data<br />

sejumlah situs yang menawarkan kursi merek Vitra<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Demo menuntut<br />

pembubaran Banggar DPR.<br />

ramses/<strong>Detik</strong>foto<br />

jenis ID Concept. Dari penelusuran majalah detik di<br />

sejumlah situs internet, harga untuk kursi jenis ID<br />

Trim, yang diperuntukkan pimpinan Banggar hanya<br />

810 Euro atau bila dikonversi ke dalam rupiah hanya<br />

Rp 9.541.800 (1 euro = Rp 11.780).<br />

Sedangkan untuk ID Trim L harganya 1,016 euro<br />

atau Rp 11.968.480. Dengan kata lain, harga kursi<br />

untuk pimpinan Banggar melonjak dua kali lipat dari<br />

harga normal.<br />

Hal yang sama juga dikatakan Ketua Umum Asosiasi<br />

Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia<br />

(Asmin do) Ambar Tjahyono. Menurut Ambar, dari situs<br />

Vitra yang dilihatnya, harga<br />

untuk office chair kisarannya<br />

Rp 5 juta-Rp 7 jutaan.<br />

“Kalau pun mereka bilang<br />

kursi yang dibeli DPR<br />

model terbaru dengan banyak<br />

keunggulannya, harganya paling<br />

tidak lebih dari Rp 10 juta.<br />

Dan pabrikan dalam negeri<br />

juga bisa membuat kursi<br />

semacam itu,” ujar Tjahyono.<br />

Selain harganya yang<br />

dianggap janggal, sangat<br />

disayang kan para wakil rakyat lebih memilih barang<br />

impor dibanding produk karya anak negeri<br />

sendiri. Padahal kualitas mebel buatan dalam negeri<br />

berkualitas ekspor dan punya sertifikat juga.<br />

Untuk memastikan harga sebenarnya dari kursi<br />

impor itu, Ketua BK DPR M Prakosa menyatakan<br />

akan memanggil semua pihak yang terkait dalam<br />

proyek, termasuk supplier barang dan jasa. “Kita<br />

juga akan memanggil PT Dekorindo, pemasok kursi<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Ketua Badan Kehormatan<br />

DPR Muhammad Prakosa.<br />

antara/yuDhi mahatma<br />

impor itu pada Selasa (24/1/2012) depan,” ungkap<br />

Prakoso kepada majalah detik.<br />

Sekjen DPR Nining Indra Saleh tidak mau memberikan<br />

jawaban yang jelas terkait tudingan adanya<br />

dugaan mark up dalam pengadaan kursi di ruang<br />

Banggar DPR. Ia malah menyarankan untuk<br />

menunggu hasil audit BPKP.<br />

Namun audit oleh BPK atau BPKP dianggap<br />

Uchok Sky Khadafi dari Forum Indonesia untuk<br />

Transparansi Anggaran (Fitra) tidak bisa menguak<br />

dugaan mark up pengadaan kursi atau renovasi ruang<br />

Banggar. KPK harus turun tangan.<br />

“Kursi yang ada sekarang aja bisa bikin politisi tidur<br />

saat rapat. Apalagi kalau dikasih kursi nyaman<br />

dan mahal,” kritik Uchok soal hobi DPR memilih<br />

fasilitas mewah.<br />

(IYE)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Menyingkap Sosok<br />

Nining Indra Saleh<br />

nama Nining Indra Saleh menjadi<br />

sorotan. Pasca mencuatnya<br />

proyek renovasi ruangan<br />

Banggar DPR, Nining, yang menjabat<br />

Sekjen DPR, itu, dianggap sebagai<br />

pihak yang paling bertanggung jawab.<br />

Bahkan, beberapa anggota DPR<br />

mengusulkan supaya Nining ditendang<br />

dari Gedung DPR alias dipecat.<br />

Tapi Nining tak bergeming. Menurutnya,<br />

semua proyek yang dikerjakan<br />

Sekjen bukan peran lembaganya<br />

semata. Sebab, sebagian besar<br />

proyek di lingkungan DPR adalah<br />

usulan dari para anggota DPR sendiri.<br />

Lagi pula, setiap anggaran yang<br />

diajukan sudah melalui persetujuan<br />

anggota dewan yang duduk di Badan<br />

Anggaran dan Rumah Tangga (BURT)<br />

DPR.<br />

Perempuan kelahiran Cirebon,<br />

Jawa Barat, 13 April 1955, itu, menduduki<br />

jabatan Sekjen DPR sejak<br />

2005, semasa DPR dipimpin Agung<br />

Laksono. Penunjukan Nining sebagai<br />

Sekjen DPR berdasarkan PP No 23<br />

Tahun 2005.<br />

Meski namanya sering menjadi<br />

perbincangan, namun<br />

tak banyak<br />

orang yang tahu<br />

tentang kehidupan<br />

Nining di luar kegiatannya<br />

di DPR.<br />

Bahkan, sejumlah<br />

anggota DPR<br />

maupun pegawai di kesekertarian<br />

DPR tak tahu di mana rumahnya.<br />

Yang mereka tahu, Nining tinggal di<br />

Komplek DPR, Kalibata.<br />

Sementara, menurut hasil Laporan<br />

Harta Kekayaan Pejabat Negara<br />

(LHKPN) yang diperoleh majalah<br />

detik, Nining tercatat memiliki harta<br />

kekayaan per 14 Mei 2009 sebesar<br />

Rp 1.810.650.039 dan US$ 50.954.<br />

Kekayaan tersebut berupa harta<br />

bergerak dan tak bergerak.<br />

Harta tak bergerak Nining antara<br />

lain tanah dengan luas ribuan<br />

meter per segi di Cirebon, Bogor,<br />

dan Jakarta Barat. Sementara harta<br />

bergerak Nining di antaranya logam<br />

mulia dan giro atau setara kas lainnya<br />

senilai ratusan juta rupiah.<br />

(WAN)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Spesifikasi Kursi merek<br />

Vitra tipe ID trim L<br />

Detail:<br />

n Dibuat oleh Antonio Citterio<br />

n Sertifikat egronomic kursi EN 1335 dan<br />

n Bantalan kepala terintegrasi, tinggi<br />

kursi yang dapat disesuikan<br />

n Pembungkus bantalan kepala yang<br />

terbuat dari kulit<br />

n Sandaran kursi terbuat dari bahan<br />

polimida<br />

n Sandaran tulang belakang yang dapat<br />

disesuaikan<br />

n Bagian kulit dan cover dilapisi Plano<br />

n Bagian dalam kursi berisi busa<br />

polyurethane<br />

Spesifikasi kursi Vitra<br />

tipe ID trim<br />

Tinggi: 110 cm<br />

Lebar: 79,5 cm<br />

Panjang: 48,5 cm<br />

Bahan:<br />

Kerangka kursi: aluminium<br />

Pegangan tangan: polymyde<br />

Busa kursi: busa polyurethane.<br />

Pelapis luar kursi: plano.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Hantu Proyek<br />

Ratusan M di Senayan<br />

Proyek gedung baru dPr senilai rP 500 miliar memang batal. taPi uang<br />

dengan nilai mendekati tetaP dihabiskan Para Politisi senayan untuk Proyek<br />

lain. tak ada yang mau tanggung jawab.<br />

Reporter: M Rizal & Deden Gunawan<br />

Tap untuk<br />

mendengarkan<br />

“Mosi Tak Percaya”<br />

Efek Rumah Kaca.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Toilet di DPR.<br />

m rizal/detikfoto<br />

Dua layar LED berukuran 3x2 meter persegi<br />

berdiri tegak di pintu masuk utama Gedung<br />

DPR RI. Tinggi layar itu 3 meter. Nantinya,<br />

wajah para pimpinan DPR dan sejumlah<br />

kegiatan yang dilakukan para anggota dewan akan<br />

tampil di layar itu.<br />

Layar itu menjadi salah satu proyek DPR yang<br />

kini menjadi sorotan karena dinilai menghamburhamburkan<br />

uang. Biaya untuk membangun layar itu<br />

memang tidak murah.<br />

Informasi yang diperoleh<br />

majalah detik, dana<br />

layar itu sekitar Rp 4,8<br />

miliar.<br />

Selain layar, banyak<br />

proyek lainnya yang juga<br />

jadi kontroversi. Misalnya<br />

renovasi rungan<br />

Banggar yang mencapai<br />

Rp 20 miliar lebih. Lalu<br />

pembuatan kalender<br />

2012. Kalender setebal<br />

13 halaman yang berisi<br />

foto kegiatan pimpinan<br />

DPR menghabiskan biaya cetak yang konon mencapai<br />

Rp 1,3 miliar.<br />

Kemudian juga renovasi toilet Rp 2 miliar, pembangunan<br />

tempat parkir motor Rp 3 miliar, serta biaya<br />

pemberian makan rusa sebesar Rp 598 juta. Aneka<br />

proyek ini masuk dalam mata anggaran proyek di<br />

DPR yang total jumlahnya Rp 180.028.964.000.<br />

Proyek-proyek DPR itu jelas tidak rasional terutama<br />

anggaran yang digunakannya terlalu besar.<br />

Proyek itu juga sangat rawan penyimpangan apalagi<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Kalender DPR Rp 1,3 milliar.<br />

antara/andika Wahyu<br />

pengawasan Sekjen DPR dan Badan Urusan Rumah<br />

Tangga (BURT) DPR selama ini sangat lemah.<br />

Sumber majalah detik yang merupakan salah<br />

satu kepala seksi di Sekjen DPR, mengakui mark up<br />

sudah merupakan hal lumrah di DPR. Tapi untuk kasus<br />

renovasi ruang Banggar sudah keterlaluan.<br />

“Itu cari untung gede banget. Tapi gimana ya, kita<br />

(Sekjen) hanya menyesuaikan permintaan anggota<br />

dewan juga,” ujar sumber itu tanpa mau menyebut<br />

nama anggota dewan yang dimaksud.<br />

Sekjen DPR Nining Indra Saleh saat ditemui<br />

majalah detik saat dipanggil<br />

ke rumah dinas<br />

Ketua DPR Marzuki Alie,<br />

enggan memberikan<br />

tanggapan soal maraknya<br />

penggelembungan<br />

harga dalam setiap<br />

proyek di DPR. “Sudah<br />

lah. Saya tidak mau bicara<br />

lagi. Takut salah<br />

lagi nanti,” ujarnya singkat.<br />

Koordinator Advokasi<br />

dan Investigasi Fitra<br />

Uchok Sky Khadafi menduga telah terjadi mark up<br />

dalam proyek DPR itu. “Kekacauan proyek di Setjen<br />

DPR, karena semua anggota DPR bersama kesekretariatan<br />

‘main’ bersama untuk mengakali anggaran<br />

itu demi mencari keuntungan pribadi masing- masing,”<br />

ujar Uchok.<br />

Uchok mengingatkan keuangan DPR sebelumnya<br />

juga banyak yang bocor. BPK menemukan banyak<br />

penguapan pada keuangan DPR 2010. Misalnya kele-<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

“ ”<br />

Dari proyek yang kecil saja Sekjen<br />

sudah kecolongan seperti ini.<br />

Apalagi untuk proyek-proyek yang<br />

nilainya besar.<br />

bihan pembebanan biaya pada pekerjaan perkuatan<br />

struktur Gedung Nusantara I DPR dengan nilai borongan<br />

sebesar Rp 7,4 miliar, termasuk PPN 10%.<br />

Hasil audit BPK muncul beberapa item pekerjaan<br />

persiapan sekitar Rp 67 juta yang seharusnya tidak<br />

dibebankan dalam nilai kontrak. Sebab kontraktor<br />

dalam pelaksanaan pekerjaan itu menggunakan<br />

fasilitas Sekjen DPR.<br />

Misalnya, kontraktor mencantumkan biaya keamanan<br />

proyek sebesar Rp 12,5 juta, biaya kebersihan<br />

dan buang sampah sebesar Rp 45,7 juta, serta<br />

biaya P3K dan pemadam kebakaran yang jumlahnya<br />

sebesar Rp 8,7 juta. “Seharusnya item-item itu tidak<br />

dimasukan. Sebab merupakan<br />

fasilitas yang telah dimiliki<br />

Sekjen DPR,” kata Uchok.<br />

Penguapan lainnya terjadi<br />

dalam proyek pekerjaan bongkar<br />

dan pasang plafon yang nilai<br />

kontraknya sebesar Rp 53,3 juta. Padahal ternyata<br />

dari realisasi proyek semestinya hanya menghabiskan<br />

dana Rp 3 juta. Dengan kata lain terjadi kelebihan<br />

pembayaran Rp 50 jutaan.<br />

“Dari proyek yang kecil saja Sekjen sudah kecolongan<br />

seperti ini. Apalagi untuk proyek-proyek<br />

yang nilainya besar,” kritik Uchok.<br />

Penyimpangan yang dilakukan Sekjen juga bukan<br />

hanya soal pengadaan barang dan jasa saja. Dalam<br />

pengelolaan inventaris DPR juga kacau. Sejauh ini<br />

banyak inventaris yang ada di DPR dibagi-bagikan ke<br />

anggota DPR atau keluarganya.<br />

“Jadi lengkap sudah. Baik pengadaan barang<br />

dan jasa maupun barang-barang bekas di DPR sudah<br />

menjadi bancakan antara pihak Sekjen dan para<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

1. Perawatan Gedung DPR<br />

Untuk 2012 ini anggarannya Rp 500<br />

miliar. Sebelumnya dana yang diajukan<br />

mencapai Rp 800 miliar.<br />

2. Renovasi Ruang Rapat Anggota Banggar<br />

DPR<br />

Renovasi ini memakan biaya Rp 20<br />

miliar. Ruang rapat seluas 800 meter<br />

persegi, diisi barang-barang impor.<br />

3. Papan Selamat Datang DPR<br />

Proyek pemasangan dua layar LED ini<br />

untuk mempublikasi wajah pimpinan<br />

DPR dan kegiatan DPR. Anggarannya<br />

Rp 4,8 miliar.<br />

4. Renovasi Tempat Parkir Motor<br />

Sedang dibangun tempat parkir motor<br />

berlantai 2 yang mampu menampung<br />

2.000 motor. Biayanya Rp 3 miliar.<br />

anggota dewan,” ujar Koordinator Forum Masyarakat<br />

Pemantau Parlemen Indonesia (Formappi) Sebastian<br />

Salang.<br />

Kini ketika proyek ruang Banggar DPR memicu<br />

kontroversi, tidak ada yang mau bertanggung jawab.<br />

Perlu diingat, proyek ruang Banggar hanya<br />

merupakan bagian kecil dari proyek perawatan<br />

gedung DPR yang nilainya mencapai Rp 500 miliar.<br />

Angka yang mendekati dengan nilai gedung baru<br />

DPR yang dibatalkan.<br />

Saat ini kalangan DPR sibuk saling tuding dari<br />

proyek Rp 20 miliar itu. Lantas siapa pula yang<br />

akan bertanggung jawab dari proyek sisanya,<br />

senilai Rp 480 miliar bila ada masalah? Barangkali,<br />

penanggungjawabnya nanti hanya hantu.<br />

(IYE)<br />

9Proyek DPR yang Kontroversial<br />

5. Renovasi Toilet<br />

Sebanyak 220 toilet di Gedung DPR RI<br />

akan diperbaiki dengan anggaran Rp 2<br />

miliar.<br />

6. Pembuatan Kalender 2012<br />

Kalender 13 halaman dan berisi foto<br />

kegiatan pimpinan DPR dicetak dengan<br />

biaya Rp 1,3 miliar.<br />

7. Pemberian Makan Rusa di DPR<br />

Dana untuk memberi makan rusa ini<br />

mencapai Rp 598 juta.<br />

8. Pengadaan Pengharum Ruangan DPR<br />

Pengadaan pengharum ruangan mencapai<br />

Rp 1,6 miliar.<br />

9. Pengadaan Vitamin dan Suplemen<br />

Anggota DPR<br />

Sekjen DPR mengalokasikan anggaran<br />

sebesar Rp 841 juta.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Marzuki Alie:<br />

SilAkAn<br />

Proyek DPr<br />

DibukA SeMuA<br />

Silakan proyek yang ada dibuka<br />

Semua. Jadi kalau kata kpk nanti<br />

tidak ada penyimpangan, SeleSai,<br />

rakyat tidak uSah ribut lagi.”<br />

Reporter: Muhammad Rizal<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Marzuki Alie marahi Nining di<br />

Rumah Dinasnya<br />

(M rizal/detikfoto)<br />

Proyek renovasi ruang rapat Badan Anggaran<br />

(Banggar) DPR seluas 800 meter persegi<br />

senilai Rp 20 miliar lebih menuai kritikan.<br />

Sejumlah kalangan mencium proyek ini<br />

penuh mark up dan titipan orang penting di Sekretariat<br />

Jenderal (Setjen) dan pimpinan DPR.<br />

Benar atau tidaknya, Ketua DPR Marzukie Alie<br />

dan Sekretaris Jenderal DPR Nining Indra Saleh pun<br />

sama-sama melaporkan proyek-proyek yang dicurigai<br />

janggal itu ke KPK.<br />

Keduanya mengaku siap<br />

mundur bila KPK menyatakan<br />

terlibat dan lalai<br />

dalam proyek itu.<br />

“Kalau Ketua DPR<br />

dinyatakan terlibat, saya<br />

siap berhenti. Ini sama<br />

dengan Sekjen, Sekjen<br />

juga akan berhenti,” tegas<br />

Marzuki Alie.<br />

Berikut wawancara<br />

M Rizal dari majalah detik dengan Marzuki Alie yang<br />

didampingi Sekjen DPR Nining Indra Saleh di rumah<br />

dinas Marzuki di Jl Widya Chandra III No 10, Kebayoran<br />

Baru, Jakarta Selatan:<br />

Proyek di lingkungan Sekjen DPR selalu kacau,<br />

termasuk renovasi ruang rapat Banggar. Bagaimana<br />

tanggapan Anda?<br />

Sebenarnya tidak ada kekacauan. Ini kan persoalannya<br />

DPR sedang terpuruk. DPR kan sekarang ini<br />

sedang disorot masyarakat. Begitu ada kaitan dengan<br />

proyek-proyek DPR kan menjadi tumbal. Kalau<br />

kinerja DPR bagus, nggak ada masalah.<br />

Jadi ini menjadi hal yang luar biasa karena kinerja<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Tap untuk<br />

mendengarkan<br />

rekaman suara.<br />

“ ”<br />

Jadi bukan hanya soal Banggar saja.<br />

Silakan proyek yang ada dibuka<br />

semua. Jadi kalau kata KPK nanti<br />

tidak ada penyimpangan, selesai,<br />

rakyat tidak usah ribut lagi<br />

DPR selama ini dianggap bermasalah. Ada yang<br />

korup, ada yang masuk penjara, ada yang macammacam.<br />

Akibatnya, opini masyarakat terhadap DPR<br />

sudah tidak benar lagi. Apa pun yang dikerjakan DPR<br />

selalu salah.<br />

Tapi, tak hanya masyarakat, sejumlah anggota<br />

DPR juga memprotes proyek ruang rapat Banggar.<br />

Bagaimana tanggapan Anda?<br />

Kalau ada yang nggak beres atau apa pun, biarlah<br />

kepada penegak hukum yang menilai. Kita kan<br />

memang bukan pihak yang mengaudit, tapi hanya<br />

masalah kepatutan. Dalam situasi seperti ini, ketika<br />

DPR mengalami krisis ketidakpercayaan dari masyarakat,<br />

dan kita membangun gedung yang mewah<br />

ini, ini yang tidak patut.<br />

Kalau nanti ini ada yang main atau tidak, itu yang<br />

ahlinya pemeriksa, biar ini<br />

diserahkan KPK. Makanya<br />

saya Jumat (20 Januari<br />

2012) datang ke KPK bersama<br />

Sekjen DPR Ibu Nining<br />

Indra Saleh. Biar tidak<br />

saling lempar. Bukan saya<br />

menyalahkan Sekjen, saya tidak menyalahkan orang,<br />

kok. Kita bicara lembaga, lembaga dalam kondisi<br />

seperti ini.<br />

Kalau Ketua DPR dinyatakan terlibat, saya siap<br />

berhenti. Ini sama dengan Sekjen, Sekjen juga akan<br />

berhenti. Jadi kita clear. Biar masyarakat melihat kita<br />

serius mengurus lembaga ini. Kita tidak lips service.<br />

Yang dilaporkan ke KPK itu kasus apa saja?<br />

Semua kasus yang diributkan itu. Jadi bukan<br />

hanya soal Banggar saja. Silakan proyek yang ada<br />

dibuka semua. Jadi kalau kata KPK nanti tidak ada<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Nining diperiksa BK DPR<br />

(dikhy/detikfoto)<br />

Tap untuk<br />

mendengarkan<br />

rekaman suara.<br />

penyimpangan, selesai, rakyat tidak usah ribut lagi.<br />

Kan KPK yang ngomong, lembaga yang kita anggap<br />

sangat kredibel dalam soal ini. Kan itu juga harapan<br />

masyarakat. Makanya saya penuhi itu.<br />

Tapi banyak kasus hukum atau dugaan korupsi<br />

dalam proyek ini sering dibawa ke ranah<br />

politik?<br />

Kalau kasus-kasus ini larinya ke<br />

persoal an politik, saya tidak bisa komentar.<br />

Politis ini mau dibawa ke mana arah anginnya,<br />

mau dibawa kepentingan siapa, kita<br />

tidak usah bicara itu. Biarkan saja. Yang<br />

penting realitasnya bagaimana. Kalau ada<br />

korupsi ya selesaikan.<br />

Dalam proyek ruang rapat Banggar<br />

ada yang menilai Anda dilewati Badan<br />

Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR?<br />

Begini. Sama dengan Ketua DPR, di<br />

mana ada alat kelengkapan DPR, apa saya<br />

harus tahu semua? DPR itu bukan se perti<br />

lembaga eksekutif bahwa semua mekanisme,<br />

ketua harus tahu. Ini kan lembaga<br />

politik, kalau sudah bagi pekerjaan dan<br />

mereka sudah ada keputusan, ya, itu yang<br />

kita hargai, tidak harus ke saya lagi kan?<br />

Cuma saya pesan, Bu Sekjen kalau ada<br />

hal yang krusial dan penting, tolong kasih tahu saya.<br />

Nah, dalam kasus renovasi ruang rapat Banggar,<br />

Bu Sekjen kelupaan. Itu kalau Bu Sekjen laporan ke<br />

saya, tentunya sejak awal saya sudah protes ini, ini<br />

balikin atau bagaimana, kira-kira begitu. Saya marahi<br />

Bu Sekjen, karena saya tidak dilapori ini.<br />

Seberapa penting peran BURT ini sebenarnya?<br />

Sebenarnya kan tidak perlu BURT itu. Setjen<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


Fokus kacau balau proyek dpr<br />

Marzuki alie di periksa kpk.<br />

raMses/detikfoto<br />

DPR ini kan pemerintah, biarkanlah pemerintah<br />

yang mengatur di situ, karena ada standar-standar<br />

negara. Tanya anggota DPR, ruangan kurang? Biarlah<br />

mereka-mereka (pemerintah) yang menghitung.<br />

Kan ada tim pekerjaan umumnya (PU), ada tim teknisi<br />

setjennya.<br />

Jadi DPR ini fokus<br />

kerja kedewanan saja,<br />

tidak usah lagi memikirkan<br />

soal mau bangun<br />

gedung dan ini-itu, itu<br />

sudah tak beres. Tapi itu<br />

(gedung baru) kan dari<br />

hasil keputusan yang<br />

lalu. Saya kan cuma ketimpahan<br />

saja.<br />

Ketua DPR merangkap<br />

Ketua BURT, itu<br />

dalam UU-nya. Tapi<br />

di sana (BURT-red)<br />

juga, saya tidak seperti<br />

chairman atau direktur, yang bisa mengatur atau<br />

memecat bawahan, tidak bisa. Jadi saya sifatnya<br />

hanya mengkoordinasikan saja.<br />

Jadi artinya BURT ini harus dibubarkan?<br />

Ya, itu nanti diserahkan dalam revisi UU-nya. Kan<br />

kita melaksanakan UU yang dihasilkan DPR periode<br />

lalu, itu kan masalahnya.<br />

Kapan UU itu akan direvisi?<br />

Nanti sekaligus dengan revisi RU tentang politik<br />

tahun ini, seperti UU Pemilu dan UU MD3.<br />

(WAN)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 januari 2012


nasional<br />

FPI memInta maaF. taPI<br />

mendagrI gamawan<br />

FauzI tetaP tIdak<br />

terIma kantornya<br />

dIlemParI telur dan<br />

dIrusak. FPI tetaP<br />

dIPolIsIkan.<br />

Reporter: Evi Tresnawati & Irwan Nugroho<br />

Melawan<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


nasional<br />

Sebuah pos yang dirusak Front<br />

Pembela Islam (FPI) ketika<br />

berlansungnya aksi unjuk<br />

rasa mengenai perda tentang<br />

peredaran minuman keras.<br />

(anTara/M agung raJasa)<br />

“<br />

Teplok, teplok, teplok”, telur-telur itu meluncur<br />

dan jatuh ke halaman Kementerian<br />

Dalam Negeri (Kemendagri). Batu-batu juga<br />

melayang ke arah gedung tempat Mendagri<br />

Gamawan Fauzi berkantor itu. Bebatuan itu menghantam<br />

pos satpam hingga kacanya rusak parah.<br />

Si pelempar, adalah massa Front Pembela Islam<br />

(FPI), Forum Umat Islam (FUI), dan Gerakan Reformis<br />

Islam (Garis). Jumlahnya ratusan. Berbaju dan<br />

bersurban mayoritas putih, mereka mulai bekerumun<br />

di pintu gerbang Kemendagri sejak pukul 11.00<br />

WIB, Kamis 12 Januari 2012, itu.<br />

Tak hanya melempar<br />

telur dan batu, sejumlah<br />

pengunjuk rasa<br />

nekad memanjat pagar<br />

Kemendagri. Mereka<br />

meng amuk dan memecahkan<br />

kaca-kaca<br />

kan tor. Lambang Kemendagri<br />

pun dibanting<br />

ke tanah. Jl Medan<br />

Merdeka Utara ditutup<br />

total.<br />

Aksi anarkis itu baru<br />

berhenti setelah Jubir<br />

Kemendagri Reydonnyzar Moenek (Donny) menemui<br />

pendemo. Sehari berikutnya, digelarlah dialog antara<br />

Gamawan dengan FPI yang didihadiri langsung oleh<br />

Ketua Umum FPI Habib Rizieq.<br />

FPI menolak rencana sang menteri mencabut<br />

sembilan Peraturan Daerah (Perda) tentang larangan<br />

peredaran minuman keras (miras). Menurut mereka,<br />

Perda itu tidak bertentangan dengan peraturan di<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


nasional<br />

Gamawan Fauzi<br />

(dikhy sasTra/deTikfoTo)<br />

FPI ketika berlansungnya aksi<br />

unjuk rasa mengenai perda<br />

tentang peredaran minuman<br />

keras, (dok.deTikfoTo)<br />

atasnya dan amat ampuh untuk mengendalikan miras.<br />

Sementara Gamawan membantah hendak mencabut<br />

Perda antimiras di berbagai daerah itu. Ia hanya<br />

mau meluruskan kekeliruan yang ada di dalam<br />

Perda itu supaya tidak bertabrakan dengan Keputusan<br />

Presiden No 3/1997 Tentang Pengawasan dan<br />

Pengendalian Minuman Beralkhohol.<br />

Di dalam Kepres itu, kata mantan Gubernur Sumatera<br />

Barat ini, terdapat tiga golongan minuman<br />

beralkohol, yakni golongan A (kadar ethanol 0-5<br />

persen, golongan B (kadar ethanol 5-20 persen), dan<br />

golongan C (kadar ethanol 20-55 persen). “Yang 0-5<br />

persen itu boleh bebas,” ucap Gamawan.<br />

Gamawan menyesalkan terjadinya kekerasan<br />

FPI yang menimbulkan kerugian materi cukup besar.<br />

Donny menambahkan,<br />

sebetulnya komunikasi sudah<br />

dijalin antara pihaknya<br />

dengan FPI sehari sebelum<br />

aksi berlangsung. “Namun<br />

mereka tetap memaksa bertemu<br />

Mendagri,” kata pria<br />

yang akrab disapa Donny itu<br />

saat ditemui majalah detik.<br />

Habib Rizieq ikut menyesalkan<br />

terjadinya kericuhan<br />

di Kemendagri. Di<br />

dalam pertemuan dengan<br />

Gamawan, ia juga telah menyampaikan permintaan<br />

maaf atas insiden itu. “Kita mohon maaf, serta prihatin<br />

soal kejadian itu,” kata Rizieq. FPI juga akan mengujimaterialkan<br />

Keppres No 3/1997.<br />

Namun, Gamawan tetap tidak terima kantornya<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


nasional<br />

Habib Rizieq (dok.deTikfoTo)<br />

dirusak. Maka, kasus pelemparan dan perusakan<br />

itu pun dilaporkan ke Polda Metro Jaya. “Kalau ada<br />

yang kurang jelas kita minta diskusikan. Jangan asal<br />

datang kemudian lempar-lempar,” katanya.<br />

Sejauh ini, Polda Metro telah memeriksa tiga<br />

orang saksi dari Kemendagri. Pemanggilan dari<br />

pihak FPI belum dilakukan, sebab penyidik masih<br />

melakukan analisa peristiwa itu. Analisa antara lain<br />

dilakukan dengan melihat kembali rekaman CCTV<br />

Kantor Kemendagri saat kekerasan berlangsung.<br />

“Kalau ditemukan pelakunya berbuat kerusakan,<br />

itu tindak pidana,” ucap Kabid Humas Polda Metro<br />

AKBP Rikwanto kepada majalah detik.<br />

Pakar hukum pidana UII Yogyakarta Mudzaki meminta<br />

bila pendemo sudah minta maaf sebaiknya tidak<br />

dibawa ke jalur hukum. Tapi ditegaskan pendemo<br />

termasuk FPI tidak boleh melakukan tindakan<br />

anarkis. “FPI tidak boleh mengulangi perbuatannya,”<br />

tegas Mudzaki. (WAN)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


nasional<br />

daftar<br />

Perda<br />

miras yang<br />

Bermasalah<br />

2011<br />

1. kota Tangerang,<br />

No. 7 Tahun 2005, Tentang<br />

Pelarangan, Pengedaran, dan<br />

Penjualan Minuman Beralkohol<br />

2. kota Bandung,<br />

No. 11 Tahun 2010, Tentang<br />

Pelarangan, Pengawasan,<br />

dan Pengendalian Minuman<br />

Beralkohol<br />

3. provinsi Bali,<br />

No. 9 Tahun 2002, Tentang<br />

Pengawasan dan Pengendalian<br />

Peredaran Minuman<br />

Beralkohol<br />

4. kota Banjarmasin,<br />

No. 6 Tahun 2007, Tentang<br />

Larangan Memproduksi,<br />

Memiliki, Mengedarkan,<br />

Menjual, Menyimpan,<br />

Membawa, Mempromosikan,<br />

Mengkonsumsi Minuman<br />

Beralkohol di Kota<br />

Banjarmasin<br />

5. kabupaten Indramayu,<br />

No. 7 Tahun 2005, Tentang<br />

Pelarangan Minuman<br />

Beralkohol di Kab. Indramayu<br />

sebagaimana telah diubah<br />

dengan peraturan daerah<br />

kabupaten Indramayu Nomor<br />

15 Tahun 2006 tentang<br />

Perubahan<br />

6. kabupaten Manokwari,<br />

No. 5 Tahun 2006, Tentang<br />

Larangan Pemasukan,<br />

Penyimpanan, Pengedaran dan<br />

Penjualan Serta Memproduk<br />

Minuman Beralkohol<br />

7. kota Balikpapan,<br />

No. 16 Tahun 2000,<br />

Tentang Larangan,<br />

Pengawasan,<br />

Penertiban Peredaran<br />

dan Penjualan Minuman<br />

Beralkohol<br />

8. kota Sorong,<br />

No. 05 Tahun 2006,<br />

Tentang Pengaturan,<br />

Pengawasan dan<br />

Pengendalian Minuman<br />

Beralkohol<br />

9. kabupaten penajam<br />

paser Utara,<br />

No. 5 Tahun 2009,<br />

Tentang Larangan<br />

Produksi, Peredaran<br />

dan Penjualan Minuman<br />

Beralkohol<br />

10. kabupaten<br />

Maros, No. 9<br />

Tahun 2001, Tentang<br />

Larangan Peredaran,<br />

Memproduksi,<br />

Mengkonsumsi,<br />

Minuman Keras<br />

Beralkohol, Narkotika<br />

dan Obat Psikotropika<br />

11. kabupaten<br />

pamekasan,<br />

No. 18 Tahun 2001,<br />

Tentang Larangan Atas<br />

Minuman Beralkohol<br />

Dalam Wilayah<br />

Kabupaten Pamekasan<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


nasional<br />

Reporter: Irwan Nugroho<br />

Prabowo<br />

Mencari<br />

PendaMPing<br />

Gerindra mulai menelisik tokohtokoh<br />

yanG dinilai layak mendampinGi<br />

prabowo di pilpres 2014. penGamatan<br />

dilakukan via media sosial seperti<br />

twitter dan facebook.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


nasional<br />

Prabowo Subianto<br />

(dok. detikfoto)<br />

akhir-akhir ini staf pengurus DPP Partai<br />

Gerindra sibuk membolak-balik situs<br />

jejaring sosial. Mereka serius memelototi<br />

timeline twitter milik tokoh-tokoh nasional<br />

yang tengah populer. Mention-mention yang diberikan<br />

oleh para tweeps terhadap para tokoh itu pun<br />

mereka catat.<br />

Selain twitter, akun facebook figur-figur politik<br />

yang masuk list juga mereka amati. Status, foto, dan<br />

rekaman kegiatan yang diunggah di laman facebook<br />

disimpan pula ke dalam database. Pengamatan juga<br />

dilakukan melalui situs dan blog pribadi milik para<br />

tokoh itu.<br />

Partai Gerindra memang<br />

tengah mempunyai<br />

gawe penting. Mereka<br />

mulai memantau tokoh-tokoh<br />

yang potensial<br />

menjadi calon pendamping<br />

Ketua Dewan Pembina<br />

Partai Gerindra<br />

Prabowo Subianto pada<br />

Pilpres 2014 mendatang.<br />

Pemantauan salah satunya<br />

dilakukan lewat media<br />

sosial.<br />

Menurut Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani,<br />

media sosial saat ini sudah menjadi bagian dari kehidupan<br />

masyarakat, termasuk para publik figur. Melalui<br />

media sosial itu, pihaknya ingin melihat kapasitas<br />

para tokoh yang menjadi incaran partai. Setiap<br />

tweet yang diunggah oleh mereka, misalnya, adalah<br />

pantulan dari gagasan dan sikap yang mereka miliki.<br />

“Kita memantau bagaimana kiprah dia di<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


nasional<br />

Ketua Umum partai Gerindra,<br />

Prabowo Subianto (tengah),<br />

usai menerima gelar adat di<br />

Kampung Sigentu, Ramtepao,<br />

Toraja Utara, Sulsel ( antara/<br />

Sahrul Manda tikupadang)<br />

masyarakat, pikiran dia,<br />

dan tindakan dia melalui<br />

sarana itu,” kata Muzani kepada<br />

majalah detik.<br />

Tingkat kepopuleran<br />

seseorang, lanjut dia, juga<br />

dapat diukur dari seberapa<br />

besar profil mereka dikenal<br />

di jagad maya. Tak lupa,<br />

para staf Gerindra yang<br />

diterjunkan juga melihat<br />

baik-buruknya respons<br />

yang diberikan masyarakat<br />

terhadap tokoh-tokoh itu.<br />

Muzani mengatakan, sejauh ini, ada tujuh tokoh<br />

yang menjadi target pengamatan. Mereka adalah<br />

Menteri BUMN Dahlan Iskan, Ketua Umum PP Muhammadiyah<br />

Din Syamsuddin, Ketua MK Mahfud MD,<br />

mantan Ketua MK Jimly Assiddiqie, mantan Menteri<br />

Keuangan Sri Mulyani, Ketua DPP PDIP Puan Maharani,<br />

dan Khofifah Indarparawansa. Tak menutup<br />

kemungkinan, nama baru ditambahkan ke dalam<br />

daftar.<br />

Penyelidikan terhadap tokoh-tokoh yang memang<br />

aktif di media sosial itu sudah dilakukan sekarang<br />

dengan harapan partai mendapatkan masukan<br />

lebih banyak. Gerindra juga sudah menggagas survei<br />

cawapres sebagai pelengkap untuk mengambil keputusan.<br />

“Data-data itu nanti akan diparalelkan dan<br />

menjadi sebuah keputusan yang matang,” kata dia.<br />

Sementara ini, nama Puan Maharani dan Dahlan<br />

Iskan dilihat sebagai cawapres yang paling<br />

fenomenal. Sebagai seorang nasionalis, Puan dipandang<br />

memiliki ideologi politik dan basis partai yang<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


nasional<br />

“<br />

“<br />

yang juga<br />

penting bagi<br />

Gerindra saat<br />

ini adalah<br />

menggalang<br />

sebanyakbanyaknya<br />

suara untuk<br />

memenangkan<br />

pemilu<br />

legislatif.<br />

kuat. Sementara Dahlah Iskan adalah sosok pekerja<br />

keras, prorakyat, dan berpikir simple dalam mencari<br />

solusi. “Karena itu pasangan Prabowo-Dahlan juga<br />

perlu dikaji lebih jauh,” ucap Muzani.<br />

Ketua DPP Partai Gerindra Martin Hutabarat menambahkan,<br />

yang juga penting bagi Gerindra saat<br />

ini adalah menggalang sebanyak-banyaknya suara<br />

untuk memenangkan pemilu legislatif. Sebab, kemenangan<br />

di pileg itu menjadi syarat mutlak untuk<br />

memajukan Prabowo ke ajang perebutan kursi RI-1.<br />

Pada pemilu 2009, partai pendatang baru ini<br />

mendapat 4,6 persen kursi di DPR. Martin yakin,<br />

suara itu akan bertambah banyak, sebab konsolidasi<br />

partai makin solid. Di pertengahan 2012 ini,<br />

Gerindra menargetkan pengurus ranting sudah terbentuk<br />

di seluruh desa atau kelurahan di Indonesia.<br />

“Perjuangan kita masih panjang,” kata Martin kepada<br />

majalah detik<br />

Popularitas Prabowo, bagi Gerindra, tak perlu<br />

dikhawatirkan lagi. Dari berbagai macam survei yang<br />

dilakukan lembaga survei, diketahui tingkat elektabilitas<br />

Prabowo makin meningkat. “Pak Prabowo sudah<br />

resmi juga kita calonkan,” imbuh Martin.<br />

Pengamat politik Universitas Indonesia (UI) Zulfikar<br />

Ghazali menilai tak cukup nantinya Gerindra menyeleksi<br />

tokoh-tokoh yang berkualitas. Sebagai kandidat<br />

pendamping Prabowo, tokoh-tokoh tersebut harus<br />

dicoba dulu untuk bekerjasama dengan Prabowo.<br />

Tujuannya untuk melihat kecocokan di antara bakal<br />

capres dan cawapres yang kelak diusung Gerindra itu.<br />

“Pernah nggak prabowo kerjasama dengan orangorang<br />

itu ini? Nggak ada kan? Makanya perlu mereka<br />

diajak kegiatan bareng,” saran Zulfikar. (IYE)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

Kapal pesiar super mewah Costa ConCordia<br />

menyisaKan mimpi mengeriKan bagi 4 ribuan<br />

penumpangnya. gara-gara sang Kapten iseng,<br />

tragedi titaniC pun terulang.<br />

Reporter: Isfari Hikmat<br />

(rEuTErS/Max roSSi)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

Kapal pesiar Costa Concordia<br />

kandas di lepas pantai pulau<br />

Giglio, Italia. (rEuTErS/Max roSSi)<br />

Tragedi berulang nyaris tepat satu abad<br />

tenggelamnya kapal supermewah Titanic.<br />

Jumat, 13 Januari 2012 atau seabad kurang<br />

3 bulan dari tragedi tenggelamnya Titanic,<br />

musibah yang hampir sama menimpa kapal pesiar<br />

super mewah Costa Concordia.<br />

Jumat itu sekitar pukul 21.30 waktu Roma, sekitar<br />

4.000 penumpang Concordia, baru selesai makan<br />

malam. Tiba-tiba saja terdengar suara dentuman<br />

keras yang sangat mengejutkan. Sisa makan malam<br />

yang belum sepenuhnya dibereskan pun jatuh berantakan.<br />

Lima menit kemudian<br />

aliran listrik mati, membuat<br />

kepanikan penumpang<br />

kapal terbesar ke-<br />

26 dunia ini kian menjadi-jadi.<br />

Kekhawatiran<br />

makin memuncak oleh<br />

lengkingan peluit panjang<br />

dua kali. Disusul<br />

satu lengkingan pendek<br />

lima belas menit kemudian,<br />

tanda kapal mengalami<br />

masalah serius.<br />

Ribuan penumpang langsung berebut mencari<br />

pelampung untuk menyelamatkan diri. Di saat yang<br />

sama badan kapal mulai miring dengan lambung<br />

kanan kapal mencuat ke atas.<br />

Awak kapal pun membunyikan tujuh suara peluit<br />

panjang dan satu tiupan pendek tanda penumpang<br />

harus meninggalkan kapal atau abandon ship signal.<br />

Dalam gelap dan udara dingin, penumpang berebut<br />

naik kapal sekoci.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

Video Kapal karam.<br />

Saat tengah malam, kapal semakin miring hingga<br />

sebagian penumpang memilih terjun ke air yang<br />

sangat dingin.<br />

“Semua orang merangkak di koridor yang nyaris<br />

vertikal,” kata Valerie Ananias (31), penumpang selamat<br />

seperti dilansir The Telegraph.<br />

Guru asal Los Angeles, Amerika Serikat, ini menggambarkan<br />

situasi saat itu mirip dengan tragedi film<br />

box office yang mengisahkan tenggelamnya Kapal Titanic<br />

pada April 1912.<br />

Ketika hari berganti,<br />

enam jenazah ditemukan.<br />

Belasan lainnya<br />

masih hilang. Sementara<br />

ribuan penumpang<br />

dan kru kapal berhasil<br />

dievakuasi ke daratan<br />

Italia.<br />

Saat hari mulai<br />

terang, diketahui kapal<br />

sepanjang 290 meter<br />

dan memiliki 13 lantai<br />

ini menabrak karang di<br />

perairan Pulau Giglio,<br />

bagian barat Italia.<br />

Manuver kapten kapal Francesco Schettino, 52,<br />

diyakini sebagai musababnya. Keinginan Fransesco<br />

untuk menyapa koleganya yang segera pensiun<br />

dengan sirene kapal menjadi awal petaka ini.<br />

Meniru tradisi di Costa Crociere, sang kapten kapal<br />

membawa hotel mewah terapung ini terlalu dekat<br />

dengan perairan dangkal sekitar pulau Giglio hingga<br />

menabrak karang.<br />

Insiden ini mengakibatkan sebuah lubang cukup<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

Penumpang mengenakan rompi<br />

pelampung saat akan dievakuasi.<br />

(aMaTEur VidEo Via rEuTErS TV)<br />

besar di sisi kiri lambung kapal, tak jauh dari ruang<br />

mesin kapal yang dibuat di galangan kapal Fincantieri<br />

Sestri ini.<br />

Ulah Fransesco terbilang nekad. Menurut warga<br />

sekitar, belum pernah ada kapal yang nekad<br />

mendekat hingga 300 meter dari bibir pantai.<br />

“Menurut saya ada serius human error yang berdampak<br />

tragis dan dramatis,” ungkap Menhan Italia<br />

seperti dikutip Reuters.<br />

Saat kejadian kapal milik Costa Crociere ini<br />

baru dua setengah jam bertolak dari pelabuhan<br />

kapal pesiar di Roma, Civitavecchia, untuk mengarungi<br />

Laut Mediterania<br />

menuju utara. Rencana<br />

perjalanan kapal mewah<br />

ini ke Marseille, Barcelona<br />

serta sejumlah kota<br />

di Italia seperti Palma de<br />

Mallorca, Cagliari dan<br />

Palermo pun buyar sudah.<br />

Sementara sang<br />

kapten kapal kabur<br />

meninggalkan kapalnya.<br />

Padahal seharusnya kapten kapal baru boleh<br />

meninggalkan kapal setelah seluruh penumpang<br />

dan ABK dievakuasi.<br />

Fransesco dinilai alpa. Selain rute kapal terlalu<br />

dekat dengan pantai, keputusannya menghadapi<br />

keadaan darurat juga tidak sesuai dengan prosedur<br />

Costa Crociere. Ia bahkan sempat menolak untuk<br />

kembali ke kapalnya saat diminta untuk membantu<br />

evakuasi. Pria yang dipromosikan menjadi kapten sejak<br />

2006 ini, akhirnya ditangkap Sabtu malam.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

Salah satu dari dua kebocoran<br />

di kapal pesiar Costa Concordia.<br />

(rEuTErS/Max roSSi)<br />

Fransesco membantah menyalahi prosedur dan<br />

berkilah sistem navigasi komputer tidak menandai<br />

keberadaan karang. Dia juga mengaku sebagai<br />

orang terakhir yang meninggalkan kapal buatan tahun<br />

2004-2005 dengan biaya 450 juta euro ini.<br />

Bahkan ia sempat sesumbar, kalau penyelamatan<br />

terakhirnya mendekatkan kapal sedekat-dekatnya<br />

ke darat, mampu menghindarkan korban yang lebih<br />

banyak. Namun belakangan ia mengaku terlambat<br />

membelokkan kapal.<br />

Apapun kata Fransesco, kini ia harus menghadapi<br />

proses hukum dengan ancaman hukuman 12 tahun<br />

penjara. Niat untuk menyapa koleganya membuat<br />

Tragedi Titanic pada 1912, harus terulang.<br />

(Reuter/The Telegraph/AMI)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

Kado mengerikan di ultah ke-50<br />

Seorang petugas penjaga pantai<br />

Italia memeriksa bagian dalam<br />

kapal pesiar Costa Concordia<br />

(rEuTErS/Guardia CoSTiErai)<br />

Liburan dengan Kapal Pesiar Costa Concordia<br />

di perairan Mediterania itu seharusnya menjadi<br />

kado ulang tahun yang berkesan bagi Carol<br />

Moore. Ya seharusnya liburan bersama suaminya<br />

Seamus Moore ini merupakan perayaan ulang tahunnya<br />

yang ke-50.<br />

Pasangan ini sempat berpikir, petaka itu akan<br />

menjadi akhir hidup mereka. Namun setelah melewati<br />

saat-saat dramatis, pasangan asal Irlandia ini,<br />

berhasil diselamatkan.<br />

“Bencana itu mulai sekitar<br />

pukul 21.10 malam,” papar<br />

Seamus mengawali kisahnya.<br />

“Saya menyadari ada yang<br />

salah, ketika terjadi satu guncangan<br />

keras. Awalnya sekali,<br />

kemudian disusul dengan<br />

guncangan lainnya,” ujar Seamus<br />

sembari menambahkan<br />

semula ia mengira itu karena<br />

gangguan listrik.<br />

Namun 20 menit kemudian,<br />

air mulai masuk ke badan kapal. “Kami tidak<br />

percaya, bagaimana kapal semodern Costa Concordia<br />

bisa berakhir seperti itu. Semua berlangsung begitu<br />

cepat. Tiba-tiba saja jendela kabin telah berubah<br />

posisi menjadi lantai kabin,” papar Seamus.<br />

Seamus dan Carol kemudian berlari ke dek, mencari<br />

kapal penyelamat. Mereka memang menemukan<br />

satu, tetapi nasib baik belum berpihak. Sekoci itu<br />

terlalu penuh, sehingga Carol dan Seamus memu-<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

tuskan untuk tetap tinggal.<br />

“Kami akhirnya kembali memanjat ke deck, kami<br />

benar-benar memanjat dinding kapal. Saat itu kami<br />

berpikir inilah akhir hidup kami. Situasi saat itu<br />

sangat menakutkan,” papar Seamus yang belum hilang<br />

rasa shocknya.<br />

Duduk berdampingan di tengah laut yang ganas,<br />

Carol dan Seamus teringat pada tiga anak mereka,<br />

Luke, Claire dan James. Dalam keputus-asaan, pasangan<br />

ini berhasil menghubungi seorang teman<br />

mereka dan menyampaikan pesan untuk tiga buah<br />

hati mereka. Namun pasangan ini meminta, sang<br />

teman untuk tidak mengabari putra mereka, kecuali<br />

hal terburuk terjadi. Mereka tak ingin anak-anaknya<br />

khawatir, apalagi salah seorang putri mereka, Claire,<br />

sedang bersiap menghadapi ujian.<br />

“Saat itulah kekuatan datang, Kami memutuskan<br />

untuk bertahan dan mulai berpikir apa yang bisa<br />

kami lakukan agar tetap bertahan,” papar Seamus.<br />

Dan kabar baik itu datang, Sabtu dini hari sekitar<br />

pukul setengah tiga. Sebuah kapal penyelamat tibatiba<br />

datang. Namun demikian perjuangan pasangan<br />

ini, belum terhenti. Mereka harus merangkak untuk<br />

mencapai kapal penyelamat. Namun kisah duka itu<br />

berakhir bahagia, 20 menit kemudian pasangan ini<br />

telah berhasil mencapai daratan tanpa luka.<br />

(reuters/AFP/AMI)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

Karam Seiring Alunan<br />

My Heart Will Go On<br />

Saat CoSta ConCordia menabrak karang, lagu “my Heart Will go on” Sedang<br />

diputar di SalaH Satu reStoran di CoSta ConCordia.<br />

Reporter: Isfari Hikmat<br />

Tap tanda ini untuk<br />

memutar musik<br />

rEuTErS/ Max roSSi<br />

UcAp syukur tak henti keluar dari mulut Valentina<br />

Capuano, saat ia berhasil mencapai<br />

sekoci Sabtu dini hari itu. Mukjizat yang<br />

dialami neneknya hampir seabad silam<br />

kini menitis pada diri Valentina. Mungkin ini hanya<br />

kebetulan belaka, tapi kisah itu benar-benar terulang.<br />

Valentina dan neneknya, sama-sama selamat<br />

dari petaka karamnya kapal pesiar mewah. Valen-<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

rEuTErS/ Max roSSi<br />

tina selamat saat kapal Costa Concordia karam tidak<br />

jauh dari Pulau Giglio, Italia barat Sabtu pekan lalu.<br />

Sedangkan nenek Valentina selamat dari tenggelamnya<br />

kapal Titanic, hampir seabad silam.<br />

Masih dalam kondisi shock, Valentina mengisahkan<br />

bagaimana saat kapal mulai miring ke kiri, ia<br />

berharap keajaiban yang dialami neneknya akan<br />

terulang. Tuhan mengabulkan doanya. Valentina selamat<br />

dari petaka usai makan malam itu.<br />

“Ini seperti menghidupkan sejarah. Sangat<br />

mengerikan, saya benar-benar shock, tapi saya<br />

bersyukur bisa melalui semua ini,” papar Capuano<br />

seperti dilansir Kantor Berita AFP.<br />

Saat musibah ini terjadi, Valentina tengah berlibur<br />

bersama tunangannya. Saudara laki-laki Valentine<br />

dan pacarnya juga ikut dalam rombongan itu. Keem-<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

Situasi di dalam kapal pesiar Costa<br />

Concordia. (rEuTErS / Guardia CoSTiEra)<br />

patnya selamat.<br />

Sebelumnya seabad silam, nenek Valentina<br />

juga berhasil menyelamatkan diri dari prahara<br />

tenggelamnya Titanic yang menewaskan 1.517 orang<br />

itu. Namun saudara laki-lakinya, Giovani tewas dalam<br />

tragedi yang terjadi dalam pelayaran perdana kapal<br />

legendaris Titanic pada April 1912.<br />

Giovanni yang bekerja sebagai pelayan di Titanic,<br />

semula berniat memulai hidup baru di Amerika dengan<br />

bekerja di Kapal Mewah Titanic. Namun mimpinya<br />

kandas bersama Titanic yang<br />

tenggelam setelah menabrak<br />

gunung es. Sementara nenek<br />

Valentine, kembali ke Italia dan<br />

melanjutkan hidupnya di sana.<br />

Namun, saat kejadian itu terulang<br />

ia telah meninggal.<br />

Orang kemudian mengaitkan<br />

karamnya kapal Costa Concordia<br />

dengan tenggelamnya Titanic.<br />

Apalagi Costa Concordia karam,<br />

hanya tiga bulan menjelang<br />

seabad tragedi Titanic.<br />

Bahkan menurut sejumlah penumpang, saat<br />

Costa Concordia menabrak karang, lagu “My Heart<br />

Will Go On” yang merupakan sound track film Titanic<br />

sedang diputar di salah satu restoran di kapal pesiar<br />

mewah Italia itu.<br />

Para penumpang juga menuturkan, kekacauan<br />

yang terjadi saat itu, mirip dengan adegan di adegan<br />

di film “Titanic”. Apalagi saat kejadian para<br />

penumpang juga tengah menyantap hidangan makan<br />

malam mereka, lagi-lagi sama dengan adegan di film<br />

tentang tragedi Titanic 100 tahun silam.<br />

(AFP)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


internasional<br />

Costa Concordia<br />

Diluncurkan: 2006<br />

Dimensi: Panjang 289,9 m, lebar 36m,<br />

memiliki 13 lantai<br />

Kapasitas: 3.700 penumpang dan 1000<br />

kru.<br />

Jumlah kamar: 1500 (505 diantaranya<br />

memiliki balkon pribadi)<br />

Fasilitas: 7 restoran yang menawarkan<br />

berbagai macam makanan dari<br />

berbagai negara. 13 bar, 5 jacuzzi,<br />

4 kolam renang, ruang perawatan<br />

kecantikan seluas 6.000 m2<br />

yang menawarkan fasilitas Sauna<br />

dan mandi Turki, ruang teater empat<br />

dimensi, kasino, diskotik, simulator<br />

balap f1, Cafe Internet, perpustakaan,<br />

pusat perbelanjaan pribadi, sport<br />

center seluas 2000m2 antara lain<br />

dilengkapi lapangan tenis, lapangan<br />

basket, lapangan volley dan lapangan<br />

sepakbola. Ruang terbuka untuk umum<br />

untuk menikmati udara laut.<br />

Karam: 13 Januari 2012, setelah<br />

menabrak karang di Pulai Giglio, Italia<br />

barat.<br />

Korban: 11 Tewas, 40 luka, 28 hilang<br />

Harga: US$ 450 juta<br />

vs<br />

Titanic<br />

rEuTErS/robErT Sullivan<br />

Diluncurkan: 31 Mei 1911<br />

Dimensi: Panjang 269,1 m, lebar 28m, tinggi<br />

18m<br />

Kapasitas: 3547 orang penumpang dan kru.<br />

Fasilitas: Kolam renang, gymnamsium,<br />

lapangan squash, spa lengkap dengan<br />

fasilitas mandi Turki, perpustakaan, sejumlah<br />

kafe dan restoran mewah. Sebuah ballroom<br />

dengan interior mewah. Dikenal sebagai<br />

kapal termewah di masanya.<br />

Tenggelam: 15 April 1912 karena menabrak<br />

gunung es saat dalam perjalanan dari<br />

Southampton, Inggris ke New York AS.<br />

Korban: 1.517 orang tewas.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


hukum<br />

Ari Sigit<br />

‘terSeret’<br />

PengerukAn<br />

tAnAh<br />

Ari Sigit dilAporkAn ke<br />

poldA Metro JAyA. iA didugA<br />

MelAkukAn penipuAn rp 2,5<br />

MiliAr terkAit pengerukAn<br />

tAnAh. Ari MenyAngkAl.<br />

Reporter: Bachtiar Rifai & Irwan Nugroho<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


hukum<br />

Ari Sigit<br />

(detikfoto)<br />

OrAng yang dinanti-nanti polisi itu akhirnya<br />

datang. Dua kali polisi melayangkan<br />

panggilan, baru pada panggilan yang ketiga<br />

ia datang. Ada 5 bodyguard mengawal pria<br />

berkepala plontos dan berkemeja batik itu.<br />

Pria plontos itu memang bukan orang biasa. Dia<br />

adalah cucu mantan Presiden Soeharto. Dia Ari Haryo<br />

Wibowo Hardjojudanto alias Ari Sigit.<br />

Selasa, 17 Januari 2012, Ari datang ke polisi bukan<br />

karena urusan narkoba keluarganya seperti yang<br />

pernah menimpa mantan istrinya, Maya Firanti Noor<br />

dan anaknya, Putri Aryanti Haryowibowo. Ari harus<br />

berhadapan dengan polisi karena urusannya sendiri.<br />

Ari dilaporkan ke polisi oleh pimpinan anak<br />

perusahaan PT Krakatau Wajatama, Sutrisno dan<br />

Mariati. Ari diadukan sebagai pimpinan PT Dinamika<br />

Daya Andalan (Dinamika).<br />

Pada 27 Oktober 2011, PT Dinamika dilaporkan<br />

ke penyidik atas dugaan penipuan dan penggelapan<br />

uang Rp 2,5 miliar terhadap PT Krakatau Wijatama.<br />

Perusahaan Ari itu dituding menipu karena PT<br />

Krakatau sudah setor uang untuk proyek pengerukan<br />

tanah, tapi proyek tidak dikerjakan.<br />

Polisi masih mengembangkan kasus itu dengan<br />

memeriksa sejumlah saksi-saksi, termasuk Ari. Soal<br />

mangkir dua kali dari panggilan polisi, suami Rieke<br />

Callebout itu mengaku karena sakit gigi.<br />

Ia pun membantah telah melakukan penipuan.<br />

Selaku komisaris PT Dinamika, Ari mengaku tidak<br />

tahu menahu operasional perusahaan. Seluruh<br />

tanggungjawab perusahaan dipegang oleh direktur<br />

utama.<br />

“Saya selaku komisaris dan dalam hal ini. Saya<br />

hanya sebagai saksi,” ujar Ari usai diperiksa.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


hukum<br />

Kepala Humas Polda Metro<br />

Kombes Rikwanto<br />

(dok detikfoto)<br />

Pengacaranya, Bontor Tobing, pun seia sekata<br />

dengan Ari. Sang klien, katanya, tidak terlibat sedikit<br />

pun dalam kasus itu. Pada 2007, PT Dinamika<br />

mendapat proyek pengerukan tanah PT Krakatau.<br />

Namun, kerjasama proyek itu dilakukan dengan PT<br />

Rido Adi Sentosa, Subkontraktor PT Krakatau. Dua<br />

orang pelapor itu dari PT Rido Adi.<br />

Kerjasama proyek ditandatangani oleh Direktur<br />

Utama PT Dinamika, Soenarno Hadi Prayitno.<br />

Sebenarnya, sejak 2007 itu, kejanggalan dalam<br />

kerjasama itu sudah muncul. Namun, Soenarno<br />

mengirim surat kepada Ari kalau akan bertanggung<br />

jawab penuh.<br />

“Kita serahkan bukti berupa surat pernyataan<br />

dirut mengenai dia yang bertanggung jawab dan tidak<br />

akan melibatkan komisaris,” terang Bontor.<br />

Kepala Humas Polda Metro Kombes Rikwanto<br />

manyatakan, polisi akan mengkroscek keterangan<br />

Ari Sigit itu dengan saksi-saksi lainnya. Sejauh mana<br />

peran Ari Sigit dalam kasus itu pun akan ditelusuri<br />

oleh penyidik.<br />

“Kita cek apa ada instruksi secara lisan dari dia<br />

(Ari) atau hitam di atas putih dalam proyek tersebut,”<br />

katanya.<br />

Hingga kini belum ada komentar dari Soenarno<br />

yang kena tuding Ari. Saat majalah detik mendatangi<br />

kantor PT Dinamika di Kompleks Ruko Modern Blok<br />

1 No 15, Jl KH Hasyim Ashari, Tangerang, Banten kini<br />

sudah berubah menjadi apotek dengan nama Berkah.<br />

Menurut pegawai parkir kompleks ruko yang<br />

biasa dipanggil “Arab”, sudah sekitar dua tahunan<br />

ini PT Dinamika tidak lagi berkantor di sana. Namun,<br />

ia tidak mengetahui ke mana perusahaan milik Ari<br />

pindah lokasi.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


hukum<br />

Proyek pengerukan<br />

tanah (Ilustrasi)<br />

(dikhy sasra/detikfoto)<br />

“Saya sudah lama di sini, saya tahu dulu yang<br />

menempati ruko ini PT Dinamika,” kata Arab saat<br />

ditemui majalah detik.<br />

Memang tidak mudah menemukan keberadaan<br />

PT Dinamika. Ruko bernomor 15 itu adalah satusatunya<br />

alamat yang diketahui. Sementara, ketika<br />

nomor perusahaan itu dihubungi, yang terdengar<br />

justru suara bentakan dari seorang perempuan.<br />

“Perusahaannya sudah ganti,” kata perempuan itu.<br />

Keterangan tentang PT Dinamika juga tidak<br />

banyak bisa dikorek dari kalangan PT Krakatau<br />

Steel, perusahaan pembuat baja di Cilegon. Padahal,<br />

PT Dinamika adalah pelaksana proyek pengerukan<br />

tanah milik PT Krakatau Wijatama, anak perusahaan<br />

Krakatau Steel.<br />

PT Wijatama pun seolah tidak mau ikut campur<br />

kasus dugaan penipuan yang dilakukan PT Dinamika<br />

dalam proyek pengerukan tanah di Cilegon itu.<br />

Sejumlah pejabat perusahaan pembuat besi itu<br />

menutup diri. Sementara Humas PT Krakatau<br />

Wijatama, Dede, juga tidak bersedia memberi<br />

penjelasan.<br />

(IYE)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


kriminal<br />

Bonnie & Clyde<br />

dari Jakarta<br />

Komplotan perampoK minimarKet berhasil<br />

dibeKuK. dari 5 pelaKu, 4 di antaranya adalah<br />

pasangan KeKasih. satu masih buron. salah satu<br />

perempuan sedang hamil.<br />

Reporter: Evi Tresnawati & Irwan Nugroho<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


kriminal<br />

Empat tersangka perampokan<br />

minimarket dihadirkan saat<br />

gelar barang bukti kejahatan<br />

perampokan minimarket di<br />

Polda Metro Jaya, Jakarta<br />

(anTara/M agung raJasa)<br />

Kisah Bonnie and Clyde telah menjadi legenda<br />

di Amerika Serikat (AS). Inilah sepasang<br />

kekasih yang berduet melakukan perampokan<br />

saat AS dirundung depresi berat pada<br />

1931­1934.<br />

Pasangan bernama asli Bonnie Elizabeth Parker<br />

dan Clyde Chestnut Barrow itu merampok seju mlah<br />

bank, pom bensin, dan toko untuk mendapatkan<br />

uang. Tidak segan­segan, Bonnie and Clide yang<br />

berjuluk “Geng Borrow” itu melukai dan membunuh<br />

korbannya.<br />

Kisah yang hampir sama juga<br />

terjadi di Jakarta di era modern ini.<br />

Bahkan, tidak cuma sepasang, tapi<br />

dua pasang kekasih. Mereka adalah<br />

pasangan dimabuk cinta Meliana<br />

Andriani alias Lili (23) dengan Pasha<br />

(25) dan Rio (25) dengan seseorang<br />

perempuan berinisial IA.<br />

Dua pasang kekasih itu menjadi<br />

tersangka utama perampokan<br />

minimarket yang meresahkan Jakarta<br />

dalam dua bulan ini. Sembilan<br />

minimarket mereka garong. Paling gress, kawanan<br />

ini beraksi di Indomaret, Jl Paseban Raya, Senen,<br />

Jakpus, Minggu, 15 Januari 2012.<br />

Aksi geng itu berhenti sehari kemudian. Secara<br />

berurutan, aparat Polres Jakpus menangkap Pasha<br />

di Kampung Ambon, Jakarta Barat (Jakbar), Tato di<br />

Cempaka Putih, Jakpus, Rio di Plaza Indonesia, dan<br />

Lili di Kampung Bali, Tanah Abang. Tato adalah sopir<br />

mobil yang mereka gunakan untuk merampok. I­A<br />

hingga kini masih buron.<br />

Polisi juga menyita berbagai jenis barang bukti<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


kriminal<br />

Barang bukti kejahatan<br />

perampokan minimarket.<br />

(anTara/M agung raJasa)<br />

antara lain 1 buah air<br />

softgun, 2 unit sepeda<br />

motor, uang tunai hasil<br />

kejahatan sebanyak Rp<br />

16,8 juta, dan lain­lain.<br />

Para tersangka itu kini<br />

mendekam di ruang tahanan<br />

Polres Jakpus, Jl<br />

Kramat Raya.<br />

Minimarket yang<br />

menjadi incaran geng<br />

ini adalah yang sepi dan tidak berkamera pengawas<br />

(CCTV). Pasha dan Rio bertugas masuk minimarket,<br />

sedangkan yang lain menunggu di mobil.<br />

Duit hasil perampokan itu kemudian dipakai untuk<br />

ndugem dan pesta narkoba. “P (Pasha) dan L (Lili)<br />

mereka kecanduan narkoba,” kata Kapolres Jakpus<br />

Kombes Angesta Romano Yoyol.<br />

Pasha diketahui memang bekerja sebagai penimbang<br />

sabu di Kampung Ambon. Sedang Lili, kepada<br />

penyidik, ngotot mengaku hanya sekali ikut merampok.<br />

Namun, Kasat Reskrim Polres Jaksel AKBP<br />

Hengky Haryadi mengungkapkan, perempuan berparas<br />

cantik itu juga bertugas mengumpulkan hasil<br />

rampokan.<br />

“Dia sempat SMS pacarnya ‘Masa cuma segini hasil<br />

ngerampoknya?’” ucap Hengky mengulang bunyi<br />

SMS Lili kepada Pasha.<br />

Petualangan pasangan kekasih spesialis perampok<br />

minimarket itu bermula ketika mereka pergi<br />

merayakan tahun baru 2011 ke Pulau Bali. Mereka<br />

menyewa sebuah mobil Toyota Avanza pada 28 Desember<br />

2011. Tato, bapak dua anak itu, didapuk sebagai<br />

pengemudi.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


kriminal<br />

Gerai Alfamart di daerah<br />

Pondok Gede, Bekasi.<br />

(dikhy sasra/deTikfoTo)<br />

“Saya nggak tahu kalau bakal kayak begini,” sesal<br />

Tato kepada majalah detik.<br />

Liburan ke Bali itu rupanya lebih lama dari waktu<br />

yang direncanakan. Saking asyiknya menikmati kehidupan<br />

Bali, uang mereka habis. Sekembalinya ke<br />

Jakarta, tagihan rental mobil membengkak hingga<br />

Rp 4 juta. Pusing tidak punya uang lagi, mereka pun<br />

merampok.<br />

Saat merampok, mereka menggunakan modus<br />

sebagai pembeli. Mereka memilih minimarket yang<br />

dijaga oleh kasir wanita. Bila situasi tidak memungkinan,<br />

aksi dibatalkan. Namun, bila dirasa ‘aman’,<br />

secepat kilat uang yang ada di kasir dirayah.<br />

“Targetnya kurang dari 5 menit sudah harus berhasil<br />

ambil duit,” kata Rio kepada majalah detik.<br />

Sukses dalam aksi pertama, mereka pun jadi ketagihan.<br />

Bukannya menyesal, Pasha dan Rio merasa<br />

adrenalin mereka justru terpompa saat menyatroni<br />

minimarket. Rasa menyesal juga tidak terlihat pada<br />

wajah Lili.<br />

“Ya, gimana lagi sudah terjadi. Saya sebenarnya<br />

juga nggak tahu kalau dia (Pasha) mau merampok,”<br />

ucap Lili yang mengaku tengah hamil dua bulan itu.<br />

Rio mengaku sebetulnya tergabung dalam jaringan<br />

lain bersama sang pacar, IA. Hanya saja, bila<br />

ada keperluan, ia selalu menghubungi Pasha. “Aku<br />

tidak tahu di mana IA sekarang berada,” kata Rio yang<br />

menyebut kekasihnya itu sebagai partner in crime.<br />

Hengky mengatakan, polisi akan mendalami lagi<br />

jaringan para perampok minimarket itu. Polisi mengenakan<br />

pasal 365 KHUP tentang pencurian terhadap<br />

para tersangka. Ancaman hukuman 12 tahun<br />

penjara pun menanti kedua pasangan ‘Bonnie and<br />

Clyde’ itu. (WAN)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


ekonomi<br />

doc dtc<br />

AgAr<br />

UpAh TAk<br />

MenjAdi<br />

dUri<br />

Dari tahun ke tahun upah menjaDi<br />

Duri Dalam hubungan inDustrial.<br />

sering buruh harus mogok untuk<br />

menuntut kenaikan upah. aDakah<br />

upah layak?<br />

Reporter: Monique Shintami<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


ekonomi<br />

Buruh pekerja<br />

(dikhy s/detikfoto)<br />

MeMAsUki 2012, Parti berharap besar ada<br />

perubahan dalam hidupnya. Buruh pabrik<br />

di kawasan industri Cikarang, Bekasi,<br />

Jabar ini telah punya sejumlah rencana.<br />

Tahun ini, upah minimum kota (UMK) Bekasi<br />

naik jadi Rp 1.491.866. Ini berarti upah Parti naik Rp<br />

205.000 atau hampir 16 % dibanding tahun lalu. Bagi<br />

Parti, angka itu sangat berarti.<br />

Tapi kebahagiaan Parti dan ribuan buruh di Bekasi<br />

diusik Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) yang<br />

berencana menggugat SK Gubernur Jabar terkait<br />

penetapan UMK Bekasi 2012 ke PTUN Bandung.<br />

Sesuai SK Gubernur NO.561/<br />

Kep.1540-Bansos/2011 UMK Bekasi<br />

sebesar Rp 1.491.866, Rp 1.715.645<br />

(Kelompok II) dan Rp 1.849.913<br />

(Kelompok I). Saat SK ditetapkan<br />

wakil Apindo memilih walk out,<br />

karena berpegang pada angka dari<br />

Dewan Pengupahan sekitar Rp<br />

1.380.000.<br />

“Kami akan menuntut Gubernur<br />

Jabar untuk memperbaiki kesalahan<br />

mereka, karena telah menetapkan<br />

UMP tidak sesuai dengan kesepakatan di dewan<br />

pengupahan,” ujar Ketua Umum Apindo Sofyan<br />

Wanandi.<br />

Apindo menilai kenaikan terlalu besar dan<br />

memberatkan usaha kecil menengah yang menjadi<br />

bagian terbesar di Bekasi. Sofyan juga menilai<br />

masalah upah telah dipolitisasi demi citra sang<br />

bupati.<br />

Melawan gugatan ini, buruh di Bekasi mengancam<br />

mogok pada 15-19 Januari 2012. Tapi setelah mediasi,<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


ekonomi<br />

rencana ini urung dilaksanakan sehingga pengusaha<br />

tidak harus menanggung kerugian seperti yang<br />

terjadi pada 11 Januari saat ribuan buruh mogok dan<br />

memblokir tol Cikarang hingga lumpuh. Apindo pun<br />

sepakat menarik gugatan.<br />

Ancaman ini akhirnya diwujudkan pada Kamis<br />

dan Jumat (19-20 Januari 2012) setelah Apindo batal<br />

mencabut gugatannya. Apindo mengajukan sejumlah<br />

catatan terhadap sejumlah ketentuan yang dinilai<br />

harus dibuat aturan baru.<br />

“Saya pikir masalah ini sudah titik, ternyata masih<br />

titik koma,” ujar Dewan Pengupahan Nasional Myra<br />

M Hanartani.<br />

Myra berharap masalah upah di Bekasi bisa segera<br />

selesai. Buruh butuh kepastian. Jika masih diproses<br />

hukum, buruh tidak tahu aturan yang diterapkan.<br />

Bupati Bekasi Sa’duddin juga berharap masalah<br />

“<br />

ini tidak berlanjut ke PTUN. “Jika ada pengusaha yang<br />

keberatan, bisa melakukan penangguhan,” ujarnya.<br />

Wakil pimpinan cabang SPSB Bekasi Teguh Maianto<br />

juga menegaskan SK sudah<br />

Selama ini, penetapan upah lebih ditetapkan sehingga harus<br />

banyak didasarkan pada kebutuhan dilaksanakan. “Jika ada<br />

minimum sehingga jutaan buruh perusahaan yang tidak<br />

harus hidup pas-pasan<br />

”<br />

mampu bisa meminta<br />

penangguhan. Itu diatur<br />

dalam SK,” tandasnya.<br />

Gejolak hubungan industrial terkait penetapan<br />

UMK 2012 tidak hanya terjadi di Bekasi. Ribuan buruh<br />

di Tangerang juga harus turun ke jalan agar tuntutan<br />

mereka dipenuhi. Tuntutan buruh di Jakarta tentang<br />

besaran UMP 2012 sebesar Rp 1.529.000 juga baru<br />

dipenuhi, setelah mereka mengancam mogok.<br />

Upah memang jadi salah satu masalah<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


ekonomi<br />

Demo buruh di Bekasi<br />

(antara)<br />

Tap pada gambar uang<br />

untuk melihat detail<br />

UMP Jabodetabek<br />

krusial antara buruh dan<br />

pengusaha. Upah murah<br />

menjadi daya tarik investasi.<br />

Tapi kesejahteraan buruh<br />

tentu tak bisa diabaikan.<br />

Selama ini, penetapan<br />

upah lebih banyak<br />

didasarkan pada kebutuhan<br />

minimum sehingga jutaan<br />

buruh harus hidup paspasan.<br />

Banyaknya pencari<br />

kerja membuat mereka tidak punya pilihan. Kondisi<br />

ini diperparah dengan maraknya pungli dan sikap<br />

sejumlah pemda yang tak memihak buruh.<br />

“Pemda tak seharusnya membebankan<br />

semuanya kepada pengusaha. Mereka juga harus<br />

ikut mensejahterakan buruh, seperti menyediakan<br />

transportasi murah, sekolah dan pengobatan gratis.<br />

Sehingga upah hanya untuk memenuhi kebutuhan<br />

hidup buruh,” ujar Myra.<br />

Ia tak sepakat kenaikan upah disesuaikan dengan<br />

keuntungan perusahaan tapi harus didasarkan pada<br />

kondisi daerah yang bersangkutan. “Upah minimum<br />

merupakan jaring pengamanan yang ditetapkan<br />

dengan mempertimbangkan kebutuhan hidup layak,<br />

produktivitas makro, pertumbuhan ekonomi, kondisi<br />

pasar kerja dan usaha yang paling tak mampu,”<br />

ujarnya.<br />

Kenaikan UMP 2012 di berbagai daerah memang<br />

beragam. Kenaikan tertinggi tercatat di Sulut<br />

(19,05 %) sedangkan terendah di Papua Barat<br />

(3,35%). Tapi dari segi besaran, UMP Jakarta masih<br />

yang tertinggi (Rp 1.529.150), dan terendah Gorontalo<br />

(Rp 837,500).<br />

(AMI)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


isnis<br />

Goreng-menggoreng<br />

Harga Rumah<br />

SpekulaSi membuat harga rumah kian tak terkendali. lagi-lagi<br />

maSyarakat menengah bawah yang haruS meraSakan dampaknya.<br />

Reporter: Monique Shintami<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


isnis<br />

Perumahan di Bekasi<br />

(rengga/detikfoto)<br />

Denny tak habis pikir. Hanya dalam hitungan<br />

bulan, harga rumah di kawasan Ciledug<br />

yang ditaksirnya naik hampir 10%. Saat pertama<br />

kali dilaunching, rumah itu dibandrol<br />

Rp 700 juta. Namun selang enam bulan kemudian,<br />

rumah yang sama ditawarkan dengan harga Rp 750<br />

juta. Denny pun terpaksa menunda niatnya untuk<br />

memiliki rumah sendiri.<br />

Lain lagi pengalaman Asnawi. Ia ditawari sebuah<br />

rumah di kawasan yang sedang berkembang di Bogor,<br />

Jawa Barat dengan harga Rp 1,2 miliar. Namun<br />

setelah tawar-menawar<br />

kepemilikan rumah itu<br />

berpindah tangan, hanya<br />

dengan uang tunai Rp<br />

500 juta plus sebuah mobil<br />

keluaran tahun 2001.<br />

Asnawi pun bertanyatanya<br />

berapa sebenarnya<br />

harga rumah tersebut.<br />

Harga rumah di Jakarta<br />

dan sekitarnya<br />

memang seperti jet<br />

coaster. Dalam satu tahun,<br />

developer bisa tiga<br />

kali menaikkan harga<br />

jual. Harga yang dipatok<br />

cukup menguras kantong, apalagi bagi mereka yang<br />

pendapatannya pas-pasan.<br />

Asril seorang agen properti di kawasan Serpong<br />

memaparkan, harga rumah di Serpong bisa naik 20-<br />

25% setahun. Tapi untuk kawasan yang memiliki akses<br />

langsung ke jalan tol macam Alam Sutera, BSD<br />

City dan Gading Serpong kenaikan bisa lebih tinggi,<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


isnis<br />

Iklan Rumah<br />

(dikhy sasra/detikfoto)<br />

hampir 40%.<br />

Direktur dan Corporate Secretary PT Bumi Serpong<br />

Damai Hermawan Wijaya akhir tahun lalu juga<br />

menyatakan harga tanah di kawasan BSD City naik<br />

antara 20-30% setahun , tergantung tipe dan lokasi<br />

kluster. “Tingginya permintaan residensial di kawasan<br />

BSD City dan membaiknya daya beli mendorong<br />

penjualan produk-produk yang kami tawarkan,”<br />

kata Hermawan.<br />

Ini selaras dengan<br />

penelitian Pusat Studi<br />

Properti Indonesia<br />

(PSPI). Direktur Eksekutif<br />

PSPI Panangian Simanungkalitmemperkirakan<br />

harga rumah di<br />

Jakarta, Bogor, Depok,<br />

Tangerang, dan Bekasi<br />

bakal terus naik. “Harga<br />

properti di lokasi strategis<br />

akan naik antara<br />

7-20%. Sedangkan harga<br />

rumah di tengah kota<br />

akan tumbuh hingga<br />

12%,” paparnya.<br />

Selain permintaan yang tinggi, kenaikan harga<br />

rumah juga didongkrak oleh spekulasi para investor.<br />

Kaum berduit ini menanam uang mereka di properti<br />

dengan harapan bakal meraup keuntungan dari kenaikan<br />

harga. Menanam uang di properti memang<br />

kurang likuid, tetapi dijamin uang mereka tumbuh.<br />

Dan demi untung yang lebih besar, tak jarang<br />

para spekulan itu ‘menggoreng’ harga rumah. “Para<br />

investor itu biasanya membeli dengan harga perdana<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


isnis<br />

Iklan Rumah<br />

(dikhy sasra/detikfoto)<br />

pada saat launching. Mereka bisa memborong 10<br />

unit rumah baik secara tunai maupun hanya dengan<br />

uang tanda jadi. Dalam beberapa bulan harga rumah<br />

dipastikan naik. Selisih harga inilah yang dipanen,”<br />

papar Asril.<br />

Panangian membenarkan fenomena ini. Bahkan<br />

menurutnya ‘goreng-menggoreng’ harga rumah ini<br />

juga dilakukan developer. “Kenaikannya bisa mencapai<br />

30-50% dari harga yang seharusnya. Bahkan<br />

bisa lebih dari itu,” ujarnya. Biasanya yang digoreng<br />

adalah rumah mewah dengan harga di atas Rp 500<br />

juta.<br />

Sedangkan pakar<br />

hukum properti, Erwin<br />

Kallo menilai wajar jika<br />

pengembang memberi<br />

kesan harga properti<br />

yang mereka jual akan<br />

naik sehingga pembeli<br />

tidak akan rugi. “Properti<br />

saat ini bukan lagi<br />

kebutuhan dasar, tapi<br />

sudah menjadi obyek investasi<br />

dan spekulasi,”<br />

katanya .<br />

Ia mengingatkan harga jual sebuah properti itu<br />

tidak hanya tergantung dari harga tanah dan harga<br />

bahan bangunan. Pengembang juga menjual konsep<br />

serta lokasi, sehingga sulit menetapkan harga yang<br />

tepat.<br />

Dampak meroketnya harga rumah tentu sangat<br />

memberatkan masyarakat menengah bawah. Mereka<br />

harus membayar lebih mahal dari harga yang<br />

seharusnya. Namun dengan banyaknya tawaran,<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


isnis<br />

Perumahan di Bekasi<br />

(rengga/detikfoto)<br />

konsumen bisa memilih.<br />

“Kiat khusus bagi konsumen untuk tidak terjebak<br />

over value terhadap properti yang dibeli adalah<br />

sebelum membeli harus membandingkan properti<br />

yang ada, dimana lokasinya itu apple to apple,” katanya.<br />

Kiat lainnya adalah menunggu discount. “Kalau<br />

developer/investor butuh fresh money, mereka<br />

akan kasih discount,” ujar Erwin.<br />

Erwin menilai harga rumah saat ini masih wajar.<br />

“Khan tidak ada harga patokannya. Jadi dari mana<br />

kita katakan bahwa itu terlalu tinggi. Buktinya masih<br />

banyak pembelinya,” tukasnya.<br />

Namun demikian ia meminta pemerintah tetap<br />

melindungi masyarakat bawah agar harga rumah<br />

tetap terjangkau. Caranya bisa dengan subsidi ataupun<br />

insentif pajak.<br />

(AMI)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


people<br />

Kate Winslet<br />

Menangi<br />

Golden Globe<br />

Usianya tak lagi mUda, namUn<br />

aktingnya makin matang.<br />

Penghargaan akting terUs<br />

menUjU Padanya. terbarU,<br />

kate Winslet dinobatkan<br />

sebagai aktris terbaik UntUk<br />

mini seri-serial televisi<br />

golden globe 2012.<br />

Reporter: Ken Yunita<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012<br />

reuters


euters<br />

people<br />

Usia Kate Elizabeth Winslet makin matang.<br />

Begitu juga dengan aktingnya. Di usianya<br />

yang mencapai 36 tahun, aktris Inggris itu<br />

terus menorehkan prestasi. Terbaru, Kate<br />

dinobatkan sebagai pemeran wanita terbaik Golden<br />

Globe 2012.<br />

Dilansir situs resmi Golden Globe, pasangan Leonardo<br />

Dicaprio dalam film ‘Titanic’ itu telah memenangkan<br />

penghargaaan untuk kategori Aktris Terbaik untuk<br />

Mini Seri-Serial Televisi. Itu membuktikan, akting<br />

Kate di ‘Mildred Pierce’ memang layak diacungi jempol.<br />

‘Mildred Pierce’ merupakan mini seri yang diadaptasi<br />

dari novel karya James M besutan sutradara Todd<br />

Haynes. Mini seri yang bercerita soal ibu tunggal<br />

yang memiliki bisnis restoran itu ditayangkan di HBO.<br />

Ini bukan kali pertama Kate memenangi Golden<br />

Globe. Pada 2008 lalu, perempuan kelahiran Inggris,<br />

5 Oktober 1975 itu bahkan mengantongi dua piala<br />

sekaligus. Dia menyabet Aktris Terbaik untuk ‘Revolutionary<br />

Road’ dan Aktris Pendukung Terbaik untuk<br />

‘The Reader’.<br />

Ibu dua anak ini memulai karir aktingnya pada usia<br />

19 tahun. Dia mulai diakui sejak berperan se bagai<br />

Rose De Witt Bukater dalam film ‘Titanic’. Lewat<br />

film itu juga, janda sutradara Sam Mendes itu juga<br />

mendapatkan nominasi di Academi Award.<br />

Namun sayang, lagi-lagi Kate tak menang. Padahal,<br />

dia sudah berkali-kali masuk sebagai nominasi. Piala<br />

Oscar baru benar-benar ada di genggamannya pada<br />

tahun 2009 lewat akting memukaunya di film ‘The<br />

Reader’.<br />

(KEN)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


people<br />

putrikopiindonesia.com<br />

Laskary<br />

Andaly,<br />

Runner Up<br />

Ratu Kopi<br />

Reporter: Ken Yunita<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


people<br />

Miss Kopi Internasional<br />

(laskary andaly.blog)<br />

IndonesIa merupakan penghasil kopi terbesar<br />

ketiga di dunia namun siapa sangka, negara kita<br />

justru mengimpor ribuan ton kopi dari negara<br />

lain. Ini tentu menjadi pekerjaan seorang Laskary<br />

Andaly, wakil Indonesia yang baru terpilih menjadi<br />

runner up 2 Miss Kopi Internasional.<br />

Sebelum memberinya tugas berlimpah, Indonesia<br />

patut bangga dengan gadis asal Sulawesi Selatan ini.<br />

Andaly telah mengukir prestasi di kontes kecantikan<br />

di tingkat internasional. Dia telah mengalahkan<br />

puluhan gadis dari negara-negara penghasil kopi di<br />

dunia.<br />

Apalagi, ini pertama kalinya Indonesia<br />

berpartisipasi dalam kontes bernama ‘Reinado<br />

Internacional del Café’ itu. Pemilihan Ratu Kopi<br />

Internasional ini telah ada sejak 41 tahun lalu.<br />

Dulunya, pesertanya hanya dari benua Amerika,<br />

namun sejak 1957, negara dari luar benua itu boleh<br />

berpartisipasi.<br />

Gadis berkulit eksotis itu juga mendapat predikat<br />

rambut terbaik dalam kompetisi Best Hair Award,<br />

dalam ajang yang selalu diadakan di Manizales,<br />

Kolombia, itu. Andaly yang kini sedang mengejar<br />

gelar master dari Institut Teknologi Bandung (ITB) itu<br />

tentu merasa bangga.<br />

Apalagi, dia adalah satu-satunya<br />

wakil dari negara-negara ASEAN.<br />

Andaly berharap, setelah ini, kopi<br />

unggulan Indonesia lebih dikenal<br />

dan prestasi ini bisa dimanfaatkan<br />

untuk mengembangkan investasi<br />

perdagangan dan pariwisata<br />

Indonesia.<br />

(KEN)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


people<br />

people<br />

doc: lpi<br />

Tugas Berat<br />

untuk<br />

Aji Santoso<br />

Reporter: Ken Yunita<br />

TugAS berat menanti Aji Santoso, pelatih<br />

Timnas U-23 yang baru. Mantan asisten<br />

Rahmad Darmawan itu harus menjadi ‘arsitek’<br />

tim yang menjadi harapan seluruh rakyat<br />

Indonesia itu di tengah kisruh PSSI yang makin pelik.<br />

Tak cuma itu, Aji akan dibuat pusing dengan aturan<br />

PSSI yang melarangnya menggunakan pemain asal ISL<br />

untuk memperkuat tim-nya. Padahal, semua sudah<br />

tahu, tim membanggakan di SEA Games lalu sebagian<br />

besar diisi pemain ISL.<br />

Selain mempersiapkan Timnas U-23 untuk SEA<br />

Games 2013, Aji juga ‘wajib’ menggembleng anakanak<br />

asuhnya untuk siap melawan Bahrain dalam Pra<br />

Piala Dunia. PSSI telah memutuskan tim junior akan<br />

menggantikan tim senior di laga itu.<br />

Di dunia bola Indonesia, Aji bukanlah orang baru.<br />

Semasa menjadi pemain, pria kelahiran Malang, 6<br />

April 1970 itu merupakan langganan Timnas.Prestasi<br />

Aji di ajang nasional juga tak perlu diragukan. Dia<br />

mempersembahkan gelar juara kompetisi PSSI untuk<br />

Arema (1992/1993), Persebaya Surabaya (1997/1998)<br />

dan PSM Makassar (1999/2000).<br />

(KEN)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


Gaya Hidup<br />

(ari/detikfoto)<br />

Nian Gao,<br />

Suap untuk<br />

Sang Dewa<br />

MasYaRaKat tionghoa peRcaYa, setiap tahunnYa<br />

Dewa DapuR MelapoRKan seluRuh Kegiatan<br />

Manusia Ke KaisaR langit. agaR Dewa DapuR<br />

tiDaK bicaRa jeleK, peRlu Disuap.<br />

Reporter: Ken Yunita<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


Gaya Hidup<br />

Hantaran kue keranjang<br />

(ari/detikfoto)<br />

GonG Xi Fat Cai. Lunar New Year atau biasa<br />

juga disebut Imlek tiba sebentar lagi. Buat<br />

masyarakat Tionghoa, Imlek adalah sebuah<br />

perayaan. Itulah saat berbagai harapan baik<br />

dikumandangkan. Kemakmuran, kesuksesan dan<br />

tentu saja kekayaan.<br />

Tahun ini, Imlek jatuh pada Senin 23 Januari<br />

mendatang. Jika hari itu hujan turun deras dan lama,<br />

mereka yang merayakan Imlek percaya, rezeki selama<br />

setahun ke depan akan berlimpah ruah. Dan jika<br />

tidak, maka kebalikannya.<br />

Sebelum momen ini datang, masyarakat biasanya<br />

membersihkan dan menghias rumah dengan lentera<br />

berwarna merah. Di hari H, seluruh keluarga diwajibkan<br />

memakai baju dengan warna yang melambangkan<br />

kebahagiaan.<br />

Merah, kuning, dan emas (gold) merupakan warna-warna<br />

yang ‘direkomendasikan’. Tak lupa, aneka<br />

makanan dipersiapkan untuk menyambut datangnya<br />

si hari besar. Misalnya Nian Gao dan Yee Sang.<br />

Meski sama-sama hadir di momen Imlek, kedua<br />

makanan itu punya ‘peranan’ berbeda. Nian Gao, di<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


Gaya Hidup<br />

Berbagai macam bentuk<br />

kue keranjang<br />

(ari/detikfoto)<br />

Indonesia, makanan yang bentuknya mirip dodol ini<br />

dikenal dengan nama kue keranjang. Rasanya manis<br />

karena dibuat dari gula dan tepung ketan.<br />

Kue yang satu ini sering dijadikan hantaran. Biasanya,<br />

etnis keturunan Tionghoa mengirimkan kue<br />

ini ke kerabat dekat atau kolega. Bisa juga, perusahaan<br />

mengirimkan Nian Gao ke klien-klien yang<br />

merayakan Imlek.<br />

Nian Gao memiliki arti rezeki yang semakin tinggi.<br />

Dengan adanya kue ini saat Imlek, diharapkan kehidupan<br />

keluarga semakin makmur dan sejahtera.<br />

Karena itu pula, orangtua juga sering memberikan<br />

kue keranjang kepada anak-anaknya.<br />

Masyarakat Tionghoa percaya, setiap tahunnya<br />

Dewa Dapur melaporkan seluruh kegiatan manusia<br />

ke Kaisar Langit. Konon, kue keranjang ini dijadikan<br />

sogokan agar dewa dapur tidak berbicara yang jelekjelek<br />

kepada sang kaisar. Nian Gao yang manis dan<br />

lengket dipercaya mampu ‘menutup’ mulut Dewa<br />

Dapur.<br />

Dulunya, Nian Gao hanya berwarna coklat karena<br />

memakai gula merah. Bentuknya juga hanya bulat<br />

kecil. Namun kini, bentuk kue keranjang bermacammacam.<br />

Mulai dari ikan koi, emas batangan, dan<br />

bunga matahari.<br />

“Rasanya juga mulai banyak, ada yang rasa susu<br />

kelapa hingga taburan bubuk emas asli. Seperti yang<br />

dibuat di JW Marriot,” kata Chef Chu.<br />

Buat yang ingin membuat kue keranjang di<br />

rumah, Chef Chu bersedia membagikan resepnya.<br />

Cara membuatnya juga tidak sulit, tinggal campurcampur,<br />

cetak dan kukus. Kue keranjang nan manis<br />

pun siap dinikmati.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


Gaya Hidup<br />

Penyajian Yee Sang<br />

(ari/detikfoto)<br />

Yee Sang<br />

Tap pada gambar untuk menonton video<br />

Selain kue keranjang, Yee Sang juga ‘wajib’ ada<br />

saat Imlek. Penampilan Yee Sang sebenarnya mirip<br />

dengan salad. Tentu saja, Yee Sang punya cita rasa<br />

Tionghoa yang khas.<br />

John Chu, Executive Sous Chef JW Marriot Hotel<br />

Jakarta menyebut, Yee Sang sudah sangat populer<br />

di Singapura dan Malaysia. Saat Imlek tiba, salad<br />

dengan rasa beragam ini luar biasa laris manis.<br />

“Di Indonesia masakan ini termasuk baru, belum<br />

banyak yang memakannya saat Imlek datang. Tapi<br />

kalau di Malaysia dan Singapura, tidak usah ditanya,<br />

orang sudah ramai-ramai beli Yee Sang,” kata Chef<br />

ramah yang asli Tionghoa ini.<br />

Yee Sang terdiri dari bermacam-macam makanan<br />

mulai dari manisan mentimun, jahe, manisan melon<br />

yang diserut, manisan daun bawang, manisan jahe<br />

merah, kacang tumbuk, ponk chui (cracker), wijen<br />

goreng, lada bubuk, kayu manis bubuk, manisan kulit<br />

jeruk, ikan salmon fillet.<br />

Semua bahan itu dicampur dengan plum sauce,<br />

seasoned oil, dan freshlime juice. Rasanya, nano-nano.<br />

Manis, asin, gurih. Lezat.<br />

(iYe)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


Gaya Hidup<br />

(ari/detikfoto)<br />

Resep Nian Gao Ala JW Marriot<br />

Tepung Ketan 600 gram<br />

Tepung Tam Yen 350 gram<br />

Air Gula 1.350 gram (komposisi air dan<br />

gula masing-masing 50 %)<br />

Santan 600 gram<br />

Minyak Sayur 150 gram<br />

Coconut Milk 1.200 gram<br />

Jus Wortel untuk pewarna secukupnya<br />

Cara Mengolah<br />

1. Campur semua bahan secara<br />

perlahan sambil terus diaduk.<br />

2. Setelah rata, ambil sebagian adonan<br />

untuk dicampur dengan jus wortel<br />

untuk menghasilkan warna oranye.<br />

3. Aduk hingga adonan tercampur dan<br />

berwarna putih susu.<br />

4. Ambil sedikit adonan berwarna<br />

oranye, masukkan ke dalam cetakan<br />

berbentuk ikan koi. Warna ini<br />

dimaksudkan sebagai corak sirip<br />

ikan.<br />

5. Setelah itu, tuang adonan<br />

berwarna putih ke dalam<br />

cetakan.Kukus minimal 3 jam.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


IntervIew<br />

rEuTErS/SamSul Said<br />

“Jika ada suatu bencana, dalam tempo hitungan Jam, kami akan segera<br />

menyalurkan bantuan ke sana. “<br />

Reporter: Monique Shintami<br />

FoTo: rEngga Samcaya/dETikFoTo<br />

Syamsul Maarif:<br />

Rp 4,5 triliun<br />

untuk Atasi<br />

Bencana<br />

Bencana alam, banjir dan tanah longsor<br />

mewarnai hari-hari pertama awal tahun<br />

2012. Tak hanya itu, gempa berkekuatan<br />

7,6 SR pun melanda Meulaboh, Aceh Barat<br />

pada 11 Januari 2012.<br />

Indonesia sebagai laboratorium bencana, memang<br />

menjadi salah satu negara dengan risiko bencana<br />

terbesar di dunia. Kita memiliki Badan Nasional<br />

Penanggulangan Bencana (BNPB) yang berkewajiban<br />

memberikan tanggap darurat bencana. BNPB telah<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


membuat antisipasi khusus untuk penanggulangan<br />

bencana. Masalah dana juga sudah disediakan.<br />

“Dana yang ada pada kami untuk membantu itu<br />

namanya dana on call, itu sebesar Rp 4,5 triliun per<br />

tahun,” kata Kepala BNPB Syamsul Maarif.<br />

Bagaimana persiapan dan mekanisme tanggap<br />

bencana yang dilakukan BNPB? Berikut petikan<br />

wawancara Monique Shintami dari <strong>Majalah</strong> <strong>Detik</strong><br />

dengan Kepala BNPB, DR. Syamsul Maarif, M.Si:<br />

Bagaimana kondisi alam Indonesia di tahun<br />

2012?<br />

Berdasarkan BMKG dan pusat vulkanologi, mulai<br />

Desember sampai Maret itu curah hujan cukup tinggi,<br />

walau masih dalam skala moderat. Curah hujan yang<br />

seharusnya satu tahun<br />

itu akan terakumulasi<br />

selama 4 bulan. Itu yang<br />

dinamakan variasi iklim.<br />

Ini berarti, yang pertama<br />

curah hujan sangat<br />

lebat, curah hujan yang<br />

seharusnya tercurah<br />

selama 6 bulan, ini tercurah<br />

selama 4 bulan.<br />

Artinya apa? Kemungkinan<br />

banjir dan tanah<br />

longsor itu sangat besar.<br />

Untuk itu kami membuat antisipasi khusus, dimulai<br />

dari membuat peta rawan banjir yang bekerjasama<br />

dengan BMKG, PU dan Bakosurtanal.<br />

Lebih lanjut 8 bulan kemudian, akan kekeringan<br />

yang rawan kebakaran hutan. Yang dibagi ke dalam<br />

8 provinsi, 4 provinsi di Sumatera dan 4 provinsi di<br />

Kalimantan. Itu harus diwaspadai untuk kebakaran<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


hutan.<br />

Di samping itu di selatan khatulistiwa, di wilayah<br />

NTT, akan terjadi kekeringan, yang berakibat pada<br />

gagal panen. Lalu sekaligus diikuti dengan kelaparan.<br />

Selain bencana hidrometrologi, adakah bencana<br />

lainnya?<br />

Di samping bencana hidrometrologi, ada juga<br />

bencana yang bersifat geologi seperti gempa tektonik<br />

dan gempa vulkanik. Sekarang ini, dari 127 gunung<br />

berapi Indonesia yang aktif, ada 6 gunung berapi<br />

yang statusnya siaga. Artinya ada aktivitas-aktivitas<br />

kegunungapian menuju<br />

erupsi, tapi masih dalam<br />

status siaga. Dengan informasi<br />

itu, kami sudah<br />

masuk ke kesadaran<br />

darurat itu, jadi tidak<br />

menunggu meletusnya.<br />

Kita melakukan<br />

tin dakan-tindakan persiapan<br />

untuk menghadapi<br />

bencana yang akan<br />

datang.<br />

Bagaimana mekanisme<br />

tanggap bencana yang dilakukan oleh<br />

BNPB?<br />

Mekanismenya yang pertama, dalam pelaksanaan<br />

sebelumnya ada kesiapsiagaan darurat. Kami<br />

mendorong agar setiap daerah itu memiliki Badan<br />

Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Kemudian<br />

ada tanggap darurat yang kita lakukan selama 14<br />

hari sampai 1 bulan, atau bisa diperpanjang tergantung<br />

skalanya. Dan setelah itu, kita ada rehabilitasi<br />

dan rekonstruksi, biasanya sampai 3 tahun. Semua<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


ini karena menyangkut masalah anggaran.<br />

Apakah BNPB memiliki Tim Khusus yang siap<br />

diterjunkan ketika bencana terjadi?<br />

Kami memiliki dua satuan reaksi cepat yang kami<br />

latih terus menerus, di wilayah barat, diposkan di<br />

Halim Perdanakusuma, dan di wilayah timur, di lapangan<br />

terbang Abdurrahman Saleh, Malang.<br />

Setiap satuan reaksi cepat tersebut memiliki total<br />

550 personel, yang terdiri dari TNI, POLRI, kesehatan,<br />

Kemsos, Kominfo, lalu dari PMI, dan Pramuka. Jadi<br />

jika ada suatu bencana, dalam tempo hitungan jam,<br />

kami akan segera menyalurkan bantuan ke sana.<br />

Bagaimana dana yang digunakan oleh BNPB untuk<br />

penanggulangan bencana?<br />

Dana yang ada pada kami untuk membantu itu<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


namanya dana on call, itu sebesar Rp 4,5 triliun per<br />

tahun. Jadi ketika BMKG mengatakan akan terjadi<br />

bencana, kami buka peta rawan bencana dan langsung<br />

kami kerahkan untuk mempersiapkan segala<br />

sesuatunya. Apa ancamannya, apa yang kita punya,<br />

dan apa kekurangannya, untuk pengurangan risiko<br />

bencana.<br />

Jadi kami menggunakan dana siap pakai tadi<br />

dimulai dari saat siaga darurat, kemudian pada saat<br />

kejadiannya, saat tanggap darurat, dan saat tahap recovery,<br />

sementara.<br />

Adakah kerjasama<br />

dengan dinas terkait<br />

lainnya?<br />

Kami datang bersama<br />

dengan Kementrian<br />

PU, ada dari Kementrian<br />

Kesehatan, Kementrian<br />

Sosial, kantor<br />

Menkokesra, TNI, POLRI<br />

kemudian Pemda yang<br />

bersangkutan. Karena<br />

tidak mungkin semua<br />

dapat kita selesaikan sendiri.<br />

Sebelumnya juga kita telah menyusun rencana<br />

aksi terpadu nasional, dari BNPB, ESDM, 37 kementrian<br />

dan lembaga terkait, berkumpul, membuat itu.<br />

Setelah itu kami turunkan ke daerah, kami ajarkan<br />

untuk BPBD membuat seperti itu di daerah masingmasing.<br />

Kemudian kami latih. Oleh karena itu dapat<br />

kita lihat, bencana datang, tapi korban sedikit. Karena<br />

kita lebih siap.<br />

(IYE)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


wkwkwk<br />

Wah<br />

Menteri<br />

Marty<br />

Ditinggal<br />

‘Nabur’<br />

AnggotA DPR tAmPAknyA membuAt<br />

menlu mARty nAtAlegAwA<br />

mengelus DADA. mARty semAngAt<br />

membeRi jAwAbAn, meRekA mAlAh<br />

‘nAbuR’ AliAs hAbis nAnyA kAbuR.<br />

Reporter: Ken Yunita<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


wkwkwk<br />

Pembukaan sidang Paripurna<br />

DPR (anTara/Yudhi MahaTMa)<br />

MeNteri Luar Negeri Marty Natalegawa<br />

dibuat tertegun-tegun di Gedung DPR. Ia<br />

sudah menyiapkan jawaban sebaik mungkin<br />

untuk anggota DPR yang terhormat.<br />

Tapi saat akan menyampaikan jawaban Marty harus<br />

berhadapan dengan kursi kosong.<br />

Saat menyampaikan jawaban, Marty berulang kali<br />

melirik ke blok kiri ruang. Dari blok itu, sebelumnya<br />

sejumlah anggota Komisi I DPR yang mengajukan<br />

berderet-deret pertanyaan untuk Pak Menlu itu.<br />

Tapi saat mata Marty<br />

tertuju ke arah sumber<br />

pertanyaan, kursi itu sudah<br />

kosong. Demikian<br />

juga kursi di sekitarnya.<br />

Blok itu sudah kosong<br />

melompong. Marty pun<br />

memutuskan untuk beradu<br />

pandang dengan<br />

layar proyektor. Wakil<br />

Ketua Komisi I DPR, TB<br />

Hasanuddin pun merasa<br />

terganggu.<br />

“Pak Menlu nengok<br />

ke kanan aja, karena<br />

yang di baris kiri sudah hilang semua,” celetuk Wakil<br />

Ketua Komisi I TB Hasanuddin yang lantas disambung<br />

heha hehe anggota DPR lainnya.<br />

“Saya lihat ke layar proyektor, walau sesekali saya<br />

fokus ke kiri, eh tapi kok sudah kosong,” timpal Marty<br />

sambil sedikit tersenyum. Jajaran Kementerian Luar<br />

Negeri yang hadir pun hanya mengulum senyum.<br />

Senin 17 Januari 2012 itu, Marty dan jajarannya<br />

memiliki agenda rapat kerja bersama Komisi I DPR.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


wkwkwk<br />

Ruang DPR ditinggal kosong<br />

(dok. deTikfoTo)<br />

Awalnya, semua berjalan hangat dan lancar. Anggota<br />

Komisi I yang hadir juga cukup banyak. Seperti biasa<br />

mereka semangat mengajukan seabrek pertanyaan.<br />

Namun menjelang siang, satu demi satu anggota<br />

dewan meninggalkan ruang rapat. Dan usai istirahat<br />

makan siang, makin banyak anggota dewan yang<br />

‘kabur’ dengan berbagai alasan. Tak terkecuali para<br />

politisi yang mengajukan pertanyaan. Politisi itu rupanya<br />

hobi nabur alias habis nanya kabur.<br />

Kemlu tidak mempermasalahkan sikap ‘nabur’<br />

anggota DPR. Meski ditinggal ‘nabur’, Menlu menjawab<br />

pertanyaaan untuk institusi Komisi I. “Jadi mau<br />

orangnya ada atau enggak, itu nggak masalah. Tetap<br />

dijawab oleh Pak Menlu,” kata Direktur Infomed Kementerian<br />

Luar Negeri Priatna. (KEN)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


teknologi<br />

Menanti<br />

terobosan<br />

Reporter: Isfari Hikmat<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


teknologi<br />

Ipad 3 (reuters)<br />

Masih ingat dengan antusiasme warga<br />

Asia mendapatkan iPad 2 pada Maret 2011<br />

lalu. Antrean panjang di depan toko, bahkan<br />

ada yang menginap hanya untuk memiliki<br />

tablet produksi Apple ini. Kini publik sudah mulai<br />

gusar menanti-nanti kehadiran iPad 3 yang batal<br />

diluncurkan pada Januari 2012.<br />

Banyak media dan analisis juga yang kecewa<br />

saat gagal melihat tampilan resmi produk ini dalam<br />

ajang Consumer Electronic<br />

Show (CES) 2012 di<br />

Las Vegas, Amerika Serikat<br />

pada 10-13 Januari<br />

lalu. Padahal tahun lalu informasi<br />

iPad 2 didapat dari<br />

ajang pameran berkelas internasional<br />

terbesar dunia<br />

untuk produk elektronik.<br />

Meski demikian sejumlah<br />

bocoran info mengenai iPad<br />

3 tetap marak beredar. Sejumlah<br />

informasi dari perusahaan<br />

rekanan Apple yang<br />

membuat perangkat iPad pun dijadikan rujukan.<br />

Pemimpin redaksi situs iLounge, Jeremy Horwitz,<br />

mengaku telah melihat pra produksi model gadgett<br />

yang paling dinanti itu.<br />

Namun dia terkejut saat melihat tidak banyak perubahan<br />

dari tampilan iPad 2, khususnya pada bagian<br />

chasing-nya. Tidak pada bagian penting dari tablet<br />

itu yakni layar yang konon mengalami improvisasi<br />

besar dengan teknologi ultra-high-resolution. Dia<br />

pun mengira banyak orang yang kecewa dengan<br />

perubahan radikal dari iPad nanti.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


teknologi<br />

“ ”<br />

Tampilan luar fitur iPad lebih<br />

tipis dan ramping, ukurannya<br />

berkurang sekitar 20% bila<br />

dibandingkan dengan iPad 2<br />

“Saya tunjukkan anda gambar (perangkat iPad 3)<br />

namun sejujurnya tidak ada yang dilihat,” ungkapnya.<br />

Situs iLounge merupakan situs independen yang<br />

menyediakan informasi soal iPad. Dia membeberkan<br />

bahwa ketajaman resolusi layar baru iPad 3 akan setajam<br />

layar milik iPhone 4 namun lebih besar.<br />

Sementara Bloomberg melansir kartu grafis<br />

penerus iPad 2 ini akan lebih bertenaga sehingga<br />

lebih maksimal untuk mengoperasikan games yang<br />

berat. Apple juga mulai memberi ruang kepada pemilik<br />

gadget untuk menambah kapasitas memori penyimpanan<br />

tablet. Antara lain dengan menghadirkan<br />

slot kartu SD.<br />

Ketebalan iPad generasi terbaru ini juga memiliki<br />

ketebalan lebih tipis dibandingkan iPad 2. Sedangkan<br />

ukuran kamera di bagian sudut<br />

atasnya akan lebih besar, meski<br />

tidak terlalu besar seperti yang<br />

diperkirakan banyak pihak.<br />

Penulis situs the Techlab,<br />

Joel Hernandez, juga<br />

menegaskan kerampingan<br />

produk ini. “Tampilan luar fitur iPad lebih tipis dan<br />

ramping, ukurannya berkurang sekitar 20% bila<br />

dibandingkan dengan iPad 2,” ungkapnya.<br />

Dia menambahkan untuk fitur layar memiliki<br />

dukungan layar sentuh HD (high definition) dengan<br />

resolusi 2048 x 1536 pixel. Artinya kemampuan visual<br />

iPad nanti akan meningkat hingga empat kali lipat.<br />

Sedangkan untuk komponen baterai, iPad 3<br />

akan menggunakan produk yang lebih ringan guna<br />

mengurangi bobot keseluruhan tapi daya tahannya<br />

lebih lama. Bukan hanya itu, untuk mengisi baterai<br />

nanti dapat dilakukan secara wireless termasuk un-<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


teknologi<br />

Ipad 3<br />

(popherald.com)<br />

tuk mengirim data.<br />

Laporan lainnya menyebutkan penguasa 80%<br />

pasar tablet ini akan memaksa Microsoft untuk<br />

menanamkan perangkat software Office sebagai aplikasinya.<br />

Bahkan banyak pendapat perusahaan raksasa<br />

Microsoft akan merugi bila tidak mendukung<br />

aplikasi iPad 3.<br />

Sesuai laporan Digitimes, rilis iPad generasi ketiga<br />

ini akan dilakukan pada kuartal pertama 2012.<br />

Bahkan ada rumor yang menyebutkan namanya<br />

bukanlah iPad 3 melainkan iPad 2S. Molornya dari<br />

jadwal rilis pertama yakni<br />

Januari 2012 disebabkan<br />

penerapan teknologi retina<br />

display. Sedangkan masalah<br />

harga diperkirakan<br />

akan membengkak seiring<br />

banyak fitur canggih yang<br />

dibenamkan.<br />

Masih sesuai laporan<br />

Digitimes, iPad 3 akan diluncurkan<br />

pada Maret 2012<br />

sedangkan iPad 4 akan dirilis<br />

pada Oktober 2012. Alasan<br />

diluncurkan pada Maret<br />

melihat tradisi Apple untuk meluncurkan produkproduknya.<br />

Digitimes mencatat Apple merilis iPad 2<br />

pada Maret tahun lalu iPhone 4S pada Oktober tahun<br />

lalu juga. Namun apakah yang diluncurkan pada Oktober<br />

2012 nanti produk iPad 4 atau iPhone 5, kita<br />

tunggu saja tanggal mainnya.<br />

(ISF)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


teknologi<br />

Rumor<br />

Fitur-fitur<br />

iPad 3<br />

Camera<br />

4G LTE<br />

Tap pada teks<br />

untuk melihat<br />

detail tulisan<br />

4G Retina Fingerprint Camera LTE Display Proof<br />

Bila Retina Apple iPad iPad 3 sudah display akan 2 menggunakan membenahi membuat merupakan paten koneksi fitur komponen untuk kam3G<br />

dan yang teknologi eranya Wi-Fi, membuat dengan fingerprint maka tampilan LED pada flash proof produk iPad yang atau 3 ini beresmen- akan lapis<br />

didukung olusi pelindung dongkrak tinggi koneksi dari kualitas dengan sidik 4G jari. kepadatan rekaman LTE Fitur (long ini video term akan pixel<br />

evolution). yang mengurangi dan foto. sangat Tidak Tentunya jejak tinggi. seperti sidik Harapan membuat jari iPad yang pengge- 2 Apple kerap 5MP,<br />

semakin mar ditinggalkan teknologi iPad menjadi camera sangat pengguna tinggi tablet mampu agar produk unggulan merekam kompo- layar di<br />

dunia. nen sentuh. gambar ini Pasalnya benar-benar hingga iPad 3 60 akan 4G frame membuat dibenamkan dilapisi per detik. material koneksi pada<br />

internet generasi oleophobic lebih terbaru yang mudah mereduksi iPad meski 3 guna jejak kompetimelemmintorbutkanyak sudah dan visual sidik memiliki jari teks di fitur layar. dan ini.<br />

grafis dalam<br />

ukuran apapun.<br />

Retina Display<br />

Fingerprint<br />

Proof<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


sains & teknologi<br />

Menolak ‘Kiamat’<br />

Dunia Maya<br />

AtAs nAmA peRlIndungAn HAk cIptA, senAt dAn kongRes As<br />

mengusulkAn pembAtAsAn Akses InteRnet. dAmpAknyA dIpeRkIRAkAn<br />

AkAn dIRAsAkAn RAtusAn jutA wARgA dunIA.<br />

Reporter: Isfari Hikmat<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


sains & teknologi<br />

Blackout situs Wikipedia.org<br />

(reuters)<br />

Rabu, 18 Januari 2012, mungkin menjadi kiamat<br />

kecil bagi pengguna internet. Sepanjang<br />

hari itu, halaman Wikipedia hanya menampilkan<br />

tulisan provokasi Imagine A World<br />

Without Free Knowledge (Bayangkan Dunia Tanpa Ilmu<br />

Pengetahuan Gratis).<br />

Pesan ini muncul dalam huruf besar berlatar belakang<br />

hitam. Sedangkan detil pesan muncul dalam<br />

ukuran yang lebih kecil. Isinya mengajak masyarakat<br />

untuk menolak undang-undang anti pembajakan di<br />

Amerika Serikat (AS). Ancaman we are blacking out<br />

Wikipedia (kami menghentikan layanan Wikipedia)<br />

mengakhiri halaman<br />

boikot ini.<br />

Walhasil, selama sehari<br />

penuh ratusan juta<br />

pengakses Wikipedia<br />

di seluruh dunia tidak<br />

dapat mengakses halaman<br />

ensiklopedia berbasis<br />

internet itu. Boikot<br />

serupa juga dilakukan<br />

situs mesin pencari<br />

(search engine) Google<br />

sebagai bentuk protes terhadap rencana pembatasan<br />

akses ke internet yang kini dibahas di Senat dan Kongres<br />

AS.<br />

Boikot ini membuka mata pengakses Wikipedia,<br />

bagaimana situasi yang terjadi jika rancangan<br />

undang-undang (RUU) Stop Online Piracy Act (SOPA)<br />

yang dibahas di Kongres dan RUU Protect IP ACT<br />

(PIPA) yang dibahas di Senat sampai disahkan.<br />

SOPA dan PIPA sama-sama menyasar situs asing<br />

yang melanggar hak cipta. Atas nama perlindungan<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


sains & teknologi<br />

Unjukrasa menentang SOPA.<br />

(reuters)<br />

hak kekayaan intelektual inilah, keduanya menghalalkan<br />

penyensoran bila ada kegiatan pembajakan<br />

secara on line.<br />

SOPA dan PIPA diyakini akan mengatur lebih jauh<br />

penggunaan mesin pencari (search engine). “Ini ancaman<br />

serius terhadap masa depan internet,” ungkap<br />

pendiri Wikipedia Jimmy Wales sambil mengingatkan<br />

RUU ini akan sangat menyulitkan pengakses<br />

informasi di internet. RUU tersebut memang hanya<br />

berlaku di AS, namun dampaknya diperkirakan akan<br />

menjalar ke seluruh dunia.<br />

Segera SOPA dan<br />

PIPA menjadi topik<br />

hangat sepanjang hari<br />

itu. Lebih dari 162 juta<br />

peselancar melihat<br />

kampanye boikot ini.<br />

Delapan juta di antaranya<br />

mengikuti saran agar<br />

menyampaikan keluhannya<br />

kepada anggota<br />

dewan. Lebih dari 12.000<br />

pengguna lainnya mengomentari<br />

aksi ini.<br />

Seperti tidak mau kehilangan akal, pegiat studio<br />

digital, perusahaan hiburan, penerbitan dan farmasi<br />

yang mendukung kebijakan ini membalas dengan<br />

membuat kampanye di televisi dan papan billboard.<br />

Perusahaan hiburan, penerbitan dan farmasi<br />

mengklaim rugi hingga jutaan dolar per tahun akibat<br />

pelanggaran hak cipta di internet. Kerugian ini antara<br />

lain diakibatkan penjualan film, musik atau barang<br />

lainnya secara online yang dilakukan dengan membajak<br />

atau melanggar hak cipta.<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


sains & teknologi<br />

“ situs,<br />

misalnya saja<br />

di kalangan<br />

Twitter.<br />

”<br />

Penghentian<br />

situs (wikipedia<br />

dan search<br />

engine)<br />

berdampak<br />

pada ribuan<br />

Sebaliknya pengguna internet menilai UU itu<br />

akan merecoki inovasi dan membatasi kebebasan<br />

mendapatkan informasi. Google berulang kali mengingatkan<br />

SOPA dan PIPA dapat merugikan investasi.<br />

Perusahaan-perusahaan internet besar seperti<br />

Yahoo, Facebook, Twitter dan eBay juga mendesak<br />

agar RUU itu ditinjau ulang.<br />

“Penghentian situs (wikipedia dan search engine)<br />

berdampak pada ribuan situs, misalnya saja di kalangan<br />

Twitter,” ungkap Senator Kristen Gillibrand dikutip<br />

Reuters.<br />

Meski cuma sehari, aksi boikot ini mampu menyadarkan<br />

konsumen. Terutama agen iklan yang<br />

dirugikan bila penggunaan internet gratis dibatasi.<br />

Kontrovesi UU ini juga memicu ‘perang’ di kalangan<br />

anggota senat. Sejumlah anggota senat yang<br />

semula mendukung seperti Roy Blunt, Chuck Grassley,<br />

Orrin Hatch, John Boozman, dan Marco Rubio<br />

mulai menarik dukungannya. Sementara pihak pendukung,<br />

meminta aksi boikot yang berlebihan ini dihentikan<br />

karena bisa menular ke kelompok lain.<br />

“Hentikan aksi hiperbola dan aksi PR dan dorong<br />

kepada upaya berarti dalam memberantas pembajakan,”<br />

tegas Chris Dodd, mantan senator yang kini<br />

memimpin Motion Picture Association of America.<br />

SOPA dan PIPA memaksa perusahaan internet<br />

untuk memblokir akses ke situs yang menawarkan<br />

konten yang dinilai melanggar hak cipta AS. Ini<br />

umumnya terkait dengan media tetapi juga dapat<br />

dite rapkan pada pengobatan dan barang konsumsi.<br />

Perusahaan advertising AS diminta menghentikan<br />

iklan secara on line dan situs mesin pencari. Situs<br />

yang terhubung langsung ke halaman pendistribusian<br />

barang bajakan juga menjadi sasaran. (Reuters/AmI)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


sport<br />

Australian Open 2012<br />

Pembuktian di<br />

Tengah Cuaca<br />

Ekstrem<br />

Para Petenis level dunia harus membuktikan diri<br />

menjadi yang terbaik di tengah cuaca ekstrem.<br />

Reporter: Isfari Hikmat<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


sport<br />

Rafael Nadal dari Spanyol<br />

mengalahkan Alex Kuznetsov<br />

dari AS saat pertandingan<br />

tunggal putra mereka di<br />

turnamen tenis Australia<br />

Terbuka di Melbourne.<br />

(rEuTErS/DarrEn WhiTESiDE)<br />

SETiaP petenis level dunia ingin menjadikan<br />

Australia Open 2012 sebagai awal yang baik<br />

dalam karier mereka tahun ini. Ada yang<br />

ingin mempertahankan kesuksesan, juga<br />

ada yang ingin meraihnya. Namun apapun dapat saja<br />

terjadi. Cuaca ekstrem, cedera yang belum membaik,<br />

dan faktor lainya siap mengganjal.<br />

“Jelas saya ingin mendapatkan awal yang baik<br />

tahun ini dalam sebuah ajang resmi kali ini,” ungkap<br />

Novak Djokovic, petenis nomor satu dunia.<br />

Bagi Djokovic, awalan yang baik diperlukan untuk<br />

menjaga trend positif dalam menghadapi ajangajang<br />

berikutnya. Meski diakuinya, kondisi cuaca di<br />

Australia tidak terlalu bersahabat.<br />

Petenis berusia 24 tahun ini ingin mempertahankan<br />

apa yang sudah diperolehnya pada 2011.<br />

Sepanjang tahun lalu sedikitnya ada 10 turnamen<br />

yang sudah dimenangi pemuda Serbia tersebut, lima<br />

di antaranya turnamen<br />

berlevel master. Prestasi<br />

ini membuat petenis ini<br />

mengantongi dana US$<br />

12,6 juta selain piala-piala<br />

yang dibawa pulang.<br />

Cuaca kali ini memang<br />

beda dengan tahun-tahun<br />

sebelumnya.<br />

Tahun sebelumnya cuaca<br />

memang buruk, tapi<br />

tidak se-ekstrem kali ini.<br />

Djokovic merasakan perubahan<br />

cukup ekstrem<br />

yang terjadi hanya dalam<br />

10 hari sejak tiba di Mel-<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


sport<br />

Maria Sharapova dari Rusia<br />

latihan sebelum turnamen tenis<br />

Australia Terbuka di Melbourne.<br />

(rEuTErS/DarrEn WhiTESiDE)<br />

Novak Djokovic dari Serbia latihan<br />

sebelum turnamen tenis Australia<br />

Terbuka di Melbourne. (rEuTErS/<br />

Toby MElvillE)<br />

bourne. Awalnya di Melbourne Park, dia merasa<br />

cuaca sedikit dingin dan berangin. Namun saat bertanding<br />

pada babak pertama Selasa (17/1/2012) lalu,<br />

cuaca mendadak panas menyengat.<br />

Suhu udara mencapai 35 derajat di Rod Laver<br />

Arena, tempatnya bertanding menghadapi petenis<br />

Italia, Paolo Lorenzi. Beruntung kondisi fisik yang<br />

prima membuatnya cepat beradaptasi hingga sukses<br />

memenangkan pertandingan tiga set sekaligus, 6-2,<br />

6-0, dan 6-0.<br />

Sementara bagi Maria Sharapova, ajang ini momennya<br />

untuk menghidupkan kembali namanya<br />

yang sempat tenggelam. Dia minim prestasi sejak<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


sport<br />

Victoria Azarenka dari<br />

Belarus cium trofi , setelah<br />

mengalahkan Li Na dari China.<br />

(rEuTErS / DaniEl Munoz)<br />

mengundurkan diri dari Turnamen Brisbane Internasional<br />

di Brisbane, Australia, Desember tahun lalu.<br />

Pasalnya petenis cantik Rusia ini belum pulih dari<br />

cedera pergelangan kaki kiri, saat Pan Pacific Championships<br />

di Tokyo, Jepang, pada September 2011<br />

yang memaksanya menarik diri sejumlah turnamen<br />

seperti China Terbuka dan kejuaraan WTA di Istanbul,<br />

Turki.<br />

Kembalinya Sharapova dalam ajang grand slam<br />

ini tentunya membuat persaingan turnamen semakin<br />

menarik. Tentu tujuannya kali ini<br />

bukan sekadar bermain di beberapa<br />

pertandingan dengan kondisi belum<br />

seratus persen pulih. “Itu bukan seperti<br />

sikap mental saya, saya harus bermain<br />

dengan kondisi terbaik, itu lebih<br />

penting daripada apapun,” tegasnya.<br />

Meski demikian mantan peringkat<br />

satu tenis dunia ini juga harus menghadapi<br />

kondisi cuaca yang sama dirasakan<br />

Djokovic. Juara tiga kali grand<br />

slam ini mengakui sudah mengalami<br />

berbagai kondisi cuaca hanya dalam<br />

beberapa pekan di Melbourne.<br />

“Suhunya sekitar 40 derajat saat saya datang,<br />

selanjutnya saat latihan kami merasakan musim<br />

dingin, namun kembali panas lagi. Sungguh kondisi<br />

cuaca yang beragam,” ungkap mantan juara Wimbledon,<br />

US Open dan Australian Open ini.<br />

Apapun rintanganya, Novak Djokovic dan Maria<br />

Sharapova, sukses melangkah ke babak kedua grand<br />

slam Australia Terbuka. Keduanya meraih kemenangan<br />

mudah di babak pertama. Djokovic membuktikan<br />

keseriusannya di ajang ini saat hanya butuh waktu 1<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


sport<br />

Heather Watson dari Inggris.<br />

(rEuTErS / TiM WiMbornE)<br />

jam 32 menit untuk memulangkan Paolo Lorenzi,<br />

dari Italia.<br />

Sementara Sharapova menandai come back-nya<br />

dengan mulus tanpa hambatan berarti. Tekadnya<br />

menjadikan ajang ini sebagai titik kebangkitan terbukti<br />

saat meladeni petenis asal Argentina, Gisela<br />

Dulko. Unggulan keempat asal Rusia ini tanpa<br />

mengeluarkan banyak keringat menang mudah 6-0<br />

dan 6-1 dalam waktu 58 menit.<br />

Persaingan semakin seru<br />

seiring kembalinya Roger<br />

Federer yang menebar ancamannya<br />

saat menang mudah<br />

7-5, 6-2, 6-2, saat menghadapi<br />

Alexander Kudryavtsev<br />

asal Rusia. Padahal Federer,<br />

sama seperti Sharapova<br />

baru saja pulih dari masalah<br />

pada punggungnya.<br />

Petenis usia 30 tahun<br />

asal Swiss ini mundur dari<br />

ajang Qatar Open dua pekan<br />

lalu setelah menderita nyeri punggung. Kali ini dia<br />

membuktikan momen come back-nya dengan mengalahkan<br />

lawan di babak pertama dengan waktu 98<br />

menit.<br />

“Saya merasakan kondisi baik dalam tiga-empat<br />

hari ini. Saya sudah mampu berlatih penuh. Saya<br />

sungguh mencoba berupaya keras memperoleh<br />

setiap angka dan memenangkannya, selanjutnya<br />

bagaimana kondisi saya besok,” terangnya dikutip<br />

Reuters.<br />

(IYE)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


seni & hiburan<br />

Iri Pada Gadis<br />

Menghadap Cahaya<br />

IlustrasI buku anak bukan hanya<br />

penunjang cerIta. IlustrasI Itulah cerItanya.<br />

tIdak perlu juga penuh warna.<br />

Reporter: Silvia Galikano<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


seni & hiburan<br />

DI puncak bukit, berdiri seorang gadis<br />

menghadap cahaya. Mantelnya lebar<br />

sepanjang paha. Sepasang kaki kurus<br />

menyembul panjang bagai kaki ayam.<br />

Di samping si gadis, pokok pohon demikian besar.<br />

Di bawah kerindangan pohon itu dia berdiri. Langit di<br />

depannya terang. Gelap di belakangnya.<br />

Ada satu paragraf tulisan di gambar itu: Udara di<br />

timur menjadi semerah api, tetapi hembusan dan dingin<br />

yang lembab masih saja merangkak di dalam pakaianku.<br />

Buku-buku anak dengan<br />

ilustrasi menarik. (rengga<br />

Sancaya/detikfoto)<br />

Gambar gadis menghadap cahaya itu merupakan<br />

ilustrasi dengan teknik pixel prints yang dibuat Harrie<br />

Geelen untuk buku Mee met Aeneas (Bersama Aeneas)<br />

yang ditulis Imme Dros. Dominan warna hitam.<br />

Sedikit warna putih. Tak ada warna lain.<br />

Ilustrasi Mee met Aeneas merupakan salah satu<br />

ilustrasi yang dipamerkan dalam Pameran Buku dan<br />

Ilustrasi Anak dari Belanda di Erasmus Huis, Jakarta.<br />

Pameran ini menghadirkan 24 ilustrasi yang diam-<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


seni & hiburan<br />

Anak-anak menyimak dongeng<br />

Pak Raden saat pembukaan<br />

pameran. (rengga Sancaya/<br />

detikfoto)<br />

bil dari buku anak-anak terbitan Belanda. Ilustrasi<br />

ini bukan ilustrasi cerita satu buku penuh, tapi hanya<br />

satu atau dua halaman yang diposterkan.<br />

Mari tengok yang lain. Verhalenreis (Kisah Perjalanan)<br />

karya Astrid Lindgren dan Marit Tornqvist.<br />

Nama yang terakhir bertindak pula sebagai ilustrator.<br />

Poster Verhalenreis menggambarkan anak perempuan<br />

berbaju cokelat gembel berambut panjang kusut.<br />

Wajahnya girang, tangan bersedekap gagah. Di<br />

sampingnya, anak lebih kecil bergaun merah sedang<br />

mengejar ayam. Ayam<br />

berlari ke arah anak laki-laki<br />

yang juga gembel<br />

berbaju cokelat. Dia menyandang<br />

busur.<br />

Seorang laki-laki dewasa<br />

gemuk terbang di<br />

atas mereka. Baling-baling<br />

terpasang di punggungnya.<br />

Di sam ping<br />

laki-laki yang sedang<br />

terbang itu tertulis, Hallo,<br />

Anak­anak! Kita pergi<br />

bersama­sama berkeliling<br />

dengan kereta api dan di jalan kita mengunjungi<br />

anak­anak lain yang sudah kenal dengan kalian. Hanya<br />

tiga anak, seekor ayam, dan satu laki-laki dewasa itu<br />

yang digambar berwana. Selebihnya putih polos.<br />

Mee met Aeneas dan Verhalenreis membuktikan<br />

buku untuk anak-anak tidak harus meriah warnawarni,<br />

juga tidak harus satu bidang gambar penuh<br />

diblok dengan warna. Adakalanya tampilan “suram”,<br />

dengan sedikit saja cahaya, lebih pas menunjukkan<br />

optimisme hari depan. Atau ilustrasi cukup dengan<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


seni & hiburan<br />

Pak Raden ikut memeriahkan<br />

acara pameran ilustrasi anakanak<br />

dengan mendongeng<br />

sambil menggambar. (rengga<br />

Sancaya/detikfoto)<br />

“warnai yang penting saja.”<br />

Fungsi ilustrasi dalam buku anak-anak sejatinya<br />

demikian vital. Ilustrasi bukan hanya sebagai penguat<br />

cerita, lebih dari itu, gambar-gambar itulah<br />

ceritanya.<br />

Sayangnya buku anak-anak di tanah air kurang<br />

mendapat perhatian ilustrator. Banyak ide cerita di<br />

dalam negeri yang belum digali ilustrator Indonesia.<br />

“Ilustrator Indonesia pintar tapi kurang pengetahuan<br />

tentang buku anak-anak. Kita lihat macammacam<br />

aliran ilustrasi di sini, dan semua disukai<br />

anak-anak,” ujar Alexandra Pandanwangi Simanjuntak<br />

yang jadi kurator pameran ilustrasi ini.<br />

Sehari-hari, Alexandra adalah guru kepala di Kartini<br />

Preschool. Sudah 25 tahu dia jadi guru prasekolah.<br />

Belum adanya dongeng dan ilustrasi lokal yang<br />

berarti sejak era dongeng Kancil Mencuri Mentimun<br />

dan Timun Mas menjadi kekhawatirannya.<br />

Buku anak-anak lokal mentok karena ilustrasinya<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


seni & hiburan<br />

Pengunjung memperhatikan<br />

ilustrasi buku anak-anak.<br />

(rengga Sancaya/detikfoto)<br />

kurang menarik. Kondisi ini tak lepas dari pendidikan<br />

yang serbaseragam pernah dialami Indonesia dalam<br />

waktu yang sangat lama. Kala itu, gambar pemandangan<br />

artinya dua gunung satu matahari. Dua gunung<br />

itu digambar menggunakan penggaris dengan<br />

sudut presisi dan dikelir biru.<br />

Padahal pada waktu yang sama dengan saat<br />

menggambar gunung dengan penggaris, gambaran<br />

gadis kecil berambut tipis, berbaju merah kumal di<br />

buku Gadis Korek Api membuat kita dulu meyakini<br />

di suatu negeri yang jauh, benar ada anak sedang<br />

kelaparan, kedinginan, dan terus menyalakan korek<br />

api.<br />

Pesan Pak Raden yang klasik saat membuka acara<br />

ini masih pas sebagai pengingat bagi kita semua.<br />

Pak Raden menutup dongeng sambil menggambar<br />

cerita Boris dan Barbara karya pengarang Belanda,<br />

Dick Bruna, dengan pesan, “Kalian harus rajin belaaa…?””Jaaarr,”<br />

anak-anak melanjutkan.<br />

(IYE)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


seni & hiburan<br />

Mencari rasa<br />

nostalgia<br />

Tidak muluk-muluk berharap film The muppeTs<br />

Tampil exTravagan. kisah para muppeT ini Tidak<br />

pernah rumiT, Tak juga klise.<br />

Reporter: Silvia Galikano<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


seni & hiburan<br />

Judul:<br />

The Muppets<br />

Sutradara:<br />

James Bobin<br />

Penulis naskah:<br />

Jason Segel dan<br />

Nick Stoller<br />

Original music:<br />

Christophe Beck,<br />

Bret McKenzie,<br />

Jeannie Lurie, Aris<br />

Archontis, Chen<br />

Neeman, dan<br />

Andrew Bird<br />

Produser:<br />

Martin Baker, David<br />

Furnish, Segel, David<br />

Hoberman, Todd<br />

Lieberman, dan John<br />

Scotti<br />

Distributor:<br />

Walt Disney Pictures<br />

Pemain:<br />

Amy Adams, Jason<br />

Segel, dan Chris<br />

Cooper<br />

Durasi: 98 menit<br />

Kejutan apa yang diharapkan dari menonton<br />

film layar lebar yang diangkat dari serial<br />

televisi? Lebih khusus lagi, serial televisi<br />

yang dulu sekali pernah berjaya? Bukan kebaruan<br />

cerita. Bukan juga pengemasannya. Bisa patah<br />

hati kalau mengharapkan dua hal itu. Cukuplah<br />

jadi pelepas rindu.<br />

Nostalgia menikmati The Muppets Show (serial<br />

televisi) yang kini melalui The Muppets (layar lebar)<br />

salah satunya adalah melepas rindu pada romansa<br />

Kermit dan Miss Piggy.<br />

Tap pada gambar untuk menonton video<br />

Kermit sekarang tinggal di rumah mewah dan<br />

Miss Piggy sudah jadi editor plus-sized fashion majalah<br />

Vogue di Paris. Dan ah, ternyata Kermit masih<br />

jaim dan Miss Piggy masih kenes! Gonzo masih slebor<br />

dan Fozzo masih garing.<br />

Di The Muppets dapat kita lihat lagi Kermit nongol<br />

di tengah huruf “O” di tulisan The Muppets Show yang<br />

dipasang besar-besar sebagai backdrop panggung,<br />

dan menyaksikan Muppets Show Theme dinyanyikan<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


seni & hiburan<br />

Muppet Show<br />

(nocookie.net)<br />

beramai-ramai di antara pilar-pilar seperti dahulu.<br />

Salah satu penggemar berat serial The Muppets<br />

Show adalah Walter (muppet yang disuarakan Peter<br />

Linz). Acara ini menginspirasi Walter bahwa dia pasti<br />

sanggup melakukan apapun yang dia ingini meski dia<br />

hidup di tengah manusia. Kermit dan kawan-kawan<br />

tetap jadi inspirasinya walau sudah lebih dari 20 tahun<br />

The Muppets Show tidak diputar lagi di televisi.<br />

Bukan main girang Walter ketika mendapat<br />

hadiah tiket dari saudaranya, Gary (Jason Segel), untuk<br />

mengunjungi Muppets Theater, lokasi syuting serial<br />

The Muppets Show. Bertiga dengan pacar Gary,<br />

Mary (Amy Adams), mereka ke sana.<br />

Ternyata Muppets Theater dalam kondisi menyedihkan.<br />

Perabotan usang, debu menumpuk, sarang<br />

laba-laba terentang di mana-mana, balok-balok kayu<br />

berserakan.<br />

Mereka harus mengumpulkan US$10 juta dengan<br />

cara menggelar reuni personil The Muppets<br />

Show untuk menyelamatkan Muppets Theater dari<br />

taipan Tex Richman (Chris Cooper). Richman berambisi<br />

membeli Muppets Theater. Dia ingin merobohkan<br />

bangunan tua itu, lantas menggali minyak yang ter-<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


seni & hiburan<br />

film.com<br />

kandung dalam tanahnya.<br />

Jika dahulu anak-anak terhibur dengan The<br />

Muppets Show, sekarang The Muppets masih tetap<br />

menghibur dengan cara polos. Ditambah tampilnya<br />

Jack Black sebagai bintang pendukung, juga Whoopi<br />

Goldberg dan Selena Gomez sebagai cameo. Segar<br />

jadinya.<br />

Musik yang juga jadi perhatian utama The Muppets<br />

dicermati Bret McKenzie sang komposer. Di antara<br />

lagu-lagu di teater musikal ini, ada Man or Muppet<br />

di seperempat pertama film.<br />

Lagu ini dibawakan Gary dan Walter ketika perhatian<br />

Gary terpecah antara pada<br />

Mary (yang manusia) dan pada<br />

Walter (yang muppet).<br />

Keduanya sangat dia sayang.<br />

Penggalan lirik “I’m<br />

a muppet of a man// I’m<br />

a very manly muppet//<br />

This is what I am”<br />

demikian merebut<br />

emosi.<br />

(SIL)<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012


seni & hiburan<br />

Don’t Last Xia Aimei Night Be Afraid of The Dark<br />

Jenis Produser Film : : Frederica Horor Drama<br />

Produser Produksi : : Falcon Guillermo Nick Pictures Weshler, del Toro, Massy Mark Tadjedin, Johnson<br />

Sutradara Sidone Sutradara Dumas : Troy Alyandra Nixey<br />

Pemain: Produksi Pemain: Franda, Katie : Gaumont Holmes, Ferry Salim, Guy Pearce, Samuel Bailee Riza,<br />

Madison Sutradara Norman Kamaru : Massy Tadjedin<br />

Pemain: Keira Knightley, Sam Worthington,<br />

Blackwood Eva Jeratan Mendez utang Manor keluarga memiliki membawa penyewa Xia<br />

baru. Aimei (Franda), Saat arsitek seorang Alex gadis Hurst remaja (Guy<br />

Pearce) Sepasang asal desa dan kecil, suami kekasih Yangshuo istri barunya terpisah Guangxi, Kim selama (Katie China<br />

Holmes) satu terjebak malam. trafficking. membenahi Si suami Ia rumah harus dan beberapa bertugas mereka<br />

yang ke gadis luar bernuansa lain kota dibawa bersama Gothic, ke kolega putri Jakarta Alex, wanitanya untuk Sally<br />

(Bailee yang menjadi tertarik perempuan Madison), padanya. penghibur mendengar Di saat suaminya di sebuah suarasuara<br />

tak club ada, mewah bisikan seseorang bernama yang dari memanggilnya Le masa Mansion. lalu sang dari Di<br />

ruang istri sana menghampiri.<br />

nama bawah Xia tanah. Aimei diubah namanya<br />

Memenuhi jadi jadi Xi Xi. rasa ingin tahunya, Sally<br />

membuka Le Mansion gerbang memang yang bukan membawanya<br />

club mewah<br />

ke biasa. neraka. Club Dihadapkan milik Jack (Ferry pada kengerian Salim) ini<br />

yang telah dapat lama menjadi menghancurkan tempat prostitusi hidupnya<br />

dan terselubung keluarganya, yang Sally sering mencoba membawa untuk<br />

memperingatkan perempuan asal China seluruh dan Uzbekistan penghuni<br />

rumah, untuk menjadi namun tidak perempuan ada yang penghibur percaya.<br />

Apakah VIP di sana. Sally Salah dapat satunya membuat adalah mereka Xi Xi<br />

percaya, atau mereka akan menjadi<br />

bagian kisah horor Blackwood Manor?<br />

(SIL)<br />

tap pada gambar untuk<br />

melihat detail tulisan<br />

<strong>Majalah</strong> detik 23-29 Januari 2012

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!