21.06.2013 Views

PESAN PENYUNTING - Bukti dan Saksi

PESAN PENYUNTING - Bukti dan Saksi

PESAN PENYUNTING - Bukti dan Saksi

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Penyebaran Islam setelah Muhammad juga dicapai dengan ujung<br />

pe<strong>dan</strong>g, seperti yang digambarkan dalam bendera mereka. Ibn Al-Asam Al-<br />

Garhami mengatakan di dalam bukunya Tales of Battles bahwa jumlah<br />

orang yang terbunuh dari awal panggilan kenabian Muhammad hingga<br />

kematiannya melebihi 30,000 jiwa. Dan mereka yang menemui ajalnya oleh<br />

pe<strong>dan</strong>g Islam dari awal pendirian Islam hingga 1250 Hijrah (sekitar tahun<br />

1750 Masehi) mencapai sekitar sepuluh juta jiwa. Di Spanyol sendiri, kaum<br />

Muslim membunuh lebih dari 1.5 juta jiwa dari abad ke-8 Masehi hingga<br />

mereka diusir dari Spanyol pada tahun 1492.<br />

Perang antar Muslim: Pembunuhan Utsman bin Affan<br />

*[Muhammad memberlakukan pe<strong>dan</strong>g <strong>dan</strong> menghalalkannya terhadap kafir. Ia<br />

mungkin tidak sadar akan firman Yesus yang mengatakan sebaliknya, “Siapa yang<br />

menggunakan pe<strong>dan</strong>g akan binasa oleh pe<strong>dan</strong>g” (Mat.26:52). Pe<strong>dan</strong>g disini tentu<br />

“pe<strong>dan</strong>g” dalam arti luas tentang kebrutalan, pembunuhan, <strong>dan</strong> pertumpahan darah.<br />

Dan benarlah, ternyata pengembangan Islam yang mengandalkan pe<strong>dan</strong>g berbalik<br />

menjadi korban pe<strong>dan</strong>g itu juga di kalangannya. Kenapakah Muslim tidak merenunginya<br />

serta menganalisa <strong>dan</strong> memastikan sejarah intern Islam itu sendiri?]<br />

Kejadian yang paling tepat menggambarkan “pe<strong>dan</strong>g makan tuan”<br />

adalah fakta pembunuhan terhadap penerus-penerus Muhammad (yakni<br />

para Kalifah) <strong>dan</strong> pemimpin-pemimpin Muslim oleh kalangan Muslim<br />

sendiri. Salah satu diantaranya adalah Utsman bin Affan, Khalifah ketiga<br />

yang menyumbangkan 10,000 dinar kepada Muhammad, ketika dia<br />

pertama kali mulai menyebar-luaskan panggilan kenabiannya. Al-Halabi<br />

menulis tentang dia:<br />

“Utsman bin Affan datang dengan uang sepuluh ribu dinar <strong>dan</strong><br />

meletakkannya di dalam tangan <strong>dan</strong> dada Muhammad. Muhammad<br />

mulai mengambil uang tersebut, memeriksanya, membalik-balikannya<br />

ke setiap arah dengan hati-hati <strong>dan</strong> gembira sambil berkata, ‘Semoga<br />

Allah memberikan pengampunan atas semua dosamu, yang tidak<br />

diketahui <strong>dan</strong> yang diketahui oleh umum, Wahai Utsman. Semoga<br />

Allah memberikan kepadamu pengampunan untuk apa yang kamu<br />

lakukan di hari kemarin <strong>dan</strong> apa yang kamu lakukan di hari esok<br />

hingga hari pengangkatan. Tidak akan ada sesuatu apapun yang<br />

dilakukan Utsman yang akan melukai dirinya mulai hari ini.” 97<br />

97 Al-Sira Al-Halabia oleh Al-Halabi, Vol. III, hal. 100. Lihat juga The<br />

Jurisprudence of the Life of Muhammad oleh Al-Bouti, hal. 309; The Beginning<br />

and the End by Ibn Kathir, Vol. V, hal. 4; <strong>dan</strong> Asad Al Ghaba (The Lion of the

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!