02.07.2013 Views

teknik pembentukan pelat jilid 2 smk

teknik pembentukan pelat jilid 2 smk

teknik pembentukan pelat jilid 2 smk

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

226<br />

4.13. Perpotongan<br />

4.13.1. Garis perpotongan permukaan geometric<br />

Garis perpotongan dua permukaan adalah garis yang dimiliki<br />

bersama oleh kedua bidang itu. Garis ini dapat dianggap<br />

sebagai garis yang akan ditempati oleh titik-titik diamana<br />

elemen suatu permukaan akan menembus permukaan lainnya.<br />

Hampir semua garis pada gambaran ortografik praktis<br />

merupakan garis perpotongan; karena itu, pembicaraan berikut<br />

ini dapat dianggap studi yang diperluas menganai subjek itu<br />

juga. Metode yang disajikan dalam bab ini adalah prosedur<br />

yang dikenali dengan mudah untuk menemukan garis<br />

perpotongan yang lebih rumit, yang diciptakan oleh<br />

perpotongan permukaan giometrik.<br />

Guna membuat lengkap suatu tampang gambar kerja atau<br />

suatu tampang yang perlu untuk membentangkan permukaan<br />

bentuk geometrik yang berpotongan, serengkali harus<br />

diketemukan garis perpotongan antara permukaan. Pada<br />

gambar kerja biasa, garis permotongan dapat “dipalsukan”<br />

(faked in) melalui beberapa titik kritis. Tetapi pada gambar<br />

logam lembaran harus ditempatkan titik dalam jumlah yang<br />

cukup untuk memperoleh garis perpotongan yang cermat dan<br />

gambar bentangan yang pada akhirnya harus cermat.<br />

Garis perpotongan dua permukaan diketemukan dengan<br />

menentukan sejumlah titik yang dimilliki bersama oleh kedua<br />

permukaan itu melalui titik ini menarik garis atau garis-garis<br />

dalam urutan yang tepat. Garis perpotongan yang dihasilkan<br />

dapat lurus, melengkung atau lurus dan melengkung. Soal<br />

menemukan gais yang serupa itu dapat dipecahkan dengan<br />

salh satu metode umum, tergantung dari tipe permukaan<br />

yanng bersangkutan. Dengan maksud menyederhanakan<br />

pembicaraan tentang perpotongan ini hendaknya dimisalkan<br />

bahwa semua soal dibagi dalam dua kelompok umum ini:<br />

Kelompok 1: soal yang melibatkan dua bentuk geometri, yang<br />

kedua-duanya tersusun dari permukaan bidang.<br />

Kelompok 2: soal yang melibatkan bentuk geometrik yang atau<br />

mempunyai permukaan lengkung tunggal atau mempunyai<br />

permukaan lengkung berganda.<br />

Menentukan titik tembus lewat pemeriksaan (Gambar 4.80)<br />

adalah mudah untuk menentukan di mana garis yang diketahui<br />

menembus permukaan, apabila permukaan itu tampak sebagai<br />

tampang tepi (garis) dalam salah satu tampang yang diketahui.<br />

Misalnya, apabila garis AB yang diketahui diperpanjang seperti

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!