02.07.2013 Views

Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup

Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup

Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

merupakan sejenis bahan kimia beracun <strong>dan</strong> amat berbahaya<br />

bagi kesehatan. A<strong>dan</strong>ya merkuri di dalam tubuh dapat<br />

merusak ginjal.<br />

Ada juga bahan pemutih kulit yang mengandung<br />

hidrokuinon. Pada dosis yang tepat hidrokuinon aman bagi<br />

kulit, tetapi jika kulit alergi akan timbul noda-noda hitam<br />

pada wajah.<br />

Pencegahan yang dapat dilakukan untuk menghindari efek<br />

samping dari penggunaan pemutih, antara lain:<br />

1) Hindari penggunaan jenis pemutih yang mengandung<br />

merkuri.<br />

2) Hanya menggunakan produk pemutih jika kotoran atau<br />

noda sulit dihilangkan oleh sabun atau detergen.<br />

c. Efek Samping Penggunaan Produk Pewangi<br />

Hampir setiap produk yang berkaitan dengan wanita mempunyai<br />

wewangian, seperti sabun, kosmetik, sampo,<br />

pelembut kain, penyubur rambut, kertas tisu <strong>dan</strong> detergen.<br />

Tujuan menggunakan bahan pewangi adalah untuk<br />

menghasilkan bau wangi pada si pemakai, barang pribadi,<br />

atau udara di sekelilingnya. Namun, kebanyakan kita tidak<br />

menyadari bahwa produk pewangi dapat mendatangkan<br />

bahaya bagi kesehatan kita, terutama bagi wanita hamil.<br />

Kebanyakan pengharum ruangan bekerja dengan mengganggu<br />

daya cium. Pengharum tersebut melapisi saluran<br />

hidung dengan selaput minyaknya, atau melepaskan zat<br />

pemati saraf pencium. Produk yang tidak mengandung<br />

pewangi sebenarnya menambahkan pewangi yang tidak<br />

wangi untuk menyamarkan aroma khas bahan tertentu.<br />

Efek samping bahan kimia pewangi pada kesehatan<br />

manusia, antara lain mengiritasi mata, hidung, tenggorok,<br />

kulit, mengakibatkan mual, pusing, perdarahan, hilang<br />

ingatan, kanker, <strong>dan</strong> tumor, kerusakan hati, menyebabkan<br />

iritasi ringan hingga menengah pada paru-paru, termasuk<br />

gejala seperti asma.<br />

Selain itu, bahan pewangi yang mengandung chlorofluorocarbon<br />

(CFC) dapat menyebabkan lapisan ozon di atmosfer<br />

berlubang. Pencegahan yang dapat dilakukan untuk<br />

menghindari efek samping dari produk pewangi antara lain:<br />

1) menggunakan bahan pewangi seperlunya, <strong>dan</strong><br />

2) tidak menggunakan pewangi yang mengandung CFC.<br />

d. Efek Samping Penggunaan Produk Pembasmi Serangga<br />

Saat ini memang zaman serba cepat <strong>dan</strong> praktis. Nyamuk,<br />

semut, atau lalat datang, kita semprot dengan pembasmi<br />

serangga. Hal seperti itu mungkin erat menempel di benak<br />

para konsumen di Indonesia. Akan tetapi, mereka<br />

sesungguhnya tidak mengetahui benar betapa besar<br />

ancamannya jika menggunakan produk semacam itu secara<br />

sembarangan. Bahan kimia berbahaya dapat masuk ke dalam<br />

tubuh melalui dua cara, yaitu:<br />

Gambar 5.11 Penggunaan produk pemutih<br />

yang berlebihan<br />

dapat menyebabkan iritasi<br />

kulit.<br />

Sumber: Dokumen Penerbit<br />

Gambar 5.12 Lapisan ozon di kutub<br />

selatan berlubang (ditunjukkan<br />

oleh bagian bumi<br />

yang berwarna gelap)<br />

disebabkan oleh bahanbahan<br />

kimia yang dilepaskan<br />

ke atmosfer.<br />

Sumber: Dokumen Penerbit<br />

Bahan Kimia dalam Kehidupan 105

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!