Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
<strong>Badan</strong> <strong>Pusat</strong> <strong>Statistik</strong> Republik Indonesia<br />
3. Meningkatkan kerjasama dengan sumber, produsen, dan pengguna data<br />
dengan memberikan apresiasi serta melakukan komunikasi, informasi, dan<br />
edukasi (KIE) berbagai kegiatan statistik;<br />
4. Meningkatkan jumlah, ragam ketrampilan, dan kemampuan SDM terutama di<br />
daerah dengan mengupayakan penambahan dan melakukan pendidikan,<br />
pelatihan serta pembinaan karir pegawai;<br />
5. Melaksanakan manajemen yang efisien, efektif, bersih dan bertanggung<br />
jawab, transparan serta bebas KKN melalui sistem pengawasan yang ketat<br />
berbasis teknologi informasi yang mutakhir, dengan menciptakan pelayanan<br />
prima.<br />
6. Mengefektifkan fungsi Forum Masyarakat <strong>Statistik</strong> (FMS) dengan<br />
memperbanyak pertemuan, diskusi, dan kunjungan lapangan.<br />
Guna mencapai sasaran dari pembangunan perstatistikan yang telah<br />
ditetapkan, maka pada tahun 2011 BPS melaksanakan 4 (empat) program yang<br />
ditetapkan oleh pemerintah sebagai berikut :<br />
1. Program Penyediaan dan Pelayanan Informasi <strong>Statistik</strong> (P2IS).<br />
2. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya BPS<br />
(DMPTL BPS).<br />
3. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur BPS (PSPA BPS).<br />
4. Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur BPS (PPAA BPS).<br />
Pelaksanaan program-program tersebut dibiayai melalui APBN yang<br />
dituangkan ke dalam DIPA Bagian Anggaran 54 dengan nilai sebesar sebesar<br />
Rp. 2.596.607.947.000, Realisasinya mencapai Rp. 2.478.234.561.838, atau<br />
sebesar 95,44 persen. Dalam melaksanakan program-program BPS tersebut<br />
terdapat beberapa kendala yang mengakibatkan keterlambatan dan/atau tidak<br />
selesainya pelaksanaan kegiatan teknis dan anggaran. Secara umum kendala ini<br />
disebabkan oleh :<br />
a. Keterbatasan tenaga untuk menangani pekerjaan teknis yang mendukung<br />
penyusunan kebijakan pemerintah propinsi/kabupaten/kota termasuk dalam<br />
pengembangan metodologi dan melakukan pengawasan pelaksanaan survei;<br />
vi<br />
Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011