10.07.2015 Views

Menangkal Bahaya JIL.pdf

Menangkal Bahaya JIL.pdf

Menangkal Bahaya JIL.pdf

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

http://dear.to/abusalmaMaktabah Abu Salma al-AtsariShallallahu ‘alayhi wa Salam sebagai utusan denganIslam yang baru, maka w ajib mengikuti Nabi MuhammadShallallahu ‘alayhi wa Salam. Bila tidak, maka kafir.Kelompok liberal dan juga tim penulis Fiqih LintasAgama dari Paramadina Jakarta mencari-cari jalan untukmempropagandakan faham yang melaw an ketentuanIslam yaitu pluralisme agama, menganggap semuaagama sama, sejajar, parallel, dan menuju kepadakeselamatan semua, hanya beda teknis. Mereka mencarikilah-kilah, dan kadang sampai membaw a-bawa ulamaterkemuka seperti Ibnu Taimiyah dikesankan membelafaham pluralis me agama itu. Untuk lebih jelasnya, kamikutip bagian-bagian yang mereka cantumkan dalam bukumereka, Fiqih Lintas Agama.Kutipan:“Mengenai Taurat dan Injil, Ibnu Taimiyahmengatakan bahwa sebagian besar ajaran kitabkitabsuci tersebut tetap benar, dan hukum-hukumatau syari’atnya masih berlaku untuk kaum Muslim,sepanjang tidak dengan jelas dinyatakan telah dinasakhatau diganti oleh al-Qur’an.” (FLA, halaman55, dalam sub judul Menegaskan Kesinambungandan Kesamaan Agama-agama). Dan atas dasarpersamaan tersebut, al-Qur’an memuat perintahAllah kepada Nabi Shallallahu ‘alayhi wa Salamagar berseru kepada semua penganut kitab suciuntuk berkumpul dalam titik kesamaan, yakniKetuhanan Yang Maha Esa (QS. 3: 64). Bahkankepada kaum Yahudi dan kaum Nasrani pundiserukan untuk mentaati ajaran-ajaran yang adadalam kitab-kitab suci mereka, sebab mereka yangtidak menjalankan ajaran yang diturunkan Allahadalah orang-orang kafir, orang-orang zalim(dialamatkan kepada kaum Yahudi), dan mereka itu-4 of 45-

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!