13.07.2015 Views

Download PDF (4.8 MB) - DhammaCitta

Download PDF (4.8 MB) - DhammaCitta

Download PDF (4.8 MB) - DhammaCitta

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

tahukah anda?4. Stres meningkat‘Menutup mata’ kurang dari 7 jam bisa meningkatkan produksikortisol atau hormon stres. Bahkan pada sore dan malam hari dapatmeningkatkan denyut jantung, tekanan darah dan glukosa darahsehingga bisa memicu terjadinya hipertensi, penyakit jantung dandiabetes tipe 2.5. Memicu rasa gelisahRasa gelisah setiap malam pasti akan terus menghantui merekayang memiliki kualitas tidur buruk. Reaksi tubuh pun bisa menurun.Yang lebih kronis lagi, perasaaan bahagia tidak akan menghampirihidup mereka yang kurang tidur. Hal ini dapat meningkatkan risikopengembangan depresi, tapi mungkin hanya bagi mereka yang sudahrentan terhadap penyakit.6. Tampak lebih tuaMereka yang kurang tidur biasanya memiliki kulit yang pucat dan wajahlelah. Lebih buruk lagi, peningkatan kadar kortisol dapat memperlambatproduksi kolagen yang memicu terjadinya keriput lebih cepat.7. Berbagai rasa sakit bisa timbulTidaklah mengherankan, sakit kronis seperti masalah punggung atauarthritis bisa saja terjadi bila Anda melakukan aktivitas tidur yangburuk.8. Resiko kanker lebih tinggiOlahraga membantu mencegah kanker, tetapi terlalu sedikitmemejamkan mata dapat merusak efek pelindungnya. Hampir 6.000wanita selama sekitar satu dekade dan menemukan bahwa penggemarolahraga yang tidur 7 jam atau lebih sedikit per malam memilikikesempatan lebih besar 50% mengidap kanker daripada mereka yangrutin melakukan senam dan memiliki kualitas tidur yang baik.Pasalnya, kualitas tidur yang buruk dapat menyebabkan gangguanmetabolisme hormonal dan dikaitkan dengan risiko kanker, dan bisa‘menghapus’ manfaat latihan.36Berita Vimala Dharma Maret 2012

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!