You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
DESTINATION<br />
77<br />
Banyuwangi Festival<br />
Banyuwangi dikenal sebagai Sunrise of Java karena wilayah kabupaten ini berada di ujung timur pulau<br />
Jawa. Sejak tahun 2010, Banyuwangi mengeluarkan produk pariwisata B-Fest (Banyuwangi Festival)<br />
yakni rangkaian agenda wisata yang berlangsung sepanjang tahun. Jumlah kegiatannya tidak tanggungtanggung.<br />
Di tahun <strong>2017</strong>, B-Fest menggelar 72 event pariwisata.<br />
Dari semua event tersebut, pemerintah Banyuwangi juga menyelipkan agenda wisata dengan unsur-unsur<br />
kearifan lokal Banyuwangi ke dalamnya. Beberapa diantaranya adalah Gandrung Sewu, Barong Ider<br />
Bumi, Seblang, Tumpeng Sewu, Kebo-keboan, dan Petik Laut. Event-event tersebut merupakan budaya<br />
atau tradisi asli Banyuwangi yang diadakan rutin setiap tahun.<br />
Gandrung Sewu<br />
Gandrung adalah tarian khas suku Osing, suku asli Banyuwangi. Kata Gandrung berasal dari Bahasa<br />
Jawa yang berarti cinta atau pesona. Bermakna terpesonanya masyarakat Banyuwangi kepada Dewi<br />
Sri atau dewi padi yang membawa kesejahteraan kepada masyarakat Banyuwangi. Sebagai rasa<br />
syukur atas panen yang melimpah maka diadakan lah pertunjukan yang dinamakan Gandrung,<br />
karena gandrungnya terhadap Dewi Sri. Gandrung biasa ditarikan di event berskala nasional<br />
maupun di kalangan warga pada saat pernikahan, syukuran, atau acara tradisional lainnya. Tujuan<br />
utamanya adalah untuk menghormati para tamu.<br />
Kota Semarang juga punya<br />
perayaan serupa yakni<br />
Semarang Night Carnival (SNC)<br />
yang diadakan setiap tahun<br />
sebagai bagian dari perayaan<br />
HUT kota Semarang pada<br />
bulan Mei. SNC biasa diikuti<br />
oleh siswa-siswi sekolah di<br />
kota Semarang dengan kreasi<br />
kostum sesuai tema yang akan<br />
melakukan defile mulai dari<br />
kantor pos besar kota Semarang<br />
hingga ke Lawang Sewu.<br />
E<br />
Berbeda dengan tari Gandrung pada umumnya, Gandrung Sewu biasanya melibatkan lebih dari<br />
seribu penari dan dipentaskan rutin setiap tahun di Pantai Boom dengan gaya kolosal sesuai<br />
tema. Pada tahun 2016 mengangkat tema ‘Seblang Subuh’ dengan makna perjalanan sejarah<br />
tari Gandrung. Sementara di tahun <strong>2017</strong> diselenggarakan pada bulan Oktober, Gandrung Sewu<br />
menampilkan 1.286 penari Gandrung mengangkat tema ‘Kembang Pepe’ yang menggambarkan<br />
perjuangan rakyat Banyuwangi dalam melawan penjajah Belanda. .<br />
A - C<br />
d<br />
E<br />
Jember Fashion Carnival.<br />
Festival Gandrung Sewu.<br />
Semarang Night Carnival.<br />
| EDISI 82 | DESEMBER <strong>2017</strong>